Tip:
Highlight text to annotate it
X
City of London (Kota London) adalah tempat yang unik. Ia merupakan sebuah kota dalam kota di sebuah negara dalam negara
yang memiliki pemerintahan dengan sistem pemilihan yang mungkin paling rumit di dunia, yang melibatkan
serikat dagang kuno, perusahaan modern, gelar yang wajib dan topi yang mewah; semuanya berkaitan seperti yang terlihat
dalam diagram yang mengerikan ini. Kenapa bisa sedemikian rumit?
Meski semua gedung pencakar langit baru ini mungkin membuat Anda mengira City of London itu masih muda,
nyatanya ia memiliki pemerintahan yang tertua di Pulau Britania Raya.
City of London sudah lebih dulu ada sebelum imperium yang diperintah Ratu Victoria ada, sebelum Inggris dan Skotlandia dipersatukan Ratu Anne
dan sebelum Magna Carta ditandatangani (dengan terpaksa) oleh Raja John.
Sementara London yang mengelilingi kota ini baru pertama kali memilih wali kotanya sendiri pada tahun 2000,
daftar wali kota yang pernah memimpin City of London sudah hampir mencapai 700 orang
selama lebih dari seribu tahun.
Pemerintahan City of London sudah sedemikian tua sehingga tidak ada catatan tentang kapan
kota ini didirikan. Yang ada hanya dokumen-dokumen seperti Magna Carta, yang menyebutkan tentang
kekuasaan tradisional City of London yang masih ia pegang pada saat itu.
Sementara pemerintahan seperti di Amerika Serikat kekuasaanya secara resmi berasal dari rakyat
dan Parlemen Britania Raya kekuasaannya berasal dari Raja/Ratu (yang kekuasaannya berasal dari Tuhan),
City of London mendapatkan kekuasaannya dari 'time immemorial', yang berarti kota ini terlalu tua untuk ditelusuri asal muasalnya;
dan seiring berjalannya waktu, muncullah berbagai tradisi yang tidak biasa dan rumit, di antaranya yang mungkin paling menonjol adalah
dalam sistem pemilihan umum di City of London, perusahaan-perusahaan mendapat suara.
Suaranya bahkan cukup banyak, yaitu mencapai 3/4 dari total suara dalam pemilihan umum di kota ini, sementara
penduduknya sendiri mendapat sisa 1/4-nya. Ketentuannya adalah semakin besar suatu perusahaan
semakin banyak pula suara yang didapatkannya. Perusahaan itu lalu akan memberikan suara tersebut
kepada beberapa pegawai yang bekerja tapi tidak tinggal di City of London dan para pegawai inilah yang
sebenarnya akan memilih pada hari pemilihan.
Hasilnya, Dewan Kota City of London, jantung birokrasi kota ini,
terdiri dari 20 anggota dewan yang dipilih oleh penduduk kota dan sekitar 80 anggota dewan
yang dipilih oleh perusahaan di kota ini.
Alasan di balik pemberlakuan tradisi ini adalah untuk setiap 1 orang yang tinggal di
City of London, ada 43 orang berkomuter setiap hari ke kota ini. Secara total ada 300.000 komuter yang menggunakan
fasilitas kota setiap hari dan yang nasib pekerjaannya tergantung dari keramahan City of London terhadap bisnis.
Orang yang memimpin dewan kota dan yang mengepalai pemerintahan kota ini disebut
'The Right Honourable the Lord Mayor of London' (Yang Sangat Terhormat Tuan Wali Kota London).
Sekarang, andaikan Anda ingin menjadi Lord Mayor (wali kota):
Tentu saja seperti di London yang satunya itu, semua yang diperlukan adalah
a) menjadi warga negara Britania Raya, Persemakmuran (Commonwealth) atau warga UE, yang telah
b) tinggal di kota ini selama satu tahun, dan telah
c) memenangi pemilu.
Begitu bukan? Bukan, di City of London, itu saja belum cukup. Siap untuk daftar persyaratannya?
Sebelum Anda bisa mencalonkan diri sebagai Lord Mayor, Anda harus menjadi Sheriff (kepala polisi) di City of London dulu.
Tapi sebelum Anda bisa menjadi Sheriff, Anda harus menjadi Alderman (tetua dewan kota) dulu.
Siapa itu Alderman? City of London dibagi menjadi 25 wards (distrik) dan setiap ward memilih
seorang Alderman untuk mewakilinya dalam Court of Aldermen (dewan tetua) yang merupakan bagian
dari dewan kota.
Tapi sebelum Anda bisa mencalonkan diri sebagai Alderman, Anda harus mendapatkan Freeman Status (warga kehormatan)... dan siapa yang
memberikan Freeman Status? Tidak lain dan tidak bukan adalah Court of Aldermen, posisi yang sedang Anda targetkan.
Pastinya akan terjadi konflik kepentingan di sana. Untungnya ada jalan lain untuk mendapatkan
Freeman Status: bergabung dengan salah satu serikat dagang; sayangnya mereka tidak lagi disebut serikat dagang, mereka disebut
Livery Companies (perusahaan berseragam -- nama yang lebih membosankan dan kurang deskriptif), yang kebanyakan merupakan
bekas serikat dagang kuno. Di City of London ada sekitar 108 serikat dagang yang bisa dipilih,
termasuk tapi tidak terbatas pada:
The Apothecaries (Serikat Apoteker),
The Fishmongers (Serikat Penjual Ikan),
The Masons (Serikat Tukang Batu),
The Mercers (Serikat Pedagang Tekstil),
The Scientific Instrument Makers (Serikat Pembuat Alat Laboratorium),
The Bankers (Serikat Bankir),
The Shipwrights (Serikat Pembuat Kapal),
The Wheelwrights (Serikat Pembuat Roda),
The Butchers (Serikat Tukang Daging),
The Bakers (Serikat Pembuat Roti),
dua Candlestick Makers (Serikat Pembuat Lilin),
dan yang paling menarik dari semua: The Chartered Accountants (Serikat Akuntan Sewaan)!
Kebanyakan serikat dagang ini, seperti The Fletchers (Serikat Pembuat Anak Panah), telah menjadi organisasi amal, tapi ada
juga yang masih aktif, seperti The Goldsmiths (Serikat Tukang Emas) yang melakukan tes kualitas pada uang koin di Britania Raya dan
The Hackney Carriage Drivers (Serikat Pengemudi Kereta Sewaan) yang memberi izin pengemudi taksi.
Untuk dapat bergabung dengan serikat dagang ini, Anda harus memenuhi persyaratan profesional
atau, untuk organisasi amal seperti The Haberdashers (Serikat Penjual Perlengkapan Menjahit), Anda harus mendapat persetujuan dari dua anggota.
Beberapa bahkan tidak mau memberi tahu syaratnya.
Jika Anda tidak memenuhi syarat apapun untuk menjadi anggota Livery Companies, tapi Anda pikir
Anda cukup pintar untuk bisa mendirikan Livery Company Anda sendiri sehingga Anda bisa mendapatkan Freeman Status,
Anda kena sial karena Livery Companies baru harus mendapat persetujuan dari
Court of Aldermen.
Tapi berasumsi bahwa Anda dengan cara apapun akhirnya bisa mendapatkan sertifikat Freeman Status, sekarang Anda
bisa mencalonkan diri sebagai Alderman dari suatu ward -- setelah Lord Chancellor’s Advisory Committee
(Komite Penasihat Tuan Kanselir) memberi persetujuan kepada Anda.
Tapi setelah hambatan kecil itu dilalui, Anda dapat memenangi pemilihan Alderman di salah satu dari
4 wards tempat penduduk tinggal atau 21 wards tempat perusahaan berada.
Setelah Anda berada dalam Court of Aldermen, untuk melanjutkan perjalanan Anda menuju kantor wali kota di Guildhall,
Anda harus terlebih dahulu terpilih menjadi Sheriff, tapi kali ini para anggota Livery Companies-lah
yang memilih Sheriff.
Jadi jika akhirnya anggota Livery Companies memilih Anda sebagai Sheriff, setelah Anda menyelesaikan
masa jabatan Anda dengan baik, Anda baru bisa mencalonkan diri sebagai wali kota.
Tapi ternyata, penduduk City of London bukanlah yang memilih wali kotanya,
orang-orang di Court of Aldermen-lah yang memilih.
Jadi ringkasannya: setelah Anda mendapat Freeman Status baik dari Court of Aldermen atau dari
Livery Companies dan setelah ward Anda memilih Anda sebagai Alderman, lalu setelah Livery Companies
memilih Anda sebagai Sheriff dan setelah masa jabatan Anda sebagai Sheriff habis tapi Anda masih berada dalam
Court of Aldermen, Anda bisa mencalonkan diri sebagai Wali Kota City of London;
dan andaikan Alderman yang lain memilih Anda, Anda akhirnya bisa menjabat sebagai
The Right Honourable the Lord Mayor of London -- selama satu tahun, tanpa gaji dan Anda harus
menanggung pengeluaran Anda sendiri, yang pasti akan lumayan besar karena Anda harus
menyampaikan ratusan pidato sepanjang tahun di seluruh dunia untuk memajukan bisnis di kota Anda.
Tapi Anda akan mendapatkan topi yang mewah itu, yang mungkin akan membuat semuanya terbayar.