Tip:
Highlight text to annotate it
X
Sebelumnya di Vikings...
Ini yang kau inginkan, saudaraku ?
Kenapa kita saling bertarung ?!
Jika kita menjarah bersama...,
Kita tak perlu membunuh
orang - orang kita lagi.
Pendapatku sama dengan Ragnar.
Aku akan menjarah bersamamu.
Aku harus pergi.
Semua orang membenciku.
Kau akan pergi tanpa
berpamitan padaku ?
Siapa Aslaug ?
Dia Putri Gotaland.
Kau bercinta dengannya ?
Ya.
Aku tak mencintainya.
Tapi wanita ini mengandung anakku.
Kau harus menerimanya.
Kau telah menghina dan
mempermalukanku.
Aku tak punya pilihan
selain meninggalkanmu.
Aku ikut denganmu.
Lebah Ganteng - Ervanders
http://www.lebahku.com/
IDFL™ Subs Crew | http://IDFL.me
Ubbe !
Modir !
/ Kemarilah.
--- Empat Tahun Kemudian ---
Kita lihat yang dilakukan
saudaramu, Hvitserk ?
Baik.
Kapak jauh lebih baik
dari pedang karena...
Bagaimana bisa ?
/ Jaraknya juga !
Halo, Floki. Kau datang.
Helga.
/ Torstein.
Torstein, kau selalu
datang lebih dulu.
Seperti biasa.
Halo, Pendeta.
Kenapa kau masih bilang begitu ?
Dimana dia ?
Earl kita ?
Di belakangmu.
Hei, Ubbe ! Hei !
/ Halo, Floki.
Kami merindukanmu.
Ya, aku sangat sibuk seperti kurcaci.
Membuat kapal barumu,
Ragnar Lothbrok.
Meski udara sedingin es dan bersalju.
Sangat sibuk.
Tapi dia masih punya banyak
waktu untuk mengeluh.
Kapal - kapalnya hampir selesai.
Kami ingin tahu, dimana kita
akan menjarah musim panas ini.
Tiap tahun, rakyatmu ingin tahu
kapan kau akan menjarah Barat lagi.
Dan tiap tahun kau
mengecewakan mereka.
Aku bahkan mendengar
beberapa orang bilang...
...bahwa Earl Ragnar jadi
seperti Earl Haraldson.
Biar kutenangkan pikiran mereka.
Harus.
Selamat datang, semuanya.
Seperti yang kalian tahu,
Sudah lama...
...kita mempersiapkan diri.
Untuk membuat kapal - kapal kita.
Untuk menggantikan orang - orang
yang mati terkena wabah.
Tapi sekarang, kita sudah siap.
Dan musim panas ini
kita akan ke Barat lagi.
Ye ! Ya !
Kita akan kembali ke Inggris...,
Ke tanah yang terakhir kali
berbaik hati pada kita.
Tapi kali ini, kita takkan sendirian.
Raja Horik dan Jarl Borg
setuju bergabung dengan kita.
Mungkin kita takkan
cepat kembali.
Tinggal di tanah mereka
untuk sementara waktu.
Menjelajahinya, bahkan mungkin
bermusim dingin di sana.
Siapa yang tahu ?
Tapi, kupastikan, kali ini
akan menarik.
Dunia berubah dan kita
harus berubah bersamanya.
Kita harus beraksi bersama.
Demi kebaikan semua orang.
Sekarang aku harus
menenangkan pikiran kalian.
Siapa yang lapar ?
Terima kasih.
Aku belum pernah melihatmu.
Siapa namamu ?
Namaku Hild, Tuanku.
Kau dari mana ?
Upsalla.
/ Upsalla.
Terima kasih.
Apa yang kau bicarakan dengannya ?
Kami bicara soal keadaan
dalam dinding perisai.
Nak, bawakan makanan lagi.
Aku harus makan untuk dua orang.
/ Baik, Putri.
Berapa umurmu ?
Aku tak tahu.
Cukup dewasa kurasa.
Berhati - hatilah dengan
siapa kau berteman akrab.
Ya, Putri Aslaug.
Apa - apaan itu ?
Apanya yang apa ?
Kau...,
Kau bertingkah sangat aneh.
Oh, kau pikir aneh
bagi wanita hamil...
...jika ingin dukungan dan
kebaikan dari suaminya ?
Tidak.
Lalu kenapa kau berpikir
Aku bertingkah "aneh" ?
Entahlah.
Kau tak sadar kau
menggoda wanita lain...
...dan menunjukkan kalau
kau ingin tidur dengannya ?
Aku tidak begitu.
Kau bilang begitu
karena kondisimu.
Kondisiku ?!
Katakan pada Ibumu yang cantik...
...kalau Ayah tak melakukan
apa yang disangkakannya.
Ya, kau melakukan itu.
Wanita paham hal itu.
Aku juga tahu karena
aku punya karunia.
Karunia ?
Aku melihat hal yang
tak bisa dilihat orang lain.
Maksudmu kau Volva ?
[Peramal]
Seeress / Peramal ?
Mungkin iya.
Katanya yang mempraktekkan Volva
dilarang melakukan seks.
Haruskah aku terus terjaga ?
Kenyataannya, kau ingin
tidur dengan gadis itu...,
Meski dia tak ada bedanya
dengan budak perempuan.
Itu penghinaan bagiku.
Aku tak ingin tidur
dengan gadis itu.
Siapapun namanya.
Selamat malam, Nak.
Sekarang aku mau tidur.
Kau tak boleh tidur
sebelum kukatakan ini:
Aku akan memberimu Putra lagi.
Jika kau mau, kau bisa
merasakannya di Perutku.
Tapi, karena kau memperlakukanku
seperti orang bodoh...,
Kubuat ramalan ini.
Ayahku membunuh naga Fafnir.
Dan putra kita akan lahir dengan
gambar Naga di matanya.
Hanya ini yang kutahu.
Apa yang kau inginkan ?
Para Dewa telah memberiku
banyak Putra...
...seperti yang mereka janjikan.
Tapi aku ingin tahu
ada apa di masa depan.
Mereka akan jadi apa ?
Para putra Ragnar Lothbrok
akan dibicarakan...
...selama manusia punya lidah.
Mereka akan setenar itu ?
Salah satu dari mereka
akan menikahi Putri Raja.
Yang lainnya akan
berlayar di lautan...
...yang tak berarus.
Hanya ini yang bisa kuramalkan.
Mereka akan lebih tenar dariku...,
Ayah mereka ?
Bagaimana dengan Bjorn ?
Bagaimana dengan Putraku Bjorn ?
Bagaimana dengannya ?
Apa dia masih hidup ?
Dialah yang kubicarakan.
Apa aku akan bertemu
dengannya lagi ?
Kau terlalu banyak bertanya.
Sudah cukup perkataanku.
Lihat sendiri. Ini ikan asin bagus.
/ Tidak hari ini.
Kau memalukan.
Aku sudah kehilangan segalanya !
Putraku, suamiku,
terakhir Putriku.
Aku tak mau kehilanganmu.
Kemarin saudaramu bicara
soal penjarahan musim panas.
Dia akan ke Barat lagi,
bersama Raja Horik.
Kau harus memintanya
untuk mengikutkanmu.
Lihat aku !
Kau akan terlihat lebih baik
Jika ada yang kau percaya.
Aku memberimu pilihan, Rollo.
Bicaralah dengan saudaramu.
Atau...,
Atau ambil pisau ini...
...tusukkan ke rusukmu sekarang.
Tinggal di neraka selama - lamanya.
Suatu hari, Hvitserk...,
Kau akan naik kuda, seperti ini.
Ragnar.
Kalian semua harus pergi.
Ayo, anak - anak.
/ Ubbe, ikut Ibumu.
Kubilang semua orang.
Ya, kupikir...
Semuanya.
Kau mau duduk ?
Kemana saja kau
selama ini, saudaraku ?
Membawa beban hatiku.
Mengutuk para Dewa.
Mengutuk diriku sendiri.
Lalu minum Ale sampai
hampir lupa segalanya.
Lalu kenapa sekarang kau ke sini ?
Aku saudaramu.
Kau memilih melawanku.
Aku ingat saat kita kecil.
Kita sering berkelahi.
Bukankah saudara memang
selalu begitu ?
Mereka saling membenci dan
menyayangi sepanjang waktu.
Kau bisa saja membunuhku...
...seperti kau membunuh Mata Satu.
Aku takkan pernah bisa membunuhmu.
Katakan, kenapa aku harus
mempercayaimu lagi ?
Karena aku memintanya.
Bukankah seharusnya kau
meminta pengampunan...
...atas semua perbuatanmu ?
Aku hanya meminta kesempatan
mendapat rasa hormatmu lagi...,
...untuk bertarung bersamamu
lagi, dalam pertempuran.
Aku tak punya apa - apa.
Kau telah menderita.
Tapi banyak yang lebih
menderita kerena perbuatanmu.
Biar kupertimbangkan.
Nanti akan kuputuskan.
Kau membuatku kecewa.
Bagus !
Gunakan rasa takutmu !
Lumayan untuk gadis perisai.
Kau pernah merindukan Inggris ?
Tidak.
Kadang - kadang.
Kuingin kau ikut denganku.
Tentu.
Aku tak mau di sini
dengan para orang tua.
Bagus.
Mungkin kau akan berguna.
Kita butuh bantuan
semua para Dewa...,
...termasuk Dewamu.
Itu lebih baik !
Begini cara menggunakan senjata.
Tapi butuh hal lain untuk membunuh.
Jangan ragu - ragu.
Raja Horik !
Selamat Datang.
Earl Ragnar, teman baikku.
Kudengar kau berkuda.
Dimana kapal - kapalmu?
Kapalku sedang dipersiapkan.
Aku tak sabar.
Aku sudah lama menunggu.
Ya. Kubilang pada Putraku,
Aku harus berangkat.
Aku tak bisa menunggu es mencair.
Kapalku akan segera tiba.
Dan aku tak sabar berkenalan
dengan puteramu...
...dan mengenalkan puteraku.
Ada seseorang di sini yang
sudah kau kenal baik.
Sini, Ubbe.
Bisa kulihat, Raja Horik,
kau tidak terlalu...
...berkenan melihatku,
tapi kuharap kau tak terkejut.
Kita sudah sepakat menyerang bersama
dan aku datang untuk menghormatinya.
Terakhir kita bertemu, Jarl Borg,
Aku merasakan kedukaan...
...saat mengubur anak buah
dan teman-temanku.
Dan selama empat tahun ini,...
...sudah kubayarkan keuntungan
dari tanahku.
Tapi memang benar,...
...aku tak terkejut melihatmu.
Bagus.
Bukankah ini Rollo,...
...saudaramu yang berkhianat?
Ya.
Kau mengampuni dirinya?
Para Dewa yang mengampuninya.
Apa keputusanmu?
Aku menerimamu kembali, Rollo.
Kuakui lagi kau sebagai saudaraku,...
...tapi aku menolak kau
ikut dengan kami.
Kuterima keputusanmu.
Minumlah atas nama Dewa!
Raja Horik.
Aku mau beritahu, Putri Aslaug,...
...suatu kehormatan bisa
duduk di sebelahmu.
Putri dari Sigurd.
Terima kasih, Raja Horik.
Pujian dari orang sepertimu,...
...selalu kuterima baik.
Mm. Sebenarnya, aku juga
pernah membunuh naga,...
...seperti Ayahmu.
Sayangnya, seperti halnya orang lain,..
...naga itu cuma khayalanku.
Berapa usiamu, Ari?
Tujuh belas. Sebentar lagi
delapan belas.
Apa ini penyerangan pertamamu?
Ya. Aku tak sabar membuktikan
diriku dalam peperangan.
Aku ingin membanggakan Ayahku.
Aku punya putera seusiamu.
Di mana dia?
Aku mau bertemu dengannya.
Aku tak tahu dia di mana.
Itu pilihannya.
Seharusnya aku tak menyebut dia.
Minumlah.
Aku sudah buat keputusan.
Aku tak mau Jarl Borg
berlayar dengan kita.
Tapi kita sudah sepakat.
Kenapa tidak?
Kenapa kau tak izinkan saudaramu
ikut bersamamu?
Karena kau tak mempercayainya.
Begitu halnya aku pada Jarl Borg.
Aku tak percaya dia sepenuhnya.
Kau harus kabari dia
keputusan kita.
Bersulang.
/ Bersulang.
Lihat!
Kau cemburu?
Mereka takkan bisa
kalahkan Fjord.
Kapal yang megah, Raja Horik.
Jarl Borg, terima kasih telah
menunggu.
Jadi, kapan kita berlayar?
Maaf, Jarl Borg,
...tapi kami telah putuskan
tak memerlukan bantuanmu.
Kupikir kita telah sepakat.
Bukan keinginanku untuk
melanggarnya.
Percayalah, aku berharap
itu tetap berlaku.
Tapi kali ini...
/ Kali ini?
Kali ini kalung perak itu
telah putus,...
...piala emas telah pecah...
...dan wadah telah hancur
berkeping-keping.
Aku lebih tahu tentang di sini
dibanding dirimu.
Aku lebih tahu Ragnar Lothbrok
dibandingkan dirimu.
Aku kenal istri pertamanya, Lagertha,
dan putera mereka Bjorn.
Aku tahu kekuatannya, dan
aku juga tahu kelemahannya.
Kenapa aku harus tahu
kelemahannya?
Karena dia sekutumu.
Merupakan suatu kekuatan...
...jika kau tahu kelemahan
temanmu,...
Betul kan?
Aku tertarik dengan
yang kau tahu.
Tapi bagaimana aku tahu
kita bisa saling percaya?
Saudaramu berbagi kepercayaan
dengan orang lain.
Berapa kali kau harus
menderita dalam ketidak adilannya?
Andai saja dulu kau tetap teguh,
kita pasti akan menang.
Dan kini dia perlakukan
dirimu sesuai semaunya.
Sungguh menyedihkan melihatmu
telah jatuh terpuruk...
Kau, Rollo,...
...ksatria tangguh.
Apa maumu?
Tinggalkan saudaramu demi kebaikanmu.
Kau takkan jadi apa-apa di sini.
Buat apa kau di sini?
Apa yang kau temukan?
Diriku.
Dirimu?
Dirimu?!
Jika kau mau menemukan dirimu...
Kau tolol.
Ya.
Suatu saat aku berharap
menjadi lebih bijak.
Kita bisa bawa tiga lagi!
Kita bisa bawa keduanya!
Kau butuh ini!
Ini tak bisa datang lebih cepat!
Itu kapakku,
jadi biarkan tetap padaku!
Ambil ini.
Baiklah.
Hei.
Jadilah anak baik,...
...dan turuti kata ibumu.
Setiap waktu.
Hei. Ooh!
Ayah sayang padamu.
Anak baik.
Jaga diri, Istriku.
Kau juga, Sigurd.
Kami akan berkorban untuk Thor,...
...tapi aku percaya kau akan
selamat berlayar di laut.
Aku akan beri kabar padamu
secepatnya.
Aku akan rindu padamu,
kebanggaanmu.
Begitupun aku.
Tarik layar!
Angkat!
/ Tarik layar!
Angkat! Angkat!
/ Tarik!
Angkat!
Turunkan dayung! Kayuh!
Tahan!
Siap!
Sejajar!
Bagaimana menurutmu?
Seharusnya kini kita
sudah dekat dengan daratan.
Kini apa?
Kita tunggu.
Aesir murka!
Odin,tolong kami!
Kau belum bersenang-senang, Horik?
Layarnya akan sobek,
turunkan!
Apa itu?
Itu suara gelombang
memecah karang.
Siapkan dayung!
Kita menjauh!
Menjauh!
Cepat!
Kau mau bertemu denganku?
Ya, duduklah.
Kita belum berteman.
Itu salahku.
Tapi kalau kau mau,
kita bisa berteman sekarang.
Lagipula, kita keluarga...
...dan Ragnar telah memaafkan
saudaranya.
Suatu kehormatan bisa
berteman denganmu.
Jangan pura-pura bodoh.
Kau dulu pernah di posisiku.
Mungkin kau ingin kembali
ke status ini?
Kalaupun iya, aku tak menyalahkanmu.
Tapi sekarang,
kita jangan bermusuhan.
Wanita memang harus
berteman banyak.
Itu benar.
Dan kita seharusnya
bisa kendalikan!
Semuanya akan membaik.
Teman.
Teman.
Kita telah jauh terbawa arus,...
Siapa yang tahu kita di mana?
Para Dewa tahu, Pendeta.
Yang ingin kutahu,
mana kapal lainnya?
Berapa yang kau lihat?
Hanya empat.
Mereka mungkin telah terpencar.
Atau mereka telah tenggelam.
Ayah! Ayah, lihatlah!
Apa Ayah bilang, nak?
Daratan!
Kubilang pada puteraku
Ragnar selalu menemukan daratan!
Menurutmu kita seharusnya di mana?
Aku cuma membuat kapal Ragnar,
kau yang menakhodai.
Ragnar, Ragnar. Ada ikan...
...sudah kubilang tentang itu.
Kau cuma kuat
di belakang kapal, benarkan?
Belajarlah membuat lelucon!
Kau akan butuh umpanmu, kawan.
Rasanya aku mau tidur sekarang.
Itu yang kubutuhkan.
Dia cuek.
Ari! Ari!
Perisai!
Perisai!
/ Menunduk! menunduk!
Pendeta! Masuk
Berkumpul!
Mereka di segala arah.
/ Tapi berapa banyak?
Erlendur, jangan cemas.
Hadapi dengan berani.
Hidup dan mati kita
hari ini ada di tangan para Dewa.
Mereka sudah tahu kita
akan menang malam ini,...
...jadi jangan takut.
Lawan dengan gagah berani,
jika gagal...
Odin akan mengirimmu ke Valhalla.
Odin!
Horik dalam bahaya.
/ Apa?
Horik dalam bahaya.
/ Bantu dia!
Mungkin dia bisa serang mereka
dengan Alkitab itu!
Matilah!
Bantu Horik!
Torstein! Kita berputar arah!
Buka!
/ Buka!
Tutup!
Ragnar!
Itu dia. Robeklah!
Kau tak ragu-ragu hari ini.
Ambillah jika kau mau.
Di mana kami?
Ini bukan Northumbria.
Kau bukan pasukan
Raja Aelle.
Bukan.
Apa nama kerajaan ini?
Ini Wessex.
Wessex?
Ya.
Jadi Rajamu adalah Raja Ecbert?
Ya, Raja kami Raja Ecbert.
Kau pernah dengar beliau?
Sudah banyak kudengar
tentangnya.
Semua yang kaudengar itu benar.
Apa yang kau dengar
tentang Eaja Ecbert?
Dia sama sepertimu.
Apa yang menyebabkanmu...
...menapakkan sepatu kotormu
ke istanaku?
Maafkan hamba, Sire.
Tapi para Northmen
telah tiba di daratan Wessex.
Mereka mengalahkan banyak
pasukan kita.
Mereka di sini.
Lebah Ganteng - Ervanders
http://www.lebahku.com/