Tip:
Highlight text to annotate it
X
' Hari ini, Aku mendengar lagu favoritku di radio.'
'Kupejamkan mataku dan aku melihat sapaan pertama kita.'
.'Lalu aku melihat saat kita saling jatuh cinta dalam genggaman tangan kita.'
' Kubuka mataku dan kau menghilang.'
' Tiba-tiba aku menyadari betapa aku begitu mencintaimu. J'
.'Dan betapa kagetnya aku tanpa cintamu. J'
' Sejak kita mengucapkan selamat tinggal, sangat sulit untuk membuatmu tetap bersamaku. J'
' Betapa aku mengharapkan kau tidak akan pernah pergi.'
' Jangan ucapkan selamat tinggal, berat rasanya melepaskan kau pergi'
' Esok rasanya begitu jauh untuk ku ketahui '
' Andai kau dan aku selalu dalam cinta selama-lamanya '
' Jangan tinggalkan aku sendiri dengan memori ini '
.'Sendirian..... '
.'Sendirian.....'
' Jangan ucapkan selamat tinggal, berat rasanya melepaskan kau pergi '
' Esok rasanya begitu jauh untuk ku ketahui '
' Andai kau dan aku selalu dalam cinta selama-lamanya '
' Jangan tinggalkan aku sendirian dengan memori ini '
.'Sendirian.... '
.'Sendirian. '
Dan sekarang untuk laguku selanjutnya...
Aku perlu beberapa orang sukarelawan di atas panggung ini.
Apakah ada yang bersedia ?
Apakah ada sukarelawannya?
Dan aku yakin kita ada pasangan yang berani disebelah sana.
Silahkan bergabung bersamaku.
Ayolah.
Tidak.
Kumohon ?
Bagaimana kalau kita berikan tepukan untuk pasangan cantik disebelah sana.
- Ayolah, naiklah. - Tidak.
Mungkin kita harus beri sorakan yang lebih meriah lagi untuk meningkatkan rasa percaya diri mereka
- Ayolah, kumohon? - La !.
- Bantu aku berdiri. - Begitulah.
Hai disana! Siapa nama anda ?
Rafi.
Hai Rafi!
- Hai. - Dan anda?
Anton.
Hai Anton.
Rafi, maukah kau duduk disebelah sana.
Ok.
Dan...
Anton, maukah anda mengatakan sesuatu?
Apakah ada sesuatu yang ingin anda katakan?
Terima kasih.
Hei.
Rafi...
sebelum aku bertemu denganmu...
AKu kira hidupku sempurna.
Dan,
lalu kau hadir dalam hidupku dan...
kau benar-benar merobah hidupku.
Kau menyadarkanku apa itu cinta sejati.
Kau menyadarkanku apa itu kebahagiaan yang sebenarnya.
Dua bulan lalu Rafi, untuk kali pertama dalam hidupku,
Aku jatuh cinta.
Aku jatuh cinta padamu.
Dan sejak hari itu,
AKu semakin mencintaimu hari demi hari.
Karena itulah aku hari ini berada disini, dihadapanmu...
dihadapan semua orang-orang ini.
Rafaela...
Maukah kau berikan kehormatan bagiku untuk menikahimu?
Katakan, ya!
Katakan, ya!
Menikahlah denganku.
Ayolah ! katakan, ya!
Katakan, ya!
Ya.
Ya.
Ya.
Selamat pagi.
Kopi?
Ya.
Terima kasih.
Apa yang membuatmu begitu yakin yang aku akan mengatakan ya?
Well...
Aku tampan.
Menawan.
Dan...
kau belum pernah mengatakan tidak padaku.
Begitukah?
Jika begitu baiklah.
Kau mau pergi kemana ?
Tidak.
Apakah kau mengatakan tidak padaku?
Mungkin.
Benarkah? Mungkin.
Tidak.
Kau dalam masalah.
Tidak.
- Kemana kau mau pergi ? - Tidak.
- Tidak. - Kemarilah.
- Kemarilah. - Tidak.
Kemarilah.
Kemarilah.
- Tidak? - Tidak.
- Tidak? - Tidak.
Ya.
Ya ampun.
Apakah kau sudah ada petunjuk yang dia akan melamar ?
Tidak.
Sama sekali tidak.
Taukah kau bagaimana rasanya saat dilamar dengan berlutut dikakimu ?
Kau tak menyangkanya sehingga kau benar-benar tak bisa berpikir lagi.
Oh Tuhanku. Ini pastinya dua karat.
Aku tau!
- Hei gadis-gadis! - Hai Tim!
AKu baca di Twitter yang seseorang akan bertunangan.
Selamat Rafi.
Terima kasih banyak, Tim.
Tunggu, kalian tampaknya tidak lengkap hari ini.
Oh ya, Dimana Sam?
Dia dalam perjalanan... dua jam yang lalu.
Mungkin dia ikut Paula di Singapore.
Kalian tau Aku sebenarnya harus segera pergi.
Anton akan segera menjemputku.
Oh tunggu, teman-teman sampai ketemu lagi...
tapi jangan lupa untuk menghadiri acaraku.
- Jumpa kalian disana! - Ok.
Jumpa kalian disana. Dah!
- Oh ya,kita ada acara yg harus dihadiri. - Ya.
Anton.
Hei. Kau telat.
Apakah kau mengatakan kepadanya?
Katakan apa ?
Kau tau apa maksudku.
Sam untuk apa?
Tapi kau akan segera menikah.
Dan?
Apa yang terjadi sebelum aku bertemu dengan Rafi tidak seharusnya menjadi persoalan, kan?
Iya kan?
Sam.
Hai.
Si Fashionable terlambat lagi.
- Hai. - Hello.
Kau sudah bertemu dengan Anton?
Oh... pemuda beruntung itu.
Selamat atas pertunanganmu.
Terima kasih teman.
- Tunggu, kalian datang bersamaan? - Oh tidak.Tidak, aku datang sendirian.
Ok. Jumpa lagi.
- Alfred, mari kita pergi. - Ada apa ?
Tapi menurutku kau masih harus mengatakan kepadanya.
AKu tak ingin dia terluka.
Kumohon, biarkan saja ia seperti itu, ok?
Analyn adalah perancang pernikahanku.
Jadi dia akan menghubungi kalian...
Agar kalian mengetahui pola warna...
- Hai, sayang. - untuk pakaian kalian.
- Hai teman-teman! - Telat lagi.
Bagaimana kabarmu ?
Jadi apa motif warnanya?
Aku harap warnanya bukan pastel karena warna itu tak cocok denganku.
Aku belum tau lagi.
Tapi, Dia akan menghubungi kalian.
AKu mungkin tidak bisa menghadiri pernikahan itu.
Aku dan ayahku akan bepergian.
Yang tidak hadir akan dikutuk dalam kehidupan cintanya.
- Kau benar. - Serius?
Kau benar tentang itu, girl.
Sam, kau tak boleh tak hadir. Ini pernikahanku.
Kita harus lengkap.
Mungkin kau bisa bicarakan dengan ayahmu agar ayahmu bisa menggeser jadwal liburan keluarganya.
Benar sayang ? Dia harus hadir pada acara itu.
- Ya, tentu. - Ya, Sam.
Sam, kau harus hadir di acara pernikahan itu.
Baiklah, Rafi.
Astaga...
Jen baru saja putus dengan pacarnya.
Mengapa ?
Pihak ketiga, aku yakin.
Nona-nona, ada yang mau minum?
Tidak, terima kasih
Menurutku kami masih ok.
- Kau yakin? - AKu, Aku mau satu.
Baiklah.
Kau harus ada di pernikahanku.
Kita harus lengkap.
Kau benar.
Satu cosmo plis.
Menurutku kau sudah terlalu banyak minum.
Dan lagian, berapa umurmu ?
Apakah kau sudah cukup umur untuk minum-minum ?
Well, Kau tak akan memukulku..
Jika menurutmu aku belum cukup umur.
Iya kan ?
Apa yang membuatmu berpikir yang aku akan memukulmu ?
Iya kan?
Mungkin.
Tapi aku tak ingin mendapat masalah.
Kau tak bilang padaku yang kau adalah masih...
Perawan ?
Tolong jangan mempermasalahkannya.
Beberapa gadis melakukan segalanya kecuali yang itu.
Dengar Sam, aku...
AKu tidak sedang menghakimu kan' ok?
Maksudku, hubungan tanpa ikatan itu memang ada.
Aku harus pergi.
Sam.
Sam, kau yakin kau tak apa-apa dengan ini?
Sam, kau tau apa yang bisa membebaskan?
Jika kau berbicara dengan seseorang yang tidak mengetaui apa-apa tentangmu.
Kansnya adalah...kita tidak akan pernah bertemu satu sama lain lagi.
Jadi...
Mengapa tak kau luahkan saja apa yang mengganggu pikiranmu.
Aku tak akan menyesali atas apa yang aku perbuat.
Orang tuaku baru saja berpisah.
Sebenarnya, itu hanya untuk formalitas saja.
Mereka sudah hidup terpisah sejak dulu lagi.
Tapi itu masih membuatku sedih.
Aku benci pada diriku karena terharu.
Entahlah...
Aku selalu menginginkan seseorang yang menjalin hubungan yang stabil denganku.
Jadi apa lah gunanya ?
Apakah aku bisa dimengerti?
Kau tidak harus selalu bisa dimengerti, bukan ?
Terima kasih karena telah mendengarkan.
Tolong katakan yang kau akan menjadi bagian dari pengiringku.
- Ini dia. - AKu ingin sekali menjadi bagian dari para pengiringmu.
Jika kau ingin, AKu bisa meminta paman Manuel.
Tidak,tidak. Tak apa-apa.
Aku bisa menghadirinya
Sempurna. Kita akan lengkap.
Selamat pagi, Bu!
Selamat pagi.
Kau mau sarapan
Tentu.
Apakah kau bisa tidur ?
Atau kau terjaga terus karena kesenangan?
Apakah ibu juga seperti itu ?
Pertama kami kawin lari lalu nikah dicatatan sipil.
Lalu kami menabung dan menikah di gereja.
Dan, acara resepsi...
Dimana ?
Aberdeen.
Ya.
Dengan 150 undangan, termasuk kostumer kita dipasar.
- Kita harus mengundang mereka semua. - Ya.
Tapi, ibu pacarannya kan hanya dua tahun?
Yap.
Dan kau? Dua bulan.
Bu, dua setengah bulan.
Apakah ada bedanya.. Dua, tiga dan setengah.
Bu, apakah ibu pernah menyesal telah menikahi ayah?
Tidak.
Tapi, ada beberapa hal yang akan ibu lakukan dengan cara yg berbeda...
Jika ibu mengetahuinya.
Seperti apa?
Keadaan kami berbeda.
Tanyalah dirimu.
Apakah kau dan Anton siap untuk memasuki alam pernikahan ?
Rafi, ini Delgado.
Bunga-bunga dari francis akan terisi sesuai jadwal.
Terima kasih.
Bu, dimana ayah?
Dia dalam perjalanan.
Kau tak apa-apa?
Ok. Jadi, segalanya sudah siap.
Jangan khawatir, Tak ada telpon masuk, tak ada stress.
Akan kupastikan yang besok kau akan mendapatkan pernikahan yang sempurna.
Dan yang harus kau lakukan adalah hadir sebagai seorang pengantin yang berseri-seri,
Yang mana itu tidaklah sukar buatmu. Jadi, beginilah ia.
Besok akan menjadi hari pertama dari kehidupanmu.
Tidak bisa mundur lagi.
Sangat menyenangkan memiliki anak.
Tapi seorang suami?
Tak masalah ada suami.
Waktu berlalu begitu cepat.
Kau akan segera menjadi seorang istri
Aku harap...
Bisakah aku menjadi yang terakhir yang mengucapkan sebuah pesan?
Kau tau, pernikahan itu seperti sebuah kalimat.
Sebuah kalimat kehidupan.
Kita harus mengabdi pada Pernikahan.
Pak, mari katakan yang positif-positif saja.
Positif? Kalau begitu tak ada yang bisa ku katakan.
Rafi, Anton.
Aku tau kalian tak sempurna sebagai individu.
Tapi aku harap kalian akan sempurna satu sama lain.
Aku menyarankan bahwa kalian menikah...
bila undang-undang perceraian disahkan di Philippine.
Pembatalan itu agak mahal.
Hanya ada satu hal yang ingin ku katakan.
Rahasia dari keberhasilan pernikahan masih sebuah rahasia.
Apakah kau mendengarkan sesuatu dariku?
Tak ada.
Aku menerima segalanya.
Aku tetap diam.
Aku hanya meminta kau satu hal...
kau boleh meninggalkanku tapi tidak putrimu.
Besok pernikahan putrimu.
Tidak bisakah kau minta izin dari simpananmu ?
Hanya sebentar saja.
Katakan padanya kau hanya menjalankan peranmu sebagai seorang ayah terhadap putrinya.
Ini hanya semalam saja.
Dah.
Terima kasih.
Jangan khawatir tentang ibu. Ibu bisa mengurusnya.
Apa yang penting adalah kau akan tampil menawan besok.
Pergilah istirahat yang nyaman.
Selamat malam, Bu.
Hei, kau tak seharusnya berada disini.
Pengantin ku tak sabaran ya ?
Sayang, ada apa?
Ayolah.
Maafkan aku.
Sayang.
Aku minta maaf.
Aku minta maaf.
Aku minta maaf.
Oh Tuhanku!
Apa?
Pernikahannya batal.
Astaga, bulu mataku !
Tak apa-apa.
Apa yang terjadi?
Meraka tak mengatakannya.
Kami juga terkejut dengan apa yang telah terjadi.
Paman, bibi menurut kalian... apakah aku bisa bicara dengannya'?
Kumohon ?
Ibu, dia benar-benar tak mau membuka pintunya.
Kumohon.
Anton, kami benar-benar malu dengan apa yang terjadi.
Tapi dia juga belum berbicara dengan kami.
Apakah kau yakin kau sendiri akan baik-baik saja?
Tentu, bu.
Aku sesungguhnya hanya ingin menjauh dari kehidupan disini.
Aku benar-benar tertekan...
-Sebab segalanya terjadi begitu cepat -Manong setir dengan aman.
Ya pak.
Lewat jalan C-5 untuk menghindar kemacetan.
Ya pak.
Hubungi saja kami jika kau perlu sesuatu.
Aku akan merinduimu,kak.
Berapa lama kakak akan pergi?
Entahlah.
Mungkin aku masih akan pergi ke New York tapi aku akan telpon.
Bu, jika Anton berkunjung...
Tolong katakan padanya yang aku minta maaf.
Dia sebenarnya tidak melakukan sesuatu yang salah.
Maaf atas kekacauan yang ku perbuat.
Apa yang terjadi pada Anton?
Tak ada yang tau.
Kevin, Brunoise potong.
- Apa yang kau lakukan? - Ya pak.
Kau ingin aku melakukan pekerjaanmu?
Teman-teman, kita sudah melakukan ini lama sekali.
Apakah masih tetap aku yang akan melakukan semua ini?
Percepatlah. Kumohon gandakan waktunya.
Pak, yang ini sudah siap.
Biar aku yang mengurusnya.
- Teman-teman, gandakan waktunya! - Ya pak.
Ya chef.
Apakah kalian tau apa yang sebenarnya terjadi pada gadis itu?
Apakah kau berhasil bicara dengannya?
Dia mematikan Handphonenya.
Tapi aku telpon rumahnya. Pembantunya bilang dia keluar kota.
Dia tak mengatakannya pada kita?
Kemana ?
Kopi untuk Sam.
Dia tak ingat? Apakah dia pembantu yang amnesia?
Teman-teman, mereka baru saja saling mengenal.
Aku kira Rafi hanya berubah pikiran. Itu saja.
Itu saja?
Anton tak pantas diperlakukan seperti itu.
Apa yang dilakukannya sungguh kejam.
Jadi bagaimana?
Menurutku kau mungkin perlu ditemani.
Berbincang-bincang sembari minum.
Kau tau apa lagi yang bisa membebaskan?
Mengatakan segala yang ingin kau katakan.
Kau tau, aku tak ingin lagi membicarakannya.
Aku juga tak ada yang perlu dikatakan.
Kalau begitu kita tak perlu berbicara.
Kau tau, setelah kita bertemu AKu sebenarnya mengagumi.
Lalu selanjutnya disaat aku bertemu denganmu...
Rafi telah memperkenalkanmu sebagai pacarnya.
Kau mengerti kan bagaimana hubungan tanpa ikatan itu seperti apa.
Jadi apa yang akan terjadi padaku saat dia kembali?
Aku tak tau Sam.
Ini lebih pada pilihan dia, bukan aku.
Rafi kumohon.
Kumohon bicaralah padaku.
Rafi, ini sudah terlalu lama.
AKu hanya ingin tau apa yang terjadi denganmu, dimana kau.
Apakah kau akan kembali ?
Maksudku...
Sayang.
Jika kau ingin waktu untuk berpikir...
Jika kau ingin waktu untuk berpikir, tak masalah denganku.
Tapi kumohon...
kumohon, beri tau aku apa yang terjadi padamu.
Kumohon.
Aku sungguh mencintaimu.
Anton, seseorang hanya akan membayar bill jika dia bisa bertemu dengan pemiliknya atau tukang masaknya.
Siapa orang itu?
Aku tak tau.
Kau saja yang bertemu dengannya.
Dia meminta kau.
- Kau yang jaga - Ya pak.
Jadi, rupanya kau orangnya.
Kau tak bilang yang kau akan datang.
Tak apa-apa. Aku hanya ingin mencoba makananmu.
Dan?
Makanannya sangat lezat.
Terima kasih.
Apakah kau ingin makanan penutup?
Aku lebih memikirkan kau mengajakku jalan-jalan.
Rafi, kau telah kembali!
- Nanny kau merusak kejutanku. - Kak, kau telah kembali!
Nanny, bawa saja koper itu ke kamarku.
- Kak, bagaimana kabarmu? - Baik.
Dimana ibu ?
ibu disana.
Rafi, kau telah kembali.
Kau seharusnya mengatakan kepada kami agar kami dapat menjemputmu.
Aku ingin mengejukan ibu. Ayah dimana ?
Bagaimana liburanmu ?
Menyenangkan.
Sungguh-sungguh menyenangkan.
Berjauhan sebenarnya membantuku.
Aku bisa berpikir. Tidak ada lagi tekanan.
- Menyenangkan. - Baguslah.
Apa yang penting adalah kau sudah berada disini, apapun keputusanmu.
Kak...
AKu merinduimu sayang.
Aku juga merinduimu kak.
Jadi, kalian mendengar kabar dari Anton?
Dia selalau meng smsku dan menanyai tentang mu...
tapi tak ada yang bisa kami katakan padanya.
Aku akan segera menemuinya.
Aku hanya ingin benar-benar siap.
Hei.
Aku suka melihatmu saat kau tidur.
Anton.
Ya?
Apakah kau masih merasa yang hubungan kita hanyalah hubungan tanpa ikatan?
Sam, aku tak ingin meletakkan status pada hubungan kita, okay?
Ia hanya akan memperumit masalah.
Aku hanya ingin membuatmu merasa nyaman.
Sam,
Aku kira kita sudah saling mengerti, kan?
Tampaknya itu berhasil pada kita.
Buatlah hubungan ini tetap biasa-biasa saja.
Terima kasih.
Untuk sementara ini.
Hai!
Hai. Selamat pagi bu.
Hai tante!
Hai!
Hello.
Sebenarnya aku belum mengatakan kepada sesiapa yang aku sudah pulang.
Tolong sampaikan salamku pada Sam.
Tentu, akan kusampaikan.
Ayo kita pergi.
Senang bertemu denganmu.
Hai Ellen!
Hai!
Terimakasih
Putri mu cantik.
Terima kasih.
Itu lah gadis yang membatalkan pernikahannya.
Putriku bahkan telah membeli sebuah gaun.
- Sayang sekali. - Sungguh.
Jadi kau kenal bu Ellen?
Sebenarnya,putrinya mensponsori putriku dalam sebuah perkumpulan mahasiswi.
Tapi sebenarnya, aku tak begitu mengenal mereka.
Jadi kau benar-benar berteman dengan Ny.Montinola?
Kami hanya bersama dalam suatu affair pekerjaan.
OMG! Siapa yang ada affair?
Pekerjaan sekolah. Lakukan saja pekerjaanmu.
Ayo kita pergi.
Shopping lagi?
Hai bu!
Hai!
Hei, aku bertemu degan pengantin yang lari, kau tau?
Saudara perkumpulan mahasiswimu? Kau belum mengatakannya?
Rafi?
Bisakah berikan aku segelas jus?
Ya.
Kau yakin ?
Yap, kami malah saling menyapa.
Hello Paula! Raft's telah pulang.
Hai.
Hei.
Aku sejak tadi duduk disini,memikirkan apa yang akan ku katakan padamu.
Dan aku mengerti jika kau tak ingin berbicara dengan ku lagi.
Tapi akau harus mengatakan padamu bahwa aku sungguh menyesal.
Rafi, kau menyakitiku.
Kau sangat menyakiti ku.
Aku tak tau apa lagi yang bisa kukatakan.
Tapi aku sungguh sungguh menyesal.
Aku sungguh menyesal.
Itu saja ?
Itu saja yang ingin kau katakan padaku ? "Aku menyesal "?
Aku tak mendapat penjelasan. Aku tak mendapatkan apa-apa darimu?
- Tidak, tidak, tidak - Itu saja?
Itu saja ?
Itu sungguh terlalu berat.
Dan segalanya terjadi begitu cepat.
Dan aku sangat takut.
Tolong jangan salah paham bila aku mengatakan "ya" untuk menikahimu.
AKu lakukan itu karena aku mencintaimu dan aku masih mencintaimu.
Ya, aku mencintaimu.
Tapi itu sebuah komitmen seumur hidup.
Aku hanya ingin mengetahui dan memastikan yang kita berdua siap untuk itu.
Karena aku tidak ingin hanya menikah.
AKu ingin dinikahi.
Aku ingin tetap dinikahi...
karena kita berdua menginginkannya.
Aku ingin pernikahan kita kekal.
AKu juga menginginkan itu.
Dan yang seharusnya kau katakan padaku adalah...
Katakan kan padaku yang kau belum bersedia.
Katakan padaku yang kau butuh waktu, aku akan menunggumu.
Aku akan mengerti dirimu.
Kau seharusnya mengatakan padaku.
Kau seharusnya katakan saja padaku.
Karena aku sungguh mencintaimu.
Apakah kau masih ingin aku kembali?
Rafi, Aku terus menunggu dan membayangkan...
apa yang akan ku katakan padamu jika saja kau kembali kepada ku.
Aku ingin marah padamu.
Aku ingin marah tapi aku tak bisa.
Karena aku mencintaimu.
Aku mencintaimu dan aku sungguh mengharapkan kau kembali.
AKu benar-benar menginginkan kau kembali.
Aku mencintaimu.
Aku mencintaimu.
Aku dan Anton akan tinggal bersama.
Mengapa kau akan tinggal bersama ?
Itu bukan solusi atas masalahmu.
Kami melakukan ini bukan untuk mengatasi masalah kami.
Kami melakukan ini agar kami dapat mengetahui...
apakah kami benar-benar memiliki masa depan hidup bersama.
Tapi aku harap kau tidak melakukannya.
Aku lebih menyukai pernikahan tradisional di gereja.
Lalu, hidup bersama seperti layaknya sepasang suami istri.
Ibu mu benar.
Kadang-kadang, bahkan jika kita mengetahui sesuatu itu salah...
kita masih melakukannya karena kita harus.
Apa rencana yang akan kau lakukan dalam hidupmu?
Tidakkah kau suka bekerja?
Jika aku bekerja, aku harus membiayai tas,sepatu...
pakaian, parkir, bensin dan perawatan salon ku.
Semua gajiku akan dihabiskan untuk semua itu.
Apakah ini masuk akal?
Masuk akal tapi akal yang tak benar.
Kerja bukan semata-mata tentang uang.
Ini menyangkut harga diri.
Ok baiklah, Akan kupikirkan itu.
Tapi, bagaimana jika aku menemukan seorang pria yang hebat...
dan menjadi ibu rumah tangga biasa.
Ayah tak ada masalah dengan itu selama itu yang kau inginkan.
Dan lagipun...
kau belum bertemu dengan seorang pacar yang setia.
Ya, aku belum pernah benar-benar beruntung dengan orang yang kukencani.
Sulit untuk menemukan seseorang yang bisa benar-benar nyambung denganku.
Seseorang seperti ayah.
Tapi kau tau,
AKu kira aku mungkin baru saja menemukan orangnya.
Hei sayang.
Selamat pagi! Aku telah menyiapkan sarapanmu.
Sam, Aku tak bisa melakukannya sekarang. Aku harus menemui seseorang.
- Apakah itu tak masalah? - Oh tidak. Sebentar saja.
Dengarkan Sam, aku menelponmu tadi malam.
Aku tak tau apakah kau mendengarkannya tapi Raft telah pulang.
Ya, aku dengar.
Kau ingin selai dengan roti bakarmu?
Bisakah kita lakukan ini di lain waktu?
Kau tau pada mulanya,
kita masih bisa mengatakan bahwa ini hanyalah sebuah hubungan tanpa ikatan.
Sam.
Tapi setelah itu, kita berdua membuat pilihan.
Kita berdua menginginkan apapun itu yang kita miliki sekarang.
Sam, jangan sekarang, ok?
Oh tidak, tidak, tidak . Ayo kita bicarakan ini sekarang.
Bahwa kau hanya memanfaatkanku untuk mengacaukan egomu mengejar Rafi?
Tidak, aku tidak memanfaatkanmu. Aku tidak memanfaatkan siapapun.
AKu hanya tidak bisa melakukannya saat ini.
Taukah kau, yang aku rasakan padamu itu semuanya nyata.
Dengar sekarang, kau harus pergi.
Selamat sore, Bu.
- Ada yang bisa ku bantu? - Tidak, terima kasih.
Sialan. Ayolah, ayo kita pergi.
- Berhentilah mendeorong-dorongku. - Cepat, cepat!
Itu Rafi.
KUmohon? pokoknya kumohon.
Kau janji ?
Sayang?
Sayang?
Mengapa kau lakukan ini ?
Apa yang kau lakukan ?
AKu kira kau ingin aku tutup mulut.
Apa yang kau lakukan Sam?
Apa? Kau ingin aku pergi ?
- Ya kumohon. - Baiklah.
Tidak,tidak, tidak!
Apa ? Kau ingin aku melewati tangga ...
turun dari lantai 8.
Oh, biar aku yang jawab.
Kumohon, jangan lakukan ini.
Sam kumohon.
Apa yang kau inginkan dariku?
AKu kira kau ingin aku tutup mulut ?
Kau serius.
Sam.
Ayolah.
Ini sangat-sangat menyenangkan.
Pergi.
Tenang.
Hei sayang.
Hai.
Sini mari ku bantu.
Aku telpon-telpon dan sms kau tadi.
AKu tak bisa masuk karena pintunya terkunci.
Ya.
Aku tadi masih tidur, sayang.
Kau tau, kita harus mengganti ini.
Kurang baik jika ada kaca yang pecah didalam rumah.
Ya, Akan ku ganti nanti.
Sayang, kau tampaknya sangat lelah.
Ya, aku merasa lelah.
AKu kira sebaiknya aku mandi biar aku bisa segar lagi.
Kau ingin ditemani?
Menggiurkan tapi kau kan harus mengemasnya.
Akan segera kuselasaikan.
Ikut aku dibawah sana, ok?
Ok.
Ini. Kau harus memakai ini.
Ayah lihat kau akhirnya menemukan keinginan untuk bekerja.
Bukan karena aku ada pilihan karena ayah memotong anggaranku.
Sayang, lihatlah bagaimana kita beroperasi.
Katakan pada ayah divisi mana yang kau inginkan akan ayah berikan padamu.
Aku sudah tau itu. PR dan pemasaran.
Ok. Bagus.
Ikut aku dalam ciri artikel perusahaan.
Dan...
Ayolah. Mari kita pergi. Pergi ke Allure Spa bersama Anton yang lagi stres
Maafkan aku ayah tapi aku harus pergi.
Sam, apa yang kau lakukan?
Sam!
Sam!
Jangan jawab sekarang.
Ini mungkin penting penting.
Baiklah.
Pak, Akan ku ambilkan untukmu handuk hangat.
Baiklah.
Aku pergi duluan. Aku akan segera siap.
Ok.
Sayang.
Anton.
Sam.
Jangan panik.
Aku kaget kau tidak merasa perbedaan ukuran "cangkir"nya.
Sam, kumohon.
Ini hanya sebuat pengingat.
Sehingga kau tak akan lupa hari esok.
Hei.
Hei.
Tak bisa tidur ?
Ya.
Anton, apakah ada masalah?
Tidak, semuanya baik-baik saja.
AKu hanya merasa seperti ada dinding diantara kita.
Seperti.. mungkin, kau menghukumku atas apa yang kulakukan padamu.
Tidak, tidak, sayang.
Percayalah kita baik-baik saja.
Aku tak akan pernah melakukan itu terhadapmu.
Karena ini berharga, Aku sungguh,sungguh minta maaf.
Rafi, jika aku pernah gagal membuatmu merasa betapa besar cintaku padamu...
Aku minta maaf.
Aku mencintaimu.
Aku mencintaimu.
Siapa yang sms kau di jam segini?
Hanya Sam.
Sam?
Ya.
Bertemu dengannya besok untuk ngopi-ngopi di Greenhills.
Ayo kita tidur.
Oke.
Hai Anton!
Kau bisa tak?
Apa yang coba kau lakukan?
Kau mengatur pertemuan dengan Rafi disini ditempat yang sama.
Permisi bu, pak, ini menunya.
Kau tau, jika aku ingin cari masalah...
Aku seharusnya pergi ke rumahmu.
Satu red grape shake ya?
Sam, Apa yang kau inginkan dariku?
Kau.
Kau tak bisa memilikiku. Aku bersama Rafi, ingat ?
Jika dia tidak kembali, sekarang kita akan bersama.
atau mungkin orang lain.
Dia telah menyakitimu. Dia bisa mengulanginua lagi.
Dia tak sengaja menyakitiku.
Jadi apakah kau mengatakan padaku bahwa segala yang kau lakukan padanya.
juga tidak disengaja?
Aku kira dia telah hilang selamanya.
kau tau, sama ada dia disini atau tidak...
Aku masih merasakan perasaan yang sama terhadapmu.
Ini omong kosong, kau tau itu?
Aku harus pergi..
Anton!
Sayang.
Hai, kau dimana?
AKu sedang rapat. Nanti ku telpon kau.
Dah.
Okay.
Rafi! Terima kasih karena bertemu denganku disini.
Tentu.
Jadi... apa yang bisa kubantu?
Terima kasih.
Ini USB nya.
Ini USBnya.
Lay out dan konsep untuk majalah bergambar ada didalamnya.
Aku tak ingin kelihatan aneh dengan pakaian...
karena kita akan shooting di area konstruksi.
kau bisa meng-email ku saja.
Tapi pasti, aku akan mengurus ini untuk mu dan ayahmu.
Elaine dari majalah, Kami akan menghubungimu untuk feenya.
Ok.
Terima kasih atas penyerahanya, Sam.
Sama-sama.
Mari kita gunakan untuk lay out selanjutnya.
Ok.
Terima kasih.
Dari Nina Ngomong dengan Tim. Sam dan Anton dikatakan Bersama di restoran. Coba bayangkan
AKu suka pakaiannya. Dustin apakah kau menyukainya?
Ya, bagus sekali.
Oh tunggu, apakah kita akan mengedit background area konstruksinya dgn photoshop?
Ya. Semuanya bisa di edit dengan photoshop sekarang.
Oh benarkah?
Ya.
Aku sungguh berharap prilaku juga bisa diedit dengan photoshop.
Sam, berdirilah disamping ayahmu.
Sam, tunggu. Aku harus betulkan pakaianmu. Kayaknya agak longgar.
Girl, bisakah kau ambilkan untukku styling pins?
Tahan disini.
Ia tidak akan kelihatan di belakang, bukan?
Sini, girl.
Ya.Tapi bukan karena ia tak terlihat membuatnya menjadi ok.
nah.
Menakjubkan bukan?
Ia terlihat bersih dan sempurna dari depan.
Tapi apa yang mereka tak ketahui...
adalah dia menyembunyikan sebuah rahasia yang kotor dibelakangnya.
Hei sayang.
Apakah aku mengagetkanmu? Maaf.
Anton, aku pergi.
Pergi?
Mengapa ? Ada apa Rafi?
Hanya dua hari. Aku ada shooting di Cebu.
Kau ingin aku ikut denganmu?
Tidak.
Lagipun, kau akan sibuk.
Sayang.
Bila kau kembali, mari kita pergi liburan.
Kita berdua saja.
Mari kita pergi dari sini, okay?
kau menginginkan itu?
Ok.
Sayang.
Mengapa kau belum tidur ?
Aku baru akan meng sms temanku...
yang aku tak bisa ikut dengan mereka makan siang besok.
Hai! Aku akan keluar kota selama dua hari...
ada shooting di Cebu.
Jumpa lagi saat aku kembali.
To : Anton "Bila kucing pergi, bolehkah tikus bermain-main?"
- Jumpa lagi dalam dua hari? - Ya.
Baiklah. Dah.
Aku mencintaimu.
- Boss, bawa dia ke NAIA 3. - Ya pak.
Kak, kau kembali!
Tidak,tidak, tidak.
Tolong jangan bilang ayah dan ibu yang aku ada disini, ok?
AKu kesini hanya untuk berpakaian.
Katakan saja padanya yang aku kesini karena mobilku mogok.
Jadi, Aku ingin meminjam mobilnya,ok.
Hello sayang?
Bagaimana pekerjaan ?
Bagus. Aku baru saja sampai.
AKu pergi dari rumah agak sedikit telat.
Bagaimana denganmu? Bagaimana pekerjaaanya?
Semuanya berjalan dengan lancar.
Itu bagus. Itu baru gadiskku, selalu siap sedia.
Aku hanya ingin memeriksamu saja.
Semoga harimu menyenangkan! Dah!
Dah!
AKu juga tak ingin masalah.
JIka kau tak ingin masalah, lalu mengapa kau berada disini?
Apa yang ingin kau bicarakan?
Rafi.
Rafi? Mengapa dengan Rafi?
Bila dia mengetahui tentang kita...
Dia akan kembali meninggalkanmu seperti sebelumnya.
Jadi karena itulah kau melakukan semua ini.
Karena kau menginginkan agar dia mengetahui segalanya?
Ya. Tapi bukan karena alasan sebagaimana yang kau pikirkan.
AKu melakukan ini karena aku ingin membuktikan bahwa diriku benar.
Membuktikan dirimu? Membuktikan apa ?
Bahwa aku mampu menyintaimu.
Aku lebih mampu menyintaimu melebihi dari dirinya.
Kau tau itu.
Kau hanya tak mau mengakuinya.
Mengapa kau lakukan ini pada dirimu Sam?
Maksudku kau cantik, kau berbakat.
Kau bisa dapatkan lelaki manapun yang kau inginkan.
- Kecuali kau - Maafkan aku.
Mengapa aku?
Aku menginginkanmu bahkan sebelum dia menginginkanmu.
Sam, ini gila. Aku tak mengerti.
Aku juga. Aku juga tak mengerti.
Mengapa harus Rafi? Mengapa bukan aku ?
Sekarang dia telah kembali, Sudah berakhirkah bagi kita?
Apapun yang menurutmu kita miliki,
ia sudah berakhir.
Aku mampu merusakkan apa yang kau miliki dengan Rafi.
Cobalah saja.
Sayang.
Rafi.
Ini bukan seperti kalian sedang saling bergumul atau kalian bugil.
Tapi apa sebenarnya yang terjadi disini.
Aku bisa menjelaskannya.
Kau seharusnya berada di Cebu.
Dan kau seharusnya tidak berada disini.
Rafi, kumohon.
Apa yang sedang terjadi ?
Tak adakah dari kalian yang akan menjelaskannya ?
Bagaimana denganmu ?
Apakah kau tak mau mengatakan sesuatu?
Tak ada yang perlu aku jelaskan.
Sebenarnya ini menyakitkan.
Kau memang benar-benar egois.
Sayang.
Sayang.
Rafi.
Apakah kau senang sekarang ?
Rafi.
Alasan mengapa aku masih berada disini adalah satu,
Aku tak mau orang tuaku mengatakan padaku ku 'Kan aku sudah bilang padamu'.
Dan dua, aku ingin mendengarkan apa yang akan kau katakan.
Jadi sudah berapa lama rahasia perselingkuhan ini telah berlangsung?
Aku tak tau.
Kau tau, lagipun ini sudah tidak penting lagi.
Satu hari, satu minggu, satu bulan, satu tahun.
Semuanya sama.
Dengar, aku bisa menjelaskan.
Rafi...
Aku pernah terlibat cinta satu malam dengan Sam.
Itu jauh sebelum aku dan kau bertemu.
Kenyataannya adalah,
Aku bahkan tak tau yang kalian berdua saling mengenal.
Malam dimana kau memperkenalkan aku kepadanya...
itu adalah kali kedua aku melihatnya.
Lalu kenapa ? kau kembali dan ingin tambah lagi?
Tidak, bukan seperti itu Rafi.
Setelah kau membatalkan pernikahan...
kau bahkan tidak bicara padaku.
Kau tak memberikan padaku penjelasan apapun.
Aku kira kau benar-benar pergi .
Rafi, kau menggantungku.
Apa yang harus aku perbuat?
Sepanjang kepergianmu...
satu-satunya orang yang ada disampingku adalah Sam.
- Apakah kau mencintainya ? - Tidak, aku mencintaimu.
Lalu mengapa kau melanjutkannya?
kau ingin aku berpikir seperti apa?
Kau lah yang secara fisik yang tidak setia...
tapi secara emosional masih setia pada diriku?
Dia menjadikannya mustahil bagiku, Rafi .
Apakah dia menodongkan pistol padamu?
Apakah dia mencengkram "biji"mu?
Kau seharusnya mengatakan padaku.
Ya, aku seharusnya mengatakan padamu
Saat pertama, aku ingin mengatakannya padamu.
Tapi kita baru saja memulainya dari pernikahan yang batal.
Rafi, kita sedang berusaha memperbaiki hubungan kita...
karena aku ingin ini berhasil.
Kumohon Rafi, percayalah aku sedikit saja.
Aku tak ingin melukaimu.
- Tapi kau telah melukaiku. - Aku tau. Aku tau.
Kau melukaiku. Kau melukaiku.
- Sayang kumohon. Aku tau. - Kau melakukannya.Kau melakukannya.
- Aku tau. AKu melukaimu. - Kau melakukannya.Kau melakukannya!
- AKu tau. Sayang, kumohon. - Kau melakukannya.Kau melakukannya!
- Aku tau.Aku tau.Aku tau. - Kau melakukannya.Kau melakukannya!
Dan aku benci diriku karena melukaimu.
aku benci diriku karena melukaimu.
Tidak.
Sayang kumohon. Ini hanyalah satu kecelakaan besar.
Aku ingin memperbaikinya. Aku ingin memperbaikinya bersamamu.
Kumohon.
Kumohon.
Kumohon.
Kecurangan bukanlah suatu kecelakaan.
Itu sebuah pilihan.
Jika aku meninggalkan Anton,Sam akan dengan senang hati menggantikanku.
Dia MI! lebih dari bahagia.
Jika aku tetap dengan Anton, bisakah aku mempercayainya lagi?
Tapi mungkin aku tak akan merasa bahagia lagi.
AKu akan selalu meraguinya.
Ini tak akan berhasil.
Aku melakukan yoga tapi aku ingin membunuh seseorang.
Terima kasih.
Teman-teman, jadi Sam sms aku yang dia ingin ngomong nanti.
Jadi jika kalian ingin tau apa yang sedang terjadi,
kalian semua diundang untuk mendengarkan rahasia orang bersamaku.
Ku sms lebih detil lagi nanti.
Tolong jangan membuat kegaduhan Rafi.
Jangan berpikir yang aku akan membuat sebuah kegaduhan.
Pikirkan dosa yang kau lakukan atas diriku.
Ok, bicaralah.
Sebelum aku menjadi histeris dan bertindak berlebihan .
Sebenarnya, Aku memilikinya terlebih dahulu.
Lalu ? Itu tak berarti kau memilikinya.
Apakah menurutmu lelaki itu seperti cacing, yang mendapat yang lebih awal
Burung yang lebih awal yang menangkap cacing?
Kau bukanlah satu-satunya yang bisa mencintai Anton.
Aku tau.
Bahkan anjing tau bagaimana mencintai.
Mereka bahkan lebih setia.
Ok, baiklah.
Kau memilikinya. Dia mencintaimu.
Tapi apa yang kau lakukan ?
Dan kau gunakan itu untuk melawanku...
bahwa aku jatuh cinta padanya setelah kau mencampakkannya?
Pertama, Aku tidak mencampakkannya.
Kedua, Aku seorang gadis. Aku dulu tunangannya.
Aku berhak berobah pikiranku dan aku melakukannya.
Dan aku tak ada kewajiban menjelaskannya padamu.
Dia seperti di dalam neraka dan kau memperdulikannya.
Aku harus berpikir.
Ya, kau tak memikirkan tentangnya.
Itu yang pasti.
Egois.
Kau tau, Hentikan omong kosong ini.
Sangat jelas yang dia tak mencintaimu.
Apa yang kau inginkan terjadi?
Aku tak akan menyerahkannya.
Jika kau masih belum memperhatikannya,
Kau bahkan tak akan pernah mendapatkannya.
Jangan keliru cinta itu dengan seks sayang.
Bukan seks.
Aku mencintainya.
Juga bukan cinta.
Jadi berhentilah berpikir bahwa...
didalam kepala kecilmu yang sinting dan penuh khayalan itu.
Kau tau,
Waktu-waktu seperti inilah yang sangat aku inginkan...
Undang-undang RH akan disahkan. (Kesehatan reproduksi)
Sehingga orang-orang seperti mu tidak akan pernah terlahir.
Kau tak perlu kasar seperti itu.
AKu telah diberikan hak itu pada saat...
kau tidur dengan Anton.
AKu tau bahwa percakapan ini akan melantur kemana-mana.
Aku baru mengatakannya kepada para gadis.
Apa ?
Aku benci salah mengutip, jadi aku biarkan mereka mendengarkannya.
Jadi kita tak akan ada kesulitan menjelaskannya kepada mereka.
Anggaplah tamparanku sebagai penolakan.
Ya Tuhanku.
Terima kasih.
Rafaela, apakah ada masalah?
Apakah Anton berselingkuh ?
Bagaimana kau melihat perselingkuhan rahasia? Apakah seperti banjir kilat..
yang akhirnya akan reda bila hujan berhenti ?
Kay harus mengungsi selagi masih dini...
sebelum ia mencapai pada tahap kritis.
Apakah ibu seperti itu ?
Mengapa ibu ?
Ibu tak terlibat disini. Ini masalah mu.
Kau masih muda dan cantik tapi dia sudah menyelingkuhimu.
Bagaimana lagi jika kau sudah tua?
Mengapa ada wanita yg bermain mata dgn pria walaupun mereka tau itu tidak dibenarkan?
Sudah lama aku tau jawaban atas pertanyaan itu.
Mereka disebut Wanita yang Lain karena
Mereka lebih bagus dari epoxy (lem) dalam hal menempel dengan pria lain.
Nyonya karena mereka genit.
Simpanan (Mi stress) karena mereka stres.
Jangan jadi bodoh. Itu tak cocok denganmu.
Itu tak pantas dengan kecantikanmu. Tos.
Apa yang lebih buruk dari kecurangan dan pengkhianatan?
keCurangan dan pengkhianatan pacarmu dengan teman tapi musuhmu.
Sadarlah !
Kecuali seseorang itu cenayang, bagaimana dia bisa tau jika cowok bisa jatuh ke seorang teman nantinya.
Jika seorang pria akan berakhir dengan seorang teman dimasa depan? Duh!
Itu merupakan cerita yang benar- bernar berbeda bila kau tau..
bahwa pria itu telah dirampas oleh temanmu atau mantan teman.
Itu sudah merupakan wujud sebuah pencurian. atau ringkasnya - kau seorang pencuri!
Tidakkah itu egois bila kau masih mempertimbangkan pria yang dirampas dan milikmu,
Walaupun setelah kau meninggalkannya di altar pernikahan?
Ya ampun.
Ada yang teramat salah dengan otakmu.
Siapa yang menabur angin dia akan memanen badai, betina! Bersiaplah menerima karma.
Tunggu, Sam juga ada dasar.
Tapi seandainya kau pacar Anton, kau tak akan berpikir seperti itu.
Jika Anton itu pacarku, kau tak akan mengenalnya.
Akan ku perbaiki ini?
Bagaimana?
Pak, dia akan turun sebentar lagi.
Terima kasih.
Anton.
Baguslah kau ada disini.
Mari, ayo ke ruanganku.
- Sam. Sam. - Rafi, begitu sedih.
Maaf, aku kesini.-.
AKu kesini karena seluruh persoalan ini hanyalah satu kekacauan yang besar.
Aku mungkin telah kehilangan wanita yang aku cintai dan aku ingin memperbaiki keadaaan.
Dan langkah pertama adalah menyelesaikan persoalan denganmu.
Sam, aku seharusnya telah melakukan ini sejak dulu lagi.
Jangan salah faham, Aku tidak menyalahkanmu.
Semua kekacauan ini adalah salahku.
Aku membuat keputusan yang salah, Aku bukanlah seorang lelaki.
Ini salahku.
Tapi ini... kau dan aku, ini harus berakhir saat ini.
Sam.
Aku mencintainya.
Ada apa denganmu?
Sam, tolong jangan lakukan ini pada dirimu, kumohon
- Aku bisa lebih mencintaimu . - Sam. Sam.
Jauh lebih baik dari cintanya padamu.
Kumohon bersamakulah.
Kumohon pilihlah aku.
Aku telahpun memilih.
Aku tidak mencintaimu.
Apakah menurutmu menyenangkan memilih seseorang...
yang telah jatuh cinta dengan orang lain?
Bisakah kita benar-benar memilih seseorang yang kita cintai?
Kita sama saja.
Kita memaksa diri kita kepada orang yang tidak mencintai kita.
Kita memalukan.
Kita pantas menerima satu sama lain.
Kita seharusnya tidak terjadi.
Itu bisa lebih menyakitkan dari apa yang telah kau katakan.
- Satu kopi americano, untuk? - Sam.
- Mari kita pergi? Semuanya, ok? - Ok-.
- Oh sialan. - Mengapa ?
Ya Tuhanku.
Bisakah kau pegangkan ini?
Rafi.
Sam, jangan.
- Sam, jangan. - Tidak.
Rafi, tunggu.
Aku mencoba untuk diam.
Aku katakan pada diriku yang aku tak akan memperdulikan...
Semua tweet dan postingan Facebookmu.
'karena aku secara tak sengaja telah melukaimu.
Tapi menyebutku sebagai...
Seorang pelacur?
Aku dengan sengaja ingin menyakitimu.
Aku mencoba untuk berlaku sopan dengan mu Rafi.
Tapi kau membuatnya sangat tidak memungkinkan.
Jadi, kau ingin menjadi tak sopan?
Aku yakin kau ingin mengetahui segalanya.
Yang telah kau lakukan pada kaca meja makan di rumah Anton ?
Apakah kau perhatikan pecahannya?
Atau haruskah aku bertanya...
dimana lagi yang tidak kau lakukan sejauh ini'?
Karena itulah aku mencintai Anton.
Dia tak pernah membosankan, selalu luar biasa .
Favoritku adalah cara dia mencium kudukku,
punggungku,
"W tulang belakangku,
kebawah hingga ke pahaku,
kaki.
Sampai ke jari kakiku.
Dia adalah petualangan yang mengasikkan.
Itu membuatku gila.
Dia suka yang kasar dan liar.
Sebenarnya, aku tak ingat berapa ronde yang kami lakukan setiap kali.
Kau sudah selesai ?
Aku pikir sebaiknya kau kembali dan habiskan kopimu.
Karena kau belum mendapatkan kopi yang cukup, cewek.
Lain kali, buat triple shot jadi kau akan menjadi sedikit gugup.
Kau tau sebuah tempat yang menyenangkan untuk ngopi ?
Di tempat kau bangun.
Apakah kau baik-baik saja, Rafi?
Aku tak apa-apa, Bu.
Aku tak apa-apa.
Aku akan baik-baik saja, Bu.
Aku akan baik-baik saja.
Aku akan baik-baik saja, Bu.
Aku ingin baik-baik saja, bu.
ibu.
Aku tak ok.
Dan ia menyakitkan.
Sungguh menyakitkan.
Sakit sekali.
Sangat sakit.
Sakit.
Apakah kau telah melihat Sam dan ayahnya di Majalah?
- Putrimu cantik. - Aku tau.
Itulah yang membingungkanku mengapa orang menyebutnya perampas kekasih orang?
Apa yang kau lakukan jika tampangmu seperti itu?
- Mustahil. - Benar. Benar, nyonya.
Nyonya, mengapa kau kembali secepatnya?
- Rambutmu terlihat hebat. - Shampoo.
- Nyonya Ellen perlu dikeramas. - Aku sangat gatal / jengkel.
Silahkan duduk, nyonya.
- Nyonya,kami akan keramas keseluruhan rambut anda. - Ok.
- Bisakah anda mundur sedikit? - Segini cukup?
- Ya, itu sempurna. - Rambutku sensitif, kau tau itu.
Ok.
- Tolong temperaturnya. - Tolong pijatin rambutku...
- sebelum anda mengeramasnya. - Tentu, dengan senang hati.
Nyonya, apakah temperaturny pas?
Agak panas sedikit lagi.
Baiklah Nyonya.
Agak panas lagi.
Lebih panas lagi Nyonya?
- Ya, lebih panas. - Tapi nyonya.
Rambutmu akan rusak.
- Anda ingin tambah panasnya lagi Nyoya? - Sebegini cukup buatku.
Nyonya, panas sebegini bisa merebus sebutir telur.
- Tak masalah buatku. - Nyonya, mengapa kau...
Berhentilah mengganggu keluargaku.
Putriku tidak melakukan apa-apa terhadapmu.
Lain kali, Kusiramkan asam ke wajahmu.
Kau adalah pedagang babi di Batangas.
Lalu kanapa ?
Lebih baik menjadi pedagang babi dari pada berprilaku seperti babi.
- Kau memang brengsek. - Kau juga brengsek.
Saatnya kuberikan kau pelajaran.
Nyonya, itu shampoo yang mahal.
Aku kira plastik sudah dilarang?
- Nyonya, anda tak apa-apa? - Kami benar-benar minta maaf Nyonya.
Oh, lihat.
Ibu. Terima kasih.
Aku tak percaya kau melakukannya.
Aku bisa melakukan apa saja demi putriku,walaupun aku harus membunuh
Ibu.
AKu hanya tak ingin masuk penjara.
AKu hampir akan melaporkannya di Program Berita Tulfo.
Ibu, bagaimana rasanya?
- Yang sebenarnya ? - Ya.
Rasanya enak.
Aku mengkramasnya berulang-ulang selagi dia berbaring dalam posisi ini.
ibu.
- Apa yang terjadi dengan kalian? - Hei, ayah.
- Tak ada. Ingin bergabung dengan kami? - Hai.
Hai ayah.
Dimana ?
Kami akan bepergian hujung minggu ini.
Apakah kau ingin ikut dengan kami?
Baiklah.
kau tau bro, kalian berdua akhirnya akan berbaikan.
Entahlah.
Apa yang telah aku lakukan, man?
Mengapa aku begitu bodoh?
Apa yang aku pikirkan dengan penisku?
sekarang,
Persoalan yang bermain di pikiranku adalah persoalan...
yang harus dan tidak harus aku kerjakan.
Jadi, apa rencanamu?
Aku tak tau.
Aku harus menanggung akibat dari Tindakanku.
Tindakanku yang bodoh.
Migs, Aku menyesal dengan segala yang telah aku lakukan.
Aku ingin memukuli diriku.
- Kau ingin aku yang memukulkannya? - Sialan kau, aku serius .
Aku pantas mendapat segala kekacauan ini.
Tak ada yang lebih menyakitkan dari menyakiti orang yang paling kau cintai.
Kau akan baik-baik saja bro.
Hai Anton!
AKu sebenarnya sedang keluar kota bersama keluargaku.
Jadi, kita bicaranya setelah aku kembali saja.
Rafi, minumlah ?
Terima kasih.
ibu tau, Aku berpikir...
Ibu adalah seorang wanita yang kuat.
Ibu tidak bodoh.
Ibu bahkan mengatakan kepada kami yang ibu sanggup berkelahi dan membunuh demi kami.
Mengapa ibu tak bisa berjuang untuk diri ibu sendiri?
Mengapa ibu membiarkan ayah melakukan semua itu?
Saat May kelas 6 dan kau di SMA...
Ibu berikan ultimatum kepada ayahmu.
Ibu bilang yang kita akan meninggalkannya...
Jika dia tidak putus dengan simpanannya.
Ayahmu memilih kita.
Bagaimanapun, gadis itu berbicara pada ibu.
Dia bilang dia akan mengganggumu di sekolah.
Sampai suatu hari, Dia pergi ke program sekolahmu.
Dia benar-benar serius dengan ancamannya.
Jadi, Ibu tetap berdiam diri.
Demi kami ?
AKu masih sanggup melihat ayahmu dengan simpanannya...
dari pada melihat kalian trauma disebabkan kesalahan yang kami perbuat.
Ibu berkorban begitu banyak demi kami.
Itu masih belum cukup.
Ibu seharusnya membantu ayahmu membersihkan kekacauan yang dibuatnya.
Ibu seharusnya berjuang untuknya.
Ibu bisa melakukan lebih lagi.
Pengkhianatan,dalam segala bentuk, adalah menyakitkan.
Ia bisa membuatmu menjadi gila.
Tapi kita semua memiliki pilihan bagaimana untuk menghadapinya.
Apakah kita menghindarinya, menghadapinya dan belajar.
Bu, apakah ibu pasti ini rumah yang tepat ?
Ini seperti sebuah restoran.
Inilah rumahnya.
Permisi.
Ya?
Jadi inilah mata pencarian barumu?
Memberi makan orang-orang?
Apa keahlian khususmu?
Sop nomor 5 ?
- Ellen - Diam.
Kau hanyalah seorang pelacur sedangkan aku super pelacur.
Mereka adalah putri-putri cantik Jimmy.
Mereka sudah dewasa, kan ?
Dan mereka sudah tau bagaimana membuat masalah dan kekacauan mereka sendiri.
Jadi, kau tak bisa menggunakan mereka lagi.
Kau tau,
Seharusnya ini sudah kulakukan sejak dulu lagi.
Empat sampai enam tahun yang lalu.
Tapi tak mengapa.
Aku masih akan mengatakan hal yang sama.
Berhentilah mencampuri suamiku.
Karena kau tidak cantik dan bahkan kelakuan lebih tidak cantik lagi.
Menurutku itu adalah jampi-jampi dan pelet...
yang membuat suamiku tinggal bersama denganmu.
Apakah aku melupakan sesuatu yang ingin aku katakan?
AKu rasa sudah tidak ada lagi, bu.
Tunggu, anting - anting itu kelihatannya tidak asing bagiku.
Ia tak cocok denganmu. Akan aku ambil.
Aku akan menuntutmu.
Dengan apa ?
Masuk tanpa izin ?
Tapi suamiku yang mebeli ini, kan?
Perzinaan ? Tapi Jimmy adalah suamiku.
Apa sekarang ?
Terima kasih telah datang dan berbicara denganku.
Aku sangat lelah mendengarkan pikiran-pikiran ku sendiri.
Aku ingin mendengar apa yang hendak kau katakan.
Aku disini tidak untuk membuat alasan-alasan tentangnya.
Ketika kau meninggalkanku, kau sangat-sangat menyakitiku.
Aku dimakan oleh rasa sakit itu.
Tapi jika aku yakin pada kita sebesar itu...
Aku seharusnya menunggu.
Aku seharusnya menjemputmu.
Tapi tidak kulakukan.
Aku mengambil jalan keluar yang mudah.
AKu berikan kepada seseorang yang rela.
Dan semua itu.
Aku tak tau ia akan mencapai sejauh ini.
Rafi, kau adalah pacar yang sempurna.
AKu tak ingin kehilanganmu lagi.
Aku tak bisa kehilanganmu lagi.
Aku tahu aku mengacaukannya. Tapi kumohon, kumohon...
bisakah kau berikan aku kesempatan lagi.
Aku tak tau aku harus merasa bagaimana.
Tapi baiklah.
Mari kita coba sekali lagi.
Tapi kali ini, kita lakukan dengan cara yang berbeda.
Apapun yang kau inginkan.
Aku mencintaimu.
Hei teman-teman! AKu mengundang kalian ke acara ulang tahun Pinnacle Publishing.
acaranya akan menyenangkan karena acaranya adalah pesta dansa jadi persiapkan pakaian kalian.
Masukkan aku dalam acara itu!
Ok! Ayo! ayo! ayo!
Ya Tuhanku! Kedengarannya menyenangkan!
Aku tamu istimewa dalam acara Ulang Tahun Pinnacle Publishing.
Aku harap kalian semua dapat hadir!
AKu tau acaranya pasti membosankan...
tapi kesenangannya adalah berdandan.
Dia akan hadir disini.
Aku tau. Tapi dia tinggal sejarah.
Mari kita tidak terpengaruh.
Aku tidak terpengaruh.
Bagus.
Mari kita nikmati malam.
Tidak, terima kasih.
Rafi.
- Hai Anton. - Hai.
- kak, ini Arwin. - Hai.
Hello.
Hai Rafi.
Rafi, biarkan ia pergi.
Well, Kau terlihat cantik. Mengingat...
Mengingat ?
- Well... - Sam.
Well, mengingat latar belakangmu dan rekening bank ayahmu,
Aku kaget yang...
Kau masih belum mengembangkan cita rasamu.
- Maafkan saya. - Sam, tolong hentikan.
Mengapa? Apakah kau takut denganku?
Aku tidak takut pada siapapun.
Oh tidak. Aku kira kau takut dengan seseorang.
Aku kira kau takut dengan Rafi.
Kau tau Sam,
AKu akan tak memperdulikan bagaimana kau mempermalukan dirimu.
Sehingga aku masih memiliki sedikit rasa hormat padamu.
Sam, AKu memperingatkanmu.
Kau sebaiknya hentikan sekarang, atau aku akan menghancurkan wajahmu.
Dan jika aku melakukan itu...
Kecantikan apa yang masih akan tersisa pada dirimu ?
Yang pasti, itu bukan perilakumu.
Sekarang, kau mengancamku ?
Oh tidak, Itu bukan sebuah ancaman.
Itu sebuah janji.
Hentikan Sam.
Hai Rafi!
- Hai Rafi. Hai Anton. - Hai.
Hai Rafi- Hai Anton.
Mengapa kau terus-terusan mempermalukan dirimu sendiri?
AKu hanya menegaskan sesuatu yang sebenarnya milikku.
Kau sinting.
Anton tidak menyukaimu lagi. Kau harus berhenti.
Menyerahlah, Sam.
Kau tau, Mari kita bagi saja ruang dansanya.
Itu bagianmu. Ini bagianku.
Ide yang bagus.
Kau harusnya telah memikirkannya sejak dulu lagi...
Sehingga kita bisa menyelesaikannya dengan Anton.
Pinggang ke atas adalah milikmu, sementara aku memiliki pinggang ke bawah.
Sehingga kita semua bisa berbagi dengan gembira.
jadi, memang benar hobymu adalah menggangguku.
Aku sudah cukup.
kau tau, aku mencoba untuk berlaku sopan dan aku mencoba untuk jujur...
Tapi kau terus mendesakku sampai ke batas kesabaranku.
Kau tau, aku sungguh tak bepikir ia akan sampai sebegini Sam.
Tapi aku sunggu bahagia aku datang telah siap.
Oh, tidak. Apa yang terjadi?
- Oh Tuhan. Rafi, hentikan! - Rafi, tidak!
- Apa itu ? - Itu losin calamine utk gatal-gatalmu.
Permisi.
- Aku benar-benar membawa ini untukmu. - Permisi.
- Ini ada lagi. - Rafi.
Untuk jaga-jaga jika kau membutuhkannya lagi.
Mari kita pergi.
Ayolah.
Apakah kau memang harus melakukan itu.
Baiklah, mari kita pergi.
Ayolah, Sam.
Tidak.
Maafkan aku.
Kau royal pada pacarmu...
lalu kau menegur kami atas semua pengeluaran itu?
Jangan sarkastik! Dan aku tidak menegurmu.
Berikan aku gambaran bahwa itu adil. Berikan aku gambaran.
Sangat sulit bicara denganmu.
Semua yang ku tanya ada alasannya. AKu bekerja keras untuk mendapatkan uang.
Ini bukan sebuah warisan.
Kalau begitu biar aku ingatkan kau dengan hal ini.
Alasan mengapa aku tidak bekerja keras untuk uangku...
adalah karena bila kita menikah, Aku ada karir.
Tapi kau memaksaku untuk berhenti bekerja.
Aku tak mengerti. Ini benar-benar tak berguna.
Kau memang konyol.
Kau lah yang konyol.
Dan ngomong-ngomong, Aku berpura-pura setiap orgasme.
Akan ku telpon kau besok.
Ibu, Ada apa dengan kita ?
Mengapa lelaki selalu meninggalkan kita?
Apakah kita sulit untuk mencintai?
Tidak. Itu tidak benar.
Pikirkan kita seperti kita adalah hadiah dalam perlombaan yangh hebat.
Mereka yang menyerah dan mereka yang kesulitan akan kalah.
Hanya yang tangguh akan bertahan.
Ingat Sam...
Kita tak membutuhkan siapapun yang tak membutuhkan kita.
Kita tidak pernah bisa bahagia.
Kita tak pernah memiliki lelaki yang hanya kita miliki sendiri.
Kita akan selalu saling memiliki, Sam.
Aku menyayangimu.
Dan aku akan selalu mencintaimu walau apapun yang terjadi.
Hai Nyonya. Ini kembalian anda.
- Terima kasih. - Kembali.
Terima kasih atas makan siangnya, Raf.
Aku kira kau akan datang dengan Anton?
Dia sibuk dengan restorannya.
Ada apa?
Banyak.
Kau ingin membicarakannya?
Tak ada yang perlu dibicarakan.
Sam menanyakan dimana keberadaan kami.Dia ingin ikut dengan kami.
Teman-teman, tak apa-apa.
Tolong jangan biarkan apa yang terjadi diantara kami mempengaruhi persahabatan kalian dengannya.
Siapa tau,mungkin suatu hari nanti kita akan berteman lagi tapi,
Untuk saat ini, Aku sungguh tidak bisa.
Aku harap kalian mengerti.
Tentu.
Bagaimanapun juga, aku harus pergi .
Jadi, jumpa lagi Jumat depan?
Ya.
- Tentu. - Tentu, sampai jumpa di hari Jumat.
- Jumpa lagi. - Dah, Rafi.
Dah.
Apa yang sedang kau lakukan disini?
Rafi,tak ada tipu-tipuan sekarang.
Hanya kita berdua.
Aku ingin memperbaiki segalanya denganmu.
Rafi, aku ingin sebuah komitmen seumur hidup bersamamu,karena aku mencintaimu
Rafi, Aku ingin dinikahi olehmu.
Kumohon?
Kumohon Rafi, Maukah kau menikahiku?
Tidak.
Anton, aku telah memikirkan tentang ini.
Aku memikirkannya banyak kali.
Apa yang hendak aku katakan...
jika kau minta aku menikahimu lagi?
Jawabannya selalu tidak.
Mengapa ?
Karena kita berdua sudah terlalu banyak terluka.
Kita juga telah melukai banyak orang.
Ada pengkhianatan,
ada kebohongan.
Dan bahkan seandainya aku tau kau tidak ingin melukaiku,
kau tetap melakukannya.
- AKu tau. - Dan...
Kita hanyalah menjadi dua orang yang berbeda Anton.
Rafi, aku mencintaimu. Aku selalu mencintaimu.
Aku tau.
Dan itu yang aku sesali.
Karena aku tau cinta ada disana.
Tapi kepercayaan tidak lagi disana, Anton.
Dan sebanyak mana kau ingin memperbaiki ini...
kerusakannya telah terjadi.
Aku hanya ingin melupakan semua ini Anton dan meneruskan kehidupan.
Tapi tidak denganmu.
Bertahun-tahun dari sekarang
Aku tidak akan melihat kemabali persoalan ini dengan penyesalan.
Karena aku telah belajar sesuatu.
Aku akan selamanya menyesal telah membahayakan orang yang aku cinta...
dan persahabatan yang aku sanjung.
AKu telah melakukannya.
Dan aku tak bisa menarik kembali Apa yang telah ku lakukan.
Kesalahanku hanyalah bahwa aku memilih untuk mencintai...
ketika aku seharusnya tidak lagi mencintai.
Kau tak bisa memaksakan cinta.
Jika kau hanya bisa melakukan beberapa hal bila tidak ada orang lain yang bisa melihat...
Jangan kerjakan.
Peluangnya adalah... beberapa orang akan terluka.
Pengkhianatan dan ketidaksetiaan dan kerahasiaan adalah tetap pengkhianatan dan ketidaksetiaan.