Tip:
Highlight text to annotate it
X
Dipersembahkan kepada anda oleh tim PK @www.viki.com
Episode 13.
Kau sudah sampai, Seung Jo-goon.
Hi, Baek Seung Jo.
Duduklah.
Kau tidak perlu terkejut begitu. Aku juga kaget ketika mendengar bahwa kau adalah calonku..
"Aku tidak akan pernah mengikuti pertemuan pernikahan"
Aku sangatlah yakin bahwa aku tidak akan mungkin menikahi pria yang dipilih oleh Opaku.
Karena kau, aku jadi kelihatan lucu sekarang.
Aku, juga, tidak tahu kalau kau dan Hae Ra saling mengenal satu sama lain.
Ya, Kami pergi ke kampus yang sama dan satu angkatan. Kami berteman.
Aku merasa aneh bisa mengajaknya keluar dengan begitu mudah.
Tapi sepertinya ada jodoh di antara kau dan Hae Ra.
Kalau begitu, mari kita makan dulu.
Ah, ya.
Hae Ra, pilihlah makanan yang enak.
Ya, kakek.
Seung Jo kau juga pilihlah yang kau sukai.
Ya.
Oh, Seung Jo tidak menyukai makanan yang berminyak.
Apa pendapatmu tentang set menu ini? Porsinya juga kelihatan tidak terlalu banyak.
Sepertinya enak.
Aigoo, kelakukan kalian seperti pasangan yang sudah menikah.
Maafkan aku jika membuat kau merasa tidak nyaman. Aku akan pergi lebih dulu.
Ada apa? Apa ada urusan lain yang harus Kakek lakukan?
Apa kau pikir kakekmu ini tidak punya perasaan?
Baek Seung Jo!
Hei, Seung Jo! Ibu.
Ha Ni, dimana Seung Jo?
Dia sedang keluar.
Dia sedang keluar?
Dia bilang dia ada pertemuan, berpakaian rapi, dan langsung pergi.
Tapi kenapa?
Kau pasti terkejut, bukankah begitu?
Ya....
Sedikit.
Kau sepertinya sudah membahagiakan Kakekku.
Itu adalah pertama kalinya dia membawa foto pria dan memintaku untuk melihatnya.
Tentu saja pada awalnya, aku tidak peduli untuk melihatnya.
Tapi dia berkata bahwa pria itu adalah pewaris dari perusahaan permainan yang terkenal.
Dan ketika kulihat fotonya itu adalah kau!
Tapi kenapa aku tidak pergi kalo orang itu adalah kau? Dan ini pasti akan menyenangkan?!
Aku sangat ingin tahu ekspresimu.
Lalu bagaimana?
Ekspresimu......
Jadi, apa yang harus kita lakukan berikutnya?
Jika kami ingin didanai oleh Kakekmu.....
Apakah itu berarti aku harus menikah?
Denganmu?
Itu mungkin saja.
Tapi kau pasti tidak akan mau, betulkan??
Bukankah kaulah yang tidak akan menyukainya?
Hei! Kenapa kau bertingkah seperti anak kecil?
Apa kau punya sapu tangan?
Aku tidak punya
Dalam kondisi kami sekarang, permainannya tidak bisa dirilis
Kami bahkan tidak sanggup membayar gaji pegawai.
Karena itu aku datang hari ini.
Tapi, karena orang itu adalah kau, sebenarnya aku merasa lega.
Tapi apakah kau tidak membencinya? karena untuk alasan itu?
Aku tidak tahu kata kata seperti ini dapat keluar dari mulut Baek Seung Jo.
Sungguh?
Kehidupan itu sangat ekstrim. Ini bukanlah suatu permainan belaka.
Tapi, aku datang karena itu adalah kau.
Kau datang dan kau lega kalo orang itu adalah aku, tapi aku
datang karena itu adalah kau,
padahal aku tahu alasan kau datang.
Hei, semenjak aku tahu alasan sebenarnya, harga diriku terluka jadi aku sebenarnya ingin bilang tidak akan datang.
Tapi saat pagi tiba, aku ingin keluar mencari keindahan.
Bukankah terlihat sepertinya aku sangat menyukaimu?
Tapi jangan khawatir. Meskipun keadaanya terlihat nyata, aku tidak ingin sejauh itu.
Mari ambil kesempatan...satu sama lain.
Ayo kita coba....
Baiklah, itu bagus.
Sungguh?
Sungguh?
Tidak apa-apa. Tabahlah.
Sekarang orang-orang mungkin hanya melihat ketakutannya.Tapi begitu mereka melihat yang sebenarnya, mereka pasti tidak akan mau.
Dia tidak manusiawi, tidak menyenangkan, dan dia juga tidak baik pada gadis.
Bagaimana keadaan Ayahnya Seung Jo akhir-akhir ini?
Dia lebih baik.
Saya sudah pulang.
Mari kita berbicara sebentar Baek Seung Jo.
Bukankah Ibu akan pergi ke rumah sakit merawat Ayah?
Lebih baik pergi saja. Kita bisa bicara lain waktu.
Aigoo, lihat anak nakal itu.
Bagaimana seseorang bisa begitu angkuh?
Kau mungkin adalah satu-satunya orang yang bisa mengontrol temperamennya.
Tabahlah, oke?
Kau pulang lebih awal.
Ya...
Memangnya kenapa?
Maaf....
Kau ada pertemuan penikahan? (perjodohan???)
Ya.
Bagaimana?
Apa kau tahu dengan siapa?
Hae Ra.
Aku dengar dia adalah cucu dari Windy Media.
Ya.
Sangatlah bagus, betulkan?
Apa kau akan....menikah?
Menikah?
Mungkin.
Setelah perjodohan biasanya akan ada pernikahan.
Ha Ni!
Oh! Ha Ni!
Apa yang terjadi?
Aku rasa ada sesuatu terjadi lagi.
Ha Ni, kenapa kau terlihat sedih lagi?
Apakah karena Baek Seung Jo lagi?
Apa kau dipecat dari perusahaan Seung Jo?
Aku bilang aku sedang sakit dan aku ingin libur hari ini.
Jadi, benar kau sedang sakit?
Kau harus pergi ke rumah sakit kalau sedang sakit. Kenapa kau datang ke sekolah?
Ini sakit di sini.
Kenapa?
Ini karena akan ada pernikahan.
Pernikahan?
Siapa?
Dengan siapa?!
Mungkin...Baek Seung Jo?!
Siapa pasangannya?
Yoon Hae Ra.
Apa?
Yoon Hae Ra?!
Kenapa tiba-tiba dengan Yoon Hae Ra?
Ini perjodohan.
Salah satu investor terbesar perusahaan adalah Kakeknya.
Ya ampun.
Yoon Hae Ra bukan gadis biasa.
Hei...
Jadi apakah mereka akan menikah?
Dia bilang dia suka ide itu.
Ini pertama kalinya aku mendengar Seung Jo berkata seperti itu.
Hei! Kalau begitu bagus!
Sekarang, kau bisa melupakan orang seperti Baek Seung Jo.
Dan kau bisa menemukan laki-laki yang baik.
Maaf, Presiden..
Bagaimana pertemuan dengan cucunya Pimpinan?
Baik.
Saya dengar anda berdua sudah saling kenal..
Iya, itu benar.
Presiden Yoon tampaknya sangat menyukai anda sebagai calon pengantin pria.
Apa tutorial powerpoint sudah selesai?
Oh iya, kami sedang mengerjakannya sekarang.
Ah, iya. Kalau begitu, saya pergi dulu.
Walaupun kau sibuk, jangan lupa makan. Semangat!
Bersikap seperti pacar..
Ada sms.
Tampaknya kau mengambil cuti. Aku akan memotong gajimu hari ini.
Halo!
Benar-benar enak.
Benarkah?
Apa kau membuatnya sendiri?
Tentu saja. Aku membuat sup dengan resep sendiri, dan aku membuat mie juga!
Semua makanan di mangkuk akulah yang memasak semuanya.
Bagaimana kau sudah siap...
Kau keren *** Joon Gu..
Aku ingin membiarkanmu mencoba mie pertama yang aku buat.
Sebelum aku mulai bekerja, aku mencuci tangan dengan cermat dan menyiapkan hatiku.
Aku meletakkan semua gairahku ke dalamnya.
Siapa aku, sehingga kau melakukan hal yang seperti ini kepadaku?
Apa maksudmu siapa dirimu? Kalau bukan karena kau, aku bahkan tidak akan mencuci mukaku.
Itu benar.
Karena tidak tahu kapan kau akan datang, aku berpakaian rapi, mencuci rambut tiap hari dan tekun belajar masak.
Secara singkat, Ha Ni, kau adalah alasan aku untuk hidup.
Terima kasih.
Karena kau mengatakan hal itu padaku, aku merasa seperti orang yang spesial
Dan ini benar-benar enak.
Kau benar-benar keren. Kau sudah melakukannya dengan baik, *** Joon Gu.
Benarkah?
Jika kau berpikir begitu, kita seharusnya pergi kencan suatu waktu
Akan bagus kalau pergi kencan...
Oke, ayo.
Mari pergi kencan.
Be..benarkah?
Be..benarkah? Sungguh?
Kencan, kencan.
Ha Ni, Terima kasih!
Kapan kita pergi bersama? Kapan kita pergi kencan?
Di mana Ha Ni?
Dia pergi kencan.
Kencan?
Dia benar-benar mendandani dirinya sebelum pergi.
Mantel merah, dan sepatu merah. Dia pergi dengan warna merah komplit.
Benarkah?
Kedengarannya seperti dia pergi dengan lelaki yang memiliki selera yang aneh
Ha Ni! Di sini, sini!
Kau datang awal?
Tidak, aku sudah berada di sini hanya selama tiga jam saja?
Apa?
Apa jamku yang salah?
Tidak, bukan itu. Di rumah, aku terus melihat jam tapi rasanya seperti itu tidak bergerak.
Jadi aku datang saja.
Oh, begitu.
Kau benar-benar datang
Aku sangat tersentuh, aku serasa mau mati saja.
Ha Ni sangat cantik hari ini
Kemana kita akan pergi sekarang?
Pertama, awal dari sebuah kencan...
Ayo nonton film dulu. Ini adalah harapanku untuk menonton film denganmu
Aku juga..
Oh, aku benar-benar ingin menonton film ini.
Benarkah? Aku rasa juga begitu, itulah kenapa aku membelinya.
Ayo masuk.
Kau mau popcorn?
Ini dia combo besar.
Ayo!
Debaran hatiku..
sedikit kacau seperti kamarku
Aku hanya tidak bisa menahannya..
Ambil ini..
Bagaimana?
Enak.
Bagaimana?
Untuk kepentinganmu sendiri, melupakan semua tentangku
Aku akan memanggilmu, kau..
Aku berharap menikahimu
Aku ingin menciummu
Aku ingin mencuri hatimu
- Haruskah aku meletakan ini di rambutmu? - Aku tidak mau.
Ini kelihatan cantik, kenapa tidak?
Kau mau difoto?
- Lihat, lihat! - Hei!
Hei!
Saya minta maaf, tapi bisakah anda memotret kami?
- Hei! - Sini..
- Kau juga, kau juga! - Oke, oke.
Debaran hatiku..
Seperti ruangan yang berantakan..
Menikah?
Iya.
Saya mengetahui bahwa mereka masuk ke Universitas Parang karena mendapat peringkat 1 atau 2 di sekolahnya.
Selama satu masa di SMA,
Saya dengar mereka bertemu pertama kali saat pertandingan tenis.
Iya.
Itu adalah jodoh, bukan begitu?
Jika itu yang anda pikir, lalu setiap pasangan itu pastinya adalah jodoh!
Agar supaya sebuah pasangan jadi jo---
Tapi ini berlaku untuk mereka berdua, Seung Jo dan Hae Ra. Mungkin setelah mereka menyelesaikan sekolah mereka -
Bisakah mereka tidak melanjutkan sekolah setelah menikah?
Aku berpikir mungkin lebih baik jika mereka belajar ke luar negeri.
Jika keduanya menikah, pikirkan tentang bagaimana berbakatnya anak-anak mereka nantinya?
Melakukan bisnis dan segala hal, saya telah belajar bahwa manusia adalah faktor yang paling penting.
Satu orang pintar bisa melakukan pekerjaan 100 orang.
Pimpinan Baek, tidak perlu khawatir tentang uang sekarang. Jalankan saja perusahaan anda.
Iya.
Dipersembahkan kepada anda oleh Tim PK @ www.viki.com
Baek Seung Jo! Yoon Hae Ra!
Tertawalah selagi kalian bisa!
Setelah hari ini, hidup kalian akan sengsara.
Itu sangatlah menghiburkan.
Teruskanlah.
Ah, aku kenyang sekali
Aku akan traktir makan malam
Kau bilang apa? Pria yang biasanya traktir makan.
Hari ini menyenangkan
Filmnya juga menyenangkan
Aku juga senang sekali
Ini adalah saat terbaik dalam hidupku.
Ha Ni, senyummu adalah yang terindah di dunia ini.
JIka aku bisa melihat senyummu setiap hari,
Aku mungkin kenyang terus meskipun tidak makan.
Kenapa?
Apa ada sesuatu di wajahku?
Lalu, apa aku jadi aneh?
Terimakasih
Ha Ni
Kamu benar-benar seorang yang baik.
Aku sudah tahu....
tapi aku baru merasakannya belakangan ini.
Ha Ni, apa kau pernah pergi ke sungai Han?
Aku belum pernah ke sana di malam hari.
Aku belum pernah ke sana sejak aku datang dari Busan.
Apa kamu mau pergi?
Oke
Wah! Sungai Han cantik sekali!!
Betul.
Pikiranmu tidak di sini saat ini, betulkan?
Bagaimana perkembangan permainannya?
Kakekku berkata bahwa idenya bagus sekali.
Tidak, biasa saja
Aku akan membuatnya seperti blue frog
Blue frog?
Kerena semua orang selalu berkata 3D, 3D,
Aku merencanakan sesuatu yang berbeda dari 3D
Seperti animasi
Hebat sekali
Semua orang selalu bicara bagaimana cara untuk membuat sebuah permainan menjadi lebih realistik,
permainan yang menarik seperti anime.
Itu hal yang bertentangan
Tepat sekali. Hal yang bertentangan (sulit)
Memanfaatkan kelemahan dari permainan dan menjadikannya kekuatan
Aku berfikir untuk membuatnya terlihat seperti animasi
Itulah alasan mengapa Kakekku begitu tertarik
Dia sangat mendukungmu.
Apa kamu mau ke bar Jazz sebentar lagi?
Omo, omo. Ha Ni, ayo ke sana.
Wow, apakah ini benar Sungai Han?
Sangatlah cantik.
Ha Ni, yang terang itu area apa?
Sepertinya sebuah kafe.
Kafe?
Kalau begitu, ayo pergi ke kafe itu.
Apa kita pesan caramel macchiato?
Oke.
Benarkah...
Ayo...
Ayo ke sana
Kafenya sangatlah cantik.
Ini pertama kali dalam hidupku ke tempat seperti ini.
Kalau aku tidak mengenalmu, aku tak akan pergi ke sini.
Tempat seperti ini ada dalam drama
Kamu suka?
Hari ini aku suka sekali.
Ha Ni, apa kamu kedinginan? Harusnya pakai baju yang lebih hangat
Oh,Baek Seung Jo
Kalian sedang kencan?
Kamu tak lihat?
Hei kalian berdua juga sepertinya sedang menikmati waktu yang menyenangkan.
Iya. Memang menyenangkan
Apa mungkin Seoul itu kecil sekali?
Kenapa kita bisa bertemu di sini?
Aku juga heran....
Ah! Kalian mau pergi bersama?
Kami mau ke bar Jazz
Tempatnya bergaya kasual.
Jazz?
Ada apa? Ini akan menyusahkan kita semua.
Kalian harusnya pergi ke tempat seperti taman bermain
Bukankah itu jauh lebih nyaman?
Hei, apa maksud perkataanmu?
Kami juga punya telinga dan bisa mendengarkan musik dengan baik.
Itu benar. Kau mengenalku dengan baik sekali.
Mari pergi ke tempat lain, Joon Gu.
Tentu saja.
Oh Ha Ni
Kalian berdua terlihat cocok
Benarkah?
Apa benar terlihat seperti itu?
Kalian berdua juga seperti sudah berjodoh! Kalian dan kepribadian sadis kalian cocok sekali!
Ayo pergi
Sampai jumpa!
Ha Ni....
Apa?
Ah...
Wow!
Ini bagus sekali!
Cantik sekali.
Terimakasih
sudah membawaku ke sini.
Menikahlah denganku.
Apa?
Yang ingin kukatakan adalah ...
menikahlah denganku
Kenapa?
Apa kamu tak punya tangan?
Mungkin itu yang kau katakan kalau aku Ha Ni
Mungkin juga
Mengapa kau begitu kasar pada Ha Ni?
Karena....
Oh, apa aku aneh?
Kenapa aku merasa lebih baik jika kau juga bersikap kasar terhadapku?
Dipersembahkan kepada anda oleh tim PK @www.viki.com
Maukah kamu...
menikah denganku?
*** Joon Gu
Aku memperhatikanmu,
dan kau memperhatikan Baek Seung Jo.
Hal ini sudah berlaku selama 4 tahun.
Sudah tentu...
Aku bisa selalu menunggumu.
Tapi, Baek Seung Jo...
sekarang sudah menemukan orang lain
Kita berdua memandangi orang lain seperti itu...
mari hentikan itu, Ha Ni
Kau hanya perlu berbalik.
Jika kau mengalihkan pandanganmu ...
Aku ada di sini.
Joon Gu...
Mari kita menikah,
Ha Ni
Dia terlambat pulang.
Apa yang dia lakukan saat ini?
Jazz bar
Pastinya menyenangkan.
Aku memikirkan Baek Seung Jo lagi
Ibu ada di rumah.
Jam berapa sekarang?!
Jam 11
Apa yang kau lakukan selarut ini?
Kau pergi ke pertemuan perjodohan tanpa memberitahu kami?
Aku juga dengar kau pergi kencan lagi.
Apa yang sedang kau rencanakan?
Apa yang sedang kau lakukan?
Ayah bilang dia baik-baik saja, jadi ada apa denganmu?
Kau tak perlu begitu. Ayahmu tidak bermasalah.
Saya tidak melakukannya demi Ayah.
Pembohong.
Kau lakukan ini demi perusahaan Ayah.
Saya?
Tak mungkin
Apa Ibu tidak mengenal anakmu sendiri?
Lalu,
apa alasanmu untuk terus menemui cucu Direktur Yoon?
Apa Ibu ingin tahu alasan sebenarnya?
Karena aku menyukai dia
Apa?!
Itu tidak masuk akal
Alasan itu cukup bukan?
Kau... Baek Seung Jo.
Selamat datang.
Kau pulang telat.
Kau pulang awal.
Kalian berdua terlihat sangat cocok
Ya, sangat bagus
Kencan yang menyenangkan, dan dia baik.
Tidak seperti seseorang, yang selalu jahat padaku.
Aku suka akan hal itu.
Baguslah kalau begitu
Semoga sukses.
Apa? Lamaran?
*** Joon Gu memang hebat.
Pernikahan?
Jadi, apa yang kau katakan?
Apa yang kau katakan?
Aku tidak bilang apa-apa.
Apa ini?
Aku tahu Joon Gu adalah orang yang sangat baik,
tapi....
Aku tidak punya perasaan apa-apa padanya.
Bahkan ketika aku menerima lamaran mendadak itu...
Aku sedikit terkejut.
Tapi setelah berlalu, aku kembali tenang.
Hei...
mana ada orang yang sangat memikirkanmu seperti Joon Gu?
Iya.
Hei, sejujurnya,
daripada bersama Baek Seung Jo,
kau lebih baik dengan *** Joon Gu.
Baek Seung Jo
akan menikah dengan Yoon Hae Ra.
Iya, Ha Ni.
Kali ini pikirlah baik-baik tentang *** Joon Gu.
Dia terus memikirkanmu selama empat tahun.
Kau mungkin tahu bagaimana perasaan Joon Gu, lebih dari siapapun.
Kau tahu maksudku, betulkan?
Ok.
Hitam?
- Ini bagus.- Ah, Seung Jo.
Mana yang lebih bagus?
Yang putih.
Aku pikir juga begitu.
Apa mau dibungkus sekalian?
Mohon pisahkan saja.
Aku akan membayarnya.
Benarkah?
Terima kasih.
Ah! Lalu, aku mau makan malam.
Aku tahu beberapa tempat makan.
Orang yang bersamaku
bukanlah Baek Seung Jo,
dan itu bisa saja *** Joon Gu.
Meski aku tidak tertarik, dia sangat menyenangkan,
seperti keluarga.
Kita bertemu lagi.
Apa kau sedang belanja?
Kami ingin makan malam.
Benarkah?
Kau mau ikut?
Oh....
Ayo?
Ya, ayo pergi bersama.
Apapun pilihanmu.
Ini tidak seperti aku memohon padamu untuk bersama kami.
Ya, ayo pergi bersama.
Apa kau akan melihatnya sepanjang hari?
Oh, koki! Saya minta maaf.
Bersihkan itu.
Ya!
Selamat....
Selamat datang.
Ayah.
Oh! Ha Ni!
Halo.
Silahkan.
Tempat ini....Ha Ni, ini adalah...
Ya.
Ya benar.
Oh Ha Ni dan *** Joon Gu...
Ini adalah tradisional 60 tahun, mi So Pal Bok, yang akan diambil alih oleh Oh Ha Ni dan *** Joon Gu.
Ah, tapi kalian berteman?
Berteman, koki? Mereka akan menikah.
Benarkah?
Silahkan ... silahkan duduk.
Aku melihatnya di Internet dan memutuskan untuk datang kemari.
Restoran anda sangat bagus.
Ah, ya.
Wow bagus sekali.
Ini sangat bagus, sayang sekali untuk dimakan.
Sejak si brengsek ini datang, koki kami
membuat sesuatu yang spesial.
Tentu saja.
Jika itu adalah Seung Jo dan temannya, maka mereka adalah tamu kehormatan.
Silahkan nikmati.
Baiklah, aku akan makan.
Ah lihat ini, lihat ini. Kau bahkan tidak tahu caranya makan ini.
Dengan Pyongyang Neng Myun...
kau beri cuka tepat di minya.
Tunggu sebentar sampai cukanya meresap ke mi...
kau aduk dan makanlah.
Oh....
Oh, seperti itu. Aku juga tidak tahu.
Benarkah? Tidak apa-apa kalau tidak tahu. Banyak orang yang juga tidak tahu. Makanlah yang banyak!
Membuatku melihatnya dengan cara berbeda.
Kau pasti bahagia, Oh Ha Ni.
Karena kekasihmu tahu banyak.
Aku tidak bisa menggunakan sumpit dengan baik.
Kau tidak bisa menertawakanku karena tidak bisa menggunakannya.
Ha Ni.
Kenapa kau melihat seperti itu?
Wajah Seung Jo akan jatuh.
Imajinasimu akan menjadi sebuah permainan.
Imajinasimu akan menjadi permainan.
Kami telah menggambarkan banyak fitur untuk pengguna dalam game ini.
Ini adalah permainan aksi dengan kualiti visual yang tinggi.
Dengan banyak sistem misi,
Pemain dapat menikmati level kesenangan yang berbeda di permainan ini.
Terutamanya karena konsep permainan kami berbeda dengan permainan lainnya.
Permainan aksi ...
Itulah fokus dan faktor yang akan membedakan permainan kami.
Jadi, saya akan menunjukkan versi demonya.
Kalian akan menjelajah dunia imajinasi.
Seperti yang dia katakan, ini seperti film animasi.
Ini pasti tidak mudah, tapi kau menyelesaikannya dengan waktu cepat.
Itu karena para karyawan bekerja hingga larut malam.
-Kau telah bekerja keras.-Sampai jumpa.
Kau terlalu bekerja keras.
Apakah aku harus menelepon Hae Ra agar kita bisa keluar bersama?
Saya minta maaf.
Hari ini Ayah saya keluar dari rumah sakit.
Jadi saya ingin pulang dan makan malam di rumah.
Ah begitukah?
Kalau begitu tepat waktunya!
Aku akan meminta Hae Ra ke sana.
Dia harus memberi salam pada Ayahmu karena keluar dari rumah sakit.
Sung Jo, Ibumu datang.
-Halo.-Ya.
Kenapa kau di sini? Kemarilah.
Aku pernah bertemu dengan anda sekali.
Saya Yoon Hae Ra.
Oh begitukah?
Sepertinya aku pernah melihatmu sebelumnya,
tapi kurasa kesanmu tidak begitu berkesan.
Ah!
Kau tahu kalau Ha Ni dan Seung Jo tinggal bersama, betulkan?
Ya, tentu saja.
Astaga, kau membawa kue.
Dia (Ayah) dilarang untuk makan makanan yang manis.
Dan Seung Jo tidak suka makanan yang manis.
Saya yang membawanya, jadi semua bisa memakannya.
Oh, benarkah?
Ini adalah kue beras.
Ini sudah diatur supaya bisa dimakan dengan enak.
Silahkan dimakan.
Dia sangat berbeda dengan Oh Ha Ni.
Bagaimana dengan kue beras?
Meski sederhana, kue beras tetap saja kue beras.
Haruskah aku makan kuenya?
Silahkan kalian berbincang.
Aku harus masuk dan beristirahat.
Aku juga.
Seung Jo.
Dia adalah anakku,
tapi Seung Jo adalah seorang pemarah.
Dia egois dan angkuh...
Dan dia sama sekali tidak menyenangkan.
Itu tidak benar.
Dia menyenangkan.
Dan dia bisa berkomunikasi dengan baik.
Kau juga....
pasti tipe yang membosankan.
Cara bicaramu bagus dan hanya membicarakan tentang hal-hal membosankan dari buku.
Kau pasti seperti itu?
Ya, anda benar.
Kami berdua adalah orang yang rasional dan logis.
Tapi meskipun orang-orang melihat kami seperti itu,
ini sangat menyenangkan bagi kami.
Lebih lagi, dia tidak baik pada wanita.
Dia tidak pernah mengatakan hal-hal yang baik.
Dia tipe orang yang memperbaiki surat cinta seseorang dan mengembalikannya.
Benarkah?
Aku juga melakukan hal yang sama.
Wow benarkah? Kau sungguh melakukannya?
Ya.
Kalian pasti sejenis.
Baek Seung Jo terlihat pandai, betulkan?
Tapi, dia itu bodoh.
Dia tidak tahu perasaannya sendiri.
Jika dia menyukai seseorang, dia akan lebih dingin dan lebih menyakiti mereka.
Dan dia menyingkirkan mereka. Begitulah yang kulihat.
Itu berarti dia takut. Perasaan orang-orang...
tidak bisa diselesaikan dengan mudah seperti persamaan matematika.
karena itu dia seperti ini.
Apa kau juga seperti itu?
Ibu!
Mama kekanak-kanakan.
Apa? Kekanak-kanakan?
Saya tidak akan mengatakan apa-apa tentang Mama yang lebih memilih Oh Ha Ni.
Tapi, kenapa Ibu memaksaku uutuk menyukainya juga?
Apakah kata-kataku salah?
Kau putraku.
Aku tahu kau.
Tapi kau tidak tahu diri.
Bahkan jika saya tidak tahu,
Biarkan saya melakukan hal-hal seperti yang saya inginkan.
Baek Seung Jo.
Karir dan bahkan kehidupan cinta saya.
Tolong hentikan campur tangan Mama.
Campur tangan?
Aku selalu menghormati keputusanmu.
Bukankah begitu?
Tapi apa ini?
Kau jelas tahu perasaan Ha Ni dan kau masih membawanya ke rumah kita!
Ini adalah masalah sopan santun antara orang-orang.
Apakah kau seorang anak yang tidak memiliki sopan santun?
Ibu,
Saya baik-baik saja.
Sekarang, tolong..
Ibu bisa menghentikan ini!
Baek Seung Jo, kau!
Benar.
Karena Ibu selalu menghormati keputusanku, silahkan lakukan saat ini juga.
Dipersembahkan kepada anda oleh Tim PK @www.viki.com
Aku berpikir bahwa Seung Jo benar-benar menyukai Ha Ni.
Karena dia adalah anakku, aku percaya bahwa dia akhirnya akan menyukainya.
Kau tidak bisa mengontrol anak-anakmu seperti itu.
Tapi tidakkah mereka berdua benar-benar cocok satu sama lain?
Mereka mengisi titik yang hilang dan berbagi kelebihan mereka.
Benarkah seperti itu?
Aku juga berpikiran demikian,
tapi Seung Jo tidak melihatnya seperti itu. Apa yang bisa kita lakukan?
Apa yang harus dilakukan?
Aku merasa seperti aku melakukan sesuatu yang buruk pada Seung Jo dan Ha Ni.
Dia menyukainya.
Apa?
Hyung menyukai Oh Ha Ni.
Jadi, Ibu jangan menangis.
Eun Jo! Apa yang kau katakan?
Baek Eun Jo!
Hyung...
Apa kau benar-benar akan menikahi Hae Ra?
Bukankah dia cantik? Kau menyukai Nuna yang cantik.
Kau suka nuna seperti itu?
Bukankah hal itu akan terjadi, jika kita melanjutkannya?
Tapi tetap saja!
Masih, orang yang kau sukai adalah...
Nuna itu adalah wanita yang cocok untukku.
Dia pintar dan dia juga bisa bermain tenis dengan baik.
Hyung!
Jika kau menemuinya lebih dari beberapa kali lagi, kau pasti akan menyukainya.
Pembohong.
Tidur di tempat seperti ini...
Dia benar-benar seorang yang tidak peduli akan apapun.
Benar!
Seekor serangga di atas tangannya?
Oh Ha Ni, kau pasti akan terkejut.
Oh!
Lalu Hyung kembali ke tempat peristirahatan.
Jadi itu adalah mimpi!
H..Hyung...mencium Oh Ha Ni.
Setelah melakukan hal itu...
Aku melihat segalanya.
Tapi tetap saja, aku tidak bisa mengatakan hal itu pada Ibu.
Hyung mengatakan tidak seperti itu.
Tapi ini yang pasti.
Hyung menyukai Oh Ha Ni.
Apa ada sesuatu yang tidak beres?
Tidak. Tidak ada apapun yang tidak berjalan dengan baik atau beres.
Saya hanya bermain-main saja.
Apa ini, si jenius Yoon Hae Ra?
Haruskah Kakek menambahkan kecepatannya?
Menaruh kecepatan?
Ya, kitalah yang memulaikan perkara ini.
Dia satu-satunya yang harus berusaha, bukan kita.
Saya tidak menginginkannya, Kakek.
Menakut-nakuti seseorang untuk melakukan sesuatu, itu lebih menyakiti harga diri saya.
Benarkah?
Lalu Kakek hanya harus berdiam diri saja?
Ya. Untuk sekarang ini.
Jika saya benar-benar berpikir bahwa tidak ada yang bisa saya lakukan lagi,
maka saya mungkin akan meminta Kakek untuk membantu saya.
Ya. Jangan menahannya.
Saya tidak akan menahan diri.
Baek Eun Jo...
Aku membuat puding kesukaanmu.
Ini! Makanlah.
Enak tidak?
Itu melegakan...
Tapi, Eun Jo...
Apa yang kau katakan padaku sebelumnya,
tentang Seung Jo menyukai Ha Ni.
Saya tidak mau makan lagi.
Ah, kenapa?
Kau menyembunyikan sesuatu bukan? Kemari!
Mungkin karena cuaca cerah hari ini, ada banyak bintang di langit.
Ayah.
Apa pendapatmu jika saya berkencan dengan Joon Gu?
Joon Gu?
Kenapa? Apa terjadi sesuatu?
Tidak, saya hanya mengandaikan saja.
Jika hal itu terjadi.
Jika hal itu yang terjadi?
Ya, jika hal itu yang terjadi.
Itu, siapa yang tahu?!
Aku tidak menyukainya karena dia agak kasar dan semua...
Dia seperti seorang laki-laki.
Dan saat dia memasak, dia sangatlah tekun.
Sebagai seorang koki, aku pikir dia hebat.
Dan lebih dari apapun, dia benar-benar menyukaimu Ha Ni.
Dia yang menjagamu, jadi tidak ada yang tidak disukai.
Begitukah?
Aku kira Seung Jo akan menikah?
Ya.
Dengan gadis yang datang ke restoran?
Aku merasa sepertinya aku membuat keputusan yang tidak bijaksana.
Kita seharusnya tidak pindah kembali ke rumah ini, tidak peduli seberapa banyak mereka mencoba meyakinkanku.
Kau tahu.
Jika kita tetap di sini lebih lama, hal ini akan menjadi semakin aneh.
Ini akan menjadikan kita semua merasa tidak nyaman. Kita bahkan tidak akan bisa saling berbicara.
Seung Jo.... Oh Ha Ni adalah seorang wanita yang benar-benar baik.
Membuatku benar-benar berpikir tentang hal ini,
itu adalah kesempatan yang baik.
Ya.
Ada banyak bintang, betulkan?
Oh, Joon Gu!
Di restoran?
Kenapa? Bukankah hari ini adalah hari liburmu?
Apa yang kau lakukan di hari liburmu sendirian?
Aku membuat menu baruBisakah kau datang setelah pulang kuliah?
Jika kau bilang rasanya enak, lalu aku akan menghadiahkannya pada koki.
Kau harus datang, oke?
Si brengsek ini... Apa yang kalian lakukan?
Cepat bangun! Jalan lagi!
Sunbae, kami tidak bisa beristirahat barang sejenak?
Apa yang kau lakukan sehingga kau bisa beristirahat?
Latihan tidak boleh berhenti. Tidak akan!
Sepertinya besok akan hujan. Apa kita akan latihan seperti ini juga?
Apa?
Kau bajingan!
Kenapa akan hujan di hari seperti ini? Aku pertaruhkah hidup dan tangan kiriku kalau hari ini tidak hujan.
Cepat dan bangunlah dan berhenti berbicara yang tidak berguna.
cepat!
Kau sama saja
Aigoo! Hei!
Seung Jo! Sudah lama kita tak berjumpa!
Aku dengar tentang Ayahmu, apa keadaaannya sudah membaik sekarang?
Iya, dia sudah lumayan sehat sekarang.
Oh! Syukurlah!
Bagaimana ini? Sejak kamu tidak datang, para gadis juga tidak datang.
Lihatlah! Semuanya pria. Aigoo yang benar saja.
Baguslah kau datang. Karena kau sudah di sini, ayo bermain.
Saya datang hari ini untuk membersihkan loker.
Mungkin saya tidak bisa datang untuk beberapa waktu.
Ada sesuatu yang terjadi padamu. Apa yang membuatmu begitu sibuk?
Aku tidak melihat pengambil bola hari ini.
Pengambil bola?
Ahhh. Ha Ni?
Dia selalu absen beberapa hari ini. Dia sibuk berkencan dengan lelaki yang bekerja di restoran Ayahnya.
Anak-anak brengsek ini! Apa yang kau lakukan?! Ayo bangun!
Ini adalah lapangan tenis sekolah kami.
Ah, lapangan tenis dimana Ha Ni menderita dan diabaikan?
Ya. Ini tempatnya.
-Woah.-Bagus, bukankah begitu?
Ya kau sangat ekstrim.
Wow, oh. Latihan...
Oh! Baek Seung Jo!
Kenapa kau di sini?
Bukankah seharusnya aku yang bertanya begitu?
Ah, itu benar.
Bagaimanapun, kami dengar kau akan menikah.
Dengan Yoon Hae Ra?
Hari ini, bukankah Ha Ni bertemu dengan *** Joon Gu?
Iya! *** Joon Gu membuat sesuatu yang benar-benar enak untuknya
*** Joon Gu sangat baik!
Aku tahu! Siapa tahu dia akan memintanya untuk menikah dengannya?
Bukannya dia akan menjawabnya hari ini?
Ah, itu benar! Karena itu dia berpakaian sangat bagus
Lalu akankah Ha Ni menikah duluan?
Ah, aku tahu!
Jadi mie Pal Bok
Makan lagi yang ini
Ah, aku kenyang
Bagaimana bisa kau sudah kenyang? Aku mempersiapkan banyak makanan.
Lain kali.
Tapi itu semua sangat enak
Beritahukanlah pada Ayah. Ini akan mendapat banyak sambutan hangat.
Benarkah?
Minum ini. Ini jus plum. Ini bagus untuk percernaan.
Joon Gu, kau benar-benar jago
Sepertinya kemampuan memasakmu melebihi Ayahku.
Astaga, apa yang kau katakan?
Aku tetap harus melewati banyak cara untuk menjadi seperti pak koki.
Tapi sejak kau memujiku, aku merasa sangat senang.
Hatiku berdebar.
Hujan benar-benar deras
Ini..
Ha Ni..
Hah?
Apa yang kubilang beberapa waktu lalu..
Aku tidak hanya mengatakannya
Apa kau sudah memikirkannya?
Tapi aku...
Sedikit lebih..
tetap tidak bisa?
Aku berbicara tentang Seung Jo
Dia bahkan ke pertemuan pernikahan. Kau belum bisa menghilangkan perasaanmu?
Bukan, lebih dari itu...
Ha Ni..
Dia dingin, dan lelaki nakal, apa kau sangat suka dia?
Aku katakan padamu saat itu. Aku adalah rumahmu.
Kapanpun kau datang, aku akan selalu di sana
Tapi
Jika kau membiarkan rumah itu terlalu lama kosong
Kau tidak bisa menggunakannya lagi.
Joon Gu..
Apa kau baik-baik saja?
Ha Ni, apa kau baik-baik saja?
Ha Ni, aku benar-benar menyukaimu!
Joon Gu...
Ha Ni..
Joon Gu, jangan melakukan ini
Joon Gu!
Jangan seperti ini
Jangan, jangan melakukan ini
Aku bilang padamu, jangan melakukannya! Joon Gu!
Kurasa..
orang itu bukanlah aku.
Aku minta maaf, Joon Gu
Apa benar aku tidak baik
Setelah membuat Joon Gu sangat berharap
Akhirnya dialah yang merasa tersakiti.
Apa ini? Apakah aku melakukan ini karena orang itu bukanlah Baek Seung Jo, bukanlah sembarangan orang?
Apa yang kau lakukan di sini? Apa maksudmu? Apaksh ini tidak sebegitu jelas?
Tidak mungkin kalau kau membawa payung.
Lalu, apa kau menungguku?
Apa kau datang setelah bertemu dengan lelaki itu?
Jawaban yang seperti apa yang kau beri padanya?
Apa?
Kudengar dia memintamu menikah dengannya
Kenapa?
Aku tidak bisa melakukannya?
Itu kenapa aku bertanya, jawaban seperti apa yang kau beri padanya?
Apapun yang aku katakan padanya,
itu bukan urusanmu.
Memang benar.
Aku..
akan pindah keluar rumah.
Aku sudah berbicara dengan Ayahku tentang hal itu
Aku tidak akan mengganggumu.
Sangat melegakan bahwa Joon Gu bekerja dengan sangat keras.
Ayahku sangat menyukainya
Sekarang, aku seharusnya membantu Ayahku di restoran dengan Joon Gu
Apakah kau menyukainya?
*** Joon Gu?
Tentu saja aku menyukainya.
Selama 4 tahun, dia hanya menyukaiku.
Jika seseorang berkata bahwa dia menyukaimu, maka kau hanya akan menyukainya begitu saja?
Kenapa?
Aku tidak bisa melakukannya?
Aku merasa capek mencintai seseorang sekarang.
Aku ingin disukai oleh seorang lelaki. Aku menyukai Joon Gu.
Kau..
Kau menyukaiku.
Kau tidak akan bisa menyukai orang lain, kecuali aku.
Apa ini, apa kau terlalu percaya diri?
Apa aku tidak benar?
Iya, kau benar!
Aku hanya menyukaimu
Jadi apa yang harus kulakukan?
Kau bahkan tidak pernah memperhatikanku. Seseorang sepertiku...
Jangan berkata bahwa kau menyukai lelaki lain.
Ini yang kedua kalinya.
Kedua apa?
Ciuman
Ini yang ketiga
Baiklah.
Aku tidak akan menghitungnya lagi.
Oke
Dipersembahkan kepada anda oleh Tim PK @ www. viki.com
Sebenarnya ada hasilnya dari menyukai seseorang selama empat tahun.
Masuklah.
Akhirnya kau berhasil.
Lalu bagaimana dengan *** Joon Gu?
Kau lebih cepat dari yang kukira. Aku tahu pada akhirnya kau akan tahu perasaanmu yang sebenarnya.
Tapi apa kau kau tidak akan mengalami masa sukar lagi?
Tidak.
Ini akan menyenangkan.
Yoon Hae Ra, ada apa dengan dirimu?
Aku ingin memanggilmu "Ayah."
Aku ingin memanggilmu "Ayah mertua."
Selamat atas pernikahanmu.
Aku minta maaf.