Tip:
Highlight text to annotate it
X
Sial!
Sial.
Aku benar - benar jenius.
Oh, Tuhanku.
Sebastian, kau tahu jam berapa ini?
Kau tahu Da Vinci tak pernah tidur,
Buang - buang waktu katanya.
Siapa itu?
Bukan urusanmu.
Bukan lagi.
Linda...
...Aku memecahkan pembalikannya.
Kau memecahkannya?
Lihat ini.
Lihat.
11 bulan tanpa hasil, tiba - tiba
kau memecahkannya, Bagaimana?
Biasa, kopi dan snack.
Aku benci padamu.
Apa kau bisa mencari Matt dan menyuruhnya ke lab?
Aku mau Isabelle disiapkan untuk percobaan.
Ya, kurasa aku bisa menemukannya.
Apa yang akan kau lakukan?
Sekarang siang hari di Swiss.
Aku mau menelepon komite Nobel
untuk menyiapkan hadiah untuk kita.
Sampai jumpa.
Matt.
Sebastian baru menelepon,
kita harus ke lab.
Ada apa?
Dia memecahkan pembalikannya.
Kau bercanda.
-Kapan?
-Waktu kita tidur.
Mau kuantar?
Sebaiknya kita bawa mobil masing - masing.
Aku sudah lelah sembunyi seperti ini, Lin.
Kau harus mengatakan tentang
hubungan kita nanti.
Pasti.
Aku hanya menunggu saat yang tepat.
Dengan Sebastian, takkan ada waktu yang tepat.
#But you were meant to die#
#'Cause I was made to fly#
Pagi, Dr. Caine.
-Semoga harimu menyenangkan, pak.
-Terima kasih.
-Pagi, Pak.
-Hai, Ed.
Timmu sudah datang.
Ada yang istimewa?
Maaf, Ed. Kau tahu aturannya.
-Kata sandinya?.
-Caine, 0027.
Diterima.
Isabelle.
Ayolah, lsabelle.
Tenang.
Bagus.
Tak apa.
Aku takkan melukaimu.
Diamlah.
Isabelle?
Dia jadi lebih agresif beberapa hari ini.
Itulah gunanya obat bius.
Biar aku saja.
Dia terlalu lama menghilang,
itu akan berpengaruh pada otaknya.
-Kau rawat saja lukamu.
-Terima kasih, biar aku yang tangani.
Hei, $10 jika kau bisa langsung menembaknya.
Boleh.
Aku punya kejutan untukmu.
Kau luput.
Mungkin karena aku tidak korbankan
jam makan siangku untuk berlatih.
Kau hutang $10.
Taruh saja di tagihanku.
Suatu hari akan kubuat kau membayarnya.
Sarah pasti marah,
kau harus berbuat baik.
-Ini omong kosong, Sebastian.
-Selamat pagi juga.
Kita bawa monyet itu ke ruang operasi.
Bagaimana bisa kau mau suntikkan serum
yang belum diuji pada lsabelle?
Karena menghemat waktu.
Lalu kau bisa bereskan setelah ini.
Menurutmu aku akan membunuh Isabelle?
-Membunuh? Sepertinya malah melelehkannya.
-Labnya siap.
Penilaianmu berlebihan dan melewati batas.
Ya, pak.
Bagaimana kau bisa mengatakan "Ya, Pak,"
tapi seperti bilang "Keparat kau''?
Latihan.
Bagaimana kau bisa meyakinkanku
untuk mempekerjakannya?
Katamu kau mau dokter hewan terbaik di negara ini.
-Dia lebih memprihatinkan binatang dari pada penelitian ini.
-Mungkin itu sebabnya dia bagus.
Jadi pria yang kulihat tadi,
seperti apa dia?
Dia tidak sepertimu.
kalau begitu dia pasti bodoh.
-Siap dalam 40 detik.
-Baik.
Tanda - tanda vital?
Semuanya normal.
Normal bukanlah kata yang tepat.
-Peralatan darurat, siap.
-Tech, bagaimana keadaan di sana?
Ini Tuhan.
Kau telah mengganggu alam...
...dan kau akan dihukum selamanya.
Tuhan berfirman.
Berapa kali aku katakan padamu, Frank...
...kau bukan Tuhan.
Akulah Tuhan.
Maaf, aku lupa.
Kalian siap untuk merekamnya?
Ya.
Sepertinya dokter - dokter itu mau menunggu kita.
Kau bilang padanya aku sudah
menyiapkan kamera 2 jam yang lalu.
Ya, akan kukatakan padanya.
-Di sini siap.
-Mulai dan rekamlah.
Mulai.
Subjek, lsabelle 2 berada dalam
fase menghilang selama 126 jam.
Mencoba protokol fase-D...
...Serial lrradiated Protein Caine 1 25.
Mungkin jika kau tak menamakannya
dengan namamu akan lebih beruntung.
Terima kasih untuk pengamatan ilmiahmu, dr. Kensington.
Aku akan mencatatnya dalam jurnalku.
dan akan selalu kuingat hal itu.
Bisakah kalian serius sedikit?
-Apa dia akan berhasil?
-Tak tahu, aku hanya bekerja di sini.
Tanda - tanda quantum sudah berkalibrasi.
Baiklah, Sarah, cari nadinya.
Semprotan.
Nadi terlihat.
Baiklah.
Ini dia kegagalan.
Salah, Matthew. kehormatan ini milikku.
Suntikan dilakukan pada jam 08:47
Denyut jantung meningkat.
-Disini aman - aman saja.
-Konfirmasikan.
Energi Bioelectrik dan indikator quantumnya stabil.
Ada reaksi pada sel - selnya...
Bekerja. Benar - benar bekerja.
-Tentu saja.
-Aneh sekali.
Denyut jantungnya naik. Dia ketakutan.
Tak apa - apa.
Subyek mulai berpengaruh secara cepat.
Protokol bereaksi cepat.
Sial, tekanan darah naik.
Itu jantungnya.
Denyut jantung tak beraturan
Aktifitas otak tinggi sekali.
-Jantungnya akan berhenti.
-Pacu jantung!
Alat pacu jantung siap.
Ada apa dengan jantungnya?
-Garis datar. Kita kehilangan dia.
-Tidak! Bawa kesini!
Siap!
-Lagi
-Siap.
-Lagi!
-Siap.
-Ayo.
-Lagi!
Siap!
Siap! Suntikkan perangsang jantung.
Tunggu! Ada sesuatu!
Masih tak stabil...
...mulai stabil.
Oh, kawan.
Aktifitas otak mulai normal.
Tanda - tanda quantum stabil.
Selamat datang, lsabelle.
Yah, sayang!
-Kita berhasil.
-Kerja yang bagus, semuanya.
Yah! Hasil yang baik, teman.
Bagaimana keadaannya?
Kurasa dia akan baik - baik saja.
-Ayo. Kesana.
-Ayo, lsabelle.
Terus. Anak baik.
Lihatlah betapa tenangnya dia.
Seperti tak pernah terjadi apapun padanya.
Jadwalkan operasi untuk besok,
aku mau memeriksa jalur syarafnya.
Kau baru mengembalikannya lalu
kau mau membedah otaknya?!
Aku bukan mengelola kebun binatang!
-Kau benar - benar gila.
-Dia hanya bercanda, bukan?
-Ya kan?
-Baiklah.
Aku takkan membedahnya beberapa minggu ini.
Jangan begitu.
Setidaknya kita harus merayakan hal ini.
-Bagus. Aku sudah lapar, ayo.
-Aku juga.
Kau yang seharusnya dibedah.
Mohon perhatian sebentar.
Ini dia.
Untuk tim peneliti yang pernah kukenal.
Tos.
Aku ingat ada ledakan besar:
''Lalu dia bilang kau begitu pintar
tapi kenapa masih di tingkat 2?''
-Berapa lama alisnya tumbuh lagi?
-Sebulan.
-Berapa lama dia diskors?
-Sebulan.
Kukira kau pergi.
Tak ada tempat lagi.
Apa aku ketinggalan sesuatu?
Bukankah kau seharusnya bahagia?
Pembalikan adalah sebuah terobosan baru,
Tak tahu darimana mulai dan akhirnya.
Tak benar. Pembalikan adalah kumpulan data
seumur hidup banyaknya.
Orang seperti Matt dan lainnya memiliki
kesabaran dalam bekerja...
...sementara aku lebih butuh diakui...
Aku sendiri tak tahu rinciannya.
Ya, aku tahu. Aku pernah jadi salah satunya.
Kurasa kita hebat waktu bersama - sama.
Kau yang hebat.
aku hanya berdiri di sebelahmu.
Ayolah. Dulu kita punya saat - saat indah.
Ya, kita punya saat - saat indah.
Aku merasa ingin mengembalikan saat itu lagi?
Kembali dan mencoba lagi?
Kurasa perjalanan waktu itu hanya khayalan.
Aku tahu, mungkin kita harus menciptakannya.
Kurasa tidak.
Bagaimana rasanya?
4 tahun lalu, komite ini
memberikan kita...
...tugas yang sangat spesifik
dan menantang...
...membuat pembalikan quantum manusia
...dari penglihatan...
...dan mengembalikannya tanpa ada efek sampingnya.
Kami mengetahui bahwa untuk membuatnya
menghilang adalah mudah.
Tapi untuk mengembalikannya tidaklah mudah.
Apa susunan DNA-nya membuat sulit?
Sama sulitnya dengan keterikatannya dan kestabilannya.
Apa kau sudah selesaikan masalah itu?
Belum.
Tapi kami hampir menyelesaikannya.
Kami hanya butuh waktu.
Sejak kau masuk di kelasku tahun pertama...
...Aku tahu kau berbeda.
Kau tak hanya jenius, tapi juga mengagumkan
Terima kasih, Dr. Kramer.
Jangan berterima kasih denganku.
Komite ini telah memberikan apa yang terbaik untukmu.
Kami mentolerir keanehanmu dan privasimu.
Dan kupastikan bahwa kesabaran kami telah habis.
Jika kami tak mendapatkan hasil itu secepat mungkin...
...kejeniusanmu tak lagi berkesan bagiku.
Dan jika kau tak bisa...
...Kami akan cari Sebastian Caine lain yang bisa.
-Apa itu tadi?
-Ya, hal tadi itu harus punya alasan yang bagus.
-Aku tak siap memberitahukannya pada mereka.
-Kau sudah siap?
Siap tak ada hubungannya.
Kau punya hasilnya kau laporkan.
-Biar kujelaskan?
-Kau baru saja berbohong pada Pentagon!
Begitu kita menyelesaikannya...
...mereka akan segera menghentikan proyek ini.
-Kenapa mereka melakukan hal itu?
-Karena mereka tak memerlukan kita lagi.
Itu proyek mereka.
Hal itu pasti akan terjadi.
Mungkin ini proyek mereka,
tapi ini adalah impian dan visiku.
-Lalu apa rencanamu?
-Kita akan masuk fase 3.
Fase 3? Apa kau gila?
Kau tak bisa mencobanya langsung pada manusia.
Ada aturan dan prosedurnya.
Kau tak bisa mencetak sejarah dengan aturan.
tapi dengan memanfaatkan kesempatan.
Kau mau jadi yang pertama.
Jadi semua itu karena hal ini.
Bukan demi aku, tapi demi kita.
Jika kita bisa ubah dunia,
sekaranglah kesempatan kita.
Bagaimana kau bisa dapat izin ke fase 3?
-Aku mau jadi sukarelawan dan mereka setuju.
-Tak mungkin.
Kau pasti bercanda.
Kau jadi sukarelawan? Kau gila!
Jonas Salk mencoba vaksin polio pada dirinya
sendiri, apa dia gila?
Ya, pasti dia gila.
Sial.
Dalam percobaan 4 minggu ini kita
mengembalikan 7 ekor primata.
-Kurasa hasil itu sudah cukup berbicara
-Mereka atau kau percaya pada hasil itu?
Sarah, bukankah kau yang seharusnya senang?
Karena kita tak memakai binatang?
Dengan melangkah secepat ini.
-Aku tidak percaya komite menyetujui hal itu.
-Kurasa tak apa - apa.
Jika kau sukarelawannya.
Jika kita mau melangkah lagi,
hanya ini langkah yang paling masuk akal.
Aku siap untuk percobaan dan
kalian siapkan pembalikan quantumnya.
Ya.
Bisakah kuandalkan kerja baik kalian?
Bagus.
Bagaimana kita bisa membiarkannya melakukan hal itu?
Bisa kita bicara hal itu nanti?
Aku mau bercinta denganmu.
Kita mempertaruhkan karir kita disini.
Ya, Matt, aku tahu.
Jadi kenapa kita harus menyetujuinya?
Mungkin karena kita tahu kalau
Sebastian bisa mengatasinya.
-Aku tanya satu pertanyaan lagi.
-Apa tentang siapa yang mau di atas?
Apa kau merindukannya?
Kenapa kau tanya itu?
Karena dia jauh lebih pintar.
Kuberitahukan sebuah rahasia.
Konsep yang dimiliki Sebastian lebih berharga...
...daripada Sebastiannya sendiri.
Kami siap untukmu.
Sampai jumpa.
-Belum terlambat untuk membatalkannya.
-Harusnya aku yang gugup.
Kami sudah tak sabar menunggu.
Pernah dengar tentang Superman
dan Wonder Woman?
-Jangan bercanda.
-Ayolah, ini cerita bagus.
Superman sedang terbang di atas Metropolis.
Dia sedang bergairah dan sedang berkeliling kota.
Di bawah dia melihat Wonder Woman sedang berjemur
bertelanjang bulat.
Dia berbaring di atap kantornya dengan telentang?
Superman berpikir
''Aku harus bercinta dengannya"
Dia tahu bisa dengan cepat terbang
ke bawah untuk melakukannya.
...dan pergi tanpa diketahui,
karena dia adalah Superman.
Dia lebih cepat dari peluru.
Lalu dia turun dan melakukannya dengan cepat
sekali bahkan tak terlihat sama sekali.
Lalu Wonder Woman bangkit dan berkata,
''Apa itu tadi?''
Lalu the lnvisible Man bilang,
''Aku tak tahu...
...tapi pantatku sakit sekali.''
Lucu bukan?
Ayolah, itu tadi lucu sekali.
Hei ayolah. Ini demi ilmu pengetahuan.
Memulai percobaan.
-Bagaimana perasaanmu?
-Agak tegang.
Denyut 88. Tekanan darah 140-95.
Sedikit mau naik.
Entah kenapa.
Kau yakin?
Positif.
-Yang di surga siap?
-Siap.
Semua lancar.
Kita berharap tak sedang memfilmkan kematian.
Dimulai!
Kalaupun begitu, Aku duluan
yang dapat mobil Porschenya.
Janice, kenapa kau bicara seperti itu?
Maaf.
Mobil Porschenya milikku.
Subyek : pria, usia : 38,
berat : 166 pounds.
Serum siap.
-Ini akan berhasil?
-Pasti.
-Oh, yah?
-Kau mau bertaruh?
Kalau aku yang menang,
kau tidak bisa membayarnya, jadi, tak usahlah.
Kau siap?
Aku saja. Jadi kalau terjadi sesuatu
kau tak bisa disalahkan.
Baiklah.
Ada kata - kata terakhir?
Yeah. Jika aku mati, anggaplah
aku ini bijak dan pandai.
Suntikan dilakukan pukul 18:23.
-Kau merasakan sesuatu?
-Belum ada.
-Tanda - tanda vital stabil.
-Tak terjadi apa - apa.
Struktur DNA manusia lebih rumit
mungkin butuh waktu.
-Kau yakin benar?
-Ya, aku melakukannya sesuai panduan.
Periksa lagi radiasinya.
Tidak mungkin tak bereaksi.
Frank
Bio-elektrik tak ada perubahan.
Sial!
-Kuulangi dari awal?
-Tunggu!
Aku merasakan sesuatu.
Ya, di tanganku....
Agak menghangat.
Tanganku kesemutan.
Terasa sampai ke tulang punggungku.
Ini dia.
Sial! Rasanya sakit.
Sakit sekali.
Denyut jantung meningkat.
Denyut 110...130....
Aku tak mengira sesakit ini.
Frank, bacakan!
Aktifitas otak naik sampai tingkat pembalikan!
Denyut 165...170.
Tekanan darah 180 - 110.
Sebastian, kau bisa mendengarku?
-Jantungnya bisa meledak!
-Siapkan alat pacu jantung!
Siap.
Ada sesuatu yang aneh di pembacaan quantum.
Bio - elektrik berwarna merah.
Tunggu.
Dia mulai menghilang.
Denyut 180.
Mulai stabil.
Alamak.
Denyut menurun, 170...160...150.
Fase pergantian Bio-quantum dimulai pukul 18:26.
Dia tak apa - apa?
Ya, dia baru pingsan karena kejutan bio - electrik.
Tanda - tanda vital kembali normal?
Denyut 110, menurun,
tekanan darah 130-75.
-Pembacaan quantum normal.
-Aktifitas elektrik tubuh mulai stabil.
Cerita untuk cucu kita.
Denyut bertahan pada 85.
Kau berhasil. Kau yang pertama.
Tak apa.
Kau tertidur.
-Dengkurannya menghipnotis.
-Yah.
Sudah berapa lama?
17 jam.
Kita sudah punya data
sebanyak riset 2x seumur hidup.
Ini terobosan baru, Lin.
Aku terus melihat ke lubang itu,
apa dia benar - benar ada di sana.
-Kau lihat itu?
-Sebastian, kau bisa mendengarku?
Lampunya!
Matikan lampunya!
Aku tak bisa menutup mataku.
Bisa, tapi kelopak matamu transparan.
Ini aneh. Aku merasa biasa saja,
tapi aku tak ada.
Kau di sini.
Aku di sini.
-Di mana?
-Di cermin.
Memandangi diriku sendiri.
Tepatnya tidak bisa melihat diriku sendiri.
Hei, bagaimana dia?
Kenapa tidak tanya sendiri pada Sebastian?
-Bagaimana rasanya?
-Oh, tak begitu buruk...
Dia mengatur cahaya.
Lampu.
Kelopak matanya transparan.
Jadi, bagaimana rasanya jadi hantu?
Hantu itu mati. Aku benar - benar hidup.
Ayolah, Sebastian. Jangan berlagak.
Maaf. Aku tak tahan.
Oke, sekarang aku merasa
kita sedang bermain Marco Polo.
Dimana dia sekarang.
Prosedur tadi tidak mengubah kepribadiannya
-Dia baru saja tersenggolku.
-Jangan khawatir, aku tahu dimana dia.
-Kau bisa melihatnya?
-Dimana dia?
Kau bisa melihatnya?
Ketahuan kau.
Kalian tak punya rasa humor.
Sial. Astaga.
Salah satu dari kami tinggal disini untuk menjagamu
kalau - kalau kau perlu sesuatu.
Jika terjadi sesuatu kami langsung ke sini dalam...
30 menit. Ya aku tahu
Aku yang menulis prosedurnya, bukan?
Aku hanya ingin memastikan.
Ada kamera thermal untuk mengawasi.
-Dia suka hal ini, bukan?
-Apa?
-Punya wewenang.
-Oh, yah. Dia suka sekali.
Cuma masalah waktu ibarat
sepatu sudah terpasang sebelah.
Ini masih proyekku.
-Kau yakin mau menjaga?
-Aku sudah tak punya kehidupan sosial lagi.
Aku tahu. Kutukan bagi penggila kerja.
Carter akan datang jam 6 untuk menggantikanmu.
Dan aku datang jam 8.
Telepon aku jika ada sesuatu.
Aku baik - baik saja, tidurlah.
-Oke. Daah.
-Daah.
Kau terjaga?
Sebastian?
Kau di sini?
Aku tahu kau di sini.
-Bagaimana malam pertamamu?
-Sulit istirahat.
Tak bisa tidur jika matmu terus terbuka.
Apa yang kau lakukan?
Terbangun beberapa kali lalu jalan - jalan.
Kata Sarah kau tak ada di ruanganmu.
Aku sedang mengambil kopi.
Lain kali beri tahu kami kalau kau mau pergi...
...untuk jaga - jaga jika terjadi sesuatu padamu.
Aku tersentuh dengan perhatianmu,
tapi itu bukan masalah.
Kami tidak mau jika hal itu terjadi.
Semuanya normal.
Baik, cabut semuanya.
Kau tak apa - apa?
Ya, kenapa?
Kau terlihat gugup.
Tidak, aku tak apa - apa.
Apa kau sedang melihatku?
Tidak.
Kenapa?
Tak apa.
-Seperti apa dia?
-Orang ini datang dan bilang:
''Aku suka gadisku seperti aku suka kopiku.''
Apa orang masih pakai ungkapan seperti itu?
-Mungkin maksudnya yang dingin dan pahit.
-Lucu sekali.
Aku mau buang air kecil.
Jauhkan Carter dari makananku.
-Kucoba tapi tak janji.
-Baiklah.
Pertamanya aneh, tapi pasti akan terbiasa.
Pertanyaannya, apa yang kau lakukan bila kau tak bisa terlihat?
Ini menakutkan bagiku. Aku jadi tak bisa
pipis tanpa pakai teropong thermal.
-Memangnya ada yang mau melihatmu?
-Siapa tahu?
Maksudmu apa yang akan kita lakukan
atau apa yang akan Sebastian lakukan?
Bedanya?
Ada manusia alami,
dan ada Sebastian.
yang selalu menganggap dirinya Tuhan.
Bayangkan apa yang akan dilakukannya?
Pikiran yang menyeramkan.
-Syukurlah, hal ini hampir selesai.
-Ini belum berakhir.
Ini baru permulaan.
Kau pikir Sebastian itu jahat?
Bayangkan dunia jika militer sudah memiliki ini.
Lebih baik Militer dari pada orang lain.
Sebastian, sialan.
Kau tak tahu betapa menyenangkannya ini.
Kau harus mencobanya.
Aku yakin akan mencobanya nanti.
Hei, tenang
Ini malam terakhirku, jadi kupikir
kita bisa coba satu percobaan lagi.
Kau bisa tebak apa ini?
Apa?
Bagaimana rasanya?
Rasanya kukenal.
Mau tahu bagaimana rasanya bercinta
dengan orang yang tak kelihatan?
-Sama seperti yang dulu.
-Apa maksudmu?
Kau tak pernah ada.
Aku disini sekarang.
Kita pernah membicarakan hal ini, ingat?
Apa?
Kau pasti ingin tahu perbedaannya.
Sebastian, aku tahu bedanya.
Bukan apa yang kulihat.
tapi apa yang kurasa.
Istirahatlah.
besok hari yang besar.
Subyek : Dr. Sebastian Caine.
Berada di fase tak nampak selama
86 jam, 23 menit.
Protokol fase-D. Menyuntikkan
Protein Serial Caine 127.
Radiasi komplit.
Siap.
-Apa kau siap?
-Tak juga.
Aku mulai menikmati diriku sendiri.
Baiklah.
Kita akan melihatmu sebentar lagi, kawan.
Penyuntikan dilakukan pukul 09:28.
Apa yang kau rasakan?
Sesuatu yang tak beres.
Denyut jantung meningkat. Frank.
Semua indikator tak beraturan.
-Bio - electrik melonjak.
-Periksa radiasinya. Pacu jantung.
Ada apa?
Apa yang terjadi?
Aku tak bisa bernafas.
-Periksa saluran nafasnya.
-Paru - parunya bermasalah. Alat bantu nafas.
Carter!
Bantu nafasnya!
-Dia akan kembali menghilang.
-Bawa dia ke meja.
Kita kehilangan sinyal.
Sial!
-Beri suntikan AG-7 di nadinya.
-Segera.
Tak ada denyut.
Tak ada denyut!
Mulai pernapasan buatan.
Jangan mati dulu.
-Jangan mati dulu Sebastian.
-Ada denyut.
-Sebastian, kau bisa dengar aku?
-Kurasa dia pingsan karena shock.
Ya Tuhan.
Ternyata gagal.
Ya.
Kau terlihat khawatir. Pasti ada yang buruk
Kau hampir mati.
Apa yang tidak membunuhku
membuatku lebih kuat.
Yah, karir kita juga akan tamat.
Apa yang akan kita beritahukan pada Kramer?
Tak ada.
Dia belum perlu tahu.
-Bagaimana dengan yang lain, kita tak bisa terus berbohong.
-Kita tak ada pilihan lain.
Kalau aku masih terjebak seperti ini...
...kita harus buat sedikit penyesuaian.
Selesai.
-Buka mulutmu.
-Ini.
Oke, angkat kepalamu.
Carter, ambilkan kipas angin.
Oke, jangan bergerak.
Jangan bergerak.
Terima kasih. Ini lebih baik.
Ini dia.
-Ada kemajuan.
-Kau hampir mirip manusia.
-Sebelumnya malah tidak.
-Setidaknya kau bisa bicara pada wajah manusia.
Kita bisa bekerja seperti biasa lagi.
Kurasa kita bisa lihat apa yang salah.
Sebelum dia melakukannya pada orang lain.
-Sialan!
-Apa?
Aku kehilangan daya rekatnya lagi.
-Apa semakin dekat?
-Tidak.
Aku tak tahu apa B dan C nya.
B dan C?
Guruku bilang orang jenius bisa dari A langsung ke D...
...tanpa melewati B dan C.
Sebastian bisa.
Tapi aku, harus melalui B dan C dulu.
Tahan, Sebastian.
Kita hampir sampai.
Tolong, minggir! Minggir!
Aku tak sanggup lagi.
Aku tahu itu berat.
Omong kosong. Kau tak tahu apapun.
Hal ini juga tak mudah bagi kami.
Keparat kau, Matt! Mudah saja bicara bagimu.
Harusnya aku hanya menghilang selama 3 hari,
tapi ini sudah 10 hari.
10 hari tes fisik, radiasi, jarum keparatmu itu!
Aku tak mau lagi.
-Maksudku--
-Tak peduli apa maksudmu!
Dan jangan pernah--
katakan kau juga susah.
Ini dia.
Akan kuhisap pentilmu itu.
Dr. Caine, ada apa?
Mampir untuk memberitahukanmu,
aku mau keluar sebentar.
Keluar? Hei tunggu!
Sebentar, Dr. Caine.
Dr. Caine.
Apa maksudmu keluar sebentar?
Jika aku tak keluar, aku bisa gila.
-Tapi kau tak boleh keluar dari sini.
-Kenapa tidak?
-Itu peraturannya.
-Itu peraturanku dan aku merubahnya.
-Kata sandinyanya.
-Caine 0027.
-Diterima.
-Kau tak bisa merubahnya begitu saja.
Aku tak mau jadi tahanan
di tempat sampah ini!
Aku mau keluar! Aku akan kembali
beberapa jam kemudian!
Oh, sial!
-Halo?
-Ini Carter. Kita ada masalah.
-Apa kabar, Ed?
-Hei, dok.
-Lama tak jumpa.
-Kau tahu bagaimana.
Kerja, kerja, kerja.
Aku mengkhawatirkanmu karena
mobilmu tak pernah jalan.
Terima kasih banyak, Ed.
Semuanya baik - baik saja.
Hei, lihat, lihat.
-Lihat orang itu.
-Aneh sekali.
-Astaga.
-Ibu! Ibu!
-Ibu! Ibu!
-Apa?
-Apa?
-Lihat, ada hantu.
-Jangan main - main.
-Ibu, tadi ada hantu.
Kutemui kau di lab.
Aku akan mampir ke tempatnya.
Sampai ketemu.
Dia bisa saja disini.
Dia bisa dimana saja.
Sial.
Jangan coba - coba.
Siapa yang akan tahu?
Oh, sial.
Matt, ini aku. tadi dia di sini.
Tidak, dia melepas topengnya.
Tak tahu, dia pasti di luar.
Tak tahu kemana.
Aku akan ke lab.
Bagaimana? Bagaimana aku melakukannya?
Aku tak bisa melihatnya.
Jika mau menembaknya, aku bersedia.
Ini bukan monyet, ini Dr. Caine.
Apa kita tak berlebihan?
Aku tak peduli, jika keluar, dia dalam bahaya.
Jika seseorang tahu siapa dia,
seluruh proyek ini akan hancur.
Tenanglah. Takkan ada yang tahu.
-Masih boleh kutembak dia?
-Dari mana saja kau?
Aku sudah bilang pada Carter.
Aku jenuh. Aku pulang ke rumah
mengambil barang - barang.
Omong kosong.
Aku tadi ke apartemenmu.
kau pasti melakukan hal yang lain.
-Apa maksudmu?
-Kau pembohong! Teganya kau!
Apa yang kau lihat di apartemenku?
Aku lihat topengmu, pakaianmu.
Kenapa kau harus keluar, ke tempat umum?
Aku masih ketua proyek ini.
Ini keputusanku.
Benar. Ini keputusanmu.
Tapi jika kau keluar lagi,
aku akan langsung ke komite.
dan karirmu tamat?
Kau takkan berani.
Coba saja.
Jadi begitu, hah?
Aku hanya kelinci percobaan.
Kau jadi sukarelawan.
Kau tahu konsekuensinya.
Lain kali kau keluar, belikan aku alat olah raga.
Yah, tentu.
Mari berkemas dan pulang.
-Alat olah raga? Apa dia serius?
-Menurutmu?
Komite tahu hal ini, bukan?
-Sial, Lin!
-Tak masalah jika kita bisa mengembalikannya.
-Aku tak percaya kau melakukan hal ini!
-Kau bisa berdalih, kau tidak mengetahuinya.
Kumohon, jangan kacaukan ini.
-Menurutmu dia akan bicara?
-Tidak, dia sudah terlalu jauh.
-Bukan dia yang kucemaskan.
-Sebastian?
Dia menghilang lebih lama dari
binatang - binatang percobaan.
Hal itu bisa mempengaruhi pikirannya.
Bagaimana kalau memang sudah begitu?
Diam dulu.
Bagus.
-Bagaimana rasanya?
-Apanya?
-Waktu kau keluar.
-Aku cuma jalan - jalan.
Kau hanya jalan - jalan.
Ayolah, pasti ada yang lain?
Seperti apa?
Kalau aku...
...sudah kubuat kacau orang - orang,
berbisik di telinga orang.
Aku akan pergi ke Victoria's
Secret. Aku akan jadi raja.
Kekanak - kanakan, bukan?
Tidak.
Waktu itu sudah larut malam.
Aku hanya sebentar.
Kau bertemu seseorang?
Aku bertemu wanita.
-Kau bercinta dengannya?
-Tidak.
Mungkin aku membuatnya takut.
Bagaimana rasanya?
Aku suka.
Mantap.
Lin, ingat soal B dan C?
Kurasa aku menemukannya.
55% pembalikannya.
Ini pencapaian terbaik dari sebelumnya.
Struktur Proteinlah yang menghambatnya.
Kuncinya adalah memanipulasi sinar radiasi.
75 persen. 80 persen.
-82.
-Ayolah.
Kita berhasil.
Tidak, disana agak lambat.
-Optimislah.
-Makin lambat.
88. 92 persen.
93 persen.
94 persen.
95 persen.
-Tidak!
-Sial! Brengsek!
-Pengikat selnya gagal.
-Pembalikan selnya hanya sampai 95 persen.
Terobosan hebat.
Jika aku di meja operasi aku
akan jadi daging busuk.
Jangan goda aku.
Ayolah, sedikit lagi, itu yang kita bisa.
Sedikit lagi! Dia hanya menstabilkan
energi quantumnya!
-Itu menggelikan.
-Ayolah
-Kau marah karena tak terpikirkan olehmu.
-Begitu, Matt?
95 persen?
Itu hanya buang- buang waktuku saja!
Brengsek.
Kau keras kepala. Apa masalahmu?
Matt sedang berusaha dan
harusnya kau bantu dia.
Yah, dia sedang berusaha.
Dia hanya mengikuti pekerjaanku
selama bertahun - tahun.
Jangan sombong.
Dia sedang berusaha mengembalikanmu.
atau membunuhku.
Dan kau tahu bagian apa
yang paling menyedihkan?
Aku punya anugerah ini tapi
tak bisa ku manfaatkan.
Jadi sekarang ini anugerah.
Ya ini anugerah.
Jika kalian tak picik, kalian pasti
biarkan aku keluar bereksplorasi.
Jika kau tak picik, kau bisa bantu
kami menyelamatkan hidupmu.
Hidupku?
Aku tak punya kehidupan lagi.
Aku seorang tahanan.
-Bukan, kau bukan tahanan.
-Oh, ya?
Itukah yang kau pikirkan saat pulang dari sini?
Begitukah cara mengurangi rasa bersalahmu...
...saat aku di sini dan kau ada di rumah...
...bercinta dengan pacarmu?
Apa yang paling mengganggumu?
bahwa kau tak punya kehidupan...
...atau yang telah aku lakukan?
Frank, aku mau ke lab.
Tak bisa tidur?
-Da Vinci saja tak pernah tidur.
-Oke. Aku disini kalau kau butuh aku.
Aku tahu Virginio
Virginio aku tahu
Tidak, tidak, tidak, tidak.
Brengsek....
Kalau kau lebih lama lagi,
aku akan mulai tanpamu.
Astaga!
Aku tak lihat apapun.
Halo?
Tidak.
Tidak, dia di sini.
Ya, aku yakin. Aku sedang melihatnya.
Ada masalah?
-Kau mau aku membangunkannya?
-Tidak, aku hanya memeriksa.
Dia pikir siapa dia?
Aku ini kurang apa? Apa aku ini
masih tak cukup baik untuknya?
Akan kutunjukkan siapa aku pada mereka.
Diam!
Diam!
Kau mau macam - macam, keparat?
Kau tahu akibatnya jika macam- macam denganku?!
Jangan takut.
Aku takkan menyakitimu.
Pintar sekali.
Alat ini mengulang gambar yang sama.
Apa yang akan kita lakukan sekarang?
Mengejarnya?
Tidak. Kita akan ke komite.
Apa kita tak bicara dulu dengannya?
Dia tak melakukan apa - apa.
Tak melakukan apa - apa.
Dia membunuh anjing dengan tangan kosong.
-Kau lihat sendiri?
-Dia sudah keluar hampir tiap malam...
...tanpa memperdulikan kita.
-Apa yang dilakukannya?
-Aku tak mau tahu.
-Apa kita dalam masalah?
-Kalian tidak ada urusan dengan komite.
Kami yang akan bertanggung jawab.
-Jadi apa yang akan kami lakukan saat dia kembali?
-Tak ada.
Komite nanti yang mengatasinya.
Kita akan bahas besok pagi.
Aku percaya padamu kalau
kau bisa mengurus hal ini.
Aku tahu ini salah kami.
Bahkan kata salah tak cukup
menggambarkan kondisi ini.
Ya sudahlah.
Akan kutelepon Jendral Caster
dan meyakinkan komite besok.
Kembalilah ke lab.
Kami yang akan menangani Sebastian.
Apa ada yang bisa kami bantu
sementara ini?
Akan kupikirkan di kantorku besok.
Kami berdua sangat menyesal.
Sedikit terlambat untuk meminta maaf.
Howard?
Ada apa tadi?
-Hanya masalah di pekerjaan.
-Seberapa buruk?
Cukup untuk membangunkan beberapa jendral.
Hai, boss.
Tolong!
Tolong! Tolong!
Howard!
-Kenapa terkejut?
-Kau mengagetkanku.
Ada apa? Tidak ada sapaan "Selamat pagi"
untukku hari ini?
Kau tidak mencintaiku lagi?
-Hanya terburu - buru.
-Baiklah, tak apa.
Hari ini akan sibuk sekali.
Kapan dia kembali?
Jam 3 pagi. Dia sudah berkeliling lab saat itu.
Kramer sudah menelepon?
Mungkin sedang bersama
komite mencari jalan keluar.
Harusnya kita sudah dengar kabarnya.
Aku akan telepon.
Halo, dengan Dr. Kramer?
Apa?
Oh, Tuhanku.
-Ada apa?
-Dia mati.
-Apa?
-Tenggelam di kolam renangnya tadi malam.
Bisa dengan Jendral Caster?
Halo?
Tak ada nadanya.
-Di sini juga tak ada sambungan untuk keluar.
-Sebaiknya kita panggil keamanan.
-Kata sandinya?
-McKay 1 -Delta-835.
Tidak berlaku.
Permintaan ditolak.
Tak pernah seperti ini. McKay 1 -Delta-835.
Tidak berlaku.
Permintaan ditolak.
Coba punyaku.
Kensington 2-Romeo-1 59.
Tidak berlaku.
Permintaan ditolak.
Kita punya masalah
Aku tak percaya ini.
-Berapa lama sampai yang di atas mencari kita?
-Tak ada prosedur pemeriksaannya,
mungkin sampai berhari - hari.
-Kau bisa masuk ke sistem keamanannya?
-Sudah masuk.
-Sistem keamanan yang hebat.
-Sistemnya tak apa - apa.
Hanya ada sesuatu yang aneh.
Tapi ada yang lebih aneh lagi.
-Ada apa?
-Tak ada yang salah dengan sistemnya.
Kode kita sudah diubah.
Hanya tinggal satu kode yang tetap.
-Jadi dia menjebak kita?
-Tangkap dia.
Minta satu.
Dia tak ada di sini.
Oke, Sebastian, cukup bersenang - senang.
Dimana kau.
Maaf, Linda, aku tak bisa memberitahukanmu.
Sebastian, dimana kau?
Kau tak tahu bagaimana rasanya.
Kekuatan, kebebasan.
Aku tak bisa meninggalkannya.
Apapun yang kau rencanakan,
telepon, lift...
...percuma.
Mereka sudah tahu tentang dirimu.
Tidak, mereka tidak tahu.
Jangan bohong Kramer mati sebelum
mengatakan pada semuanya.
Aku melihat dia mati.
Ya Tuhan.
-Kau sadar yang kau katakan?
-Ya menakjubkan...
...saat bercermin kau tak perlu melihat dirimu lagi.
-Sebastian.
-Selamat tinggal, Linda.
Sial!
Dimana Janice?
Dia di belakang kita.
Oh, gawat.
Oh, sial. Oh, Tuhanku!
Di sana.
-Pistolnya.
-Itu Sebastian?
Ya Tuhan.
Sial!
Ya Tuhan.
Dia tadi di belakang kita.
Bagaimana bisa dia melakukan ini?
Dia dijerat.
Lebih buruk lagi.
-Dia sudah pikirkan ini.
-Apa?
Dia tahu akan kita tangkap.
Dia tahu karirnya akan hancur
dan ini satu - satunya jalan...
...untuk memastikan tak ada yang
tahu apa yang telah dilakukannya.
-Artinya dia akan menghabisi kita.
-Brengsek kau!
-Kau bisa menghentikan hal ini tadinya!
-Mundur.
-Kau yang mundur. Kau membahayakan kami!
-Diam!
Jangan suruh dia diam!
Dia benar!
Aku tak perduli kalaupun dia benar!
Aku tak perduli ini salah siapa!
Aku cuma mau tahu apa yang
akan kita lakukan sekarang?
Frank, bisa kau program ulang kodenya?
-Kucoba.
-Kita tak bisa menunggu lagi.
Kita tidak akan menunggu.
Kita akan menangkapnya.
Pernah gunakan alat ini sebelumnya?
Kami merancangnya untuk menangkap
tikus yang hilang di tahun pertama.
Tikus terlalu kecil untuk teropong thermo.
-Tersambung!
-Dinyalakan.
Mengaktifkan detektor gerakan.
Ada gerakan.
-di koridor 6.
-Itu dia.
Siap.
-Cek.
-Cek.
-Matt, hati - hati.
-Awasi belakang kami.
-Siap?
-Ayo lakukan.
Ambil kanan di koridor berikutnya,
dia mau kembali.
Bila kita berpencar, bisakah
kita kepung dia di koridor 8?
-Jika dia tetap pada arahnya.
-Aku ada di koridor 5.
-Ada sesuatu?
-Aku tak bisa memecahkan kodenya,
kita harus memanjat keluar.
Ada tangga dalam jalur lift.
Sial, Aku kehilangan dia!
-Aku kehilangan dia.
-Mungkin dia hanya berhenti bergerak.
Ini aku. Ini aku.
-Ada sesuatu?
-Tak ada.
Bagaimana dia bisa melewati kita?
Dia tak mungkin melewati kita.
Itu. Di balik pipa.
Dr. Caine?
-Kau bisa dengar aku?
-Kita bius dia.
Lindungi aku.
Sudah.
Hanya ventilasi.
Ventilasi sialan.
Sebastian! Sialan! Lepaskan dia!
Matt, apa yang terjadi?
Carter terluka parah!
Pergi dari sana!
Dimana Sebastian?!
Sial. Dia tepat di atasmu!
-Kemana dia?!
-Ke sini, ke lab.
Sial, dia mau menutup pintu!
Dia mau mengurungku!
-Kau lihat dia?
-Ya.
Dia masih di sana.
Dia di balik pintu.
-Di mana?
-Dia tepat di depanmu.
Dia mendatangimu!
Sial, banyak sumber panas disekitarku.
Mungkin 5 atau 6.
Aku kehilangan pandangan!
Dia memompa panas agar keluar.
Kau takkan bisa melihatnya
Jika suhu ruangan sama dengan
suhu tubuhnya, teropong thermo
percuma saja.
-Dia terperangkap.
-Aku mau ke sana.
-Di sana tidak aman.
-Kalian bawa Carter ke lab kita bertemu di sana!
-Kita seharusnya tak berpisah!
-Bawa Carter.
Marco. Polo.
Marco.
Kau meleset.
-Sekarang waktu yang tepat untuk membayar kekalahanmu.
-Ayo! Kau pikir bisa mengalahkanku?!
Ayo!
Ada apa denganmu?
Apa serumnya yang membuatmu
kacau atau kekuatannya?
Bukankah kau yang mengacaukannya?!
Menari diatas penderitaanku...
...Mengambil sesuatu milikku!
-kau rebut Linda.
-Dia meninggalkanmu, ingat?
Oh Tuhan, Entah apa yang dia lihat
dari pecundang sepertimu!
Aku bukan orang brengsek macam kau!
Memang, tapi kau lemah!
Kupikir membunuhmu cukup sulit!
Tapi sepertinya aku menyukainya.
Ya Tuhan. Gawat! Denyutnya melemah!
Nafasnya tersengal!
-Dia akan baik - baik saja!
-Tidak, ini gawat!
-Dia akan baik - baik saja!
-Bantu aku!
Tekan sampai aku kembali!
-Kau mau kemana?
-Dia butuh darah.
-Jangan, tunggu yang lainnya!
-Kalau aku tunggu, dia bisa mati!
Sial!
Ya Tuhan, aku sudah suruh berkumpul di sini.
Ya Tuhan.
Ayo, satu langkah saja,
Sebastian. Satu langkah saja.
Ayo!
Sial.
Berantakan sekali.
Sialan! Kau bajingan--
Pergi kau!
-Terakhir kali kita berdua asyik sekali.
-Jangan, kumohon, jangan...
Mimpi yang indah.
Kau tahu...
...Aku selalu suka akan kemolekanmu.
Sial, Carter!
Jangan mati dulu!
Sarah, aku kehilangan dia!
-Dimana Sarah?
-Dia mengambil darah.
-Dia pergi sendiri?
-Bila menunggu, dia bisa mati!
Dia sudah mati.
Ayo.
Tunggu.
Terus semprotkan!
Oh, tidak.
Tak ada denyutnya.
Apa yang terjadi?!
Dia sudah mati, bukan? Keparat!
Ya Tuhan.
Biar aku cabut.
Ya Tuhan!
-Sial.
-Selamat tinggal, Linda.
Bersenang - senanglah dengan pacarmu.
Dia menguncinya.
Seberapa parah?
Kau banyak kehilangan darah,
tapi tidak mengenai organ dalammu.
-Frank?
-Tewas.
Kucari sesuatu untuk menutup lukanya.
Sial.
Bicaralah denganku.
Kepalaku pusing.
-Kau masih bisa merasakan?
-Aku tidak merasakan apa - apa.
Bisa kau rasakan ini?
Sedikit.
Ayo.
Aku memerlukanmu untuk menghadapi semua ini.
-Aku ingin kau tetap sadarkan diri.
-Akan kucoba.
Ayo. Bicaralah denganku.
Bicaralah!
Halo, wajah.
Kita takkan mati di sini.
Aku akan kembali dengan bantuan, aku janji.
-Kata sandi.
-Caine 0027.
-Di terima.
-Terima kasih.
-Aku tak bisa membiarkanmu pergi.
-Maaf, kau tak punya pilihan.
Oh, tentu aku punya.
Kau pikir kau itu Tuhan?
Akan kutunjukkan Tuhan padamu!
Aku sudah tahu kalau kau itu pelacur!
Dasar pelacur!
Tak heran hubungan kita gagal!
Jauhi dia!
Kukira aku menyelamatkanmu di saat yang tepat.
Ayo. Aku dengar ledakan!
-Jangan sentuh!
-Apa?
-Itu nitro.
-Kita harus hentikan.
Tak bisa! Ayo!
Ada tangga di dalam jalur lift.
-Kau bisa memanjat?
-Apa aku punya pilihan?
Kau duluan.
Ayo!
Oh, sial.
Merapat ke samping!
Liftnya turun lagi!
Awas! Turun!
Sial.
Kita sebaiknya pergi
sebelum liftnya jatuh lagi.
Lepaskan aku! Lepaskan aku!
-Lepaskan aku!
-Satu ciuman terakhir.
Demi masa lalu.
Pergilah ke neraka.
Ayo.
Ya Tuhan.
Tidak akan lagi.
Diterjemahkan oleh : Pongky