Tip:
Highlight text to annotate it
X
{\a6}Indonesian Subtitle by: PaulinaSihdewi (dewi1406luv7@yahoo.com)
{\a6}WARNING
{\a6}Please don't:
{\a6}Remove this credit,
{\a6}Stream this into video streaming website,
{\a6}Edit the content and the credit of this sub, and
{\a6}Make this into hardsub! (We don't own the video)
{\a6}Thank you for cooperate.
{\a6}Hope you enjoy!
[Jalan universitas]
Apa yang kau lakukan?
Mengapa tidak selesai? Mengapa masih belum selesai?
{\a6}[Tempat meminjam buku-buku, sama dengan perpustakaan di zaman sekarang]
Anda ingin melihat saya mati?
Mengapa panduan belajar yang saya minta masih belum selesai?
{\a6}[Panduan Belajar: Catatan kaki, untuk menjelaskan bagian teks yang sulit]
Apa yang sebenarnya Anda inginkan?
Saya pikir seharusnya sudah selesai...
Lalu, mengapa Anda tidak melaksanakannya?
Sebenarnya masih dalam proses.
Mungkin baru saja melampaui lumbung padi....
Mengapa kau tidak melihat jalan?
- Saya minta maaf. Saya minta maaf - Semua berserakan di lantai...
Jika saya tidak menyelesaikannya tepat waktu,
saya pasti gagal dalam mata kuliah ini!
Akankah kau baik-baik saja?
Mengapa kau diam saja?!
Mana mungkin aku baik-baik saja?
Saya beri tahu, bos...
Anda tidak boleh melakukannya.
Karena Anda membuka atasannya,
Anda perlu melepas bawahannya juga.
Bagaimana Anda mengakhirinya seperti ini?
Ehm... Anda sungguh mengerikan.
{\a6}[Novel Dewasa]
Sepertinya masih dalam proses.
Tunggu sampai ia kembali, akan kuberi dia pelajaran!
Akhirnya Anda datang juga. Tuan Dua Nyang!
Apakah dia penulisnya?
Anda harus memberi saya tambahan dua nyang.
Cepat berikan pada saya!
Enak saja Anda langsung memintanya.
Dua nyang... Anda harus membayar saya lebih.
Sangat muda dan sangat rakus akan uang.
Setidaknya saya tahu Anda bisa dipercaya dalam berbisnis.
Saya mengerti. Cepat, buka dan tunjukkan pada saya.
Lalu biarkan saya melepas bawahannya dulu.
Apa ini? Tidak ada pada Anda?
Di mana panduan belajar saya?
Anda pembohong!
Kembalikan segera! Cepat!
Kembalikan segera posisi siswa unggulan saya!
Tunggu, tunggu! Berhenti bertengkar...
Mari kita selesaikan baik-baik dan mencari solusinya.
Tidak ada yang bisa kita lakukan,
bagaimana bisa Anda meminta demikian?
Bisakah Anda beri saya waktu 30 menit?
Anda gila ya, bisa-bisanya Anda berkata begitu!
Bagaimana bisa Anda menjawab hanya dengan waktu 30 menit?
Dengan kemampuan Anda,
bagaimana Anda akan melakukannya?
Selesai sudah.
Ini... Anda mengingat semuanya?
Dengan kemampuan itu, Anda mengerjakannya secepat ini?
Jika perlu, saya akan tuliskan naskah aslinya.
Ini semua jawabannya.
Anda telah bekerja keras. Tidak ada satu katapun terlewatkan, sempurna!
Akan tetapi, Anda perempuan.
Betapa kasarnya sikap Anda kepada seorang pria?
Saya membicarakan tulisan Anda.
Berikan uangnya.
Ini. Saya sekarang orang dermawan.
Seperti yang Anda katakan, karena sudah selesai, dua nyang.
Anda harus memberi saya tiga nyang lagi.
Apa?
Bukankah Anda semua siswa SungKyunKwan?
Biaya sekolah dan pengeluaran untuk makan,
semua diambil dari dompet saya, sebagai uang pajak.
Lalu Anda datang ke toko buku untuk meminta seseorang mengerjakan pekerjaan rumah Anda,
saya pikir sebaiknya saya ambil kembali saja.
Kuberi tahu, kawan,
kau baik-baik saja?
Topimu kotor semua.
Kau perlu cepat-cepat melepasnya,
akan kubantu membersihkannya.
Rambutmu juga kena kotoran!
Kalian, orang-orang hina,
siapa yang melakukannya?
Kau mau tahu?
Membuat pena dengan rambut,
agar bisa lulus ujian kekaisaran,
Bukankah itu cara orang-orang bodoh?
Kawan!
Tolong aku, kawan.
Bagaimanapun,
kita masih tergolong murid-murid dengan guru yang sama, kan?
Sini, sini,
Lihat ini.
Aku sudah berusaha sejauh ini,
mencari ke seluruh penjuru negeri dan mengumpulkan rambut dari hampir semua siswa teladan.
sekarang aku hanya perlu 10 helai rambutmu saja.
Tidak, tidak,
meskipun kau memberiku 3 helai saja,
aku yakin aku akan lulus kali ini.
Bagimu itu hanya helaian rambut,
tapi bagiku, itu penyelamat hidup,
kepingan harapan.
Oh tidak, oh tidak!
Rambutku! Rambutku!!
Aku berusaha keras mengumpulkanya!
Semua kerja kerasku!
Ini,
bukanlah kerja keras, tapi murni keberuntungan.
Hei, Lee Seon Joon,
Ujian kekaisaran segera tiba, rasa panik dan tidak nyaman itu wajar.
Bisakah kau pengertian sedikit?
Cara-cara memperoleh simpati dan kenyamanan yang murahan ini, bisa menyelesaikan apa?
Kau, orang hina!
Aku tidak peduli jika kau membenciku,
tapi jika kau mengira aku salah,
aku tidak bisa membiarkannya.
Mengapa kau tidak mencoba ujian kekaisaran?
Dengan bakat yang kau miliki,
tidak akan ada masalah bagimu untuk bisa mendapat penghargaan.
Jika kau menuliskan namamu dalam gulungan,
{\a6} [Lembar jawaban ujian kekaisaran]
Sungkyunkwan akan menerima dengan tangan terbuka!
Maka dari itu, saya tidak mau melakukannya.
Bekerja dengan orang-orang yang bahkan tidak mau mengerjakan pekerjaan rumahnya,
apa maksud dari semua itu?
Memanfaatkan waktu yang ada,
saya akan mengumpulkan setiap sen sebisa mungkin.
Apakah uang-uang itu cukup?
Sepuluh kali lipat.
Ada sebuah bisnis yang dapat menghasilkan 10 kali lipat dari itu!
Ikut denganku.
Pria yang berani.
Ikut aku.
Di dunia ini, di mana yang terpelajarlah yang berguna,
apakah kita harus mengubahnya?
Jadi,
Anda ingin membantu orang-orang kaya menjadi berguna,
dengan meminta saya menuliskan jawaban,
itukah yang Anda maksud?
Iya.
Lupakan saja.
Jika kita melakukannya,
kita bisa mendapat minimal 30 nyang per orang!
Lama kelamaan, kau akan mendapat 100 nyang!
Seratus!
Uang yang seharusnya didapat dalam waktu tiga tahun, dalam sebuah goresan pena!
Itu ilegal.
Anda meminta saya menjadi pengganti peserta ujian!
Anda orang yang jujur bukan?
Bagaimana seorang pria sejati tidak punya keberanian sama sekali,
bekerja sangat keras dan mendapat uang yang sangat sedikit?
Mungkin saya memang hidup dengan pendapatan yang kecil,
tapi, ada dua hal yang tidak akan saya lakukan.
Satu, mencuri mangkuk nasi kepunyaan orang lain,
dan satu lagi, melihat mata para pejabat dan menulis kata-kata yang tidak jujur.
Jika saya mengerjakan ujian orang lain,
lalu, bukankah saya melakukan keduanya?
Di waktu dan tempat yang sama pula.
Ini bukan cara pria sejati.
Datang, datang!
Satu, dua, tiga.
Permisi!
Anda memanggil saya, Tuan?
Satu nyang, bagaimana?
Kita belum mengenal satu sama lain,
{\a6}[Cinta satu malam antara pria dan wanita]
dan Anda baru saja menawarkan...?
Jika Anda seperti ini, saya bisa marah.
Jika Anda mau, kita bisa pergi ke suatu tempat dan membicarakannya.
Saya membicarakan kipas ini.
Puisinya tertulis salah di sini.
Saya akan membetulkannya, hanya dengan satu nyang.
Jika Anda berubah pikiran, bawa saja ke toko buku.
Sepertinya tidak baik.
Coba kalau Cho Seon Unnie yang berangkat, pasti berhasil.
Ke mana kalian ingin aku pergi?
Trik kami gagal lagi hari ini.
Wajahnya seperti siang di musim semi, bersinar dan hangat,
tapi hatinya sedingin angin malam di musim dingin.
Unnie, mengapa kau tidak ajari kami,
ketika laki-laki melihatmu,
tak ada yang dapat mereka lakukan.
Jangan berikan pada mereka.
Jika kalian ingin mendapatkan hati pria,
jangan sekali-kali kalian berikan pada mereka:
tatapanmu,
hatimu,
atau sentuhanmu,
Jangan sekali-kali kalian berikan semua itu pada mereka.
Ada orang sakit di dalam rumah.
Saya akan mencari cara untuk membayar hutang.
Akan tetapi, bunganya...
Diam.
Melakukan ini pada wanita yang tidak memberikan kerugian sedikitpun, apa itu adil?
Jika hutang sudah jatuh tempo, dan kau tidak kunjung membayar,
keadilan macam apa itu?
Apa kau lupa? Hari ini kau harus membayar.
Apa Anda selalu menggunakan trik ini untuk menindas yang lemah?
Jangan khawatir.
Aku tidak akan mengambil apapun dari rumah ini.
Sekarang aku menemukan sesuatu yang lebih menarik.
Apa maksud Anda, Tuan?
Ia hanyalah gadis pembangkang, Tuan.
Tolong jangan marah, Tuan.
Bagaimana kau akan membayar kalau begitu?
Jika kau membayar 100 nyang, dengan bunga 10 nyang, semua akan baik-baik saja.
Jika kau tidak membayar,
menjual anakmu kepadaku juga tidak apa-apa.
Biarkan aku memperingatkanmu terlebih dahulu...
Jika kau berpikir untuk kabur saat tengah malam,
bahkan, jika aku harus memanggil tentara kekaisaran,
aku akan mengejarmu sampai hari kiamat.
Kami hanya harus membayar, bukan?
Bagaimanapun caranya, saya akan membayar uang itu.
Tolong hentikan sikap Anda yang semena-mena itu.
Kau harus menghabiskan semuanya perlahan.
Tolong makanlah, Ibu, sebelum dingin.
Noonim...
Aku sudah bekerja di toko seharian,
melihat nasi ini saja sudah membuatku tidak senang.
Yoon Hee...
Ibu, saya merasa sedang mendapat keberuntungan.
Saya terus mendapat pekerjaan yang banyak dari toko buku.
dan mereka bahkan berniat membayar saya di awal, untuk setahun ini.
Sepertinya biaya berobat Yoon Shik bisa dipersiapkan.
Betulkah itu?
Jadi, tidak perlu khawatir lagi tentang masalah uang.
Aku akan mempersiapkan semuanya.
Saya akan mencobanya.
Menjadi pengganti peserta ujian. Mari menuju area ujian.
Mahasiswa!
Meski sepuluh kali,
atau ratusan kalipun,
saya akan mencobanya.
Pengumuman istimewa dimulai saat ini,
{\a6}[Untuk memasuki SungKyunKwan, mahasiswa harus lolos ujian masuk universitas]
SungKyunKwan, institusi nasional negara ini,
akan menerima sekumpulan mahasiswa baru.
Mohon kirimkan pada kami, pelajar yang pandai dan berbudi luhur,
untuk menjaga kedamaian negara dan keamanan rakyat.
{\a6}[Babak preeliminasi akan diadakan terlebih dahulu,]
{\a6}[kemudian, babak final dari ujian masuk universitas.]
{\a6}[Mahasiswa yang berhasil melewati ujian berhak memasuki SungKyunKwan]
[Ujian Preeliminasi]
[Perjuangan fisik untuk mendapatkan tempat duduk yang sesuai]
[Ujian Masuk Universitas - Babak Preeliminasi - Tes Persiapan]
[Sebelum memasuki area ujian, orang-orang kuat yang ahli dalam perkelahian fisik]
Yang menanggung yang melakukan trik...
Dan pemiliknya mendapatkan uang.
Jadi, jika saya mengatakannya ia akan langsung mengerti?
Tentu saja.
Kau sudah mendapat nomor kursi dan lukisan orangnya, bukan?
{\a6}[Lukisan seseorang, sama dengan foto zaman sekarang]
Kau hanya perlu menuju kursi ujian dan mengerjakan ujian untuknya.
Semua akan berlalu dengan cepat.
Apakah ini aman?
Apa kau membicarakan hati nuranimu?
Siapapun yang pernah belajar untuk mengikuti ujian masuk,
semuanya berlaku curang.
Benarkah ini aman?
Jika tertangkap, apa kau takut dihukum?
Jika tertangkap, kudengar nanti akan ada pukulan 10 kali.
Jika kau tidak beruntung, bisa jadi 200 kali.
Itu dulu!
Lagipula, siapa yang bakal menangkapmu,
semua orang di sini juga berbuat hal yang sama?
Apapun yang kau pikirkan, rasanya aneh.
[Area Ujian Preeliminasi]
[Demi mendapatkan tempat duduk yang enak, ada perkelahian]
[Orang yang membantu mengerjakan ujian]
[Semua orang bisa masuk ke area ujian]
[Menyogok panitia]
Maaf.
Mantra keberuntungan untuk ujian! Satu koin satu!
Ah, iya!
Yang saling menukar lembar jawaban akan dipukul 200 kali.
Yang melihat buku akan dipukul 200 kali.
Yang menyuruh orang lain mengerjakan ujian, akan didiskualifikasi seumur hidup.
Tidak ada seorangpun yang dapat bebas.
Jika kita kecolongan satu orang saja,
kau akan dipukul 200 kali!
Mengapa kau tidak bisa tenang sedikit?
Sepertinya kau akan mempertaruhkan hidupmu kali ini.
Apa gunanya memukul mereka? Tidak ada gunanya sama sekali.
Mengapa kau malah bermain catur di area ujian yang sakral seperti ini?
Siapa sebenarnya dirimu?!
Saya dipindah ke SungKyunKwan sebagai profesor.
Nama saya Jung Yak Yong.
Salammu saja terdengar seperti orang yang baru saja dipecat.
Pekerjaan di hari pertama,
dan di hari seleksi mahasiswa baru SungKyunKwan, kau bermain catur?
Apa yang sedang kau pikirkan?
Di halaman ujian yang luas itu, mahasiswa dan panitia,
baru saja bermain catur satu sama lain,
dan saya juga, tanpa disadari...
Ini SungKyunKwan, SungKyunKwan!
Keluar!
Cepat! Tangkap siapa saja yang berbuat curang! Cepat!
Topiknya adalah...
Yang menanggung yang melakukan trik.
Yang menanggung yang melakukan trik, benar?
Uangnya, diambil oleh Ho-in.
{\a6}[Cara lain menyatakan pemilik]
Ho-in?
Wow, ternyata Anda berbakat menulis.
Tiga puluh nyang.
Ini... tidak mungkin... pertama kali, bukan?
Ini pengalaman pertama saya juga, bisa dimengerti kok.
Jadi, aku akan beri tahu sekarang.
Untuk hal ini, kau perlu membayar dulu. Tiga puluh nyang
Tingkat ketiga, kedua, dan tingkat pertama,
dari 30 sampai 50 nyang, kau bisa pilih salah satu.
Lima puluh nyang.
Itu pilihan yang bagus.
Jika kau menangkap pengganti peserta ujian,
akan ada sejumlah penghargaan.
Lima puluh nyang.
Permisi!
Di mana orang yang mengantar lembar jawaban?
Aku pemiliknya.
"Pemiliknya mendapatkan uang."
Aku membuat kesalahan...
Tolong percaya pada saya.
Ini benar-benar pengalaman pertama.
Di sini!
Biarkan saya bebas kali ini.
Saya masih harus menafkahi keluarga.
Ayah meninggal saat saya masih muda,
dan saya menafkahi keluarga, sambil berupaya membayar hutang.
Dan juga,
ada orang sakit yang harus dirawat dalam waktu yang lama, jadi...
Jadi kau perlu mendapat uang untuk biaya berobat,
jadi ini alasanmu.
Kuharap kau dapat membuka lembaran baru,
dan menjadi orang yang baru.
Di sini!
Ada seseorang di sini yang berusaha menodai area ujian dengan cara ilegal.
Seseorang yang menodai area ujian?
Siapa itu?
Itu saya, seperti halnya pelajar di sini, seperti halnya Anda, Tuan!
Orang yang menjual pekerjaannya secara memalukan, hanya demi uang, itulah yang pertama.
Mereka, yang membenamkan kepalanya dalam buku dan lembar jawabannya sendiri,
dan berpura-pura tidak tahu akan adanya kecurangan, itulah yang kedua.
Dan juga, panitia yang memanfaatkan situasi ini,
dan yang mengawasi segalanya,
Ketua Panitia Ujian juga bersalah.
Hal ini sangat tidak diinginkan dan tidak bisa ditoleransi lagi.
Kau! Kau! Ini!
Pengawal!
Mengapa kalian tidak menangkapnya dan mengamankan area ujian?
Iya, Tuan!
Lalu, bagaimana kita harus mengatasi situasi ini?
Pertama, periksa lembar jawaban dengan nama yang sudah terdaftar,
lalu singkirkan yang curang dan yang menggunakan jasa pengganti peserta ujian.
Setelah memulihkan perintah kepada area ujian,
semua panitia yang mengawasi ujian,
harus memohon ampun kepada atasan dan mengakui kesalahannya.
Ada yang salah dengan orang ini!
Profesor Jung!
Apa kau tidak dengar perkataanku?
Lancang!
Kau berani sekali mengeluarkan kata-kata penghinaan!
Ini tidak bisa dimaafkan!
Berikan padaku daftar registrasi!
Siapa namamu?
Siapa nama margamu?
Nama saya, Lee Seon Joon.
Lee Seon Joon?
Lee Seon Joon?
Jadi, kau adalah putra...
Tidak, mungkinkah kau ini...
Putra Perdana Menteri... Lee Seon Joon yang itu?
Pengawal!
Mengapa kalian tidak memulihkan perintah kepada area ujian?
Itu tadi tempat yang salah!
Mulai saat ini, di tempat ujian,
semua tindakan pelanggaran dan semua cara ilegal,
tidak akan dimaafkan!
Amankan semua benda yang digunakan untuk berbuat curang!
Bambu ini.
Apa yang kau lakukan pada benda ini, berdiri!
Sekarang, mulai!
Kuucapkan terima kasih kepadamu,
akhirnya ujian yang sesungguhnya dapat dilaksanakan.
Saya hanya melaksanakan kewajiban saja.
Akan tetapi...
Bukankah itu cara baru untuk curang?
Mahasiswa yang hanya memahami kata-kata dan kebenaran yang kuat,
tapi gagal memahami kehidupan rakyat biasa,
jika mereka yang menjual perkataan mereka demi makanan dianggap sebagai pencuri,
lalu, mereka yang menjual perkataan mereka demi kekuasaan dianggap setia?
Jika mereka diperbolehkan membawa mata pisau,
mereka akan menjadi pembunuh bersenjatakan pisau
Jika ada seseorang yang bisa menjadi pencuri,
orang itu, adalah saya.
Pembunuh bersenjatakan pisau...
itukah kau?
Kuminta, kembalikan!
Pemilik?
Karena aku mendapat jawaban darimu,
aku harus membayarmu, bukan?
Hei! Ketika kau melihat kalangan terhormat dari SungKyunKwan,
kau harus bersikap sopan, mengerti?
Ah, kau pikir kau seorang jenderal yang penuh kemenangan?
Kudengar kau membuat keributan di tempat ujian.
Kau satu-satunya yang membuat citra mahasiswa memburuk.
Ah, ayah! Sini pukul pantatku!
Sikapku benar-benar tidak sopan.
Melihat keributan di tempat ujian,
sebagai mahasiswa, aku merasa sangat malu.
Aku sangat malu.
Mahasiswa rendahan sepertiku merasakannya,
tapi kalangan terhormat SungKyunKwan seperti Anda semua,
tidak malu sama sekali?
Sekarang, Anda boleh berbangga sebagai siswa SungKyunKwan,
dan melapangkan jalan di tengah hari-hari yang panjang.
Apa yang kau katakan memang benar,
prinsip mahasiswa yang benar,
jika kau memasuki SungKyunKwan,
aku ingin belajar darimu tentang hal ini,
aku akan menunggu.
Akan tetapi,
memaafkan tingkahmu yang tidak sopan itu,
hari ini adalah yang terakhir.
Dan juga memaafkan perilaku Anda yang tidak pantas sebagai senior,
hari ini adalah yang terakhir juga bagi saya.
Apa?
Lancang!
Aku akan memberimu pelajaran,
untuk menghargai senior!
Di jalan itu, sopan santunnya adalah tidak menghalangi jalan orang lain.
Ah!
Tangkap dia!
Siapa itu?
Putra Perdana Menteri, Lee Seon Joon.
Dia pintar, tampan,
aku sedikit tertarik padanya.
Tidak satupun di belakang.
Satu di depan.
Apa ini? Hei!
Oh Tuhan!
Ke mana kau pergi?
Lihat apa yang kau lakukan, seperti kita tidak pernah bertemu saja.
Tingkah aneh apa lagi ini?
Saya minta maaf sudah berperilaku tidak sopan.
Lee Seon Joon...
Seorang putra yang meruntuhkan kejayaan ayahnya sendiri.
Menghibur. Ia sangat menghibur.
Bagaimanapun Yang Mulia,
ia putra pemimpin partai Noron.
Putra dari Noron.
Karena ia putra dari orang yang memasukkanmu ke SungKyunKwan,
aku harus menjaga jarak darinya.
Itukah yang ingin kau katakan?
Tolong biarkan saya...
Itulah mengapa ia membuatku makin tertarik.
Mata kerbau.
Aku senang karena ia adalah seleramu.
Tidak hanya selera saya,
satu-satunya yang berguna bagi diri ini,
yang telah megawasi SungKyunKwan selama ini,
adalah kemampuan untuk mendidik orang berbakat seperti putra Anda.
Berkenaan dengan ketidakdewasaan putraku,
Kuharap kau dapat memaafkannya, tapi-
tidak ada putra dari fraksi Noron manapun yang mempergunakan kesempatan seperti ini.
Kata siapa pendidikan semata-mata berasal dari buku-buku?
Pendidikan terpenting berasal dari keluarga.
Aku baru saja membuat permintaan kepada Kantor Protokol.
10 Nyang.
20 Nyang.
15 Nyang.
Dan ini 30 Nyang.
Aku kaya.
Kudegar ia telah dijual.
Sungguh memalukan.
Ini mungkin bisa lebih baik.
Dengan menjadi bagian dari keluarga Menteri Pertahanan,
kau tidak akan pernah kelaparan.
Tapi Ibu,
Yoon Shik telah melalui masa-masa yang sulit,
dan saya akan melakukan segala cara untuk melunasi hutang itu.
Seperti ini?
Pejabat pemerintah datang berkunjung.
Ia membawa ini, dan berkata seseorang pasti telah kehilangan ini di tempat ujian.
Yoon Hee, tahukah kau betapa kejamnya kejahatan yang kau lakukan?
Menggunakan nama seseorang,
dan memasuki tempat ujian meski kau adalah perempuan.
Seperti halnya wanita dan pria dibedakan oleh hukum dan hukum negeri ini sangatlah ketat,
katakanlah kau mati karena kejahatan itu, kau tidak akan bisa berkata apapun pada dirimu.
Saya minta maaf, Ibu.
Jika aku ditanya ini kesalahan siapa,
aku akan menyalahkan diri sendiri.
Ketika kau, gadis muda, menjamin untuk membayar hutang 100 nyang,
tidak, ketika kau mulai bekerja memakai nama Yoon Shik sebagai penulis, untuk membayar pengobatannya,
seharusnya aku sudah menghentikanmu.
Dibutakan oleh kebutuhan untuk menyelamatkan Yoon Shik,
aku hampir saja memojokkanmu ke tempat yang sangat mengerikan.
Ini tidak boleh berlanjut.
Mulai sekarang, hiduplah sebagai wanita.
Cari tempat berlindung dari hujan, di bawah atap seorang pria, dan hiduplah sebagai wanita.
Ibu,
tidak akan pernah, kejadian seperti ini tidak akan pernah terulang lagi.
Demi hutang itu, saya akan bekerja keras dan-
Kau masih belum mengerti?
Di seluruh negeri ini, wanita yang hidup dari bakatnya hanyalah Gisaeng.
Yoon Hee, kemampuan menulis itu adalah racun bagimu.
Oh, pria macam apa bisa secantik ini?
Uh, Andapun bisa terpikat olehnya.
Meski aku harus mencari ke seluruh toko buku di kota ini, aku harus menemukannya.
Aku punya hutang...
yang harus dibayarkan kepada orang ini.
Saya datang untuk membayar hutang.
Benarkah?
Apa yang Anda lakukan?
Antarkan saya pada Yang Mulia.
Oppa,
lihat sini, sesuatu yang buruk telah terjadi.
Apa sakitnya kambuh?
Jika sakit, kau harus pergi ke dokter.
Aku mengharapkannya. Aku merasa sakit karena aku ingin melihatmu.
Benarkah, apa yang kau inginkan saat ini?
Saya datang untuk membayar kebaikan Anda, dan juga hutang kami, Yang Mulia.
Membayar kebaikan saya?
Yang Mulia menyelamatkan adik saya.
Bagaimanapun juga, masyarakat akan menyorot Anda,
karena telah membeli seorang gadis demi uang, untuk kepuasan pribadi.
Saya harap Anda tidak terjun ke dalam skandal gara-gara saya.
Meski ini belum cukup, jika Anda memberi saya waktu,
saya akan membayar sisanya, sama seperti sejumlah kebaikan yang harus saya bayarkan kepada Anda.
Apa kau pikir aku takut akan ancamanmu itu?
Berdasarkan buku strategi Cina,
lebih bijak untuk tidak bertempur dan menyembunyikan kekalahan, dan
seorang jenderal yang termasyurpun menghindari pertempuran dengan lawan-lawan yang ia takuti.
Jika ada pihak yang harus Yang Mulia takuti, pihak itu adalah masyarakat.
Saya percaya bahwa Menteri Pertahanan negeri ini,
Anda, akan memilih untuk menyembunyikan kekalahan.
Seorang gadis yang paham strategi dengan baik.
Baik. Kau lebih baik dari yang kuduga.
Iya, yang kau katakan memang benar,
aku tidak berpikir jernih.
Jadi, kupikir lebih baik jika kau bayar utangmu itu sekarang,
sebelum masyarakat mengetahuinya.
Sekarang.
Dan juga, aku suka pemikiran taktismu.
Tidak salah bagi seorang pria untuk mengejar wanita yang diinginkannya.
Jadi, aku harus membuatmu menjadi istriku.
Aku akan mengirimkan tandu ke rumahmu dalam 4 hari.
Sepertinya ayah terlalu berlebihan.
Tuan Muda, apa yang Anda bicarakan?
Beraninya gadis itu berbicara seperti itu di depan ayahku,
di bawah atap rumahku pula?
Aku berbeda dengan ayah.
Tak akan kubiarkan ada istri kedua.
Berikan. Berikan padaku!
Berikan sini!
Jaga ia baik-baik.
Ia sangat berharga.
Kumohon, uang itu lebih berharga daripada nyawaku.
Kumohon, kembalikan uang itu padaku!
Tolong.
Aku mau tidur... tapi, bagaimana bisa tidur dengan keadaan berisik seperti ini?
Mari berdamai saja karena kita berada di perahu yang sama.
Adakah di sini yang merasa ini tidak adil,
atau masih belum tahu dosa apa yang ia perbuat?
Jika ada, maju!
Aku berpikir akan mengambil segelas minuman dari mereka,
tapi sepertinya tidak.
Terima kasih.
Saya berhasil melewati musibah, terima kasih.
Terima kasih banyak.
Em-
Biarkan saya membayar kebaikan Anda.
Balas budi.
Jika kau ingin melakukannya,
jangan pernah muncul di hadapanku lagi.
Aku tak ingin melihat orang yang kurang akal sepertimu.
Jangan tundukkan kepalamu kepada siapapun.
Jangan berlutut untuk siapapun.
Hal itu akan menjadi kebiasaan.
Sekali terbiasa, akan sulit untuk diperbaiki.
Em-
Balas budi.
Kau bilang kau tidak dapat menemukannya?
Tuan Muda, Anda hanya memakai otak ketika menulis saja?
Di manakah di dunia ini ada orang yang berkata: Hei, aku melakukan kejahatan, tangkap aku.
Jika Anda duduk tenang dan menunggu saja di jembatan,
Anda akan bertemu musuh, entah Anda suka atau tidak.
Mungkin Anda akan melihatnya beberapa hari kemudian.
Jadi, sewaktu Anda lihat penipu itu, tangkap dia-
Kuberi tahu, kita harus segera menangkapnya.
Kita harus.
Aku tidak punya pilihan. Mulai besok, akan kucari dia sendiri.
Apa?
Siapapun yang masih bisa tenang setelah mendapat perlakuan itu,
ia bukanlah mahasiswa.
Kau sudah di sini?
Apa Anda baru saja datang, Ayah?
Aku telah mendengar apa yang terjadi di tempat ujian.
Apa kau yakin kau masih dapat menjaga kehormatan mahasiswa?
Anak bodoh.
Dunia sedang melihatmu sekarang.
Setiap orang menunggumu berbuat kesalahan,
itulah yang terjadi ketika kau memasuki area pemerintahan.
Ingat ini,
orang terbodoh di dunia adalah dia yang membesar-besarkan kebijaksanaannya.
Jika jalan seorang mahasiswa adalah untuk menyempurnakan kebijaksanaannya,
memasuki pemerintahan dimulai dengan menyembunyikan kebijaksanaan itu.
Saya tidak mau menyembunyikannya.
Anda berkata, membuka jendela buku pada dunia adalah tugas pemerintah,
Jika saya harus menyembunyikan kebijaksanaan saya dan menyingkirkan prinsip saya,
apalah artinya orang-orang saling memperebutkan jabatan pemerintahan itu?
Kau ingin menghimpun kekuatan sekaligus menjaga kehormatan.
Itu tidak salah.
Akan tetapi, kau adalah putra tertua keluarga Jinsung Lee.
Pastikan untuk berhati-hati dalam mengucapkan kata-kata.
Akan saya lakukan.
Lee Seon Joon. Kita harus mengajari Tuan Muda ini sopan santun.
Haruskah aku mencari di beberapa gang?
Hukuman fisik tidak cocok untuk orang-orang dengan mulut seperti ini.
Bagaimana jika menggunakan wanita cantik?
Kalian berdua tidak punya otak.
Sepanjang waktu.
Kita perlu menggunakan kekuatan kita.
Katakan apa yang harus dilakukan.
Oh.
Katakan padaku. Caranya.
Lee Seon Joon.
Ada satu hal yang sangat cocok dengannya.
Pergi, pergi.
Benar kan Tuan Muda? Sudah kukatakan ia tidak di sini.
Saya bahkan tidak makan untuk mencarinya.
- Pernahkah Anda melihat orang seperti ini sebelumnya? - Oh, aku tak tahu, aku tak tahu.
- Pernahkah kau melihat- - Aku belum pernah melihatnya.
Benar kan? Ia tidak di sini.
Pernahkah Anda melihat orang seperti ini?
Anda tidak percaya? Aduh...
Saya membutuhkan bantuan Anda.
Iy-iya, aku akan membantumu. Buku apa yang kau cari?
Saya bisa ke neraka gara-gara 100 Nyang.
Oh tidak. Kau harus mendapat uang dan melihat-lihat.
Tapi apa yang akan kudapat?
Akan ada ujian kedua beberapa hari lagi.
Berikan pada saya uang mukanya.
Uang muka?
Terakhir kali...
Terakhir kali...terima kasih..aku hampir saja bankrut karenamu.
Tuan Muda yang terlibat itu sedang mencarimu.
Orang itu, Tuan ***.
Apa yang telah saya lakukan padanya?
Ngomong-ngomong, pekerjaan ini tidak cocok untukmu.
Jadi pergilah.
Anda benar. Pekerjaan ini tidak cocok untuk saya.
Jadi, saya berpikir untuk pergi dan mengatasi keadaan saya,
untuk kejahatan yang telah saya lakukan, yaitu membantu orang berbuat curang.
Akan tetapi, saya tidak punya pilihan, saya perlu bekerja di toko ini, dan juga Anda, Hwang Ga.
Sampai bertemu kembali - jika itu terjadi.
Berapa yang kau butuhkan, mahasiswa?
Berikan pada saya 100 Nyang saja.
Kau tidak tahu berterima kasih.
Aku hanya dapat memberikanmu pekerjaan senilai 5 Nyang.
Kalau begitu, membunuh Anda sepertinya lebih baik daripada harus menerima 200 pukulan.
Saya akan menemani Anda dalam perjalanan menuju kematian.
50 Nyang.
Kau harus mengantarkan buku terlarang.
Kau bisa?
Bukankah saya berkata sayapun berani masuk neraka?
Siapa yang Anda pihak sekarang?
Apa yang Anda bicarakan?
Pria itu, Tuan Muda dari Jwasang, Anda menyembunyikannya.
Ah!!!
Saya Gu Yong Hwa.
Saya sedikit sakit hati, Anda bahkan terpukau dengan hal ini?
Anda tidak bisa memakainya untuk melakukan sesuatu karena ia sedang diburu,
dan Anda tidak bisa memakainya sebaga pengganti peserta ujian.
Sekarang...Anda menyuruhnya mengantarkan...
buku terlarang?
Berapa lama? Berapa lama untuk membuat Anda tutup mulut?
Andalah yang harus tutup mulut.
Sepertinya aku dapat membantu...
menemukan yang kau cari.
Ah~ Ini enak sekali.
Silakan diminum.
Mengapa Anda mau membantu saya?
Aw~ Kupikir kau akan berterima kasih.
Jika tidak mau, aku pergi saja.
Jadi Anda tidak punya alasan untuk membantu?
Alasan...
Apa kau benar-benar penasaran?
Persahabatan untuk masa depan sekumpulan mahasiswa.
Kesetiaan untuk sekumpulan orang yang mungkin akan menjadi teman.
Hati yang memohon agar keinginan terdalam seseorang bisa menjadi kenyataan.
Kau sebenarnya tidak pernah menduga akan ada jawaban seperti ini, bukan?
Hanya untuk bersenang-senang.
Aku ingin tahu seberapa jauh kau bisa pergi.
Hanya ada satu cara untuk menemukannya.
Sangat berbahaya dan perlu pengorbanan besar.
Apa kau masih mau melakukannya?
Ini adalah sesuatu yang harus saya atasi.
Perlu saya katakan lagi?
Ini adalah buku yang dilarang oleh kerajaan.
Hati-hati. Jangan sampai kau tertangkap oleh penjaga atau pejabat pemerintah.
Karena kau bisa benar-benar masuk neraka.
Segera setelah Lee Seon Joon menerima buku itu, tangkap ia hidup-hidup.
Iya.
Burung-burung mendengar kata-kata sepanjang hari.
Ketika seseorang mengatakannya..
Bahkan tikus-tikuspun tidak bisa mendengar kata-kata di malam hari.
Hati-hati untuk tidak saling bertatap muka saat mengantarnya.
Tuan ***?
Aduh.
Tak tahukah kau seberapa jauh aku mencarimu?
Tentu saja. Saya tahu sekali.
- Karena Anda-saya- - Berhenti!
Berhenti! Mereka membawa buku terlarang!
Anda bahkan membawa penjaga?
Aku-
Apa artinya semua ini?
Anda benar-benar tidak tahu?
Tangkap mereka!
Iya!!
Akan kubawa buku ini.
Kalau begitu, bayar dulu.
Aku kecewa, Lee Seon Joon.
tertangkap begitu mudahnya, ini tidak seru.
Ini artinya, Lee Seon Joon sedang diseret kemari?
Apa ini artinya ia tidak bisa ikut ujian kedua?
Ia harus membayar jika membawa buku itu.
Tuan ***, Anda sangat lemah.
{\a6}Indonesian Subtitle by: PaulinaSihdewi (dewi1406luv7@yahoo.com)
{\a6}WARNING
{\a6}Please don't:
{\a6}Remove this credit,
{\a6}Stream this into video streaming website,
{\a6}Edit the content and the credit of this sub, and
{\a6}Make this into hardsub! (We don't own the video)
{\a6}Thank you for cooperate.
Jika kau tertangkap kali ini, kau mati, mati!
Kau bodoh! Beraninya kau berpikir kau bisa selamat setelah menipuku?
Aku mengucapkan selamat karena kau telah diterima di SungKyunKwan.
Siapa saja yang melihatnya, mereka akan berpikir dia itu perempuan.
Astaga, astaga, selamat datang.
Sepertinya kau mengenal Lee Seon Joon.
Saya tahu ia kasar dan keras kepala.
Apa kau penasaran?
akan apa yang terjadi pada pria yang mirip wanita itu?
Kim Yoon Shik dan Lee Seon Joon.
Apa kau tidak sabar melihat masa depan mereka di SungKyunKwan?
{\a6}Indonesian Subtitle by: PaulinaSihdewi (dewi1406luv7@yahoo.com)