Tip:
Highlight text to annotate it
X
Pada titik ini, kamu mungkin pernah mendengat saya menyebutkan SQL dengan
dengan dua cara: sequel atau S-Q-L.
Beberapa dari kamu mungkin kesal
karena saya berubah-ubah dalam mengucapkannya,
dan mungkin kamu memiliki alasan yang kuat
kalau cara pengucapan favorit kamu adalah yang paling benar.
Kalau begitu apa sih penyebabnya?
Jadi, SQL pada awalnya diciptakan oleh IBM pada awal tahun 1970-an.
Dan versi pertamanya bernama SEQUEL,
yang merupakan kepanjangan dari Structured English QUEry Language.
Singkatan tersebut, SEQUEL, akhirnya diganti menjadi SQL
karena merek dagang SEQUEL sudah didaftarkan oleh perusahaan penerbangan,
dan perusahaan sangat tidak suka melalui proses pengadilan hak merek.
Sekarang, masih banyak orang yang menyebutnya sequel,
karena lebih mudah diucapkan,
dan ada alasan historis yang memperkuat argumen tersebut.
Namun, setelah saya tinjau ke pengembang (developer) di seluruh dunia,
Saya menemukan banyak di negara yang tidak berbahasa Inggris menggunakan S-Q-L.
atau, sebagai contoh, ese cu ele di bahasa Spanyol.
Semenjak video ini diterjemahkan di Khan Academy,
Saya pikir saya akan permudah
bagi penerjemah untuk mencocokkan kecepatan video kami,
dengan mengucapkan SQL menggunakan cara yang paling panjang.
Tapi di keseharian, saya lebih sering menggunakan sequel,
jadi saya menggunakan kedua cara tersebut.
Sekarang kamu tahu, penyebutannya bisa S-Q-L maupun sequel,
dan mungkin kamu akan mendengar keduanya sepanjang hidupmu.
Dunia adalah tempat yang berantakan,
tapi setidaknya kamu sekarang punya cara untuk menyusun query tentang itu. Ya kan?