Tip:
Highlight text to annotate it
X
Silahkan menikmati.
Kapan kamu datang?
Apa kamu sudah menyelesaikan semuanya sebelum kamu datang kemari?
Ya, kesemuanya.
Aku bahkan sempat menyelesaikan kontraknya mijoo.
Sekarang, aku bisa menjadi milikmu dan Jin Joo sepenuhnya.
Papa mertua bilang kalau gak ada lagi yang dibutuhkan.
Aku rasa kalau aku harus mengganti tempat tidur, meja kerja dan rias dan...
sofa di lantai atas keliatannya udah jelek. Apa kamu bisa merundingkannya dengan Papa?
Apa kamu mampir ke rumah?
Yoon Hee!
Apa?
Lalu, apa kamu benar2 akan pindah ke rumah kami?
Kamu khan tau kalau kamu gak punya uang.
Aku adalah anak menantu perempuan yang tertua,
Ini hanya dalam pikiranku saja kalau si serigala Hye Rim akan berubah pikiran.
Kalau aku gak pindah, aku rasa Hye Rim yang akan pindah.
Apa?
Aku aja yang pindah.
Aku benar2 menginginkan rumahmu.
Karena suamiku gak punya uang sama sekali.
Bukan begitu.
Sepertinya ini kayak dulu aja.
Selalu aja ada yang kamu bicarakan,
Aku emang suka bicara.
Gak, maksudku adalah kamu selalu bicara tentang hal2 yang baik dan punya kepribadian yang bagus!
Aku menyukai semuanya.
Apa aku seperti itu?
Sepertinya sih begitu.
Ya, aku senang, kecuali waktu aku mengalami masa2 sukar kerena seseorang.
Maaf... Maaf.
Yoon Hee, kue ketannya Mama...
Itu... itu... cepetan datangnya.
Ya.
Oh ya, hari ini adalah ulang tahunnya nenek.
Karena itulah orang bilang kalau anak perempuan itu gak berguna, contohnya aku yang gak ngebantuin Mamaku.
Kalau begitu kita harus punya anak laki2 untuk yang seterusnya, kembar.
Kamu makin menjadi-jadi...
Turun sana.
Aku mengerti.
Ada pelanggan.
Selamat datang, anda bisa duduk di sebelah sana.
Apa ini berarti kalau cicitku akan lahir sebentar lagi?
Kenapa cicitmu, itu cicit kita.
Sang Eun yang melahirkan,
Makanya itu adalah cicit kita.
Mama, Papa,
Kenapa kita mempermasalahkan cucunya siapa dia itu?
Apapun itu, ini adalah peristiwa yang menggembirakan untuk keluarga kita!
Eh, tentu saja!
Mamanya Sang Eun,
Bagaimana rasanya akan menjadi seorang nenek?
Aku, gak ada lagi yang aku inginkan.
Besan, tolong jaga kesehatanmu.
Ayo makan lagi.
Masuk aja ke dalam!
Kamu gak seharusnya melakukan itu
Aku baik2 aja...
Gak apa2, kamu pergi beristirahat aja.
Sewaktu orang yang lain bergerak sini-sana dan aku diam saja, aku gak merasa enak, Mama mertua,
Makanya aku menyuruhmu tinggal jauh2 dari kami.
Bukannya lebih bagus kalau hanya ada kalian berdua aja?
Aku senang tinggal dengan orang tua kok.
Dan tahun depan ketika kami pergi ke Amerika, Yeo Joon bilang kalau kami bisa tinggal bersama-sama dengan Mamaku.
Itu baru adil.
Emang itu baru adil! Apa wanita itu hanya harus melakukan pekerjaan rumah?
Kamu harus bisa mempertahankannya, jangan hidup seperti aku!
Dia sudah melakukannya.
Yang bener?
Lalu apa lagi yang aku bisa buat?
Berbaik-baiklah dengan istrimu.
Itulah jalan untuk hidup dengan tenang.
Iya, mama.
Ya, istriku.
Puas?
Kami sudah sampai!
Mereka itu emang datang dengan segera.
Mereka seharusnya datang dari awal tadi.
Kenapa aku harus merayakan hari ulang tahunku dengan laki2 tua ini?
Apa kamu pikir kalau aku mau melakukannya karena aku menyukaimu?
Ini karena ulang tahun kita hanya terpisah satu minggu aja.
Kalau kita merayakannya bersama-sama,
Aku rasa dengan cara seperti ini kita gak akan merepotkan anak2.
Walaupun begitu, dengan lelaki tua ini...
Lelaki tua ini?
Biarkan saja, biarkan saja.
Kalau kalian bertingkah seperti ini terus, kami akan benar2 pindah ke Amerika.
Supaya kalian berdua gak bisa melihat cicit kalian.
Hei, kamu...
Papa...
Papa!
Aku sih mau saja menerimanya, tapi nenekmu gak bakal mau!
Apa maksudmu?
Kalau aku punya cucu, aku akan menjaganya sampai pada hari pernikahannya.
Tapi kamu enggak begitu khan?
Ya ampun...
Apa gak jijik kalau membayangkan kamu akan hidup selama itu?
Kenapa aku harus meninggalkan dunia ini begitu aja?
Makanya aku membahas masalah ini,
Apa kita harus menghabiskan masa tua bersama-sama?
Aku akan memperkenalkanmu ama cowok ganteng!
Berhenti bicara yang tidak2 dan tiup lilinnya.
Ini adalah kue ketan.
Ya, ya.
Lalu, kita gak membawa salah satu daru kue kita.
Kita akan mempersiapkannya untuk ulang tahun yang mendatang.
Kalau digabungkan, Selamat Ulang Tahun yang ke 150 tahun.
Sampai kalian berusia 150 tahun,
Semoga bisa hidup dengan lama.
Mama, Papa, semoga dapat hidup dengan sejahtera dan lebih lama lagi.
Makasih, makasih.
Apa kita harus berdekatan dan meniup lilinya bersama-sama?
Apa kita harus berdekatan dan meniup lilinnya bersama-sama?
Oke! Oke! Oke!
Wow! Wow! Wow!
Selamat
Semoga sehat selalu.
Nenek, kakek, semoga berumur panjang.
Semoga sehat selalu.
Tunggu, tunggu, apa kita semua sudah selesai?
Karena hari ini adalah hari yang baik, maka aku akan menerimanya.
Semoga berumur panjang.
Kakek, semoga berumur panjang.
Kami harap anda menikmati nonton Creating Destiny bersama kami!
Terima kasih kepada semua sukarelawan yang memungkinkan semua ini!