Tip:
Highlight text to annotate it
X
(musik)
Hai, semua!
Saat ini saya di Youtube Space LA.
Anda suka ramyeon Korea?
Silakan tanya saya.
Tanya saya apakah saya suka ramyeon atau tidak.
(bertepuk tangan) Siap?
Mulai!
- Hey Maangchi.
(Maangchi tertawa keras) Apakah Anda suka ramen?
(Jimmy tertawa) - Dia seorang aktor dan penyanyi.
- Halo, halo, pemirsa.
- Jimmy Wong, dan di mana kita pertama bertemu?
Kita bertemu melalui - Kita bertemu
daring. Di ajang Youtube Next Up, ya.
(Maangchi tertawa) - Kami bertemu daring.
Kami bertemu di OkCupid (situs kencan - red.) - Daring, ya.
Sekitar tiga tahun lalu. - Tidak berkencan, tidak berkencan
(keduanya tertawa)
- Jadi, tiga tahun lalu,
Benar, ya. - Tiga tahun lalu
Jadi, dia di New York.
- Ya, dia adalah salah satu anggota YouTube Next Up.
Kami berkumpul bersama.
Saat itu, saya tidak banyak berbicara denganmu
karena saya malu.
Saya dulu pemalu.
- Saya juga.
- Ya, benarkah?
- [bersama] Ya.
- Waktu itu kamu dikelilingi oleh gadis-gadis imut,
(Jimmy tertawa) "Jimmy, Jimmy, Jimmy!"
- Pernahkah kamu mencicipi mie instan Korea?
- Tidak, belum pernah. - Oh tidak!
Saya suka mie instan Jepang
tapi saya belum pernah makan mie instan Korea.
- Saya selalu memiliki anggapan bahwa mie instan ramyeon itu
sejenis junk food.
- Ya, ya.
- Tetapi, saat sedang bepergian atau situasi darurat.
Semua mahasiswa yang hidup dengan uang saku terbatas
mereka sangat menyukai ramyeon ini.
Jadi, saya melakukan banyak eksperimen.
Ini adalah metode terbaik untuk memasak mien instan ramyeon.
Mari mulai.
- Ayo mulai.
Lihatlah semua bahan segar ini.
Di depanmu ada daun bawang.
Kita punya telur.
Ada apa di sini?
- Ini kimchi! - Kimchi!
Ya, kimchi! Saya jadi bersemangat.
- Saat kamu memasak mie instan, gunakan saja panci timah ini.
Merebusnya cepat.
- Benar. - Memanaskannya dengan baik,
permukaan bagian dasarnya luas
untuk menerima panas. - Bagaimana kepribadianmu?
- Apakah kamu seperti panci timah (tin pot)?
- Idola remaja (teen pop)?
- Panci timah (tin pot).
- Oh, panci timah (Oh, tin pot).
(Jimmy tertawa) - Kamu cepat menjadi bersemangat!
- Ya, seperti... (tertawa)
- Saya akan membuat satu porsi.
- Satu ramyeon. - Satu orang.
2,5 cup air (sekitar 591 ml)
Bukan 3 cup, bukan 2 cup.
- Bukan. - [bersama] 2,5 cup.
(Maangchi tertawa) - Hey
Memasak itu ilmiah, teman-teman, dengan sedikit eksperimen.
Bagaimana menakar 0,5 cup? (terkesiap)
Lihat ini!
Anda punya cup yang lebih kecil.
- Ya, ini setengah cup.
- Ini lucu!
Saya suka warnanya.
- Murah, kok, itu.
- Ya.
Terjangkau.
- Oke, 2,5 cup (sekitar 591 ml).
Pertama, rebus airnya.
- Mari siapkan beberapa bahan.
Sekarang saya akan memotong daun bawangnya.
- Kemarin, di toko bahan pangan Korea,
saya menemukan
daun bawang yang imut. - Wow, lihat betapa kecilnya
daun bawang ini!
- Jika digunakan membuat pancake, enak sekali!
- Oh, saya suka pancake Korea!
Itu adalah bagian favorit saya saat mengunjungi
barbekyu Korea. - Benarkah? Sebenarnya,
besok saya akan memasaknya. - Benarkah?
Silakan datang, ya.
- Saya pasti hadir.
- Iris daun bawangnya dengan baik.
Seperti ini. - Nah, ini dia.
Ya. Sampai habis?
Ya, ya, ya. Mudah, kan!
Mudah!
- Hati-hati!
Uh, uh.
- Anda hampir saja memotong semuanya.
- Baiklah.
- [Maangchi] Apakah kamu memasak di rumah?
- [Jimmy] Ya, ibuku mengajariku memotong.
- Oh, Tuhan!
Itu bagus!
- Terima kasih.
- Mengingatkanku pada seseorang yang pernah kutemui.
Dia seorang dosen, dan dia bilang,
"Oh, saya tidak pernah suka memasak."
"Saya tidak suka memasak."
Tetapi -- - Ah!
Ya, jadi saya bilang, "Oh tidak!"
"Masakan rumahan itu baik."
"Tapi, saya suka belajar memasak."
Jadi, dia menceritakan sebuah cerita lucu.
Dia bilanng, dulu dia punya microwave.
"Oke, saya akan memasak sesuatu,"
jadi dia membawa sesuatu yang bisa dimasak di microwave
Kemudian, tiba-tiba, tidak lama, kebakaran!
(Jimmy tertawa) Dan kemudian, dia lupa sesuatu,
sepertinya lupa melepas aluminium foil-nya
(Jimmy tertawa keras) atau melepas pengikatnya.
- Dia tidak melepasnya terlebih dahulu.
Bagaimana mengucapkan
Saya suka kimchi dalam bahasa Korea? (Maangchi berbicara Korea)
Waduh.
Oke, sekali lagi. (Maangchi berbicara Korea)
(keduanya berbicara Korea)
Bagus sekali!
(keduanya berbicara Korea)
Oke, bagus! (tertawa keras)
- Ya, saya berbicara Korea!
Saya berhasil.
- Sekarang airnya sudah mendidih.
Kita akan memasukkan mienya ke dalam air mendidih.
- Pastikan kamu tidak
mencelupkan bungkus bumbunya. - Oh, kamu mengetahuiny!
Jangan celupkan ini, ya.
- Kamu bilang belum pernah makan mie instan Korea, bagaimana kamu tahu soal ini?
- Yah, karena setiap mie instan
ada bumbunya. - Oh, oke.
(Maangchi tertawa) Saya belum pernah makan ramen Korea.
Tapi saya pernah makan mie instan Jepang, mie instan China,
- Jadi bisakah kamu membukanya?
Ya, siap?
- Ya.
- Masukkan!
- Baiklah!
Dan-- - Masukkan bumbunya.
Ini pedas.
Saya memilih ramyeon pedas. - Sangat.
- Saya suka pedas.
- Kemudian kita harus merebusnya 1 menit.
Oke, 1 menit!
Aduk mie-nya supaya matang merata.
- Jadi, mie-nya sangat lemas saat ini,
tapi angkat semuanya dan balik.
- Ya, lalu, telur.
- [Jimmy] Oh, telur masuk!
Saya pikir - Uuh!
kita akan merebus telur ini.
- [Maangchi tertawa] Tidak, tidak!
- [Jimmy] Semuanya ada
di dalam sini. - Kita tidak membutuhkan kulit telurnya.
Kita akan memasaknya 1 menit lagi.
Selesai!
Angkat dari kompor dan--
- [Jimmy] Masukkan daun bawangnya
- [Maangchi] Dan sayuran kering
bawaan dari mie-nya.
- [Jimmy] Kelihatannya enak.
Lihat betapa bagus telurnya!
- [Maangchi] Jadi, ini untukmu, Jimmy.
- [Jimmy] Terima kasih.
- [Maangchi] Kamu belum pernah mencicipi ramyeon Korea.
Biasanya, saat kami memakannya,
kami makan seperti ini.
Jimmy, lihat aku.
Ini adalah jamuan nonfiksi. (merujuk ke video Jimmy "Feast of Fiction")
- Jamuan nonfiksi, baiklah.
- Jadi, biasanya kami makan seperti ini.
- Anda makan menggunakan tutupnya? - Ah.
(Jimmy tertawa) - Oke, makan ini.
- Lakukan sendiri!
Apa maksudmu? - Tidak, tidak, suapi aku,
Tidak, tidak! Suapi aku!
Kamu bukan bayiku, oke, oke.
(menyeruput)
(Maangchi tertawa)
Wah!
- Enak sekali.
- Baiklah. Itu enak sekali.
Sendok dan kuah.
(menyeruput)
(Maangchi tertawa)
- Itu pedas! Pedas.
Oh. Ya, saya suka pedasnya.
- Dan kimchinya.
Dan nasi. - Ini adalah pelayanan makan lengkap.
Ini keren.
- Sangat enak.
Tiada duanya.
Itu kata tema hari ini.
Dan sedikit kimchi
untuk melengkapinya. - Ya, ini cocok dengan kimchi,
tapi jika kamu tidak punya kimchi, tidak apa-apa.
Cukup buat mie instan seperti ini,
tapi tambahkan banyak daun bawang dan telur.
- Benar sekali!
Selamat menikmati resepnya! - Selamat menikmati resep saya!
- [Bersama] Sampai berjumpa lagi.
- Daaagg!!
(musik)
- Ya.
- Siap?
- [Suara latar] Mulai.
(menyeruput)
Baiklah.
- Kamu mengerti, kan, menjelang akhirnya,
(menirukan bunyi seruputan)
- Atau mie dengan pasta kedelai hitam/jajangmyeon. (tertawa)
- Kedelai hitam, ya, baiklah.
- Kamu pernah mencicipinya?
- Tidak. Oh, orang-orang menyukainya.
Apakah itu - mie saus pasta kedelai hitam, ya.
- Resep saya, sangat populer.
- Itu masakan tradisional Korea?
- Ini masakan khas China-Korea.
- Ah, terima kasih kembali. - Kalian punya
zhajiangmian, ya. - Oh, iya.
- Kamu tahu?
Oh, wow, mengejutkan. - Pelafalanmu
cukup bagus.
- Zhajiangmian. (tertawa) - Zhajiangmian.