Tip:
Highlight text to annotate it
X
Manual translated by : kulanavhiea
"Febry Fahmi"
Hector, masih terasa berputar?
Bagus.
Chelios! Bagaimana kabarmu, sayang?
Dan kau tidak pernah menelepon ku lagi.
Ayolah, apa-apaan itu?
Mana rasa cintamu?
Gimana perasaanmu?
Ku rasa perasaan mu kacau sekarang.
Sekarang kau tidak bisa...
Pergerakanmu terganggu, ya?
Nafasmu juga.
Apa yang terjadi padamu, teman?
Tunggu, tunggu!
Apa ini?
Oh, sial!
Bisa kau tebak apa ini?
Aku bertaruh kau ini tahu, Chelios.
Sebentar, lihat ini.
Oh! Ini cuma gejala sakit biasa, ***!
Aku pasti orang jenius sialan yang gila!
Racun Chev Chelios saat tidur?
Seperti ceritanya Shakespeare atau dongeng sialan.
Kau mengalahkan pria ini dengan bagus!
Di suatu tempat di Dodgers, nak.
Mungkin kau belum mengerti
apa yang baru terjadi.
Aku baru saja membunuhmu.
Cobalah untuk tidak mengejutkan diri sendiri
karena kau di 'Candid Camera'!
Ini dia barang yang ku berikan!
Ini semacam...
..racun sintetik cina, tekhnologi tinggi,
sci-fi, atau apalah!
Aku juga tidak terlalu tahu
apa isinya, teman!
Yang ku tahu, begitu benda ini terikat
dengan sel darahmu,
...kau hancur, sayang,
dan percayalah, ini sudah terikat.
Yah, kau punya waktu sekitar maksimal 1 jam.
Tik-tok.
Hal sialan ini benar-benar nyata.
kau seharusnya berpikir dua kali
sebelum mengacaukan Don Kim.
Teringat kejadian-kejadian di masa lalu?
Kau tahu apa? Ku rasa begitu.
Sekarang, kau punya kematian yang indah.
Sialan!
Kau suka itu?
Home run!
Ini Eve.
Trims sudah menelepon, tapi aku tidak di rumah.
Tinggalkan pesan, kecuali kau mau jualan,
aku tidak tertarik.
Tapi jika tidak jualan, tinggal...
Tunggu, waktu habis.
Belilah hendphone, sayang.
Tolonglah..
Ayo.
Ayo, ayo.
- Kantor Dr, Miles, bisa kubantu?
- Yah, aku mau bicara dengannya.
Maaf, dokter sedang tidak ada.
Bisa tinggalkan pesan?
- Dimana dia?
- Apa pak?
Dimana si brengsek itu?
Tidak... yah! Wow!
Dari mana?
Tidak tahu, pak.
Ini mesin penjawab pesannya.
- Astaga sial.
- Kau mau boking dulu?
Yah, baiklah.
Beritahu dia kalau Chev Chelios
akan mati...
- ...jika dia tidak meneleponku dalam 1 jam.
- Bisa ejakan nama mu?
- Yah, M-A-T-I! Chelios.
- Yes, pak.
Terima kasih.
- Hallo.
- Kaylo, dimana kau malam tadi?
- Ada apa, Chev?
- Ku bilang, dimana kau malam tadi?
Aku...
- Mau tahu apa yang telah ku lakukan?
- Apa?
- Di bunuh, dasar bodoh.
- Apa?
Yah, kau sudah dengar.
Ricky Verona brengsek...
- Ricky Verona?
- Siapa pikir...
...si bajingan kecil itu bisa
macam-macam di tempatku?
- Tak ku sangka begitu. Tapi, begitulah posisi kita.
- Di mana kita?
Aku mau mati, tapi kau tetap santai. Dengarkan aku.
Akan ku cari Verona.
- Siapa pun yang melihatnya, kau telepon aku, oke?
- Aku...
Akan kucari si bangsat itu,
jika itu hal terakhir yang bisa dilakukan.
Bisa saja itu hal terakhir yang aku lakukan.
Kau mengerti itu?
- Ricky Verona.
- Mengerti Kaylo?
Yah!
- Cari dia!
- Hei, ***!
- Sedang apa kau bangsat?
- Sedang apa kau bangsat? Kemana aku?
- Brengsek kau!
Kamar mandinya tidak bagus.
Sedang apa kau?
- Yo, Chevy...
- Dimana Verona?
- Bicara!
- Apa?
- Jangan main-main denganku!
- Tidak! Tenanglah!
Jangan menyuruhku tenang, bangsat!
- Sial, ***!
- Orlando? Kau baik-baik saja?
Hei, ada *** berkulit putih
bersenjata di sini! Tenanglah, bangsat!
Kau lihat itu?
Aku berusaha menolongmu di sini, ***.
Aku harus menemukan Ricky Verona.
- Mengapa aku tahu di mana Verona ini?
- Yah, yah.
Kau tidak tahu, tapi kau akan
memberitahu dimana dia.
Atau ku ledakkan otakmu
ke dalam toilet!
Akan kubunuh dia!
Whoa! Letakkan senjatamu!
Orang putih itu keren!
Orang putih itu...
Orang putih itu keren!
Kalian seperti *** Somalia.
Dengar, Chevy datang kemari
ingin berdiskusi.
Kita akan mendiskusikan
omong kosong ini secara beradab. Chevy?
- Kau ada pertanyaan? Atau mau perjanjian?
- Di mana Verona?
Oke, aku tidak berbisnis dengan Ricky Verona.
Kalian melakukan pekerjaan Anselmo bersama.
Jangan bohongi aku!
Tenang! Tenang! Tenang!
Oke?
Dengar, kau hanya berpura-pura.
Ricky dan aku tidak melakukan...
...pekerjaan Anslemo bersama.
Ricky menghancurkan ku.
Sebenarnya, Ricky Verona masih berhutang $7,500.
- Bukan bermaksud apa-apa.
- Tapi begitulah ceritanya.
Kau lihat kan, aku tidak tahu dimana Verona.
Jika aku tahu,
...aku akan mendatanginya,
dan memukul pantatnya dengan Gucci.
Baik.
Baik.
Begitulah yang ku maksud.
Cara yang beradab.
Kacau, ***.
Ada apa denganmu?
- Berikan saja sedikit kokain. Kau punya?
- Sekarang kau menghinaku.
Ayolah, aku tidak punya waktu!
Berikan aku sesuatu.
- Aku benar-benar sekarat.
- Bisa ku lihat begitu.
Aku benar-benar sekarat!
- Kau bilang ini kokain untuk medis?
- Benar.
Oh ya?
- Apa?
- Barang ini tidak gratis, ***.
Itu cukup.
Apa, kau akan berak di sini?
Chevy, ayo, teman!
Oh, Tuhan!
Chevy...
Oh! Apa-apaan...
- Oh, itu bagus. Itu bagus.
- itu bagus, kan?
Mengapa kau mencari Verona?
Beberapa orang Cina menyewanya
untuk membunuhku.
- Ini tentang Don Kim.
- Apa yang kau tahu tentang itu?
- Kau yang mencetusnya.
- Tentu saja, aku yang mencetusnya.
Apa alasanku untuk tidak mencetusnya?
Whoa... Yo, Chelios, kau baik?
- Sampah ini tidak bekerja.
- Permisi?
Aku tahu harus bagaimana.
Oke, sial.
Seorang pria harus melakukan pekerjaan pria
-Apa yang akan kau lakukan?
- Menghajar beberapa pantat hitam.
Apa?
- Sial!
- Dia mulai lagi.
Siapa mau daging putih?
Kau tidak ada apa-apanya, keparat!
- Letakkan itu, jalang!
- Dasar ***!
Keluar kau dari sini, jalang!
- Dok?
- Ada apa, Dok?
- Kau keparat bangsat!
- Mengapa belum mati juga?
- Apa yang kau lakukan?
- Mendatangimu, bangsat.
- Percayalah.
- Oh yah, terserah.
Akan ku tunggu,
tapi kau tidak akan berhasil, bangsat.
Kau harus tahu, aku sudah mengunjungi
gadis misterius, yang kau telantarkan.
Saat kau terkapar tadi. Aku lupa mengatakannya
di video *** James Bond yang ku tinggalkan.
Apa? Jadi kau mau memperkosa nenekku?
Bla, bla, bla, bangsat!
Dengar. Menurutmu apa yang akan
dilakukan Carlito jika tahu apa yang kau lakukan?
Tamatlah riwayat seluruh anggotamu!
- Menepi!
- Sial!
Bagus.
Kau bicara tentang?
Karena aku dan Carlito akrab sekarang.
Itu benar, kami dekat.
Akrab, seperti saudaramu
yang kau kentot waktu kelas 3?
Wow, kasar. Tapi aku cukup bagus
menghancurkanmu, kan Chelios?
- Akui itu
- Lihat saja nanti.
Menepi!
- Tahu bagian terbaiknya?
- Maaf, harus pergi. Daagh.
- Yah.
- Dr. Miles.
Bangsat! Kenapa lama sekali?
Astaga.
- Maaf, Chevy, Baru kuterima pesannya.
- Oke. Lupakan. Dengar, aku sekarat!
Aku diracun dengan racun
Cina sintetik bangsat.
- Apa?
- Kau harus lakukan sesuatu untukku.
- Apa gejalanya?
- Seperti bergerak lambat.
- Lengket di aspal.
- Pandangan kabur?
- Yah.
- Pusing?
- Tentu.
- Ada nyeri dada?
Tidak terlalu.
Aku baik saat ini.
- Apa yang kau lakukan?
- Mengemudi di mal, polisi mengejarku.
Adrenaline yang membuatmu tetap hidup.
- Suaramu kurang jelas, Dok.
- Kau harus terus bergerak, Chevy.
Jelaskan.
Jika aku benar,
mereka meracunimu dengan "Beijing cocktail".
Racun yang sangat nakal.
Kerjanya di kelenjar adrenal,
menghambat reseptornya.
Cara memperlambat racunnya adalah,
kau harus mempertahankan adrenalin mu.
Artinya, jika kau berhenti, kau mati.
Tahan.
Astaga! Apa...
Kau di sana? Apa kau oke?
- Apa kau bilang, Dok?
- jika kau berhenti, kau mati!
Itulah yang kuusahakan.
Tetap bergerak, agar darah tetap memompa.
Chevy, kau di sana?
Setiap kali aku melambat,
rasanya pembuluh darahku berkarat.
- Kau punya sesuatu?
- Beberapa gram kokain.
Itu sebuah awal.
Aku akan di L.A. Dalam 1 jam.
Akan ku telepon saat aku di sana.
Jangan berhenti bergerak!
Taksi! Yo, yo, yo!
- Pergi!
- Kemana kita?
Menyetir saja!
- Apa kau keberatan?
- Mau kemana, ***?
Kanan.
- Oh, sial!
- Ke kanan!
- Oke! Ya!
- Ke kanan, sialan!
Mainkan musiknya.
Keraskan!
Jangan bilang jantung ku, jantung ku yang lemah
Karena dia tidak akan mengerti
Jika kau beritahu jantung ku,
jantung ku yang lemah
Dia bisa meledak dan membunuh pria ini
Menepi, menepi.
- Trims, kawan. Aku akan kembali 1 menit lagi.
- Oke, koboi.
Hei, teman!
Kau bergerak, kau mati.
- Hei, ini Eve. Aku senang kau menelepon...
- Sial!
Kemana, ***?
Beverly Hills.
Original translated by : kulanavhiea
"Febry Fahmi"
- Chevy!
- Hei, bos.
- Ada sesuatu hal yang mendesak
- Jadi aku sudah dengar.
Dunia bergerak cepat.
Carlito, aku butuh bantuanmu.
Waktuku tidak banyak.
- Tidak banyak.
- Kita harus mencari sesuatu atau penawarnya.
- Apa masalahnya?
- Racun yang diberikan padamu...
Racun Cina.
- Tidak ada penawar.
- Apa, begiitukah?
Sejujurnya, kau harusnya sudah mati.
- Ini keajaiban.
- Keajaiban?
Kami berikan racun itu ke kuda.
Kau tidak perlu bersikap manis seperti itu.
Apa menurutmu yang harus ku lakukan?
Cari si sampah Verona...
...dan seluruh anggotanya,
lalu masukkan mereka ke kandang serigala.
Apa ini?
Apa, kau jantan atau tidak?
Verona?
Itu masalah kecil.
- Ini bukanlah sebuah kesempatan.
- Kesempatan?
Semua orang tahu rasa cintaku untukmu, Chev.
Mungkin masalah ini di buat untuk
Don Kim yang...
- mungkin keliru..
- Mungkin keliru.?
Masalah dari Hong Kong ternyata
lebih besar dari yang dibayangkan.
Itulah yang beredar, Carlito.
Senang mendengar bahwa kematianku
bisa berguna untukmu.
- Jangan mempersulit.
- Aku tidak mempersulit.
Asal kau tahu, hari-hari ku
berat dan sial, teman!
Aku pergi.
Kau basah, jangan masuk ke taksi ku!
- Aku memberimu $200 untuk menunggu 3 menit.
- Kau tidak boleh masuk! Tidak!
Yah, kau benar.
Al-Qaeda!
Al-Qaeda!
Aku cinta America!
Aku cinta Bush!
Aku memilih Bush!
- Yah.
- Hei, Chev. Penerbangan ku tertunda.
- Sial!
- Tidak apa. Santai saja.
Maksudku, jangan santai. Nanti racun itu
bisa menghambat adrenalinmu.
Gembira, takut, bahaya. Semuanya menyebabkan tubuh
mengeluarkan bahan kimia yang disebut efedrin.
- Itu bisa memperlambat racunnya.
- Sial!
Teman, kau harus meningkatkan
efedrin mu sebanyak mungkin...
...untuk menghambat racunnya.
Pergi ke Rumah Sakit.
Ambil epinefrin, itu adrenalin buatan.
Biasanya di dalam jarum suntik 10-milligram.
Efeknya kuat, jangan over dosis.
Gunakan seperlima saja.
Chevy? Kau mengerti?
- Kau mengerti?
- Yah, epi-apalah.
Oke, oke. Aku harus pergi.
Akan ku telepon saat sampai di sana.
- Yah?
- Chev.
Yah?
- Chev?
- Apa?
Halo?
Ayolah!
Brengsek!
- Chev?
- Ya, sial?
Aku baru lihat saudaranya Verona
berjalan menuju Prince.
- Prince.
- Yah.
Aku ke sini membeli taco,
lalu dia masuk, 2 menit yang lalu.
- Di mana kau sekarang?
- Di seberang jalan, membeli taco.
- Dimana kau?
- Aku di sana. Temui aku di simpang 7th dan Catalina.
Apa dia di sana sekarang?
Apa ada yang masuk bersamanya?
Benar, tunggu di sini.
Kau suka itu, Pria Tangguh?
Bukankah mengagumkan?
Nah, nah, nah.
Kau mau bicara?
Di mana saudara mu yang brengsek itu?
Lakukan ibumu
seperti pelacur, bangsat kau!
Bagus. Kira-kira, berapa daging steak
yang bisa ku buat dari tubuhmu.
Mati kau, bangsat!
Mau macam-macam denganku banci?
Kau pikir kau hebat?
Apa-apaan yang kau lakukan ini?
Apa?
Mau berdansa denganku, bangsat?
Akan ku hajar kau!
Ayo!
Astaga!
Tidak ada yang mudah.
Mau pegangan tangan?
- He, bicara padaku, bro.
- Hei, Ricky.
Apa kau mau menghisap anu-ku?
Atau biar ku jilati pantatmu?
Siapa ini?
Sial! Chelios?
- Ini si Chelios brengsek?
- Benar sekali, bro.
Tebak bagaimana aku dapat HP saudaramu?
Aku yakin kau sudah tahu.
Seharusnya kau menghabisi ku
begitu ada kesempatan.
Aku kesulitan mendengarkan suaramu.
Kau teringat kejadian-kejadian di masa lalu?
Kau seharusnya mati terkapar!
Kau tahu, aku mulai menyukai racun
yang kau berikan. Mau memberiku lagi?
- Aku... aku...
- Aku tahu, aku tahu. Hei...
Apa ini?
Kalung! Kalian benar-benar *** ya?
Bangat kau! Kakekku memberikan medali itu
ke ayahku lalu dia...
Sial!
- Bangsat kau, ***! Tusukkan itu ke anusmu!
- Tidak, trims.
Kau tahu, ku rasa aku akan menyitanya.
Kau harus datang menemuiku.
- Kau yang membunuh saudaramu sendiri.
- Kau...
Benda apa itu?
Epi... 10 milligram?
Kerja bagus, Kaylo.
Dokter Sing tolong ke laboratorium.
Dokter Sing tolong ke laboratorium.
- Sialan!
- Tidak perlu di dorong.
Aku mencari sesuatu
yang huruf awalnya "E".
England (Inggris)?
Lucu sekali. Bukan.
Sejenis adrenalin buatan.
- Adrenalin buatan?
- Yah, jantung bermasalah.
- Epinefrin.
- Ya! Epinefrin.
Aku cinta kau. Epinefrin.
Aku tidak bisa memberimu Epinefrin.
- Kenapa?
- Sebentar.
Oi! Apa maksudmu...
- Sampah apa ini?
- Semprot hidung.
Tidak berguna!
Apa?
Semprot hidung. Ada epinefrin-nya.
Ini akan "menggoyangmu", ***
Hei!
- Yakin itu orangnya?
- Yah.
Ruangan ini aman.
Ada yang bisa bahasa Korea?
Tolong ke UGD.
Ada yang bisa bahasa Korea...
Yo, yo, yo!
Yo!
Berhenti!
Berhenti!
Brengsek!
Numpang lewat!
Aku tahu kalian punya epinefrin.
- Amankan lorongya!
- Sudut. Ruangan operasi siap?
Aku punya hari yang buruk.
Katakan kalau kau punya epinefrin di sini!
Kau oke?
Katakan kalau kau punya epinefrin!
- Brengsek!
- Aku tidak tahu. Akan kuperiksa.
- Mundur!
- Tenanglah!
- Kau mengerti bahasa Inggris?
- Ya, aku hanya tidak tahu sedikit.
Ayo cari!
- Beri aku epinefrin!
- Aku tidak tahu ada di mana, ***!
Tempat apa ini? Rumah santai?
Apa yang kau lakukan?
Cepat!
- Mundur!
- Kami tidak bisa mengobati tanpa asuransi.
- Aku tidak tahu apakah aku punya, tunggu sebentar!
- Letakkan senjata!
Apa-apaan!
Dimana benda itu?
- Jantungku!
- Apa?
- Jantungku!
- Yah, yah.
Letakkan senjatanya sekarang!
- Apa yang kau lakuakn? Ini...
- Diam! Kau!
Berikan epinefrinnya?
Jangan coba-coba!
Albuterol... Flortab... Epinefrin!
Ini dia! Aku dapat!
- Ini dia.
- Berikan itu.
- Brengsek.
- Aku tidak akan mengatakannya lagi...
...oke? Tenang sajalah.
Kejutkan aku.
Kejut?
Lakukan.
- Baik.
- Ayo!
Apa dosaku hari ini.
Oke, aku butuh keduanya...
Berikan padaku.
Satu..
Dua. Aman!
Pergi kau!
Keluar!
Berapa banyak katanya yang harus dipakai?
Chevy, kita sedang di udara.
- Kau dapat barangnyaf?
- Dapat
- Sudah kau pakai?
- Yup.
- Kau pakai semuanya.
- Yup.
- Aku bilang seperlima. Nanti kau bisa mati.
- Benar.
- Dadamu terasa terbakar?
- Tepat.
- Tapi badanmu dingin.
- Tepat.
- Dan burungmu ereksi kan?
- Biar ku periksa.
- Tepat.
- Pembuluh darahmu terangsang.
Lubang anumu menyempit,
kau tidak akan bisa kencing.
Lubang anu, tepat!
- Ambil Vicodin. Apa kau di RS?
- Negatif.
Gunakan ***. Itu akan membersihkan
darahmu dalam 30 menit, atau kau mati.
Aku berhutang keberuntungan.
Akan ku telepon 20 menit setelah mendarat.
- Mengerti.
- Hei, Chevy?
Kau orang baik. Senang mengenalimu.
Dimengerti, keluar.
Obat-obatan darurat.
Polisi menolak menyebutkan nama buronan
yang sudah mengacau seluruh kota..
...dan menyebabkan 1 orang tewas,...
puluhan luka-lika, dan ratusan
ribu dolar kerusakan...
...akibat aksi brutalnya.
Tersangka adalah pembunuh profesional...
yang terorganisir dan rapi,
dengan catatan kepolisian yang panjang.
Dia dianggap bersenjata dan sangat berbahaya.
Sekarang kita kembali ke acara berikutnya...
...tapi tetap pantau kabar selanjutnya
dari kejadian aneh yang misterius ini.
Maksudmu bahwa di samping buah zaitun,
bawang, lemon dan limau ...
Oh, sial!
Tenanglah.
Mundur, babi!
Aku... beri saja aku...
Ayo, ayo.
Ayo lihat kau berlari, babi.
Ayo, babi.
Berikan senjatanya.
Ayo kita bicarakan ini.
Yah, kau mau ini?
Di sana.
- Ayo pergi, ayo.
- Hati-hati.
Baiklah.
Aku akan cari bantuan, oke?
Yah.
- Hei, apa kau tadi menelepon?
- Kau di rumah saja sepanjang hari?
- Aku tertidur.
- Tertidur. Bagus sekali, Eve.
Super bagus.
Kau sedang bersantai sekarang?
Senang mendengarnya.
Dengar, aku diracuni sangat parah.
Seorang psikopat akan datang
untuk membunuhmu,
...tetap di tempat tidurmu, aku akan
ke sana secepat kilat. Bisa buatkan aku kue wafel?
- Tentu, yah. Datanglah. Aku di sini.
- Benar, kau tetap di sana. Oke.
Daagh.
Ayo tangkap wanita itu!
Ayolah, ku mohon!
Baiklah, baiklah. Astaga!
Oh Tuhan!
- Ini gayamu yang baru atau apa?
- Yah, kau naksir?
Terlihat brutal.
Apa kau mencari pacar ku yang lain?
Ya!
- Kau tidak nonton TV hari ini, ya?
- Tidak, kenapa?
- Tidak apa. Ayo, kita pergi.
- Jangan aneh begitu.
Pakai bajumu.
Bisakah kau ubah jam di microwave?
Tidak pernah ku ubah kembali.
- Apa?
- Microwave.
Bisa kau ubah jamnya? Penghematan waktu,
Tidak pernah ku ubah kembali.
- Microwave?
- Ya.
Dengar. Tadi aku beli bunga.
Tapi hancur saat dalam perjalanan.
Romantisnya! Kau tidak apa?
Kau kelihatan seperti orang sakau.
Kau mencintai ku, yah?
Ya.
- Kalau begitu lakukan sesuatu untukku.
- Apa? Apa yang salah?
Aku mau kau berpakaian dan ikut
denganku, sekarang juga.
- Tidak.
- Akan ku ubah jam microwavenya.
Oke. Baklah.
Baju sialan.
- Kue wafelnya ada di situ kalau kau mau.
- Bagus.
Bagus.
Kau begitu stres.
Mau ***, atau sesuatu?
Yah!
- Siap! Apa yang salah?
- Tanganku terbakar.
- Oh, Tuhan! Biar ku lihat!
- Jangan khawatir. Hei!
Apa-apaan...
- Maaf.
- Itu benar-benar tidak pantas.
Bisa tidak kita...
Baik.
Terparkir di belakang.
- Sial! Benda... itu.
- Benda apa?
Pemanggang wafelnya, harus ku matikan.
Halo?
Halo?
Baiklah, sangat lucu.
Astaga, aku benci itu.
Apa kau ingin membakar gedung?
- Ouch!
- Maaf, sayang.
Bagus, Chev.
Oh, itu balsem cap harimau ku.
Sumpah, Chev!
Aku tidak tahu masalahmu,
tapi itu tidak akan berhasil.
Oh ini dia pelembab tangan ku!
Chev? Bisa bantu aku?
- Di mana mobilmu?
- Sebenarnya, aku pakai taksi.
Ini tidak akan...
Ini tidak akan mudah, seperti kata mereka.
Oh, sialan.
- Baiklah, ini dia.
- Maaf.
- Aku pernah bilang bahwa aku programer video game.
- Yah?
Itu bohong.
Sebenarnya...
Aku membunuh orang.
Profesional. Pekerja paruh waktu
untuk sindikat besar di West Coast.
Tadi malam ada pekerjaan seperti biasanya.
Bayaran tinggi, tak ada yang spesial.
Triad Hong Kong
sudah pindah ke kartel obat lokal.
Target ku adalah orang nomor 1 di L.A.,
Don Kim.
Baiklah..
Apa yang kau tunggu?
Lalu, ide gila muncul di kepala ku,
seperti habis dihantam keras.
Selamat.
- Apa aku memenangkan sesuatu?
- Hidupmu, brengsek.
$100,000 upah membunuhmu.
Cepat atau lambat itu akan terjadi,
...tapi bukan aku yang melakukannya.
Oh, begitu.
Sebaliknya kau harus lakukan sesuatu untukku.
Kau harus keluar kota, menghilang.
Aku tidak peduli kemana atau apa yang kau lakukan,
...asal kau tidak terlihat selama 48 jam.
Hanya itu permintaanku.
48 jam?
Atau, jika kau lebih suka,
kita lakukan dengan cara lain.
Di mana aku akan bekerja,
dan kau menghadap Buddha.
Dengar...
Aku berhenti.
Aku berhenti dari bisnis ini demi kau.
- Demi aku?
- Yah.
Rencananya aku akan meneleponmu
malam itu dan menceritakan semuanya.
Kita naik pesawat,
tinggalkan semuanya, selamanya.
Cukup gila, kan?
Kau sangat aneh.
- Kita akan jalan-jalan?
- Itu...
Aku mungkin akan jalan-jalan,
tapi tidak denganmu..
- Ku mohon tunggu! Tunggu!
- Kau membual, Chev?
Racub Cina?
Kau sadar betapa konyolnya dirimu?
Jika kau mau putus denganku,
setidaknya ceritakan yang sebenarnya!
Ada apa denganmu?
- Tunggu dulu, kau percaya aku?
- Tidak.
- Bercintalah denganku.
- Apa?
- Ku pikir itu akan membantu.
- Apa? Kau gila? Menyingkir!
- Buka pakaianmu.
- Tidak!
Tidak!
- Kau bilang mau yang lebih spontan.
- Kau gila!
Kau seorang pecandu adrenalin tanpa jiwa!
- Selamatkan aku, Eve. Selamatkan hidupku!
- Hentikan!
Maaf. Astaga, kau tidak apa?
Kau tidak apa?
Tidak! Tidak!
Sial!
Menyingkir!
Kau binatang cabul!
Tunggangi aku di sini, di depan orang-orang!
Ini dia!
Ayo! Lakukan!
- Apa yang kau tunggu?
- Astaga!
- Ayo!
- Sedang ku coba! Hush!
Astaga! Sekarang kau loyo?
- Ayo, bangun!
- Bangun! Kentot terus!
- Sialan kau, Chev!
- Diam!
Aku hidup! Aku hidup!
Aku hidup, brengsek!
Oh, astaga! Wow!
Oh, astaga! Ya!
- Yah?
- Sedang apa kau?
- Yah.
- Aku dapat Verona.
- Kaylo?
- Aku dapat Verona, ***.
- Apa?
- Kau tidak bohong?
- Di mana kau?
- Pabrik kemeja Don Kim, lantai atas.
- Kenapa kau ini?
- Jalan 5th dan Alameda?
-Siapa di jalan 5th dan Alameda?
- Jangan lepaskan keparat itu dari pandangan mu!
- Kau dengar? Aku ke sana 10 menit. Paham?
- Yah, Chev.
Sayang, aku harus pergi.
Nanti ku telepon!
Astaga, kau lihat apa?
Hei ***, ada apa denganmu?
Kau pecandu?
- Benar, santai saja, oke?
- Kau tidak boleh mati di taksi ku, pecandu!
Aku punya sesuatu untukmu.
Ambil ramuan sampah Haiti ini.
Ramuan sampah ini cukup keras.
Di buat dari tanaman sampah khusus.
Hei, apa yang kau tertawakan?
Lihat ini. Kau lihat itu?
Begitulah seharusnya jadi pria, pecandu.
Itu adalah kekuatan.
Sekarang lihat dirimu.
Apa-apaan ini.
Yah.
Rasanya seperti pantat.
Itu benar, setan. Kau tunggu.
- Diamlah kau!
- Tidak!
- Tidak!
- Diamlah kau!
Whoop, itu dia!
Persetan dia!
Kita di sini.
- Bagaimana pendapatmu tentang barang ini?
- Sudah ku bilang, itu keras.
$5.55.
- Ini punyamu, ***.
- Nikmati harimu, setan.
Ini sial.
Hei, kemana dia?
Yah, oke. Bagaimana kau akan
meneleponku, berbicara omong kosong?
Akan ku remukkan kau.
Aku tidak tahu di mana dia...
Sial, bicara omong kosong saja!
Aku lakukan pekerjaan kotorku.
Aku di atas sini,
melakukan pekerjaanku. Aku di atap, sial...
Hei, Chevy! Ada apa?
Sedang bersantai'? Kau baik saja?
- Kebetulan sekali!
- Apa maksudmu?
- Apa kau menunggu bus?
- Sebenarnya menunggu helikopter...
- Apa ini?
- Apa?
- Kau bekerja untuk orang Cina?
- Cina?
- Kau gila? Aku tidak begitu.
- Aku gila. Mana Kaylo?
- Oke, ding. Waktu habis.
- Apa maksudmu, "ding"?
Apa maksudmu, "ding"?
Di mana bajingan itu?
Chev.
- Apa ini?
- Chev, sayang. Tenanglah.
Oh, maksudmu begini?
Sekarang beritahu di mana
si bajingan tengik itu. Verona.
Verona tidak ada hubungan dengan ini semua.
Apa?
- Don Carlos mau menyingkirkanmu.
- Carlito?
Kau benar-benar mengacau, ***.
Kau ada di semua TV. Menghancurkan,
berbuat tidak senonoh.
Kau mempermalukan seluruh
organisasi.
- Kau bilang Carlito menginginkan ini?
- Dengar.
Jangan khawatir,
akan kami urus Verona.
Hal terbaik yang bisa kau lakukan
adalah mencari tempat bagus, gelap, dan tenang...
...lalu mati.
Mati. Kau pikir
ada tulisan "***" (***) di dahi ku?
Mungkin kau benar.
- Suatu saat kita semua harus mati, kan?
- Yah.
Suatu saat kita semua harus mati.
Jadi, mati sajalah aku.
Subtitle manual translated by kulanavhiea
"Febry Fahmi"
Apa-apaan...
- Apa-apaan...
- Kau tertembak!
Sial...
Tuhan!
Eve, bergerak!
- Kau, brengsek!
- Jangan bicara begitu padanya!
- Pacarku membunuh orang!
- Bagus.
Oh, astaga!
Aku harus membuktikan
perkataanmu benar atau tidak.
Ayo.
Tidak, tunggu!
Sekarang ayo.
Oh, astaga!
Oh, sial!
- Aku lupa bawa pil kontrasepsi ku.
- Apa?
- DI mana kuncinya? Kunci!
- Ini.
- Ayo! Ayo!
- Barang ku!
Semua barang ku!
- Kau tidak bohong!
- Selamat datang di duniaku.
Tidak, maksud ku...bahwa
kau akan memberikan semuanya untuk ku.
Yah.
- Cerita lainnya?
- Racun itu juga benar.
Lalu... itu artinya...
Bagus sekali, Eve.
- Bagaimana menghentikannya?
- Hanya adrenalin yang bisa memperlambat.
- Jadi, saat kita di Chinatown?
- Yah. Maaf.
Apa yang kau lakukan?
- Ini akan membantu.
- Apa?
- Ayo, kita selesaikan yang tadi.
- Oh, astaga.
Oh, itu dia.
Ini bekerja.
- Kau suka?
- Menunduk!
Sialan!
Astaga! Yah, itu dia, sayang.
Sedikit lagi.
Menunduk, Eve.
- Astaga.
- Oh, besarnya!
Oh Tuhan!
Sentuh di situ...
- Apa masalahnya?
- Kau pikir bisa "ngecrot" seperti biasa?
Aku rasa tidak.
Astaga! Sial!
Apa mereka benar...
Mereka mati.
Bagaimna kau melakukannya?
Sudah ku bilang, sayang. Aku berhenti.
Yah.
Sial!
Aku sudah coba 30 menit meneleponmu.
- Dari mana saja kau?
- Di kantor ku.
- Bisa kau kemari?
- Kenapa tidak?
Cokelat?
Kwitansi apa seharga $254 dari
Gold Foods Market ini?
Makanan ringan.
Aku berhutang padamu lagi, Dok.
Chevy, kau pelanggan terbaik ku.
Benda apa inif?
Epinefrin sintetik...
- ...diencerkan dengan sedikit cairan.
- Rasanya bagus.
Ku masukkan sedikit metamfetamin juga.
Kau sedang merasakan endorfin.
Tunggu dulu.
Aku tidak lebih baik?
Tidak, kau tidak lebih baik.
Kau sedang di masa kritis. Mengagumkan.
Aku tidak percaya jantungmu masih berdetak.
Kau harusnya masuk dalam jurnal medis.
- Jadi, apa yang akan kau lakukan?
- Larutan ini berfungsi sebagai penghambat...
...yang mendorong racunnya keluar sel mu,
...dan menggantikannya.
Tapi hanya sementara.
Lalu apa?
Lalu kau mati.
Aku bisa memperpanjang hidupmu
dan mengeluarkan racaunnya dalam beberapa hari.
Tapi akibatnya kau juga bisa koma.
Apa dia tahu?
Mengapa tidak ku suntikkan sesuatu saja?
Yang bisa membuatmu bermimpi indah.
Mimpi.
Bisa ku lakukan itu untukmu?
Tidak, tidak, tidak.
Bukan begitu mauku.
Apa mau mu?
1 jam.
Aku mau 1 jam.
Beri aku jeda waktu.
Amukan liar yang mulai jam 9 di L.A
terus berlanjut. Tersangka, masih buron.
Racun Cinanya tidak cukup banyak.
Menurutmu?
Teman, itu dia!
- Ada apa, mayat?
- Bonjour (halo), brengsek,
- Mungkin kau tertarik melakukan kesepakatan.
- Oh, kau perunding sekarang?
Jangan pedulikan siapa aku.
- Dengar, aku mau penawarnya.
- Oh, penawarnya?
- Benar, penawarnya.
- Kau mau beri aku apa?
Bagaimana jika perhiasan yang ku dapat
dari saudaramu yang *** itu?
- Jangan pancing marahku, dasar *** kecil.
- Oke.
- Kau suka kesepakatannya?
- Terserah!
Pergilah ke pusat kota Lint dalam 20 menit.
- Kau tahu tempatnya?
- Yah.
Jangan terlambat, atau akan kutukar
dengan jasa pelacur.
Dengar, aku bilang aku bilang aku akan...
Sial!
Sampai nanti, banci.
Sialan! Brengsek!
Yo, ini Verona. Kau tidak akan percaya
siapa yang menelepon barusan.
Semua akan baik saja, sayang.
- Tapi katamu...
- Tidak, tidak.
Semua sudah berubah.
Ada penawarnya. Aku buat kesepakatan
untuk mendapatkannya, tapi aku harus pergi sendiri.
- Aku takut.
- Tentu saja.
Kau aman sekarang.
Aku akan kembali.
Janji?
Aku janji.
Ada apa, bro?
- Di mana salahku?
- Kau hanya mengatakan sesuatu?
Ini seperti bicara dengan tembok.
- Bu?
- Aku heran kau ingat kalau kau punya ibu.
- Tolong, aku tidak ada waktu untuk ini.
- Kau tidak ada waktu, titik!
- Orlando?
- Kau bajingan yang gigih, Chelios.
Aku yang ajari itu.
Mereka menekanmu tapi kau tetap bangkit?
- Aku pembunuh.
- Itu dulu, tapi ini adalah senjata baru di kota.
Kau tahu, aku hanya tidak paham.
Kenapa kau tidak menghentikanku
saat ada kesempatan?
Terlalu mudah, bangsat.
Lihat dirimu.
- Kepribadian ganda, cenderung berbuat sadis...
- Ketagihan adrenalin, ketergantungan kekerasan...
Mencincang seseorang saat dia berteriak
melihat darah dan tahinya sendiri, rasanya seperti...
...seperti anugrah.
Seorang prajurit kematian.
- Neraka, kau mungkin akan ke sana.
- Siapa kau ini?
Tidakkah kau tahu?
- Ku pikir aku mulai mencari tahu.
- Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali.
Kau tahu kau akan mati di sana.
Yah, mungkin.
Tapi aku bawa kau bersamaku.
Beberapa pil, Dok.
Apa kau bicara sesuatu?
- Chelios?
- Halo, cewek.
Tunggu.
Berikan aku senjata itu.
- Wah, kedua manusia sialan?
- Chelios.
Kau memang mimpi buruk.
Jangan omong kosong.
Duduk.
Whoa! Tunggu.
Periksa di bawah lagi.
Aku tahu dia pasti bawa sesuatu.
Biar ku lihat itu.
Sialan.
Pintar. Apa ini, pompa insulin?
Pada dasarnya.
Apa insulin itu?
Efedrin, benar?
- Yah.
- Kau sangat pandai.
- Dapat tuan baru, jalang?
- Aku tidak ada tuan.
Kau akan jadi jalang saat Carlito
menyewamu setengah dari bayaran ku.
Itu cukup.
Kau harus tunjukkan pada tuanmu,
bahwa kau jalang yang baik.
Aku tidak ada tuan!
Kau dengar?
- Dia akan membayarku sesuai mau ku!
- Itu cukup!
Duduk!
Ini hari yang panjang.
Pada akhirnya, kau harus mengakui,
semuanya berjalan cukup baik.
Don Kim dapat pelurunya, trims buatmu...
...dan Hong Kong dapat kambing hitamnya.
- Tolong pahami, tidak ada masalah pribadi.
- Bicara untuk dirimu.
Itu yang ku pikirkan?
Itu racun Cina.
Tahan dia.
Kurang cepat, keparat!
Dia sudah tidak waras!
Terserah mu, gila.
Aku khawatir aksi Houdini mu berakhir, teman.
- Oh Bapa, siapa yang...
- Diam!
Jadi, begini rupanya.
- Itu Don Kim! Dia seharusnya mati!
- Presto.
Polisi sudah mengepung
area Hotel Lint, di mana...
...orang gila
di balik kekacauan hari ini
...bersembunyi
dan membuat keputusn yang putus asa.
Polisi telah mengkonfirmasi
tembakan di area berjemur tersebut.
helikopter kami akan siaran langsung
dari atas hotel, tanpa di sensor.
Sekali lagi, ini tidaki disensor, karena itu
anak kecil dilarang menonton.
Keluarkan aku dari sini!
Ku bunuh kau, Chelios!
Terlambat!
Awas!
Trims, bos.
Ayo pergi dari sini sekarang!
Ayo!
Hadiah dari Kaylo.
Sekarang apa?
Sekarang kau membual!
Dari mana kau?
Siapa yang jalang sekarang?
Tidak, tidak! Kau terbang, brengsek!
Terbang!
Kau mati!
Oh Tuhan!
Kau mati! Kau mati, brengsek!
SUdah ku bilang, akan ku bunuh kau, jalang!
Hei, ini Eve.
Aku senang kau menelepon tapi aku tidak di sini.
Tinggalkan pesan, kecuali kau
menjual sesuatu, aku tidak tertarik.
Jika kau tidak, maka hanya ...
Tunggu, waktu habis.
Hei, cantik...
Sepertinya aku mengecewakanmu lagi.
Sepertinya seumur hidupku
Aku baru saja pergi ... pergi ...
pergi...
Aku harap aku punya waktu lagi
untuk berbicara denganmu, mencium mawar.
Tapi, aku rasa sudah terlambat sekarang.
Kau yang terindah, sayang.
Subtitled Manual translated by : kulanavhiea
"Febry Fahmi"