Tip:
Highlight text to annotate it
X
Ah, lihatlah,
Cleveland!
Angkat tangan kalian semua keatas.
Apa??
Yeah!
Terima kasih.
Kami cinta kamu, Cleveland!
Whoo!
- Dudes! Yeah!
- Yeah!
Kalian paham betapa langkanya
hal tadi? Semacam energi...
...yang datang dari penonton
dan memuaskan kita?
Dan kita balik memuaskan mereka?
Itu dia maksudku, bro.
Kita akan terkenal!
- Yang lebih penting, bagaimana gayaku tadi?
- Gerakan itu.
Aku dapat dapat tempat terbaik
di antara gitar dan bass...
...dan kau dahsyat. Yeah!
- Yeah!
- Ini dia, klasik Vesuvius.
- Billy.
Pertunjukkan hebat.
Whoo!
- Hey, apa kata label?
- Mari kita mulai dengan bir dulu.
Aku yang bayar,
dan ini import.
- Import. Sepertinya berita baik, kan?
- Atau buruk.
Segera kembali.
- Ini lebih dari berita baik.
Matchbook Records baru saja
menawarkan kontrak dahsyat...
...dan memang benar dahsyat.
- Kita akan kaya!
- Aku akan beli Fiero.
Aku bahagia. Sangat bahagia.
Tapi ada satu syarat.
Mereka mau mengganti Fish.
Presiden label ingin
keponakanannya ikut band.
Fish adalah jiwa band ini.
Kami sudah bersama sejak SMA.
- Dia yang memberi nama Vesuvius.
- Dia drummer hebat.
Mereka akan mensponsori kalian.
Video klip, tur...
Tidak. Lupakan, Billy.
Kita tidak akan menjual Fish
demi anak orang kaya...
...yang ingin menjadi rock star. Lupakan.
- Baiklah.
Aku akan hubungi label sekarang.
Beritahu dimana dia bisa pasang keponakannya.
Oh, aku dengar kalian bisa jadi
band pembuka Whitesnake...
...tapi kadang kesempatan bisa
datang lagi, kan?
- Whitesnake.
- Aku cinta band itu.
Coba pikir lagi.
Fish akan tetap berdiri, kan?
Seperti kubilang, dia drummer tangguh.
Benar. Dia akan baik-baik saja.
Billy, tutup telponnya.
Pengkhianat!
Jalankan mobilnya. Dia datang!
Kita lolos.
- Kupikir tadi bukan cara yang bagus.
- Dasar bayi.
- Kita berhasil, kawan.
- Kita berhasil.
- Itu tadi sangat seru!
- Pasti akan baik-baik saja.
Kurasa dia tidak mengejar lagi.
Kisah ini pasti akan ada di buku
tentang kita nanti.
Dia tidak cocok.
Setelah semua yang kita lewati?
Kalian membuangku begitu saja?
Astaga.
Dia seperti pesawat jet.
- Cepat sekali.
- Pelari cepat.
- Benar-benar pelari cepat.
- Aku baru tahu dia secepat itu!
Aku melaju 60 (kmh).
- Dia lari seperti rusa, ya kan?
- Aku baru mau bilang begitu.
- Seakan langkahnya sangat besar.
- Ya, sangat besar.
Seperti tinggal lama di hutan
dengan binatang.
Dan dia seperti meniru... Aah!
Ya Tuhan, terus jalan!
Kita harus mengguncangkannya!
Akan kuseret kalian ke neraka bersamaku.
Akan kumakan jiwa kalian.
Injak remnya!
Astaga, Kerr. Kau membunuhnya.
Kau membunuhnya.
Dia pantas mendapatkannya.
Dia mati.
Dia tidak bisa mati.
Dia tidak bisa mati.
Dia tidak bisa mati.
Mundur, mundur!
Dia zombie!
Aku tidak butuh kalian!
Aku akan 10 kali lebih hebat dari kalian!
Tidak!
Semilyar kali lebih hebat! Tidak!
Sepuluh milyar, triliun...
[ 20 TAHUN KEMUDIAN... ]
...juta-juta kali lebih hebat!
Ya ampun, pasti album ini hebat
jika aku bisa mendengarnya.
Vesuvius baru, kawan.
Antri selama dua jam tadi malam.
Pasti keren.
Semua orang mengira puncak mereka
adalah platinum di album ke-6.
...tapi ternyata mereka kembali...
...dan menendang dengan album
Devil's Nursery.
- Devil's Nursery keren.
- Lihat wajah mereka.
Ini sketsa zaman, kawan.
Mereka benar-benar hidup.
Ya, aku tahu.
Oh, kau penggemar?
Mana mungkin tidak, ya kan?
Aku tidak terlalu suka
musik heavy-metal.
- Oh, kau harus dengar ini.
- Tidak.
- Serius, jika belum pernah dengar...
- Sungguh, aku tidak tertarik.
Percayalah, satu lagu,
maka akan ketagihan seumur hidup.
- Zammit's Metal Racking.
- Halo, Zammit's Metal Racking. Apa?
Mau dengar lagu Vesuvius baru?
Yeah. Keren, kan?
Nanti aku buatkan copy-nya.
Tolong tunggu sebentar?
Jangan bilang kalau ini
gara-gara 'mereka'.
Begitulah kejadiaannya, kebetulan,
album baru dari...
...Vesuvius.
- Astaga, Rob.
- Album buruk.
- Terlalu berlebihan.
- Sungguh? Ok, dengar. Rob.
Aku tahu kita sudah sering
membahas ini...
...dan aku tahu
kau pasti akan melupakannya...
...tapi ternyata tidak juga.
Sudah 20 tahun lalu. Lupakanlah.
Aku harus melupakan...
...tapi dunia terus menjejalkan
Vesuvius ke wajahku.
Dengar sayang, aku rasa aku
tidak bisa begini terus.
Aku sudah tidak sanggup lagi.
Maaf. Kurasa ini saatnya...
- Aku putus denganmu.
- Apa?
- Aku putus denganmu.
- Tidak.
- Tidak!
- Iya.
- Apa?
- Kau tadi mau bilang apa?
- Aku menyela tadi.
- Kau mengatakan apa yang akan kukatakan.
Aku putus denganmu,
jadi diamlah.
Aku menawan.
Kau tidak bisa putuskan aku.
Aku mohon kemas barangmu
dan pergi dari sini.
Ini apartemenku.
Ini pasti bagus.
Mulai lembaran baru,
mengembalikan hidupku.
Begitulah yang benar, Robert.
- Terima kasih, kak.
Jadi kau mulai mandiri...
...dan pergi dari rumah ini
kapan? Seminggu?
- Lisa, beri dia kesempatan.
- Terima kasih, Stan.
Bicara tentang kesempatan.
Bayangkan jika dia masih di Vesuvius.
Adik iparku anggota Vesuvius.
Bisa kau bayangkan seperti apa hidupnya?
Aku pasti pakai celana dalam sutra
saat ini.
Seperti menang lotere...
...lalu tiket loterenya
dirobek didepan wajahmu.
Terima kasih, Stan.
Aku kira kita tidak boleh sebut
kata 'V' di depan Paman Rob.
Dia tidak apa-apa.
Apa kau sudah dengar? Matt masuk MIT.
- Oh.
- Itulah anakku.
Masuk akal juga. Terakhir kali melihatmu
kau sedang membuat robot.
Bagaimana kemajuannya?
Itu 8 tahun lalu,
saat usiaku 10 tahun.
- Kau punya pacar?
- Ha!
Mungkin lebih baik kau tutup mulut.
Matt juga ikut band,
untuk pesta dansa.
- satu-satunya jalan dia bisa keluar.
- Hey.
Jika terus mengejekku. Aku bersumpah,
akan kubotaki kepalamu saat tidur.
Aku masih tetap cantik.
Matt.
- Violet, Matt, hentikan.
Band, hah?
Apa namanya?
A.D.D. (add = tambah)
Tambah? Huh.
- Pendek.
- Apa?
Mudah diingat.
Bukan, tapi A.D.D.,
seperti 'attention deficit disorder'.
Bagus, kau menggantinya,
karena "Add" sangat jelek.
Robby, kau tahu aku sayang kau...
...tapi membiarkan kau tinggal disini
tidak menyelesaikan masalah.
Tentu. Buang saja aku,
seperti orang lain lakukan.
Itu namanya cinta tangguh, nak.
Dimana rasa sayang itu,
dimana kau berkata, "Hey...
...tinggallah selama yang kau mau,
dan ini uang untuk memperbaiki mobilmu."
- Dalam mimpi.
- Kak, ayolah.
Aku merasakan masa depanku
yang cerah, kau tahu?
Seperti semua ini... Ah!
Robert?
Dimana Jeremy? Sumpah,
akan kubunuh dia jika datang nanti..
Itu dia, bersama ibunya.
Hai, Jeremy. Hai, Ibunya Jeremy.
Hai, kawan. Aku di diskors dari
sekolah hari ini...
...dan aku tidak bisa main di pesta.
- Apa?
- Beritahu perbuatanmu, Jeremy.
Aku bawa hash brownies
ke makan siang Klub Spanyol.
- Tidak bagus
- Dan?
Dan Señorita Horowitz
seperti agak mabuk...
...dan pingsan di ruang locker.
Dan?
Dan 'seseorang' menggambar, uh...
***.
*** di wajah wanita dewasa.
Dan sekarang dia tidak bisa
ikut kelulusan
Impian semua Ibu.
Ayo, Jeremy.
Sampai jumpa. Tetap rock.
***.
- Pesta dua hari lagi.
- Tidak untuk kita.
Kau tahu?
Ini sebuah berkah.
Lagipula siapa yang mau main
di pesta sekolah?
Aku mau. Begitu juga kau.
- Terserah.
- Aku bisa minta pamanku.
- Kurasa kita tidak separah itu.
- Dia mantan anggota Vesuvius.
- Aku yakin dia masih bisa main.
- Ya, tapi dia sudah kuno.
Ayo kita cari drummer baru.
Yeah, aku diterima?
- Hey,...
- Maaf, Paman Rob. Apa kita terlalu berisik?
"Terlalu berisik" tidak ada dalam kamusku.
Beraninya kau?
- Mengapa?
- Beraninya kau menyebut diri sebagai musisi?
Banyak band yang pakai drum loop.
Banyak elevator memutar Celine Dion.
Tidak berarti dibenarkan.
Bawa kotak iblismu pergi dari sini.
Pergi, Moby, ***.
Pergi.
Tugasku selesai.
- Itu Pamanmu.
- Itu Pamanku.
Kita sudah kehabisan pilihan
jadi...
- Aku tak ada ide lagi.
- Baiklah. Bicara padanya.
Paman Rob, bisa kita bicara?
Aku tak mau traktir bir untuk
kau dan temanmu...
...dan aku tak mau sewakan
password web pornoku.
Sewa...? Bukan. Aku mau...
Aku hanya ingin mengajak kau
bermain bersama kami di pesta.
Apa katamu?
Aku ingin mengajak kau bermain drum
dengan band kami, semalam saja.
Tidak sama sekali.
Aku sudah tidak main 20 tahun.
Main drum itu menyakitkan...
...dan sudah cukup rasa sakitku
untuk seumur hidup.
Dengar.
Sini... diatas saja.
Kami butuh drummer, ok?
Dan kau bisa main drum.
Kau telah jadi paman yang buruk
sekian tahun.
Kau hanya datang jika butuh sesuatu
dari ibuku.
Kau tak pernah datang di ulangtahunku.
Kau panggil aku Max sampai usiaku 11.
Ok, apa intinya, Matt?
Ini...
Ini sangat penting bagiku.
Aku bukan orang yang mudah
bergaul di masyarakat.
Kau tahu?
Bermain di acara ini...
...mungkin kesempatan terbaik
untuk aku...
...bisa dekat dengan para gadis.
Kau mencoba cari perhatian.
Aku hormati itu.
Jika kau benar-benar pamanku...
...dan keluargaku...
...kau pasti akan membantuku.
- Matt, dimana dia?
- Dia bilang dia pasti datang.
Dia tidak tahu lagunya,
harusnya dia datang lebih awal.
Dia bilang tidak perlu,
dia bisa main sambil tidur.
Dia bilang dia sudah minum jus Dewa
dan mendapatkan mukjizat.
Jangan takut, kawan. Kita dapat akses bebas.
Buat para cewek jadi histeris.
Hey, kau siap?
Kita main 5 menit lagi.
5 menit? Kita band utama.
Harusnya tidak mulai sebelum jam 11.
Ini pesta dansa. Bubarnya jam 11.
Jadi kita mulai 5 menit lagi?
Serius, 5 menit?
Ok.
Wow... 5 menit.
Mata harimau.
Pukul gong, ayo. Pukul gong.
Ayo mulai, sepanjang malam.
Rock me, Amadeus.
Oh!
- Aku sangat mual.
- Ini ritual sebelum manggung.
- Apa kau baru saja...?
- Jimat keberuntungan.
Ada yang bawa kaki kelinci,
aku bawa sekantung muntah.
Hadirin sekalian, A.D.D.
Ikuti aku.
Tu, wa, ga.
A.D.D, hadirin. A.D.D.
Sekarang saatnya dansa pertama
oleh raja dan ratu dansa.
Stop. Stop.
Woo-hoo! Rock 'n' roll.
Terima kasih, Cleveland!
Yeah! Hebat! Ayo Mattie,
adu dada.
Keren banget kan tadi?
Oh, ya, sangat keren,
kekacauan yang kau buat...
...yang memalukan kami,
ya, sangat hebat.
Seperti adegan di film Titanic.
Adegan dimana semua orang mati.
Kita tadi mengguncangkan tempat itu!
- Kau tidak masuk akal.
- Kau benar, pemarah.
Dan kau tahu? A.D.D. baru saja
medapatkan drummer baru yang canggih...
...bernama Fish.
***. Sadarlah.
Kau baru saja merusak acara tadi
dan kau tak akan bermain lagi dengan kami.
Makasih.
- Halo.
- Halo.
Apa Curtis dirumah?
- Siapa kau?
Rob-ert. Fishman.
- Biasa dipanggil Fish.
- Fish.
Aku drummer band yang ada di...
Di pesta dansa.
Oh.
Oh, kau serius. Wow.
Ok, maaf.
Curtis bilang drummernya lebih tua.
Aku kira semacam mahasiswa.
- Apa kau kakaknya?
- Ah kau merayu. Aku Ibunya.
Tidak mungkin.
Sungguh tidak mungkin.
Siapa namamu?
Teman-teman Curtis biasanya
memanggilku Nona Powell.
- Nona Powell?
- Mm-hm.
Aku tahu tempat klub jazz yang bagus...
Oh maaf.
Aku tidak kencan dengan teman anakku.
Rasanya aneh.
- Ya benar.
- Anak-anak ada di belakang.
Curtis sayang?
Pemainmu ada disini.
Sayang, kapan ibumu akan menjemputmu.
Kau histeris.
Kau tak akan paham.
Sampai nanti.
Ini dia si band satu orang.
Ok.
Dengar.
Aku sudah tidak manggung
selama 20 tahun...
...dan mungkin...
...aku terbawa suasana
dan lepas kendali, aku menyesal.
Tapi aku bisa bayar perbuatanku
Bagaimana jika aku...
...carikan kalian panggung?
- Menurutku kau omong kosong.
Whoa. Curtis, 1991 memanggil.
Mereka mau gejolak remaja kembali.
Ya Tuhan, mereka membalas panggilan.
Mereka kembalikan leluconnya.
Tunggu. Manggung?
Seperti saat U2 manggung dan semua orang:
"Yeah, U2! Kami cinta kalian."
Ya. Lagu kalian perlu disebarluaskan
Aku serius.
Siapa yang menulis lagu?
- Aku.
- Masalah penelantaran.
Ayahnya kabur saat dia 4 tahun, jadi...
Ada inspirasi kacau dalam
Tuan Suram dan Perenung ini...
...dan aku suka.
Bagaimana kalau kita
rekam beberapa lagu...
...bersama Paman Fish,
dan aku yang main drum?
- Baiklah, rapat band.
- Ok. Berkumpul.
Tidak, kita bertiga saja. Band.
Ya, aku tunggu di kantorku.
Ok, mungkin tadi malam
dia agak sedikit pamer...
...dengan keahliannya, tapi kau tak bisa
pungkiri dia punya potensi.
Tidak. Aku sudah suruh dia keluar.
Baiklah, kawan.
Pertimbangkan seperti ini...
Mungkin akan keren...
...jika dia masuk band kita.
Kita punya semua:
Vokalis yang tersiksa batin
tapi punya daya tarik...
...kutu buku, canggung, super-aneh.
- Itu aku. Itu aku.
...cewek ironis, bergaya postmodern
entahlah, punk...
...dan rocker gaek muka gila.
Kau pasti jarang temukan
yang seperti itu.
- Bagiku ini tidak lucu.
- Menurut kami lucu?
Tidak ada salahnya, kan?
Baik. Jika dia dapatkan panggung,
kuberi dia kesempatan.
Woo-hoo! Yes.
Halo, Concrete Jungle?
Galardy's Bar & Grill.
Hai. Apa ini Hi-Fi Club?
Aku main disana tahun 1985 dengan Vesuvius.
Aku dengan band A.D.D.
Aku punya demo.
Aku punya band baru.
Namanya A... Halo?
Kami belum pernah ke Akron.
Ya, anda buka audisi?
Terima kasih.
Terima kasih. Anda tutup?
Ok. Kucoba nanti lagi.
Halo, sedang apa kau?
Menulis lagu.
Oh. Lihat semuanya.
Jenius sedang bekerja.
Lennon dan McCartney
menjadi satu.
- Aku mau teruskan ini.
- Ada berapa lagu di buku itu?
Sekitar 211.
Wow.
Bisa untuk 500 album.
Aku tak pernah bisa menulis lagu.
Aku lebih seperti pemberi nama band.
Beda bidang. Tapi penting.
Boleh kulihat tulisanmu?
***, kita ini band, ok?
Band berbagi segalanya.
- Deodorant. Bis. Cewek.
- Lebih baik tidak.
- Kita seperti keluarga.
- Tidak.
Aku akan hati-hati.
Ok.
- Ini lirik yang bagus.
- Terima kasih.
"Tomorrow never comes."
(Tak akan ada esok hari)
Benar sekali. Aku tidak mengerti,
tapi terasa berbobot.
- Terima kasih.
- Itu semua bagus.
Terima kasih.
Jadi ayahmu pergi saat kau
masih kecil?
Mm.. Pasti sangat sulit.
Kehilangan sesuatu yang tak kau tahu.
- Apa yang kau lakukan?
- Itu bagus.
- "Kehilangan sesuatu yang tak kau tahu."
- Iyakah? Kau suka?
- Ya.
- Kau boleh ambil itu, gratis.
- Terima kasih.
- Sama-sama.
Kau akan habiskan itu?
- Ya.
- Terima kasih.
- Kau sudah dapat panggung?
- Ya.
Tinggal cari yang tepat.
Aku fokus pada acara yang sempurna.
Tidak ada yang suka demo-nya.
Cuma orang bodoh macam aku
yang suka musik seperti itu.
Kau ini bicara apa?
Musik ini hebat, aku bisa buktikan.
- Bagaimana?
- Mari berkendara.
Kawanku, ini disebut
tes mengemudi.
Jika kita berkendara
tanpa tujuan...
...nyalakan musik, dan merasa seperti
ada di puncak dunia...
...maka kita tahu kemana tujuan kita.
Nyanyikan.
Dengan sepenuh hati!
Ayolah.
Dari mana kau dapat inspirasi
sajak itu? "Busted, trusted."
Aku tak paham bagaimana caramu.
Aku suka bagian ini.
Sesuatu kan, Cleveland?
A.D.D!
- Orang ini!
- Dan orang ini!
- Mosh pit!
- Mosh?
Slam dance!
Membuatmu merasa tak terkalahkan, kan?
Seperti seakan semuanya mungkin!
Dan kau tahu?
Jika kita bawa itu ke penonton,
walau hanya empat setengah menit...
...maka kita memenangkan sesuatu.
Kemarikan handphone mu.
Nyalakan kameranya.
- Sudah? Ok.
- Yeah.
Berikan teriakan di hitungan ketiga.
Tiga, dua, satu!
Ini adalah momen dimana kita tahu
kita akan terkenal.
Whoo!
Halo?
Ya, tunggu sebentar.
Robert!
Ow!
- Robert!
Aku sibuk.
Telpon!
Sekarang.
Kurasa ini tentang pekerjaan.
Apalagi kalau bukan pekerjaan?
Yang telah kucari dengan
usaha keras.
Halo, ini Fish. Apa?
Apa? Ya! Tunggu sebentar.
Tunggu.
Yeah.
- Hilang... Tadi aku begitu.
- Ya, tapi kau bernyanyi harmoni.
Oh, astaga.
Perlu diperbaiki.
Aku punya kabar.
...tapi kau tahu?
Sebelum aku beritahu kabarnya...
...kita harus kerjakan sesuatu,
termasuk gaya panggung.
Mengapa? Karena A.D.D. akan manggung.
- Apa?
- Manggung?
Manggung! Yes!
- Whoo!
- Yes!
Kita akan main di Tiger Room
di Fort Wayne, Indiana...
...Sabtu malam. Kita akan
melakukan perjalanan.
Oh, Indiana.
Ibuku tak akan mengizinkan aku
ke Indiana.
- Tidak, ibuku tak akan membolehkan.
- Dengar, anak-anak.
Rocker tidak perlu izin orang tua.
Memangnya The Beatles bilang
pada mama dan papa:
"Halo, Ma. Halo, Pa.
Bolehkah aku pergi dengan
teman-teman...
...ke sebuah pub kecil
bernama Shea Stadium...
...dan mengguncang dunia
sampai akhir zaman?" Tidak!
Mereka orang dewasa! Kau de...
Mereka orang dewasa.
- Bagaimana dengan alasan seminar gereja?
- Apa itu?
Begini, "Ibu, Ayah, aku sangat ingin ikut
seminar gereja...
...agar aku bisa lebih paham tentang
kitab Injil...
...aku bisa bertemu dengan anak muda lain
dan bertukar pengetahuan tentang Injil."
- Bisa berhasil?
- Ya.
Tinggal cetak selebaran palsu
dengan Photoshop...
...tunjukkan ke orang tua,
dan kau bebas.
Menyerahlah,
Putri Beelzebub.
Ayo beri aku.
Nihil. Nihil.
Kau tangguh...
...tapi aku pasti akan keluarkan
senyum darimu.
Senyum hanya untuk orang lemah.
Aku tak percaya kita mencuri
mobil ibuku.
Bukan mencuri namanya jika keluarga.
Tapi tetap jangan bilang ibumu.
Masuk.
Aku sangat gugup.
- Kau bersin diwajahku?
- Bukan aku.
Apa yang kau kerjakan?
Apa kau akan selalu bertanya
setiap melihat aku menulis?
Sepertinya begitu.
Judulnya "Bitter."
- Butter? (Mentega)
- "Bitter." (Pahit)
Itu lagu?
- Ya, ini lagu.
- Mari kita dengar.
Seperti ini:
Ya, seperti itulah.
Ya, sianida dan pisau cukur
tersedia di laci. Silahkan lanjutkan.
- Ayolah. Hey. Hey.
- Apa?
Itu sangat bagus. Seperti puisi.
Aku hanya ingin bilang,
aku senang dalam perjalanan.
Kita berhasil.
Mewujudkan mimpi kita.
Inilah yang kita jalani,
Mewujudkan mimpi kita.
Kita tidak akan berhenti.
Tak akan berhenti untuk apapun. Kita...
Aku sebaiknya berhenti.
Ayo, Robert. Cepat.
Aku tak percaya kau memanggil polisi.
- Kau mencuri mobilku, Robert.
- Aku isi bensinmu.
Cari pekerjaan!
Aku punya kerjaan di panggung
yang akan membayarku $100...
...sampai kau melaporkan mobil hilang.
- Oh, bertanggung jawablah.
Kau!
- Sampai jumpa, Mattie.
- Sampai jumpa...
Jangan bicara!
Kau tidak diizinkan bicara!
Kau tidak diizinkan mengemudi...
Dan kau tidak boleh melakukan
apapun sepanjang musim panas.
Kau bisa merebut kemudi dan
hak bicara darinya...
...tapi kau tak bisa merebut
mimpinya.
Benar sekali.
Diam, Stan.
Pergi dari rumahku, Robert.
Hey, Fish, Fish, Fish. Dengar.
Aku menyesal dia membuatku tak
bisa memberi banyak padamu.
Tidak apa, kawan
Hey, beri aku tanduk iblis
heavy-metal.
Lalu kunci dengan punyaku.
Saudaraku.
Terima kasih membolehkanku
tinggal disini, Tn. Lee.
Sangat kuhargai itu.
Karung beras itu sepertinya nyaman.
Fish, tak ada yang makan
lebih darimu.
Berkatmu anakku bisa kuliah.
Kau tinggal sampai kau
dapat kerja, ok?
Terima kasih, Tn. Lee.
Wow. Luar biasa panas.
Ambil ini.
- Untuk apa?
- Tikus.
Tikus?
Paman Rob?
Hey, aku kira kau sedang dihukum.
Seharusnya sekarang
aku sedang di perpustakaan.
Tapi tidak. Aku disini.
Panas sekali disini.
Jadi apa yang membawamu kemari?
Aku punya cara supaya...
...kita bisa tetap latihan.
Jadi aku buat 4 webcam...
...dan hubungkan ke komputer
untuk menciptakan...
...jaringan virtual tanpa jeda.
Halo? Apa ini hidup?
- Bisa dengar kami?
- Apa ini menyala?
Testing, testing.
Mike check. Check. Bisa dengar aku?
Ini hidup?
- Itu kamera, bukan mikrofon.
- Aku dengar kau.
- Kami dengar kau.
- Ok, ayo mulai.
- Oh!
- Oh, wow.
- Oh!
- Itu bukan mikrofon, Paman Rob.
Apa?
- Apa semuanya lihat ini?
Ok. Baiklah.
Apa cuma aku yang lihat ini?
Kenapa tidak ada yang bereaksi?
- Ayo coba "Tomorrow Never Comes."
- Curtis, kau melihat ini?
- Ok, "Tomorrow Never Comes."
- Kau gila. Fish.
- Oh, Tuhan. Ok.
- Ok, kita mulai.
Tu, wa...
Tu, wa, ga, pat...
Iya, aku tahu, aku sedang coba
mengunduh PR...
...tapi kakakku yang menyebalkan
menyedot semua bandwidth.
Latihan bodoh di garasi rumah.
Aku telpon lagi nanti.
Halo, YouTube.
Oh, ini yang mereka bicarakan di Stern.
Holy ***. Kurasa itu Robert.
Apa berikutnya?
- Oh, itu lebih dari Robert.
Apa lagi berikutnya?
Leon, kemarilah.
Orang ini konyol.
Itu adik iparku.
- Lagunya lumayan ba...
- Istirahat sebentar makan mie.
Aku makan malam bersamanya.
Ehem. Mau berbagi sesuatu dengan
kelas, hah?
Oh. Apa ini?
Apa lagi? Ayo terus.
- Pertahankan semangat ini.
- Oh, ya Tuhan. Ya Tuhan
Astaga.
Kuberitahu ya,
itu si drummer bugil.
Kau yakin? Sulit dipastikan
jika dia pakai baju.
Dia memang drummer bugil itu.
Hai, semua.
Aku kesini secepat mungkin.
Ini dia. Sulit mengenalinya
jika dengan pakaian.
David Marshall, kepala A & R
dari Matchbook Records.
Matchbook Records?
Aku Stan.
Aku bersama band ini.
Hebat, hebat.
Dia datang langsung dari Los Angeles
untuk menemuimu, Robert.
Kita ada di internet. Di internet.
Jutaan orang menonton dan terus berlanjut.
- Kau tahu suara apa itu? Ada yang tahu?
- Tidak.
Bagaimana denganmu, Norm dari Cheers?
Itu suara truk uang berjalan mundur
menuju pintumu.
Tapi tim kami di Matchbook,
melihat lebih dari uang.
Lebih dari sekedar guyonan
drummer bugil.
Itu video lucu.
Kami tertawa, tertawa...
...tapi kemudian kami bersenandung.
Seperti taktik tinju.
Paham? Taktik pura-pura.
Kita tertawa, tertawa, lalu boom!
Tanpa sadar, kita menyanyikan nadanya.
Mengapa?
Mengapa bisa begitu? Kuberitahu mengapa.
Karena lagunya sangat keren.
Wow! Sekian tahun,
aku berseragam di kantor.
- Aku harusnya menjadi drummer bugil.
- Tentu. Begini perjanjiannya.
Jika A.D.D punya lagu lain yang seperti itu,
maka Matchbook sangat tertarik.
Aku yakin kalian sangat populer.
Banyak yang mengincar kalian.
Ya, aku tidak bayar pajak di tahun 90-an.
Telpon terus berdering
memberikan tawaran.
Bagus. Ok.
Kita dalam tekanan.
Kita diambang kesuksesan, kawan.
Aku mau hubungi orangku,
aku hubungi kalian lagi nanti.
Permisi.
Kita akan dikontrak.
Aku mau beritahu Amelia dan Curtis.
Halo. Aku disini untuk A.D.D.
Nama?
Robert Fishman.
Studio 3.
Namaku ada di daftar?
- Ya.
- Jadi namaku ada di daftar itu.
Ya.
Boleh aku minta?
- Tidak.
- Baiklah.
Ini boleh juga.
- Kau hebat.
Mereka sedia makanan gratis.
Whoa.
Mixing board...
...dengan ribuan tombol misterius.
Kursi besar...
...yang membuat aku
leluasa di studio.
Aku bisa meluncur kemana saja.
Jendela kaca kedap suara.
Headphone raksasa.
Tidak bagus.
Sangat, sangat depresi.
Membuat aku ingin bunuh diri.
Aku serius, hentikan sekarang juga.
Bagaimana kalau kita putar balik
suasana suram ini?
Naikkan temponya.
Ganti jadi, "I'm not bitter."
- Ok.
- Ok? Ikuti aku.
- Mau apa dia?
- Mulai dari bridge. Ayo mulai.
Tu, wa, ga, pat!
Oh, yeah. Yeah, yeah.
Nyanyikan!
- Kau rekam ini?
- Yep.
- Yeah!
- Ow!
- Itu dia yang kumaksud!
- Itu baru rock.
Bukan tentang mengayuh dayung di danau,
tapi kita adalah tank terjun dari gunung.
- Aku suka itu. Bagus.
- Bagaimana menurut kalian?
Lennon berguling di makamnya
bergairah karena kalian.
Kita 'pantulkan' itu.
- Yeah! 'Pantulkan'!
- Whoo! Apa maksudnya itu?
Aku tidak tahu. Ayo istirahat.
Suatu saat, salah satu benda ini
akan mencantumkan namamu, sobat.
Aku jamin.
Banyak pekerjaan menunggumu
di Hollywood, kawan.
- Benarkah?
- Yeah.
Kau punya peluang membesarkan
hal yang berawal dari YouTube ini.
Kita bicara soal album, tur...
Kau akan punya banyak cewek
lebih dari Jay-Z punya Mercedes.
Kau akan butuh dua 'burung'.
- Makasih.
- Ya. Tidak masalah.
- Sedang apa kalian?
- Hanya memberitahu tentang rencana kita.
Kita akan di studio beberapa minggu,
rekaman lagi...
...dan bersiaplah, anak muda.
Kita akan tur.
- Apa?
- Kau dengar aku, Curly Sue.
Tur Midwest.
Hah? Itu benar!
- Yeah!
- Yeah!
Baiklah. Tenang.
- Yeah.
Kesimpulannya,
hadirin sekalian...
...aku berjanji, anak-anak ini,
akan mendapat pengalaman...
...yang tak akan pernah mereka
lupakan.
Mm...
Menurutku, dia ingin berkata...
...dengan cara yang sulit dimengerti...
...bahwa ini adalah kesempatan
sekali seumur hidup bagi mereka.
Dan mereka sudah berusaha keras,
mereka sangat menginginkan ini.
Aku tidak senang membiarkan Curtis
pergi tanpa aku...
...tapi aku tak mau dia menjalani sisa
hidupnya berpikir, "Bagaimana jika..."
Jadi...
Kau dapat persetujuanku.
Maaf.
Hidupku terus dihantui, "Bagaimana jika...?"
20 tahun selalu, "Bagaimana jika...?"
Kau paham, ***?
Kau akan baik-baik saja, kan?
Tentu saja.
- Ok.
- Ok.
- Ok?
- Ok.
- Ok.
- Lisa?
Ok. Baiklah.
Jagalah dirimu.
- Ok.
Hey. Terima kasih.
Sama-sama.
Tapi jika sehelai rambutnya tersakiti,
akan kubunuh kau.
- Cool.
- Bagus.
Mattie? Aku percaya kau.
Tapi aku tak percaya Pamanmu.
Jadi tak usah dengarkan
kata-katanya, ok?
- Ok.
- Ok.
Whoa.
Bis tur pertama.
Keren.
Aku akan telpon nanti.
- Iya.
- Kau akan baik saja?
- Ya, aku akan baik saja.
- Aku sayang dan bangga padamu.
- Aku juga.
Tn. Gator disini.
Umpan beruang menuju utara...
...dengan papan besar I-5 ukuran 40...
- Saluran umum, ya?
Keren.
- Pernah dengar ponsel?
- Pernah dengar kanker otak?
Ada dua benda nirkabel
yang tidak kupercaya di dunia ini...
...yaitu ponsel dan wayang.
Woo-hoo! Tirai bermanik.
Kulkas dengan bir. Gratis.
Yes. Saatnya berpesta.
Kukira kau akan jadi orang
dewasa yang bertanggung jawab.
Tentu saja aku akan
bertanggung jawab...
...untuk berpesta sampai bijiku terbakar.
Ya ampun.
Kau ini kenapa?
Kenapakah aku? Seumur hidup,
orang selalu berkata, "Dewasalah.
Lupakan mimpimu. Potong rambutmu, Fish.
Kau tak bisa nge-rock lagi."
Hmm, kau tahu?
Lihat aku sekarang, berjaya!
Woo-hoo!
Sebelah kiri adalah,
Rock and Roll Hall of Fame.
Whoo!
Beri tempat untuk drum-ku, baby...
...karena masa jaya Fish
telah di mu...
Serangga.
Woo-hoo! Panggung pertama.
Tanda pertama.
Cek, cek, cek. Cek, satu, dua.
Cek, satu, dua. Cek. Cek.
- Cek sound pertama.
- Yeah.
Cek, cek. Tes.
***, satu, dua, ***,
cek, cek.
Beri sambutan hangat pada A.D.
Yeah.
Hai.
Halo.
Hey. Ayo mulai.
Tu, wa, ga.
Kesalahan teknis pertama.
Pemulihan pertama.
Improvisasimu keren di bagian
"Too Far."
Oh, makasih.
Kau sudah gila.
Membuat nada seperti itu.
Kau lebih keren dari Kurt Cobain.
Kau seperti Hurt Cobain.
A.D.D.
Kalian keren.
Penggemar pertama. Ha-ha!
Kedengarannya bagus.
Labih dari bagus.
Tapi luar biasa.
Kau basah sekali.
- Yes! Band kita hebat.
- Jangan!
- Hebat!
- Oh, ya ampun.
Aku tak lupa padamu, Mattie.
Aku simpan pelukan terbaik untukmu...
...karena aku disini berkatmu.
- Paman Rob, kita tidak butuh...
- Oh, kemari. Shh.
- Oh, Tuhan.
- Paman Fish memelukmu, kawan.
- Lembab.
Hai.
Kami ingin traktir kalian bir
atau mungkin lainnya.
Para antusias pertama.
Sayang sekali, mereka belum cukup umur.
Kebetulan...
...aku sudah legal untuk melakukan
kegiatan akhir pertunjukkan.
Ya, tapi kami mencari teman yang...
...seumuran dengan kami,
tapi makasih.
Penolakan pertama. Ayo kita pesta.
Astaga.
Inilah penyebab rock 'n' roll mati.
Selalu saja SMS-an dan main Playbox.
- Ini Xbox.
- Terserah.
Kita sedang tur.
- Belum tentu kau dapat kesempatan ini lagi.
- Minggirlah.
Ok? Kita harus membebaskan diri.
Aku sudah merasa membebaskan diri
saat di panggung.
Dan sekarang aku butuh bersantai.
Tolong minggir.
- Kau berani mengaku sebagai keponakanku.
- Dia benar.
- Sudah larut. Kami lelah.
- Kalian seperti sekumpulan nenek-nenek.
Kau seperti Miss Saigon.
Oh aku tahu. Kalian tak mengerti
apa inti dari tur.
- Jangan mulai.
- Aku mengerti.
Dasar monster.
Fish! Fish! Fish! Fish!
Aku ikan emas!
Woo-hoo!
Woo-hoo!
Ini baru namanya pesta!
- Aah!
- Oh!
Hai, kawan. Kenapa?
Kita di kantor polisi.
Kita akan masuk penjara!
Ini keren.
Inilah yang dimaksud dengan rock star!
Ya, entahlah. menurutku,
rock adalah tentang musik.
Ya, musik sudah pasti
berperan penting.
Aku...
Aku hanya berharap...
...suatu hari, ayahku mendengarkan
salah satu laguku...
...dan merasa, entahlah, sesuatu.
Mau dengar nasihatku?
Kau di jalan yang benar sekarang.
Jangan mengejar sesuatu
yang tak bisa kau dapat.
Ini salah dia. Dia lah yang merasa kehilangan.
Percayalah padaku. Aku tahu.
Aku punya tempat terbaik.
Diantara gitar dan bass.
- Fishman. Kalian dibebaskan.
- Yes.
- Bagaimana?
- Terima kasih. Pasti fans.
Keajaiban rock 'n' roll.
Ayo, mana para pemujaku?
Kawan, begitulah yang terjadi
jika kau seorang rock star.
- Malam, kawan.
- Malam, Fish.
Oh, sial.
Ibu?
Aku sudah percaya kau.
Aku titipkan anak-anak kepadamu.
Beginikah kau membalasnya?
Dengan mabuk, ceroboh, mabuk...
- Kau sudah sebut "mabuk."
- Aku tahu.
- Apa masalahmu? Hai, Kim.
- Hai, Lisa.
Dua kali ditahan dalam tiga minggu?
Bagaimana rasanya menghancurkan
kamar hotel?
Pasti sangat melegakan.
Sangat melegakan, kan?
Sulit diungkapkan.
- Sungguh?
- Oh, yeah.
Kau ini idiot.
Ayo, Matt. Kita pulang.
Tur usai.
Kau tak bisa membatalkan tur...
Rendahkan suaraku.
Kau tak bisa membatalkan tur.
- Dia benar. Semua orang sedang semangat...
- Aku tak peduli jika kau jual panggung.
- Aku tak percaya bocah drummer ini...
- Apa?
- Ayo.
- Aku tak mau pulang.
Aku juga. Dan jangan sebut pamanku
bocah drummer.
- Dia drummer hebat.
- Aku ini ibu, dan kau anak.
Aku sudah minta dengan hormat,
tapi kau tak mendengarkan.
- Aku tak bisa dengar.
- Hey. Dengar semuanya.
- Kau tidak mendengarkan aku.
- Kami adalah band dan kami selalu bersama.
Kami akan selesaikan tur.
Maaf jika kalian tidak setuju,
tapi begitulah keputusannya.
Yeah.
- Ok, aku ikut.
- Apa?
Aku rasa tidak adil
jika membatalkan tur mereka...
...hanya karena Baby Huey ini tidak
menjadi orang yang bertanggung jawab...
...jadi aku ikut.
- Aku juga.
- Diamlah, Stan.
Tidak. Bukan tur namanya jika dengan orang tua.
Aku tidak setuju. Cukup.
Keputusanku tidak bisa diganggu gugat.
Aku ingin bicara atas nama band...
...kehadiranmu sangat merusak
suasana tur.
Sungguh? Jika kau tidak bersikap brengsek,
Aku tidak akan disini.
Terserah. Lakukan saja tugasmu
sebagai baby-sitter...
...dan jangan ganggu aku, ok?
Karena aku sedang mewujudkan mimpiku.
Apa kau pakai penyangga lutut
di dalam mimpimu?
Barusan aku bilang
jangan ganggu aku, kan?
Maaf. Aku menyesal.
Kau memang dewasa. Secara teknis.
Kau boleh lakukan apa saja.
Menurutku kau harus bersantai sedikit.
Santai? Makasih.
Tidak. Aku sudah bersantai
sepanjang hidupku...
...dan sekarang saatnya membayar
waktu yang hilang.
- Hoo-hoo!
- Ok.
Aku lakukan apapun yang ku mau.
Misalnya,
Mungkin aku akan jadi supir truk.
Atau bertelanjang diluar bis,
atau tidur siang.
Yang mana ya... pilihanku.
Hmm. Coba dipikir dulu.
Kurasa aku pilih tidur siang. Permisi.
Okelah.
Aku punya pertanyaan konyol.
Punya permbersih tangan?
Punya. Aku pakai untuk 'keperluan' lain.
Tapi kau boleh pakai.
Jesus Christ.
Halo?
- Hey, D.V. disini. Pasang loudspeaker, yo.
- Hey, kalian sedang duduk?
- Sebentar.
- Berdiri saja. Aku punya kabar baik.
- Ok.
Kalian akan buat video klip.
Whoo! Yes!
Aku dapat sutradara terkeren
di kota.
Baiklah, aku harus pergi.
Aku sedang kesakitan.
Cut, tolong. Cut...
Kita latihan sekarang.
Kalian harus bergerak.
Mulut dan tubuh kalian.
Secara terbalik dalam gerakan lambat,
lalu ucapkan kata dengan terbalik.
Mana cewek itu?
Ucapkan secara terbalik.
Hasil akhirnya akan gerak normal.
Kau harus terbalik, supaya aku
bisa membuatnya normal, paham?
- Mana cewek itu?
- Jangan tahan nafas.
- Ada apa?
- Maaf, Kip?
- Ya?
- Bisa kita batalkan hari ini?
- Tidak. Tidak mungkin
- Dengarkan aku.
- Ada apa?
- Silahkan.
Amelia.
Dia ada masalah.
- Sedang tidak merasa rock star.
- Biar aku yang bicara.
Ok. Semoga beruntung.
- Amelia?
- Pergilah.
Gugup itu wajar saja.
Aku selalu muntah atau buang air
sebelum manggung.
- Tadi malam dua-duanya.
- Jorok. Tinggalkan aku.
Ayolah. Sayang, kami butuh kau.
Ayo.
- Maaf. Aku tidak bisa.
- Hey, ada apa?
- Aku sudah bilang pada penata itu jangan disikat.
- Coba kulihat.
Ya ampu... Oh, wow. Hey.
- Ya, kan? Aku terlihat jelek, kan? Pergi.
- Itu cuma rambut. Bukan masalah besar.
Mungkin cewek macam aku tak cocok
dalam video klip.
Jika penampilan yang mereka cari,
harusnya mereka...
...ambil saja salah satu cewek menyebalkan
penggoda Curtis itu.
Jangan begitu.
Cewek seperti itu sudah pasaran.
Karena itulah kau dalam band ini...
...dan mereka tidak. Karena kau
punya penampilan dan kepribadian.
Kau punya sikap,
kau punya kemampuan...
...kau murni, cadas tanpa batas
Yeah.
Sekarang...
...dengar nasihat dari orang
yang berpengalaman dengan rambut.
Cukup dengan sedikit cinta
dan banyak benda ini.
Selamat datang kembali.
Senyum? Tak ada senyuman?
Makasih, Fish.
- Kerja bagus.
- Bagian ini akan membuat orang kagum.
Aku akan merekam kalian dengan Bolex tua ini,
stop-motion, kalian akan jadi animasi.
Pilih tempat, tarik nafas,
dan gerak sedikit-sedikit.
Gerak sedikit.
Gerak sedikit.
Gerak sedikit. Tunggu sebentar.
- Kau punya tato.
- Apa? Mana?
Oh, ya Tuhan.
Aku harus periksa itu nanti.
Jangan melucu.
Menurutku aneh...
...kau bertato,
tapi kau seorang ibu.
Tak ada yang luput darimu ya?
Ya, aku bertato, dan aku seorang ibu.
Dan beberapa penggoda?
Hampir. Cuma band lama.
- Kau anak band?
- Mm-hm.
Band punk beranggota cewek semua.
Tidak mungkin. Luar biasa.
Ya. Pakai pin di kaosku
jadilah keren. Masa indah.
Terus apa yang terjadi
dengan band "S.W."? Kenapa berakhir?
Aku tidak tahu pasti...
...tapi kurasa ada hubungannya dengan
kenyataan bahwa...
...vokalis yang hamil di usia 17 tahun...
...bukanlah yang diinginkan MTV.
- Mereka kurang wawasan.
- Cut! Kau gerak terlalu banyak. Ok?
"Sedikit" ya artinya sedikit,
bukan sedikit banyak atau belebihan.
Aku heran kenapa kau sering
mengedipkan mata...
...tapi berkediplah seperti orang normal
atau jangan kedip sama sekali.
Pilihanmu.
Matt.
- Matt!
- Ya, kenapa?
- Kau tidur dengan mata terbuka?
- Tidak. Aku baik saja.
Selamat malam.
Hey, bisa tandatangani bajuku?
Kau... Kau sangat proporsional.
- Hey. Selamat malam.
- Selamat malam.
A.D.D. sang sensasi YouTube
berawal dari bukan apa-apa...
... menjadi top-10 album,
single nomor satu...
... dan tur laku keras
hanya dalam tiga bulan.
Terima kasih banyak.
Selamat menikmati malam.
Aku cinta kau, Matt.
Seseorang melemparkan aku ini,
ada nomor telponnya dan...
...alamat e-mail, dan ini ukuran besar.
Rock 'n' roll.
- Coba lihat.
- Hey. A.D.D., kalian hebat.
Oh, wow.
Mattie, tadi itu luar biasa.
Semua orang menyukainya dan
menyanyikan lagu bersama.
Mereka mengikuti nyanyianmu.
Kau hebat, Fish.
Oh, astaga. Kalian hebat, kawan.
Unh! Beri aku.
Okay, aku mengerti. Bagus sekali.
Begini rencananya, ok?
Kita harus turun, temui fans,
lalu pergi dari sini, ok?
MySpace membuat pesta untuk kalian,
dan aku tak mau telat.
Cepat kesana sebelum yang bagus habis,
paham kan?
Kami tahu.
Ya. Ya, aku tahu.
Masuk akal.
Halo disana. Hai.
Kurasa kita belum kenalan.
- David Marshall, Matchbook Records.
- Hai. Aku Kim Powell, ibunya Curtis.
Oh!
Daun muda, hah?
Maaf?
Aku mau luangkan waktu sembilan bulan
di dalam dirimu.
Kenapa semua diam?
Ha-ha-ha!
- Hoo-hoo!
Itu dia. Seperti bis sekolah untuk
orang brengsek.
- Aku tak mau naik itu.
- Itu mobil keren.
- Ya. Ayo bersenang-senang.
- Ayo cepat.
- Oh, wow. Kuning.
- Yeah. Mm-hm..
Ok, ayo.
Aku langsung saja ke inti,
karena begitulah diriku, tapi...
Apa kau pernah dengar istilah "MILF"?
Karena aku tak akan gunakan istilah
itu padamu, tak akan.
Aku benci kata itu. Menjijikkan.
Kau lebih seperti "MILMSLT."
Artinya "ibu yang ingin aku
ajak bercinta."
Oh, terima kasih.
Aku sangat tersanjung.
Mm, kau pernah dengar istilah "PILS"?
Tidak. Apa itu PILS?
Artinya "orang yang ingin aku tikam."
- Aku tahu.
- Oh, itu bagus. Awas hati-hati.
Dia punya cakar.
- Aku mau naik Hummer.
- Ide bagus.
- Kutunggu kalian di Hummer.
- Silahkan.
- Bermain cantik, nyonya.
- Berangkat?
Kau tahu, aku ada janji.
Sungguh? Kau? Ada janji?
- Ok.
- Aku...
...ada kencan dengan cewek di klub,
jadi...
- Baiklah. Sampai jumpa nanti.
- Ok.
Jangan tunggu aku,
karena aku akan:
- Whoop, whoop! Whoop.
- Sampai nanti.
Mattie?
- Hai.
- Hai. Kau tidak apa-apa?
- Oh, super duper. Aku hanya...
- Ini cuma...
- Siapa orangnya?
Aku tak tahu namanya.
Aku melihatnya di pertunjukkan kita...
...aku ingin menemuinya,
tapi aku sangat gugup.
- Yang mana orangnya?
- Dia duduk di bar, baju biru.
- Jangan menatap.
- Aku tidak menatap.
Kau mempermalukan aku di depannya.
Tolong hormati aku.
Dia yang duduk disana dengan
kaos biru.
Ok, kaos yang ada tulisan
"I heart Matt" dengan manik-manik?
Itu hanya kebetulan.
Mungkin "I heart Matt" LeBlanc
dari serial TV Friends.
Lihat aku, Amelia.
Lihatlah aku. Aku bukan pria
tertampan disini.
Dan...
...aku tidak tahu cara bicara dengan
cewek selain kau.
Aku belum pernah mencium cewek.
Aku tak pernah mengajak cewek nonton
atau makan malam, atau...
Sudah, kan?
Sekarang kau sudah pernah mengalami.
Bicara padanya sekarang
dan jangan jadi pengecut.
Hai. Senang bertemu denganmu.
- Boleh minta tanda tangan?
- Oh, ya.
Ya, terima kasih.
Hah.
Halo?
- Hai. Boleh masuk?
- Tentu, silahkan.
Sudah pulang?
Bagaimana dengan kencannya?
Aku putuskan untuk sudahi
lebih cepat.
Tadi itu gerakan keren.
Ya, keren.
Jadi ini gitarnya.
Ya, gitar. Sangat menyenangkan.
Mau main?
- Ayo.
- Baiklah.
- Pakai itu.
- Ok.
Lihat? Merah, biru.
- Aku kalah.
- Biru.
- Biru.
- Tekan ini dan kau dapat nilai tambahan.
- Aku suka lagunya. Lagu ini keren.
Kau mulai lancar.
- Aku mulai mengalahkanmu.
- Sama sekali belum.
- Yeah.
- Kita band rock sekarang.
Double head.
Ku persembahkan video perdana A.D.D.
Pow!
Begitulah, verse, chorus, verse, chorus.
Kau tahu lagunya.
Bagaimana menurut kalian?
Aku tidak merasa dipermalukan,
biasanya aku merasa malu pada segalanya.
Tubuhmu berubah.
Bukankah menyebalkan, kamera membuat
bobot bertambah 10 pon?
Ya. Kamera dan makanan, kan?
Jika kau suka itu, kau pasti suka ini.
Video ini...
...akan memulai debutnya Senin depan
sebagai video no. 9 di negeri ini.
Yeah.
Dan kalian pasti histeris
dengar yang berikut ini.
Kalian diminta untuk menjadi
pembuka Vesuvius...
...sebagai sambutan mereka kepada kalian
di Rock and Roll Hall of Fame.
Dahsyat, bukan?
"Pendatang baru Cleveland menjadi
pembuka legenda Cleveland legends".
Dan jangan lupa, semua itu ada
di keluarga Matchbook.
Tidak. Tidak.
Tidak, tidak, tidak, tidak.
Fish, Fish? Tarik nafas.
Kau harus bernafas.
Baiklah.
Bagaimana kalau kubilang,
sudah kusetujui?
Astaga. Ok, Fish?
- Drama.
- Tidak!
- Aku akan bicara dengannya.
- Tidak. Biar aku saja.
Apa kalian sadar,
jika kalian jadi pembuka Vesuvius...
...kalian akan main di depan
20,000 orang penonton.
Fish punya sejarah dengan Vesuvius
Kita tidak bisa.
Aku suka Fish. Sungguh.
Dan aku baru pernah bilang itu...
...tapi sepertinya dia
sudah terlalu parah.
Paham maksudku? Mungkin sekarang saatnya
kita lepaskan dia dari penderitaan.
Kita butuh penyegaran dalam band ini.
- Bagaimana?
- Band adalah keluarga.
Kau tidak boleh mengecewakan keluarga.
Memangnya apa ini, Full House?
Kau bercanda?
Di tetap di band. Titik.
Kau benar. Ya. Dia tetap ikut.
Pilihan tepat.
- Hey. Fish!
- Tidak! Aku tak bisa. Aku tak mau.
"Tanah impian" adalah laguku.
Aku yang menemukan judulnya.
Dan mereka sekarang di 'tanah impian'...
...sedangkan aku berjalan di gurun
selama 40 tahun. Akulah Musa.
Aku bawa mereka ke lahan
madu dan susu dan berpesta pora...
- Fish. Dengarkan aku.
- Dan aku makan manna...
Aku tak bisa mendengarmu...
Ooh.
Halo, Yoko.
- Untuk apa itu tadi?
- Untuk membungkammu.
- Ok.
- Sekarang dengar aku.
Kau sudah berhasil
ke tanah impian, ok?
Bukan seperti yang kau bayangkan,
tapi kau berhasil.
Kau ingin mengacaukan semua
hanya karena dendam konyol?
Ayolah. Lupakan itu.
Kumohon ambil kesempatan ini.
Cara licikmu tak akan ampuh padaku.
Aku tak akan jadi pembuka Vesuvius.
Oh. Hai, kawan.
Kebetulan sekali.
- Aku tak tahu kau tinggal disini.
- Ya, aku suka tempat ini.
Lantai yang sama dan segalanya.
Aku ingin bilang
kau luar biasa...
...membolehkan Fish
dekat dengan ibumu.
- Apa yang kau bicarakan?
- Aku bilang...
...kau dewasa sekali menyetujui Fish
mendekati ibumu yang manis.
Kau anak yang asik.
Kau seperti Vin Diesel
berbalut Jeremy Piven.
Kita sampai.
Kau tahu? Aku baru sadar
aku bukan di hotel ini.
Jaga dirimu, nak.
Kau rock star. Whoo!
Jika kalian sempat ke Cleveland...
...datanglah bulan depan saat A.D.D.
konser gratis disana.
Kami akan jadi pembuka untuk
Rock and Roll Hall of Fame...
...sang perkasa Vesuvius.
Hey. Kau bilang kita tak ambil
pertunjukkan itu.
- Aku sudah putuskan.
- Kawan, kita bahas ini nanti.
Tidak perlu. Sudah disetujui.
Aku tak mau lakukan, ok?
Aku tak mau jadi pembuka mereka.
Apa menurut kalian kita harus
jadi pembuka Vesuvius?
Kalau begitu cari drummer baru.
Kau tahu kenapa kau ada di band ini?
Kau ini guyonan.
Aku takkan biarkan ibuku kencan
dengan seorang guyonan.
Dan aku tak akan kehilangan hidupku
karenamu.
Ow! Ow!
Kenapa? Belum pernah lihat
orang marah menendang drum...
...lalu lompat dari panggung
dengan sendi terkilir?
- Belum.
- Kalau begitu sekarang lihat. Ow.
Beri jalan.
Oh, tidak.
Fish. Kau tidak apa-apa?
Ya. Ya.
- Kau baik saja?
- Ya, sangat baik.
Mata kaki kiriku mengeluarkan
suara klik yang parah.
Ya, aku dengar itu.
Kita harus bicara dengan Curtis.
Fish, kita berciuman, sekali. Saat tur.
Artinya itu tidak nyata.
Yang nyata adalah, aku ibu Curtis...
...dan kau... Kau lelaki yang
tak bisa dewasa.
Aku mencoba dewasa, ok?
Selama 20 tahun.
Aku berusaha. Aku benci itu,
dan aku aku tak akan kembali lagi.
Kau bahkan tak membuat kemajuan.
Kau tidak mencoba untuk dewasa.
Kau hanya terus hidup di masa lalu
sejak 20 tahun lalu.
Kau juga sendiri sama saja kan.
Iya, tapi setidaknya aku tidak
terjebak masa lalu.
Halo, tikus.
Lihat ini, kawan-kawan.
Lumayan, kan?
Ya, ya.
- Uh-oh.
Siapa itu?
Ini Paul, drummer baru kalian.
Silahkan kenali dia lebih dekat.
Beri dia julukan. Binatang apa saja.
Asal jangan ikan (Fish),
pasti jadi aneh kan?
Bagus. Ayo kita latihan.
Bersiap. Ayo.
Ada permintaan terakhir?
Tolong bersikap lembut.
Robert, aku suka CV mu.
Aku juga suka tujuanmu,
Stan juga sangat meninggikanmu.
Kerjaan terakhirmu tercatat
beberapa bulan lalu.
Apa yang kau lakukan di waktu jeda itu?
Dia meluangkan waktu untuk
memulihkan energinya.
Dan sekarang saya siap kerja
disini sampai mati.
Aku tak mau bicarakan ini dengannya.
Sangat mengecewakan dan tidak adil.
Hai.
Hai. Seharusnya kita mulai dua jam yang lalu.
Tenang. Kupikir kalian bisa berlatih
dengan Paul dulu.
Sejak kau mengusir Fish...
...band ini berubah menjadi...
...sekumpulan orang yang menjadi
pengikutmu.
Aku tak mengusir dia dari band.
Dia sendiri yang keluar.
Kau jahat dan memanipulasi,
dan kau memaksa dia untuk keluar.
- Paul bagus untuk kita.
- Kau bercanda?
Lihat dia. Seperti makhluk
buatan Abercrombie.
Kita butuh Fish.
Dia bodoh dan serabutan
tapi dia penuh kehidupan
Kita tidak sama tanpa dirinya.
Kau tahu itu.
Ok. Dia bilang, dia tidak mau
jadi pembuka Vesuvius.
Curtis, kau harus temui dia
dan katakan isi hatimu...
...betapa pentingnya ini untukmu dan band,
dia pasti mau.
- Mattie benar. Dia pasti mau.
- Dia pasti langsung mau.
Karena dia sayang kau.
Kau tahu? Aku sedang tidak
mood untuk latihan.
Sekedar kalian tahu, aku tetap dibayar
untuk latihan atau tidak.
Diam, Paul.
Hai.
Hai.
Aku baru tahu kalau kehidupan
nyata sangat membosankan.
Dan menghancurkan jiwa.
Jangan lupa itu.
Setelanmu bagus.
Kubunuh kau.
Boleh aku duduk.
...Matt bilang jika aku memohon
kepadamu untuk ikut pembukaan Vesuvius...
...kau pasti bilang iya.
Matt anak jenius,
tapi dia idiot.
Aku tak mau jadi pembuka Vesuvius.
- Kau takut.
- Bukan. Tapi aku realistis.
Kau mengaku bahwa Robert Fishman,
alias Fish...
...punya kesempatan main di Q Arena
di depan 20,000 fans histeris...
...dan dia menolaknya?
Aku pernah lihat Ozzy menggigit
leher kelelawar disana.
Kau bisa menonton A.D.D. disana
di kursi terbaik diantara gitar...
...dan bass.
- Dan bass. Tempat terbaik.
Tidak. Tidak mungkin.
Aku tak mau jadi pembuka Vesuvius.
Mereka yang jadi pembukaku.
Tidak adil.
Tentu saja. Kata siapa hidup ini adil?
- Jangan sok dewasa.
- Mau dengar nasihatku?
Kau di jalan yang benar sekarang.
Jangan mengejar sesuatu
yang tak bisa kau dapat.
Terus curi kalimatku,
kupukul matamu.
Begini seharusnya.
Kau harus ikut...
...karena A.D.D. butuh drummer
semrawut sejenis Robert Fishman.
Satu malam saja, satu pertunjukkan lagi.
Selesaikan apa yang kau mulai.
Bagaimana menurutmu?
Menurutku...
...akulah drummer semrawut terbaik
sejenis Robert Fishman.
- Ow.
- Uh, maaf.
Permisi, semuanya?
Tolong perhatian?
Aku ingin kalian semua tahu
aku dan bandku...
...akan bermain di Q Arena.
Dan kalian harus tahu
tak pernah ada kata terlambat.
- Yeah.
- Yeah!
Yeah.
Tak ada kata terlambat untuk rock.
Ayo semuanya. Stage dive.
Stage dive.
Stage dive.
Kita akan gotong kau keluar.
Ayo.
Baiklah. Aku datang.
Rock 'n' roll!
Ow, ow, ow. Urat tanganku.
Ok, turunkan aku.
Yes.
Apa kau merasakan kegembiraan ini?
Aku duduk disana saat Metallica...
...diatas sana saat Mötley Crüe,
dan dibelakang panggung saat Van Halen...
...tapi aku tak menyangka
akan berdiri disini.
Aku gugup.
Kurasa aku sakit.
Berpura-puralah seakan kita masih di garasi.
Ya, dengan 20,000 fans Vesuvius
nongkrong di tempat parkir.
- Apa mereka akan menyukai kita?
- Kita buat mereka menyukai kita.
Ini mereka. Woo-hoo!
A.D.D. Ha-ha!
Fish, kawan, aku senang
kau kembali. Sungguh.
Semua orang di Matchbook senang
kalian sudah rukun.
Kau siap?
Mari kita bersiap untuk pertunjukkan.
Ayo.
Baiklah. Ayo.
Ok semua, ikut aku.
Aku bersama A.D.D. disini.
Lewat sini.
Kosongkan aula. Vesuvius mau lewat.
Vesuvius mau lewat.
Ha-ha! Uh-oh!
A.D.D., aku perkenalkan kau dengan
sang perkasa Vesuvius.
David Marshall.
Kita pernah bertemu.
Tidak.
Maaf.
Halo, anak-anak. Kau band yang
akan kita luncurkan.
Terkesima, ya?
Tenang, kawan. Memang sulit
waktu pertama kali bertemu dengan pahlawan.
Kenapa kalian jadi berlogat Inggris?
Siapa si tua ini?
"Kenapa kalian jadi berlogat Inggris?"
Tunggu. Kita kenal dia.
Waktu kita masih orang Amerika.
Dia itu Fish.
Siapa?
Oh, Trash, itu Fish.
Fishy. Fish and chips.
Oh, benar.
Yeah, Fish, tertawalah.
Apa kabar kawan? Oh, inilah
orang yang kau ambil posisinya.
Aku cuma mau bilang,
aku asli dari Inggris.
Dia hanya menggoda.
Salah satu kawanku.
Fish.
Sibuk?
Aku telah menanti saat ini...
...setiap hari sejak 20 tahun lalu...
...memikirkan apa yang akan
kukatakan pada kalian...
...apa yang akan kulakukan.
Jika saat ini terjadi seminggu lalu...
...aku akan mencabik kalian semua
seperti serigala buas.
Untung ini bukan minggu kemarin.
Menguliti wajah kalian...
...dan membuat masakan daging atau
dendeng wajah untukku.
Tapi aku tidak seperti itu lagi.
Jadi sekarang aku hanya ingin ucapkan...
...semoga pertunjukkannya hebat.
Oh...
Semangat, kawan.
Kemarilah, demi masa lalu.
Lumayan kan? D.V. mempertemukan
pahlawan kalian.
Ayo beraksi. Woo-hoo!
Yeah!
Aku kenal orang itu.
Aku cinta kau, Matt.
Yeah! Whoo!
Yes. Yes!
You rocked it.
- Hey.
- Hey.
So good.
- Yes.
- Aksi hebat.
- Ya, kau juga.
Kau mau makan bersamaku nanti?
Tentu. Aku bilang Mattie nanti.
Mungkin kita bisa berdua saja,
hanya kau dan aku.
Oh.
Yeah.
Maksudku, pasti menyenangkan.
Baiklah.
Hey.
Itu senyumannya.
Hebat sekali. Kalian sangat hebat.
Sayang, kau sangat bagus.
Fish, kau luar biasa.
Makasih.
- Potongan rambutmu bagus.
- Terima kasih.
Aku dengar wanita suka dengan
penampilan dewasa...
Aku suka penampilanmu.
- Kemarilah.
- Ah, ah.
- Aku agak... Kau yakin?
- Aku tak peduli.
Semuanya sambut sang perkasa...
...Vesuvius.
Astaga. Mereka lip-synch.
Mereka lip-synch.
Kesana dan lakukan sesuatu.
Teruskan.
Oh, tidak.
Kami kena situasi Ashlee Simpson
disini.
Kalian pecundang.
Kembali ke Cleveland, Cleveland.
Pergi.
Kalian menyebalkan.
- Pecundang.
A.D.D. A.D.D.
A.D.D. A.D.D. A.D.D. A.D.D.
Ini gila.
- Bagaimana menurut kalian?
Menurutku...
...mereka memanggil kita.
Ayo. Kita beraksi.
Whoa, whoa, whoa!
Bukan ide bagus jika kalian kesana.
Ini konser Vesuvius.
Jangan buat mereka terlihat buruk.
Kau akan membuat marah pihak rekaman,
aku tidak sarankan itu.
Orang-orang ini datang mencari
musik live.
Persetan dengan mereka. Ini konser gratis,
kau tak punya pilihan.
- David benar.
- Terima kasih.
Kita tak punya pilihan.
Kita harus naik ke sana.
Dan kau, sebaiknya kau tidak disini
setelah kami selesai.
Kami akan cari manajemen baru.
Aku suka anak ini.
Mengutarakan suara hati.
Kau punya integritas. Kau inspirasiku.
Kau seperti 6 tahun, dan kau inspirasiku.
Hey. Baca bibirku, brengsek.
Kau dipecat.
- Ayo.
- Kau orang jahat.
Ayo, kawan-kawan.