Tip:
Highlight text to annotate it
X
Diterjemahkan Oleh :
~~~tiyo46~~~
IDFL™ SubsCrew
? Ugh.
? Yeah.
? Life in the city.
? Street life is a hustle.
? Go on every day.
? This life in the city,
three strikes in the city.
? Childhood go hard,
street life ain't pretty.
? Young soldier watching,
the block's vultures.
? Whips, women and paper
dominate the culture.
? Rocks, pills, weed, flocking,
pimping and pandering.
? Checks, credit, betting,
whatever hustle they handling.
? Lost morals for mayors,
undercover patrol.
? Scores of hos reside,
resident evil.
? Everyday sequels.
? Sony reds with bird's-eye views
or hood blues.
? Get pinched or shine through snitches.
? Street life is a hustle.
? Go on every day.
? This life in the city,
three strikes in the city.
? Childhood go hard,
street life ain't pretty...
Sidang tengah berlangsung,
di Pengadilan Queenborough.
Jonas Maldonado...
Lucas Ryan, A.D. Valburn...
kalian didakwa atas kepemilikan narkoba,
dan mengemudi dalam kondisi mabuk.
Apa pembelaan kalian?
Karena terpengaruh lingkungan..
...tak bersalah, yang mulia.
Terdakwa belum pernah dipenjara sebelumnya.
Kami keberatan.
Keberatan, ditolak.
? Street life is a hustle.
? Go on every day.
? This life in the city,
three strikes in the city.
? Childhood go hard,
street life ain't pretty..
Mengingat tak ada bukti baru,
yang diajukan Pembela Mr. Vecchio...
dengan ini sidang memutuskan,
ketiga terdakwa akan ditahan.
Petugas.
? Street life is a hustle.
? Go on every day.
? This life in the city,
hood strife, it's a pity.
? Childhood go hard,
street life ain't pretty.
Ayolah kawan. Kau tak lihat,
aku akan berpidato.
Kita semua sudah bersahabat,
sejak lama...
Bahkan sejak kita masih sekolah.
Hei dengar, simpan cemoohan itu
untuk dirimu sendiri..oke?
Aku tahu apa yang kalian pikirkan.
Kalian tahu, aku sudah tak tahan lagi,
...untuk segera bergabung tapi,
terimakasih telah membantuku.
Kalian tahu, aku hanya ingin menunjukkan
pada Ayahku...
Kalau aku bisa melakukan,
yang terbaik untuk diriku...
Bahkan kalau bisa lebih baik darinya.
Aku ingin mengucapkan terima kasih,
karena kalian semua telah membantu...
...dan mendukungku selama ini.
Dan semua teman yang telah,
berjuang bersamaku...
...termasuk kau, taruna.
Ya, tentu saja taruna yang lain juga.
Kalian tahu?...um, mari berpesta.
- Ini saat yang tepat.
- Yeah! Ayo berpesta!
You're dangerous, boy,
you're dangerous...
- Hei kau.
- Hei, apa kabar?
Selamat, Jonas.
Aku sangat bangga padamu.
Tapi ini sudah lama sekali.
Kenapa kau mengundangku?
Kau masih menyukaiku, Jonas?
Aku masih coba menggoda saudarimu.
Bercanda.
Biar sedikit, aku masih ada rasa padamu.
- Oke.
- Apa itu masalah?
Aku harap kita bisa membahasnya...
..setelah urusan di sini selesai.
Kebetulan aku juga punya,
pemikiran yang sama.
Baiklah, ini dia 4 teguk tequila.
- Uh-oh.
- Ow.
- Kalian tentu ingat kejadian terakhir?
- Benar.
- Uh-huh.
- Apa kau butuh yang lain?
Baiklah kita semua sudah saling,
mengenal dan saling membantu...
...ibarat mata, telinga dan tangan.
- Untuk kalian teman-temanku.
- Boleh aku tambahkan...
...demi kebenaran dan hukum...
- ...bagi semua.
- Untuk kedamaian sesama.
- Hai.
- Cheers.
Whoo!
- Ooh.
- Berikan lagi.
Siapa yang mengundang Lydia?
- Dia siapa?
- Orang yang membantu kami...
...diterima masuk akademi.
Maksudku, dengan bantuan dia.
Bukankah Ayahmu seorang polisi?
Ingat waktu kecil, kita sulit diatur?
Aku ingat adikku, dia tidak suka...
..dengan beberapa berandal yang coba,
menggangguku saat umur 16 tahun.
Aku ingat saat melemparnya dengan batu.
Aku tahu, dia juga yang lempar..
Dia suami Mrs. Vecchio, sang asisten jaksa.
Kami pergi sekolah bersama anaknya, Kenny.
Setelah saudaramu memukul Malo...
...kemudian dia berkhianat.
Dengan menjadi seorang polisi.
Terasa janggal mengatakannya,
karena sekarang aku juga polisi.
Kau bilang janggal karena,
sekarang kita polisi?
Petugas penegak hukum.
Ya Angie, dia...
...dia menghianati kami,
dengan menjadi seorang polisi.
Sementara kami masih menyimpan,
barang miliknya.
Mrs. V menggunakan kuasa suaminya...
...membantu kami keluar penjara dan,
memasukkan kami ke akademi.
- Kenapa dia melakukan itu pada kalian?
- *** pengganti dolar.
- Apa maksudmu, *** pengganti dolar?
- Shh. ***, kau gila.
- shh..shh.
- Yo, dia benar-benar aneh.
Dia membayar kami untuk,
memuaskan nafsunya seminggu sekali.
Aku tak bermaksud menggodanya...
..makanya aku undang dia.
Aku melakukan yang benar, kan?
- Kau bodoh. Kau tahu itu.
- Mungkin.
- Ya, sesuatu yang salah.
- Selamat untuk kalian semua.
Oh Tuhan, kau terlihat cantik, Mrs. V.
- Terima kasih telah datang, Mrs. V.
- Kau tak mengundangku.
- Bisa bicara denganmu?
- Aku juga ingin bicara padamu.
Aku yang membawamu kesini.
Paling tidak, bicaralah denganku.
Aku bisa bicara denganmu.
Aku tahu sesuatu yang sangat,
ingin kau ketahui.
Kami mengerti tanpa bantuanmu,
tak mungkin kami berada disini.
Kami pun mengerti, apa yang telah
kau dan suamimu lakukan untuk kami.
- Bagaimana kabar suamimu?
- Meninggal.
Aku turut berduka.
Sekarang aku bisa dapat perhatian?
Kenapa tak duduk disini saja?
Kemari saat kau sedang berduka...
...ditempat seperti ini.
Hubungi aku.
Masih pakai kekerasan?
Tidak, bagaimana denganmu?
Bohong, kau juga.
- Tanpa kedipan.
- Tak masuk akal.
Ini dari pria yang duduk dibelakang.
- Siapa dia?
- Aku tidak tahu.
Aku akan cari tahu.
Duduk.
- Ah.
- Selamat, Jonas.
- Terima kasih.
- Tidak, kau tak mengenalku.
- Tapi, kau mengenalku.
- Namaku Kapten Joe Sarcone.
Aku kepala divisi kriminal dijalan.
Aku adalah rekan kerja Ayahmu.
Setelah ini selesai...
...aku ingin kau ketempat ini,
hanya kau.
Tuhan, kau terlihat seperti Ayahmu.
Sharkey's?
Aku akan berikan tanda untukmu.
Kau suka apa yang kau lihat?
Uh-huh.
Selama 7 tahun, aku dan ayahmu,
berteman baik.
Aku janji tak akan bohong...
...atau ingin menjebakmu.
Ini bagian dari hari-hari barumu,
yang akan datang. Selamat Datang.
? By the end of the night
they're gonna know our names.
? But we never pay
cause we'll all go up in flames.
? Put it on my tab.
? All the women and wine.
? Put it on my tab...
Apa kau ingin sesuatu yang lain?
Terima kasih.
? Oh!
Kau tahu, aku bukanlah tipe orang,
yang suka bertanya...
...tanpa tahu jawabannya.
Ingatlah itu.
Selain menghormati Ayahmu...
- ..kenapa kau jadi seorang polisi?
- Aku tidak tahu...
...agar dihormati disekitarmu...
...atau mungkin juga dendam.
Aku sudah tahu...
...kalau kau dihormati di sekitarmu.
- Benar, kan?
- Ya, sedikit.
Aku tanya kau sesuatu,
seberapa berharganya hidupmu?
Jika kau mesti memberi harga,
berapa nilai yang ingin kau sebut?
Aku tak tahu apa yang kau bicarakan.
- Mungkin 46 ribu?
- Aku tidak tahu.
Di New York, nilai segitu tak sebanding...
...dengan resiko yang kau,
hadapi setiap hari.
Bagiku nilai segitu tak
ada artinya dibanding hidupku.
Hanya ucapan terimakasih dan
ekstra bonus 10 ribu pertahun.
Untuk pengabdian tulus terhadap
pekerjaan tak cukup membiayai keluarga.
Bagimanapun tugas tetap harus
dijalankan, kau tahu?
Untuk apa kita kemari?
Mari kita menyebutnya sistim bonus.
Tingkat korupsi di kota ini
apalagi di negara ini...
...sangat meresahkan.
Kau melakukan penyitaan terhadap,
uang haram dan sebagainya...
...percayalah, banyak orang yang
ikut terlibat di dalamnya.
Mereka melakukan itu sebagai,
pengganti biaya pengeluaran.
Aku hanya berusaha membuat
orang-orangku senang, itu saja.
Dengar, jadilah diri sendiri...
...membersihkan jalanan dari,
banyaknya pelanggaran...itu saja.
Tapi ketahuilah, kami sudah
terlalu jauh...
...dan tak terdeteksi...
...kami berusaha agar ini tidak,
sampai kewalikota.
Warisan Maldonado.
- Kau lapar?
- Aku selalu bisa makan.
Disini dapurnya tak pernah tutup,
makanan selalu tersedia di mejaku.
Hei kalian, apa yang terjadi?
Apa kau percaya semua orang,
yang ada disini?
Kau hanya akan melewati pintu itu...
..satu-satunya pintu untuk,
keluar masuk disini.
Jika kau sudah berada di dalam,
satu-satunya jalan keluar adalah...
...saat kau dengar suara letusan,
dari senapan.
Jadi, jangan paksa aku.
Itu pelatihmu Letnan Dennis Lureu.
Jangan buat masalah dengannya.
Jadilah seperti dia.
Dialah orang kepercayaanku,
sejak Ayahmu meninggal.
Aku akan ambil salah satu,
anggota dari kantormu.
Sementara kau.
Tanpa seragam, tanpa lencana.
Jika kau setuju,
mulai sekarang kau kerja denganku.
Ayahmu selalu berkata,
Setiap orang harus punya simpanan...
...berguna saat situasi sulit.
Untuk Ayahmu.
Kita merayakannya malam ini.
Kau pilihlah gadis.
Bersenang-senanglah.
- Terimakasih, manis.
- Ya.
Kau mau apa?
Apa kabar? Aku orang baru.
Hai, orang baru.
Aku yakin kau orangnya baik, tapi...
- ...aku tak bercinta dengan polisi.
- Aku akan mulai dari sini.
Kau akan mulai dengan rumor,
tentang aku?
- Apa, kau bukan polisi?
- Bukan, aku bukan orang yang ramah.
- Ah.
- Jonas Maldonado.
Semua memanggilku Malo.
Malo...lumayan keren.
Kau dari Puerto Rico?
Ya, Ibuku kulit hitam.
Ayahku Puerto Rico.
- Aku kurang suka orang Puerto Rico.
- Sial.
- Mmm.
- Kau dari mana? Siapa namamu?
Tak baik membiarkan gadis cantik menunggu.
- Ayolah.
- Aku tak mau gaids cantik...
- ...aku mau kau.
- Kau tukang rayu.
- Puerto Rico.
- Kau suka selai kacang?
- Ya, aku suka.
- Aku juga.
Lihat, kita banyak kesamaan.
Mau bercinta denganku?
- Sulit dipercaya
- Aku tahu sebuah tempat.
Ya, dimana?
Untuk selai kacang atau bercinta?
- Keduanya.
- Ya, aku yakin itu.
Aku tidak tahu,
kenapa kau suka yang sulit.
Oh!
Ya, kau bangsat terlalu banyak bermain.
- Tangkap aku, petugas.
- Kembalilah jika kau sudah punya uang.
Selamat pagi.
Kopi? Masih panas.
Kawan, kau berantakan.
Apa?
Tak ada yang bisa melindungi,
kita disini.
Butuh keberanian melakukannya.
Kau terlihat kehilangan itu.
Ayo pergi dari sini...
...kita lihat apa yang,
bisa kita temukan. Oke?
Hai.
Apa, apa yang terjadi?
Aku tanya kau sesuatu.
Apa adikmu ada disini?
Punya keinginan sama denganmu,
untuk memperbaiki diri.
Maksudku, kebanyakan mereka disini,
punya kelakuan yang kurang baik.
Bagaimana menurutmu?
Benar, kan?
Hmm?
Aku tidak tahu pak.
Kau tahu? Baiklah...mungkin.
Maksudku, aku tidak tahu.
Ya..tidak. Kau tahu?
Tidak..tidak..tidak..tidak.
Jangan lakukan itu.
Jangan lakukan itu.
- Melakukan apa?
- Tersedak.
Aku tidak tahu.
Aku tidak tahu.
Tidak? kau tahu kita menghirup
udara yang sama, bukan?
- Ya.
- Kau berkulit hitam sama denganku, kan?
- Ya, Pak.
- Cobalah dengarkan hatimu.
Jangan bohong padaku.
Aku ingin kau tetap...
...waspada, jangan lengah...oke?
Berhati-hatilah.
Kau akan belajar sesuatu.
Tapi, kau harus dengarkan hatimu.
Ayo sayang, kita kedalam.
Oh, sial. Kau lihat bokong itu?
Siapa yang tak mau itu?
Siapa?
Ya, aku juga mau.
Pakailah pelindung untuk menghormati
istri, benar kan?
Jangan tersinggung terlihat di celanamu...
- ...tentang keinginanmu untuk itu.
- Apa?
- Tolong katakan dengan jelas.
- Sepertinya dia sedang bersama...
...kekasihnya saat ini.
- Sialan.
- Maksudmu si gorilla itu?
Perhatikan baik-baik.
Ada apa?
- Kau ada masalah?
- Ayolah sayang.
Ya, jalan saja.
Tak usah dihiraukan.
Nikmati hari kalian.
Omong kosong.
Begitu caranya jika kau patroli,
didaerahnya para ***.
Oh, seperti itu?
Ya, seperti itu.
Kau ada masalah dengan itu, pemula?
- Kau mau coba?
- Tidak, aku tak mau.
- Kau yakin?
- Ya.
? Buy, break it, bag it, sell it..
? Buy, break it,
bag it, sell it...
- Ini..
- Lihat itu.
Apa di rumah tak ada yang mengajari.
Ayolah, Pak.
Semua anak pasti melakukannya.
Waktu muda dulu...
...aku melakukan apapun yang aku mau,
untuk belajar menjadi dewasa.
Kau harus ingat, masa depan...
...harus kita sendiri yang menentukan.
Siapa yang kau tiru dan siapa yang kau lihat...
...maka kau akan jadi seperti mereka.
Jadi, berhati-hatilah dalam melangkah.
Dan berhenti berikan alasan,
abu-abu untuk membenci kita.
Hei, bubar!
- Apa?
- Aku bilang bubar.
Oh...
Maaf pak, abu-abu?
Ya, abu-abu.
Orang berkulit abu-abu dan,
rambut abu-abu.
Yang kau lihat dengan senyum palsu,
saat acara perbincangan di televisi...
...pembicaraan omong kosong tentang...
...kenapa orang kulit hitam,
disebut ***.
Hah? Kau pernah dengar?
Saat mereka bilang kalau itu,
sudah dari sananya begitu.
Atau lainnya. Tapi tak masalah...
...karena kita tak bertanggung jawab,
dengan tindakan kita..
...karena kau tahu,
kita tak tahu apa-apa.
- Ya, abu-abu.
- Secara pribadi...
...aku tak ada masalah dengan
sebutan *** pak...
- ..kau tahu, ditempat asalku...
- Oh!
Oh, kau memang beda.
Aku...
Aku mencium sesuatu.
Ayolah kawan.
Aku berkendara dengan niga berseragam.
- *** dengan seragam.
- Hei.
Apa kau bermain bola ***?
Ya, aku main basket.
Namun aku lebih suka sepak bola.
- Aku pernah jadi penjaga gawang saat SMA.
- Ya? Bagus.
Aku ingin kau ikut bermain di taman...
...dimana aku melatih beberapa,
anak untuk Liga Kepolisian.
- Mereka pasti menyukaimu, kau tahu?
- Oh ya.
Kau akan menemui para pemuda
berkulit hitam yang bisa dibanggakan...
...tak seperti yang kau kira.
Ada apa Lureu?
Gantilah dengan yang baru.
Oh ya, kita selalu butuh dukungan.
Terkadang kau butuh...
...bantuan untuk membantumu.
Silahkan, ambilah satu untukmu.
Hei, kau tak boleh bilang N.
Kenapa tidak?
Karena kau belum punya izin.
Apa, kau melakukannya?
Iya, aku sudah punya izin.
Biar kutebak, kau punya teman,
Afrika Amerika?
Saudara mungkin?
Dengar, tugasku adalah mengajar,
para petugas sepertimu di pelatihan...
...agar kalian tidak melakukan,
kekerasan saat bertugas.
Sudah 15 tahun aku berpatroli.
Kau baru 5 jam.
Aku coba berbagi pengalaman denganmu.
Teman, kau boleh mengorbankan,
dirimu untuk membantu...
...menyelamatkan siapapun
baik Afrika Amerika...
...Puerto Rico..Indian,
Asia..Muslim..apa pun.
Aku tetap dimobil bertahan dan,
akan tetap hidup...
...makan malam bersama istri dan anakku,
lalu bercinta dengan pacarku...
...dan mendapatkan pensiunku.
Aku tak peduli dengan monyet ini.
- Bedebah.
- Dan tahu...
...binatang itu akan memakanmu,
hidup-hidup jika ada kesempatan.
Apa kau ada masalah, pemula?
Hei.
Saat kau bersamaku dalam mobil ini...
...sebaiknya kau melindungiku...
...dan lakukan sesuai perintahku.
Kau mengerti?
Situasi bisa cepat berubah.
Jika itu terjadi...
...sebaiknya kau dengarkan aku.
? All I got is this game.
? And all I got is my soul.
? I'll give you all I got
until it's gone...
Tunggu saja di mobil, oke?
? Cause all I know
is just pain.
? Done lost it all
but remain.
? Cause truth be told,
a *** know at the end of the day.
? You gotta lose
before you could gain.
? That's how you grow up.
? Gotta move gotta get it,
gotta hustle man.
? And be an overachiever
when they don't understand.
? Cause we got the upper hand
whenever they shuffle.
? I bet I'll royal flush you...
Apa yang kau lakukan menjual,
obat terlarang sama anak-anak?
- Ayolah, kawan!
- Dasar bodoh!
Lupa dengan aturan mainnya, huh?
Katakan aturanya.
- Tak ada permen untuk anak-anak.
- Mm-hmm.
- Aku akan kenakan denda padamu.
- Hei! yo, hei!...
-...apa yang kau lakukan?
- Ayolah!
Hei!
Sial, apa yang kau lakukan?
- Dia menjual obat terlarang pada anak-anak.
- Aku tidak peduli...
...kalaupun dia menjualnya pada nenekmu!
Jika kusuruh tunggu dimobil...
...kau harus tunggu di mobil, oke?
Baiklah.
Kau di jalanan sekarang, Malo.
Aku tak pernah berada di jalanan.
Hari pertama cukup mudah.
Jangan gunakan itu.
Kawan.
Jonas, kau tahu aku menyayangimu, kan?
Ya, Ayah.
Aku juga menyayangimu.
Kau anak yang baik.
Aku suka jalan-jalan bersamamu, Ayah.
Ayah tahu itu..
Jonas.
Ya, Aku sudah duga kau akan kemari.
- Jadi, kau ingat?
- Bagaimana aku bisa lupa?
Kau tak pernah menghubungiku.
Bisa kita bicara?
- Tentang apa?
- Jangan pikirkan aku?
Setiap saat, kau tahu itu.
Aku tak bisa menunggu selamanya.
Masih bekerja di restoran Ayahmu?
Ya.
Kau akan lebih mengerti jika saja,
kau bisa menghabiskan waktu diluar sana.
Dia butuh aku disana.
Dia tak percaya lagi pada siapapun.
- Bagaimana dengan saudaramu?
- Angie, Wanabe Gangster?
Tolong, jangan diungkit lagi.
Masih ingin jadi pria tangguh?
Aku hanya ingin bahagia, Jonas.
Aku ingin kau bahagia.
Kenapa kau tak mengundangku,
saat perayaan di Bar?
Ini sungguh rumit. Aku..
...aku tak bisa menjelaskannya.
Dengar, aku harus bekerja Cyn.
Jonas.
Lakukan apa yang ingin kau lakukan, Cyn.
Petugas butuh bantuan,
Parsons Boulevard.
- Itu di pojok jalan depan.
- Ya, aku tahu dimana itu.
Letakkan itu.
Terima ini, ***.
- Hei, diamlah kalian!
- Ayolah, ***!
Hei, diamlah kalian berdua!
Tutup mulut kalian!
Hei, letakkan senjatamu menjauhlah!
- Lakukan sekarang!
- Brengsek kau ***! Aku tak takut mati.
- Aku kenal dia.
- Felix.
- Bukan, dia Ricky.
- Tutup mulutmu sialan!
- Akan kutembak kau dan anjing sialanmu.
- Apa?
- Kau, bedebah.
- Kendalikan anjingmu, sebelum kutembak.
Ada 3 saksi disini, nak.
Disini adalah tempatku!
Kau dengar aku?
Aku tak butuh polisi Puerto Rico,
dan anjing sialanmu.
Letakkan senjatamu dan menjauhlah.
Lakukan! Sekarang!
Aku Detektiv Lureu.
Ada apa ini?
- Cobalah mencari tahu, petugas.
- Aku Morrison.
Begitu kami keluar dari sana,
kami lihat mereka berdua sudah...
...saling berhadapan.
Tiba-tiba entah apa penyebabnya,
pria kulit hitam besar itu...
...mengayunkan pisaunya pada anak itu.
Anak itu berhasil menepisnya,
lalu kalian datang.
Aku tak melihat kejadian itu begitu cepat.
Baiklah. Aku akan ambil alih dari sini, uni.
Letakkan senjatamu!
Letakkan!
Ini bukan hari yang buruk,
tidak hari ini.
Letakkan senjatamu, ***.
Ayolah, letakkan ditanah.
Ya, disitu.
Disitu, diatas tanah.
Letakkan!
Sekarang giliranmu.
Hei hei! giliranmu, ayo.
Ikat anjingmu...
- Tiarap, ayo!
- Bangsat kau!
Terserah padamu,
Aku yang akan urus disini.
Tidak, ini merupakan panggilanku.
Petugas Burke's punya reputasi di sini.
Keputusan ada ditanganku.
Dia menatapku seolah ingin menelanku.
Aku ingin monyet ini di mobilku,
dia adalah bagianku.
Aku tak bertanya padamu.
Aku memberitahumu.
Rekan..todongkan senjatamu pada,
petugas Redneck.
Lakukan, sekarang.
Kau gila?
Apa yang kau lakukan?
Akulah yang berkuasa disini.
Sarungkan senjatamu...
...atau rekanku akan menembakmu...
...kau mau mati?
Kau mau mati?
- Billy, kupikir...
- Tutup mulutmu!
Kau mau mati?
Ikat anjingmu pada tiang disana.
Aku ingin kau berbalik,
dan berlutut disini...
...kunci kedua jarimu diatas kepala.
Bawa anak itu dari sini,
serahkan dia pada petugas Burke.
Berlutut.
Berlutut!
Tangan dibelakang kepala.
Lakukan sekarang!
- Hei.. hei..hei.
- Pria tangguh, hah?
Kau beruntung aku tidak,
menendang pantatmu.
Hei!
- Oh Tuhan!
- Sekarang, kau takut? Hah?
- Aku bahkan belum melakukan apa-apa padamu
- Sial.
Mau mengalahkanku?
Kau pikir, aku bodoh?
Ricky, kau kenal aku kawan.
Jangan lakukan itu.
Jangan mengujiku, Malo.
Jangan mengujiku.
Kau benar...
teman-temanmu sudah mati.
Aku tak akan biarkan itu sekarang.
Tenang, biarkan OG membawamu masuk.
Letakkan senjatamu.
Ayo, nak.
Itu akan membuat masalah tambah kacau.
Kau harus urus bedebah itu!
Terimakasih kembali.
Berlutut, ayolah.
- Berlutut.
- Hei.
- Pelan-pelan.
- Tangan dibelakang kepala.
Tangan dibelakang kepala!
Hei..hei..hei..!
Berhentilah!
Mereka tidak main-main!
Jangan kira aku tak akan
laporkan ini, Lureu.
Ya, kami semua melihatnya...
...dan aku jaminanmu, pemula.
Kenapa tak kau tulis itu dalam laporanmu?
Terserah.
Cepat masuk kemobil.
Punk.
Kau dukung aku, bukan?
Lepaskan dia.
- Kau yakin?
- Ya.
- Dia adalah rekanku yang baru Malo.
- Terimakasih.
- Ya.
- Kau membawanya?
Tentu, Lureu.
Kau tahu aku selalu bawa itu.
Kau beruntung aku melihatnya,
kalau tidak, kau tahu.
Si gila itu akan memperkosamu dengan tongkat.
Kau tahu itu, oke?
Baiklah, kau hutang padaku.
Kau cukup disini saja.
Keluar.
- Kau yakin tak ikut pesta?
- Tidak dengan kotoran itu.
Ya, baiklah...
...bila kau sudah mengenal kotoran ini,
kau tak pernah merasa cukup...
...kau harus menjauhinya.
Untuk itu jangan hakimi aku,
jika kau ingin terlibat.
- Duduk saja di sampingku.
- Aku tak akan menghakimimu.
Pasti itu, cepat atau lambat.
Sekali saja, aku ingin tahu rasanya.
Tak punya wajah coklat dibelakang sana.
Ibumu selalu sembunyikan wajah,
setiap berada dijalani, hah?
Lepaskan dia.
Maaf?
Kubilang ambil borgol,
dari tangan anak itu.
Berikan ini padanya.
Barang ini.
Ayolah, kawan.
Hei dengar, jauhkan dirimu ari masalah, oke?
- Kami biarkan kau lolos kali ini.
- Hei, ayolah.
Kami tak ingin seperti ini.
Wow.
Kita harusnya menjaganya dari jalan.
- Tidak.
- Kau tahu, aku sudah pikirkan itu...
Katakan padaku.
Apa yang ingin kau lakukan...
...jika ada 6 senjata diarahkan tepat dikepalamu...
...dan para orang gila itu,
coba membawamu masuk? Hah?
- Ingat Abner Louima.
- Kenapa kita biarkan dia lolos?
- Maksudku, dia...
- Bukan, dia sudah menghilang...
..keluar dari sistim.
Percayalah padaku.
Tapi bukan wewenang kita,
untuk memutuskannya, Pak.
- Dengar, kuberitahu sesuatu.
- Kau tahu, yang seperti...
...ini sudah berjalan cukup lama...
...sudah bertahun-tahun seperti itu...
...pastinya dia sudah putus asa...
...untuk kembali menarik pelatuk.
Pelajaran ini bukan hanya untuknya.
Ini juga untukmu.
Ya, Pak.
? I'm getting money,
yeah, I'm getting money
? You *** 'bout a dollar,
I'm 'bout a hundred
? I'm getting money,
yeah, I'm getting money
? Mr. Hundred Grand, popping them
dollars out of rubber bands
? I'm getting money,
I'm getting money
? I'm getting money,
I'm getting money
? I'm getting money,
I'm getting money
? I'm getting money,
I'm getting money...
? Cash on delivery,
they call me the Postman
? I'm a stunner,
bread and butter...
Kau sudah bilang pada Joey, belum?
Apa?
Joey, si bartender?
Aku bertemu minggu lalu dengannya.
Kau sudah bilang padanya?
Tentu saja sudah.
Aku tahu itu, Punks.
Semua orang menginginkannya...
..sejak dia di sini.
Lalu kau masuk hanya seminggu...
..dan membuang kotoranmu,
dimana-mana. Kau paham?
? A couple stacks
in my religious
? To help my jeans sag
? The chain so icy,
the kid playing freeze tag
? She say she like my swag,
I think she got it bad...
Wow, apa yang kita temukan disini.
- Biar aku saja.
- Kau duduk saja disini.
Aku akan mulai pertama kali,
setelah itu perlihatkan apa yang kau punya.
Cewek.
Kau menghilangkan kuncimu?
Sial, aku harap bisa membantunya.
Kau terlalu bagus untuk mereka, sayang.
- Apa yang terjadi, cewek?
- Pacarmu jadi gila?
- Dia bukan pacarku.
- Pacarmu gila?
Yah, kami disini cuma kedinginan...
...bosan merokok.
Jadi aku coba menghubungi orang-orangku...
...tapi baterai ponselku habis...
...kutanya Edi, bisakah aku pakai ini.
Dia memperbolehkan,
namun ini membuatku pusing...
Selanjutnya kau merasa bosan, kan?
Kami mulai teriak.
Kemudian bicara omong kosong,
tentang apa saja...
...kemudian kami masuk.
Bagaimanapun, Eddie sudah kembali
masukkan di sistim tadi malam...
...terkunci dirumahku sendiri,
dengan banyak kotoran.
Kau tahu?
Cukup sudah?
- Perlihatkan identitas kalian.
- Untuk apa?
Berikan saja, oke?
Hei, sial.
Ini.
Apa yang dilakukan Eddie?
Eddie melakukan sesuatu?
Jawablah pertanyaannya.
Tidak, Eddie menjualnya.
Ada sesuatu disini.
Kau mengendusnya?
- Ambil barangmu dan keluarlah dari sini.
- Hei, beri aku beberapa menit.
Tunggu beberapa menit? Sial.
Pastikan cewek ini keluar dari sini, oke?
Tuhan.
- Tunggu sebentar.
- Cepatlah.
Bangsat.
Dimana...?
Aku tidak tahu.
Mungkin dia sudah membawanya.
Ya, aku tidak menemukannya.
Semuanya hilang.
Apa ada yang menemukan barangku?
Aku sudah bilang bukan?
Eddie sudah mempermainkanmu.
Baiklah, coba lihat.
Hei, apa yang kau lakukan?
Oh sial.
Oh sial.
Aku tak bisa bilang apa-apa.
Aku tak bisa mengatakannya.
Sumpah, bukan aku.
Dia merampas kartu identitasmu, nak.
Tolong aku!
Oh, tidak..tidak!
Tolong!
Oh sialan, sial.
Nenek, dia sudah meninggal?
Mundur.
Seseorang hubungi 911.
Pertama kali melihat orang mati?
Tidak.
Ini bagianmu...
...sebagai bonus.
Untuk hari indah lainnya.
- Bagaimana dengan sisanya?
- Ya.
Tidak, kita akan jual kembali barang,
ini pada salah satu pesaingnya Eddie...
...kita akan menghasilkan uang banyak,
jika kau punya saran, aku siap mendengar.
Ayo kita selamatkan Eddie,
jual kembali produk itu padanya.
Kita kembalikan lagi bisnisnya...
...potong sedikit untuk,
dibagi pada semua orang
Kau tahu,
aku benar tentangmu.
Kau mempesona.
Aku suka anak ini.
Hari ini adalah hari baik..
Pergilah merayakannya.
Selamat datang ditempatku, sebelah sini.
- Ini tempatmu?
- Ya, benar.
? "D" is for the diamonds,
"O" is for the owes
? "P" is for the paper,
"E" is for everything...
Hai.
Silahkan duduk, santai oke?
Hai.
Aku lihat kau bersama teman, dibelakngmu.
Aku akan atur untukmu.
Oh. Santai oke?
Ini punyaku.
? Thank you very much,
you are very welcome
? For not supporting
and never helping
? I live the dream, so when I sleep
there's only nightmares...
- Thanks.
- ? Like when the police found
? That *** in my Nike Airs
? I went from steel handcuffs
to diamond bracelets
? When no one else
would bail me out
? My *** Johnny Blaze did
? That's why I take him
everywhere with me
? Even let him blow my last 50
? No problem
? On my way to heaven
to *** your goddess
? And if we ever go broke,
pray to the snow gods
? Here go some money, baby,
have a good time
? I gotta go change the world
one pound at a time
? Selling dope,
"D" is for the diamonds
? "O" is for the owes
? "P" is for the paper,
"E" is for everything
? Dope gave me everything
? Dope, thanks for everything
? "D" is for the diamonds,
"O" is for the owes
? "P" is for the paper,
"E" is for everything
? Dope, you gave me everything
? Dope,
thanks for everything.
Aku suka jalan-jalan bersamamu, Ayah.
Ya, Ayah tahu itu.
Perlihatkan tanganmu.
Ada yang mati disini?
Kami membawakanmu sesuatu.
Kami tak bermaksud jahat.
- Semoga malammu menyenangkan.
- Jonas...
...kau tahu apa yang Ayahmu lakukan,
agar bisa membuatmu bahagia?
Kau adalah orang baik, Ayah.
Betul sekali.
Lencana ini membuat Ayah tahan peluru.
Dalam hidup ini terkadang,
kau harus menerima apa yang diberikan.
Kau mengerti?
Jaga uangmu tetap kering,
dari siraman hujan.
Ayolah.
Kau ingin seperti itu?
Ini bukan masalah kekuasaan.
Ini tentang bentuk.
Tempat latihan yang sempurna disini.
Ini dia.
Terlihat bagus...wow!
Oh! Apa yang terjadi, kawan?
Ada apa? Yo, ada apa?
Apa yang terjadi?
- Apa yang kalian semua lakukan disini?
- Semuanya baik?
- Ya ya.
- Hei, jaga sikutmu, kawan.
Kau harus pastikan dia,
mendapatkan apa yang di inginkannya.
Hei, dengar kawan.
Dia seorang pengedar disekolah.
Yo, sekarang giliranmu.
Nyaman berada disini.
Ayo menjauh dari sini.
- Keluar.
- Terlalu panas disini.
Yo, ingat saat kita memakainya,
untuk kabur...
..saat kita menyuap pelatih kita,
untuk ikut makan malam?
Yo yo, jujur saja Cyn...
- Kau bicara padanya akhir-akhir ini?
- Aku belum bicara dengannya.
Aku tahu...
...ini semua gila.
- Lihat, siapa yang bicara.
- Ya.
Yo, kau punya kesempatan...
..jika saja kau disuruh,
untuk menembak Morisson?
Kawan kau tahu apa yang,
bisa aku lakukan dengan pasukanku?
Mereka bekerja dengan baik,
untuk bisa menghasilkan uang.
Orang-orang di kantor Walikota
menanggapi panggilan Bosku.
- Ini gila.
- Itu sudah seharusnya.
- Mata, telinga dan hidung bersatu.
- Mm..Hmm.
Itu sebabnya aku merekomendasikanmu,
untuk gabung di pasukanku.
Ya, kau bisa melakukannya...
...sebelum TO ku yang gila itu membunuhku.
Ya, akan aku coba.
Aku akan kesana nanti.
Kita lihat apa yang bisa kulakukan.
Ya, lakukan sesuatu.
Yo, aku pikir kau lupa pesanku.
Oh sial!
Sial!
Brengsek.
Ugh!
Kau brengsek!
Bangun!
Aku melakukannya dengan baik, kan?
Ya, kau melakukanya dengan baik.
Aku mengerti.
Punya anak disekelilingmu,
membuat perasaanmu nyaman.
Kau percaya padanya, kan?
- Hei, apa itu?
- Pekerjaan rumah.
John Jay, pelajar.
Kejahatan psikologi.
Kau ingat semuanya?
Tidak.
- Aku akan mengujinya.
- Ya?
Berikan saja apa yang bisa dilakukan,
sesuatu yang ringan.
- Pekerjaan ringan? Ya. Mmm.
- Ya.
Perglah aku tak kencan dengan Polisi...
...mereka terlalu egois.
- Apa?
- Tidak.
Jadi, kau menangkap preman sekarang?
Kau tak bisa menyebut dirimu hebat jika kau,
tak sanggup menanganinya termasuk...
...dan Ibu-ibu yang mendorong kereta.
Itu semua omong kosong.
Kau memanggilku omong kosong sekarang?
Hah? Ah!
Aku bercanda.
Tapi membuat kacau perwakilan kita...
... dijalan.
Itu sangat penting.
- Hah?
- Keren.
Kau ingin merubah semuanya?
Tak diragukan lagi. Kau tahu itu
Kemarilah...
...kembalilah dengan uangku.
Kau keberatan kalau temanku ikut serta?
...untuk membantu kita disini.
Tentu saja, jika kau sudah menjaminnya.
- Mereka sudah seperti saudaraku.
- Oke.
Ini pertama kalinya,
kau harus bertemu mereka.
Aku ingin kalian bekerja sama,
sebagai sebuah tim, mengerti?
Ya, pak.
Itu penting.
- Pergilah.
- Whoa..whoa..whoa.
Kau siap, Malo?
Silahkan. Pergilah!
Tunggu sebentar!
Ah!
Oh sial!
- Whoa, pelan-pelan.
- Kau Sullyl?
- Ya, Aku Sully.
- Selamat siang, kawan.
Apa aku terlihat seperti,
seekor kanguru bagi kalian?
- Siapa kalian?
- Kami anggota baru.
- Apa kau keberatan?
- Whoa..whoa..whoa.
- Tenanglah.
- Aku juga berharap.
Whoa.
Dimana kau menyimpan uangnya Sarcone.
Sarcone.
- Dimana Lureu?
- Seperti yang dibilang tadi...
- ...kami orang baru.
- Katakan saja, dimana kau menyimpannya.
Ada di meja.
Ya, ini bagus.
Mari kita pergi.
- Dengarkan apa yang dia katakan.
- Atau apa?
Atau, aku benar-benar marah.
Kau takut, hah?
Apa kau semacam orang yang tangguh?
Kau menghilangkan sesuatu milik Joe?
Aku tidak menghilangkan apapun...
...dan aku punya terlalu banyak,
untuk khawatir tentang Sarcone.
Aku beritahu kau...
...kalian semua bangsat...
...kau juga bangsat!
Sialan! Kau akan membunuhku!
- Kalian semua akan membayarnya!
- Ayolah, angkat dia!
- Tarik aku, sialan!
- Apa kau takut sekarang, brengsek?
Apa aku menakutimu!
- Kau akan terbang, sialan!
- Aku akan lepaskan!
- Kau masih bicara omong kosong.
- Tarik aku, sialan!
- Kau tak bicara omong kosong lagi, oke?
- Kalian brengsek!
Bantu aku menariknya.
Sebelah sini.
Katakan padaku,
kenapa kau tak takut pada Sarcone...
..atau akan kulempar lagi,
kau lewat jendela seperti tadi.
Aku lebih khawatir dengan Baez.
Siapa?
Kalian bekerja pada Sarcone,
tapi kalian tak kenal bos yang sebenarnya.
Dia adalah bosku dan juga bos mu...
Gabriel Baez.
Ketakutan kalian pada Sarcone,
masih berbanding 1:10...
...bahkan tak mendekati Baez.
- Bukan Sarcone yang pegang kendali?
- Semua orang punya bos.
Selama 20 tahun Baez sudah menyebar,
produk haramnya di dalam kota.
Dia membayar Joe untuk memastikan,
kirimannya berjalan lancar.
Joe adalah orang kepercayaannya.
Itulah pekerjaanku sekarang.
Aku membayarnya dimuka.
Aku tahu sumber dana Sarcone...
- ...yang dia sendiri tidak mengetahuinya.
- Pergilah periksa ruangan yang lain.
- Teruslah bicara.
- Beberapa tahun yang lalu...
...seorang Jaksa mencoba memeras Joe.
Dengan mengirim seorang Polisi tua padanya.
Itu tak berhasil.
Dia masih tetap bebas berkeliaran.
Tak lama berselang...
...semua yang ikut terlibat,
dengan kejadian itu...
- ..ditemukan sudah jadi mayat.
- Kau seorang polisi?
Bukan. Sebaiknya kau tidak terlibat.
Kalian cuma sekedar anjing baginya.
Dia akan membuatmu kecanduan,
terhadap ***.
Lalu, dia akan menjadikanmu,
seperti anjing peliharaannya yang lain.
Kemudian kau berpikir, Joe adalah temanmu.
Kena kau.
Bukankah ini setengahnya,
milik dia?
Secara teknis, dia itu bos ku.
Jika dia menggelapkannya dari Baez,
dan menyembunyikannya dari Sarcone.
Itu bukan urusan kita, Malo.
Ayolah, kita akan lakukan,
apa yang bisa kita lakukan.
Mari kita pergi dari sini..
Tunggu...tunggu...tunggu.
Kesepakatan baru, kau beritahu aku.
Dimana dia menyimpan uang nya,
kau dengar aku?
Atau, aku akan beritahu Sarcone,
tentang rencana mu padanya...
...dan yang sudah kau ketahui.
Kau bekerja padaku sekarang.
Ini adalah uang dari Sully.
Apa hal buruk yang pernah,
kau lakukan Joe?
Hal terburuknya adalah,
percaya kepada orang yang salah.
Kapan kau tahu kalau,
kau telah salah mempercayai seseorang?
Kau sedang mengujiku?
Hah? Kau bangsat kecil.
Aku mengambil keputusan dengan pikiran,
bukan dengan hati.
Tujuan hidupku di dunia adalah,
mencari keuntungan...
...dari orang-orang yang mempercayaiku,
tanpa harus malu melakukannya.
Aku punya pertanyaan untukmu.
Apa kau seorang yang setia?
- Sejujurnya.
- Ya?
Aku tak memintamu untuk,
menjaminkan diri untuk mereka..
Aku bertanya tentang,
kepercayaanmu terhadap semua orang.
- Aku mengerti.
- Ya, benarkah?
...karena biasanya itu adalah,
orang terdekatmu...
..yang ingin menendangmu dari belakang.
Aku juga punya orang,
seperti itu disini.
Itulah berita terakhir yang,
kudengar dari Departemen Kepolisian.
Seorang yang percaya diri,
ingin menghianatiku.
Jangan bikin aku salah menilaimu.
Aku menyayangimu seperti anakku sendiri,
tapi jika kau dan orang dekatmu...
...mencoba cari tahu tentangku...
...selama aku masih hidup...
...aku akan menemukan dan,
menguburmu hidup-hidup.
- Kau tak perlu khawatir tentang aku.
- Aku tidak khawatir, nak.
Kau harus bisa bedakan khawatir dan peduli.
Yang sulit adalah membedakan,
wanita mana yang ingin menedangmu.
- Itu sebabnya kau tidak kawin?
- Kau bangsat sialan.
Aku tak percaya wanita sama seperti mu...
..terutama wanita yang,
selalu berharap uang tip di bar.
- Aku mengerti.
- Lakukan apa yan kau inginkan, nak.
Selalu gunakan otakmu dan,
jaga jangan sampai kau ditendang. Ingat itu.
- Apa kau mengerti?
- Aku mengerti.
- Skotch!
- Kau akan dapat.
Yo, bagaimana?
Kita akan ikut atau bagaimana?
Sarcone akan mendapatkanku,
jika aku sudah siap, kawan...
- ...jangan pikirkan itu.
- Yo, itu yang dimaksud Sully...
- ...mengenai Jaksa dari Queens.
- Yah?
Apa bedanya? dia sudah
bicara tentang Vecchio?
- Siapa yang peduli?
- Aku pesan 2.
Jika itu benar, Sarcone dan Baez...
...akan dapat rugi, jika tak mengajak kita.
Betul kan?
Aku akan bicara dengan Lydia besok,
kita lihat apa yang terjadi.
Yo, kau lihat gadis latin itu sudah mabuk.
Whoa!
Yo, ada apa dengan Cyn, kawan?
Kau bicara dengannya akhir-akhir ini?
Kau tahu, dia mencintaimu.
Berapa lama kau akan bayar dia,
dari kotoran yang dibuat keluarganya?
Dengar kawan Cyn tetap Cyn.
Aku? aku tetaplah aku.
Mari kita pergi.
Ya, terserahlah.
Untuk berjaga-jaga.
Hei. Apa kabar?
- Baik. Bagaimana denganmu?
- Bagus.
Kau kemari bersama badut itu?
Tidak, temanku kenal salah satu dari mereka.
Ketemu disini.
Apa menurutmu oke?
Yo, apa aku mengenalmu?
Yo, aku bicara padamu.
- Tidak nak, kau tak kenal aku.
- Kau mau pesta?
- Ooh..polisi huh?
- Apa?
Tanda pengenalmu tak berlaku disini.
Kupikir, dia menyukainya.
- Yo, siapa yang mengundangmu kesini?
- Bangsat kau.
Apa?! Dengan siapa kau pikir bicara?
- Whoa.
- Kesinilah tanpa tanda pengenal...
...kau pikir kau hebat?
- Berdirilah.
- Merasa jago, huh?
Kau takut? Kau gugup?
Kau gugup?!
- Oh sial!
- Letakkan senjatamu!
Kenapa kau keluarkan senjatamu?
Kami semua juga punya.
Sarungkan!
- Kau gugup?!
- Kau akan tembak kami semua?
- Kau takut, kulit putih?
- Kau akan menembak?
Minggir!
Minggir!
- Polisi! Tiarap!
- Apa yang kau lakukan?
Apa yang kau lakukan?
Sarungkan senjatamu, apa yang...
Bodoh.
Kita harus segera pergi.
- Ayolah, kita pergi dari sini.
- Ya, bangsat kau!
- Ayo! Ayo! Cepat!
- bangsat kau!
- Apa yang akan kita lakukan?
- Apa yang akan kita lakukan?
Mereka pasti...
menghubungi polisi?
Hei kawan,
dia sudah lepas kendali.
Selalu saja cari masalah.
Bukalah.
Kau benar berpikir kalau,
aku tak bisa mengetahuinya...
...tentang temanmu yang,
menembak 2 orang ditempat pesta?
Di depan banyak saksi? Hah?
- Hah?
- Jawablah.
Temanmu benar-benar bodoh.
Dia benar-benar bodoh.
Kau tahu itu?
Dia tidak berada dibawah,
perlindunganku sepertimu.
Dia telah mengacau.
Dia mengacaukan segalanya.
- Dia mabuk, aku sudah menengkannya.
- Mabuk?
Dia mabuk?
Aku menghubungi beberapa orang.
Kalau tidak ada kejadian apa-apa.
Aku menyukaimu, Malo.
Sampai sekarang masih sama.
Aku tahu kau ingin mengajak mereka,
karena mereka adalah temanmu...
...tapi aku tak ingin,
dengar tentang dia lagi...
...itu saja. Selesai.
Kau mengerti?
- Aku ingin dengar kau mengatakannya!
- Ya, Aku mengerti.
Biar kuberitahu kau sesuatu,
kau bekerja untukku!
Hanya aku, bukan dirimu!
Kau paham!
Hirup itu.
Hirup itu, sialan!
Yang satunya.
- Kau sudah menjadi bagian darinya.
- Temanmu sangat bodoh.
- Kau sekarang jadi anjing terlatih.
- Dia benar-benar bodoh.
Itu yang disebut Sully,
dengan Jaksa dari Queen.
Dia akan membuatmu jadi pecandu.
Dia berada dibawah perlindunganku.
Apa yang dikatakannya tentang Vecchio?
Dia tak bisa mengacaukannya.
Aku menyukaimu Malo.
Mulai sekarang aku percaya padamu.
Kau kerja untukku!
Hanya padaku!
Aku ingin kau mengatakannya.
Pergilah dari sini.
Anak sialan.
Hei.
Aku tahu, kau akan menghubungiku.
Permintaanmu terkabul.
Aku menghargai semua,
yang kau lakukan untukku Lydia...
...aku menghubungimu sebab aku,
butuh bantuanmu tentang suamimu.
Ada apa dengannya?
Kenapa dia meninggal?
Kenneth seorang yang ambisius.
Dia telah menemukan sesuatu yang besar...
...sesuatu yang bisa membuatnya,
menjadi terkenal.
Kalau bukan Jaksa, mungkin Walikota...
..atau mungkin saja Gubernur.
- Jadi, apa yang terjadi?
- Dia mendapatkan apa yang dia inginkan.
Dia didekati seorang Agen DEA.
...untuk meloloskannya masuk...
...kasus besar tentang,
korupsi di kota New York.
Pada suatu kesempatan, Kenneth berhasil.
Bagaimana dia meninggal?
Tak terlalu bagus.
Mereka menyebutnya bunuh diri.
Tak ada catatan untuk ku,
bagiku tak ada masalah, tapi...
- ...tidak dengan anaknya.
- Anaknya?
Bukan, ini bukan Kenneth.
Aku menemui agen Robert Jude,
di kantornya Kenneth.
Dia menunjukkan apa yang selama ini,
di sembunyikan Kenneth dikatornya...
...sebuah Map.
Atas nama Kapten Joseph Sarcone.
Berupa audio, video hasil kejahatan...
...data berupa nama,
tanggal dan beberapa tempat.
Intinya dia seorang bandar,
dengan seragam polisi.
Dia mempunya 2 rekan kerja.
Sayang, jangan tersinggung.
Suamiku menemukan Ayahmu,
salah satunya.
Dia yakin kau berada dalam bahaya.
Dia berhasil membuat rekaman,
tentang kejahatan...
...Sarcone dan segala hal,
yang ikut terlibat didalamnya.
Itulah sebabnya suamiku membawamu,
masuk akademi untuk menyelamatkanmu.
Dia merasa bersalah.
Bersalah untuk apa?
Menurutmu, bagaimana Ayahmu meninggal?
Bagaimana menurutmu Kenneth meninggal?
Sarcone bukanlah teman bagimu.
Sarcone sudah seperti Ayah bagiku.
Yah? Sampai kapan itu akan bertahan?
Namaku Daniel Maldonado.
Aku seorang detektif di Kepolisian,
kota New York...
Apa alasanmu datang kesini?
Rekanku Dennis Lureu and Joe Sarcone...
...dan diriku sendiri...
...bekerja pada sebuah jaringan,
pengedar obat terlarang Gabriel Baez.
Bertugas pada bagian angkutan,
kokain..mariyuana...
...dan juga melakukan pengawalan,
dengan senjata sewaan...
...untuk Gabriel Baez selama 7 tahun.
Aku takut akan keselamatan,
hidup istri beserta anakku.
- Aku menyayangimu, Ayah.
- Ayah juga menyayangimu, Jonas.
Jika Sarcone mengetahui,
aku sudah bicara dengan jaksa Vechio...
...mencoba membongkar kejahatan yang,
dilakukannya. Dia pasti membunuhku.
Naik dari belakang.
Sembunyilah dilantai.
Ayolah. Tetap tenang.
Jangan bersuara.
- Oh yo, kawan. Ini orangmu.
- Keluar dari mobil.
Ayolah, aku hanya mengambil beberapa.
Cuma itu.
Jangan paksa aku.
Danny..kau buang-buang waktu.
Keluar dari mobil, sekarang!
Aku dan Ayahmu adalah rekan.
Aku menyayangimu seperti anakku sendiri.
Jika ini tentang uang, ini ambil.
Ini bukan masalah uang, Danny.
Jika bukan uang, lalu apa?
Ini tentang kesetiaan.
Kau bangsat, bedebah!
Kenapa? Tunggu! Tunggu sebentar!
Ayah, bagaimana caraku membawamu
keluar dari sana?
Ayah baik-baik saja.
Semua akan baik-baik saja.
Jangan khawatirkan Ayah.
Sekarang, keluarlah dari mobil.
- Tidak, Ayah. Aku tak akan meninggalkanmu!
- Menjauhlah!
Sekarang! Jonas...dengar,
apa kata Ayah nak!
Aku mau rekaman itu...
...jika terjadi sesuatu padaku.
Terima kasih, Karen.
Kirim dia ke penjara.
Silahkan duduk.
Putra Daniel Maldonado akhirnya,
datang mencariku.
Tak ada yang namanya kebetulan, kan?
Nomer teleponmu ada dalam file.
Lydia Vecchio memberikannya padaku.
Itu betul.
Semua foto-foto itu...
...dari pengakuan Ayahku...
...tak ada satupun yang bisa,
digunakan untuk memenjarakannya?
Aku mau Sarcone lebih dari siapa pun.
Terkadang, dalam pekerjaan
kau harus lakukan apa yang kau bisa...
- ...mengharapkan yang terbaik.
- Itu omong kosong.
Sesuatu bilang kalau di sini mengharapkan,
lebih dari yang di inginkan.
Ayahmu telah mencobanya.
Ada apa kau kemari,
Petugas Maldonado?
Ceritakan dengan jelas.
Aku ingin membawa Sarcone,
ke dalam penjara.
Aha.
Aku ingin tahu, bagaimana kau melakukannya.
- Siapa?
- Aku Jonas.
Langsung saja, Jonas.
Apa yang kau inginkan dari kami?
- Apa yang kuinginkan?
- Ya.
Untuk apa kau kemari, Jonas?
Hah?
Maksudku, apa kau benar-benar,
menginginkan aku?
Kemarilah.
Jangan begitu.
Aku mau kau, Cyn.
Hanya dirimu.
Katakan padaku.
Katakan padaku.
Jonas, kau tak pernah katakan,
kalau kau mencintaiku.
Aku ingin dengar kau mengatakannya.
Katakan.
Kau selalu begitu.
- Kemarilah.
- Keluarlah dari sini.
- Kemari.
- Jangan sentuh aku.
Keluar kau dari sini.
Pergilah dari rumahku.
? Yeah
? You looking at me
then you see what you see
? I'm like, hey, oh yeah
? And in my city
I'll be running with bulls
? I'm like, hey, oh yeah
? You can watch it
from the sideline, oh
? Sideline, oh, sideline
? People watching from the sideline
? Sideline, hey
? Hey, ***, you know I'll be good...
Selamat pagi, sayang.
Kau mau kopi?
Kopi?
Apa? Ada apa?
Sulit untuk percaya semua orang.
Banyak hal yang terjadi belakangan ini.
Aku punya cara untuk melakukannya.
Itu saja.
Apa kabar A.D?
Apa yang kau punya untukku?
Aku terkejut, Sully bisa jatuh.
Baez melakukan pencucian uang,
di area pacuan Queens.
Yo, kau jangan mempercayainya.
Kau kenal saudaranya Cyn, Anggie?
Dia bisa mengurus semuanya.
Cari Lucas dan tunggu kabar dariku, oke?
- Baiklah.
- Oke.
- Hei.
- Lureu.
- Ada apa?
- Aku menemukan sesuatu.
Ya, ini lumayan besar.
Tidak, Sarcone tak boleh tahu.
Kau mempercayaiku, kan?
Aku akan jemput kau dalam 10 menit.
- Semoga beruntung.
- Terimakasih.
- Hei.
- Apa kabar?
Aku cukup beruntung hari ini,
jika kau ingin beberapa saran dariku.
Sebenarnya, aku kemari untuk
dengan urusan kepolisian.
Aku butuh kau untuk mengantar,
kami melalui belakang.
Biar kubantu menghubungi yang diatas.
Dengar, jika kau melakukan
panggilan telepon...
...mungkin bisa membantu mengurusi,
segala sesuatunya disini.
Yo, bayaranku tak cukup untuk
melakukan semua ini.
Pergilah ke loket di sebelah sana...
- ...akan kubantu kau masuk.
- Baiklah.
Saudaraku, tetap disitu.
- Kau mau kemana?
- Brengsek.
Disitu saja, atau aku akan memukulmu.
Sial.
Apa yang kau lakukan dengannya?
Terutama dengan si bangsat ini?
- Tetaplah bersamaku, orang tua.
- Kau ingin mencobaku?
Aku bisa membuatmu hilang.
Poof! kau menghilang.
Coba katakan sekali lagi, oke?
Yo, rencanaku..orang-orangku.
Persetan itu.
Ini tidak bagus, nak.
Ini tidak bagus.
Kau ingin mencobanya Joe?
Aku tak bisa melindungimu.
- Bangun.
- Baik.
- Apa yang salah denganmu, Malo?
- Aku tahu ini hanya masalah waktu...
- ...sebelum aku melihatmu lagi, Angie.
- Tunggu, kau kenal dengannya?
- Ya, aku mengenalnya.
- Kenapa kau tak bilang kalau kau...
- ..mengenalnya? Ada apa sebenarnya?
- Bekas pacarku saat SMA...
...dan dia adalah saudaranya, Angelo.
Angie dari Yunani.
Dialah yang membawa kami masuk,
dalam permainan ini.
- Benar, Angie?
- Itukah caramu berterimakasih...
- ...padaku?
- Begitu tahu, adiknya menaruh hati padaku...
...dia memukulnya sampai sekarat.
Ingat itu, Angie?
- Sesuatu yang agak nekat.
- Matilah kau, Malo.
Kau pikir aku lupa waktu...
...kau memukul dahiku dengan tongkat,
baseball?. Hah?
Kau tahu, siapa pemilik tempat ini?
Gabriel Baez.
Kau tak pernah dengar nama itu?
Ini tempatnya Gabriel Baez?
Kau tahu, siapa Gabriel Baez?
Kita semua bekerja padanya.
Demi Tuhan.
Baik..baiklah, dengar...
Mari kita keluar dari sini segera.
- Jangan sentuh apapun.
- Tenang.
- Whoa..whoa..whoa.
- Kau akan biarkan mereka menodongkan senjata?
Kau akan biarkan mereka,
menodongkan senjata di wajahku?
Sebaiknya kau dengarkan dia, Malo...
..sebab jika Baez menemukanmu,
dia akan senang melihatku...
...memukulmu dengan tangan ini,
sebelum dia membunuhmu.
Apa kau tangguh?
Apa kau cukup tangguh?
Kau mencoba mempermainkan Joe?
Setelah Joe selesai denganmu...
...tak ada lagi alasan Baez menyakitimu.
- Kau dengar aku, nak?
- Kau Polisi?
Lucu.
Ayolah, Malo. Lebih dari cukup uang,
yang bisa kita bagi bersama, kawan.
- Kau tak harus melakukannya.
- Tutup mulutmu.
- Kau masih marah? Itu sudah lama.
- Lihatlah dirimu sekarang.
- Demi Tuhan, lakukan sesuatu!
- Jangan lakukan.
- Tembak keparat itu!
- Kami disini untuk itu, kawan!
Lakukan!
- Sial!
- Kesalahan besar, nak.
Ada apa denganmu?
Apa yang kau pikirkan?
Ya!
Ada apa, kawan?
Ambil tali atau apapun itu.
Ikat dia.
- Ini ambillah.
- Oh sial.
Sampai jumpa, sobat.
Aku tidak tahu.
- Kau yakin dengan semua ini, Malo?
- Tentu saja.
- Kau punya sesuatu untuk dikatakan?
- Jangan main-main.
Ayolah, cepat.
Kami tahu, apa yang kami lakukan.
Langit adalah batasnya, kan?
Aku pikir tidak.
Hei, ingat waktu kita masih kecil dulu...
...kita biasa bermain polisi dan,
penjahat ditengah hujan?
Ya, kau tak pernah mau jadi Polisi.
Sekarang beda.
Tapi untuk alasan yang salah.
Jadi, apa maksudnya?
Aku tak mau melakukan ini lagi.
Apa, kau tidak peduli lagi dengan kami?
Bukan, aku tidak mau melakukan ini lagi.
- Oh ya?
- Ya, kau mendengarnya.
- Kau bermasalah dengan itu?
- Tutup mulutmu.
Kalian berdua diamlah, oke?
Jangan begitu, kawan.
Jika kau ingin pergi ke A.D silahkan saja.
Itu tidak merubah apapun.
Lencana tak merubah apapun.
Kita tetaplah kita.
Kau tahu lencana tetaplah lencana,
ini omong kosong.
Sama buruknya dengan Sarcone, Malo.
Dan hal gila yang kau sukai.
Dan semua bajingan disini ingin,
menjadi seperti dirimu...
...jika kau masih menemukan kami,
dalam keadaan hidup di sini.
Apa itu yang ada dalam pikiranmu?
Aku sudah selesai, kawan.
- Aku keluar.
- Apa ini terlalu buruk?
Kau pikirlah yang terbaik untukmu?
Jangan kau dengar si *** itu.
Kau selalu lakukan diluar kendali,
seperti biasa kau lakukan, benarkan ***?
Diam, Lucas.
Kau selalu beritahu kami apa yang mesti,
dilakukan sejak kita kanak-kanak.
Aku sudah letih untuk semua itu.
Apa yang akan kau lakukan jika,
mereka tahu kau telah membunuh Angie?
Kau pikir Cyn akan memaafkanmu jika dia,
tahu kau telah membunuh saudaranya?
Dan, bagaimana dengan Sarcone?
Bagaimana menurutmu jika dia tahu,
kau telah menghianatinya?
Jangan merasa kau lebih baik
ketimbang aku, bajingan.
Kau bisa membuat kekacauan bersamaku...
...meskipun aku tak mau.
Ingat itu.
Gabriel.
Bagaimana itu bisa terjadi?
Benar-benar tak bisa diterima.
Ya, Aku tahu..Aku tahu.
- Kau harus memperbaikinya sekarang.
- Ya, jangan khawatir. Akan kulakukan.
Bagaimana dengan pencurian di arena pacuan?
- Apa, aku bisa mengandalkanmu?
- Ya, tentu saja.
- Kau harus bersihkan semua.
- Ya, baiklah.
- Kau punya 2 hari untuk menemukan uangku.
- Oke.
Disini Lureu.
Jika kau dengar beep, bicaralah.
- Aku berhenti.
- Oh ya.
- Hei.
- Dimana kau?
Sesuatu telah terjadi.
Kedengarannya cukup mengkhawatirkan, Joe.
- Kau bertemu rekanmu akhir-akhir ini?
- Tidak, kenapa?
Aku sedang dalam situasi buruk.
Rekanan kita telah memotong,
pembayaran hingga 9 digit...
...dan biasanya tak pernah terjadi,
tanpa izin dariku.
Aku tidak tahu apa yang terjadi.
Lureu tidak menerima panggilanku...
...dan aku tak bisa menemukannya.
Aku tidak tahu lagi harus bagaimana.
Sepertinya ada tikus dibelakangmu, Joe.
- Berapa banyak yang telah dicuri?
- Aku tak bisa menutupinya...
- ...dan aku belum bilang pada Lureu.
- Menurutmu, dia tahu?
- Kau ingin aku mencarinya?
- Tidak perlu.
Jika dia tak ingin ditemukan,
terlalu banyak tempat untuk sembunyi.
- Itulah yang membuatku khawatir.
- Kau mau aku turun ke jalan...
- ...untuk melakukan sesuatu?
- Tidak, aku mau kau menemui...
...temanku Gabriel Baez...
...dan aku ingin kau tetap tenang.
Oke apapun yang kau mau, Joe.
Lureu brengsek juga.
Kau akan menemukannya, kan?
Baiklah. Kau bisa mempercayaiku.
Oke.
Namaku Jonas Maldonado, Malo.
Apa kau memakai kawat Tuan. Maldonado?
- Tidak tuan.
- Joe sangat memujamu.
Terimakasih, Tuan.
Ini diluar kebiasaan dia untuk mengirim,
utusan menemuiku disini.
Apa kau setuju Tuan Maldonado?
Bicaralah, utusan.
Kau pikir Joe mengirimku,
kesini untuk meyakinkanmu?
Dia mengirimku untuk membodohimu.
Dimana Joe, Tuan Maldonado?
Di suatu tempat dengan uangmu.
Tolong perhatikan, apa yang
akan kau katakan.
Jelaskan.
Tak satupun dari kejadian
itu merupakan ideku.
Apa kau akan mengakui,
telah mencuri dariku?
Aku sudah disini, ya...
..tapi Sarcone telah menghianatimu.
Dia coba menyuruhku melakukan itu...
...dan aku tak mau berada,
diantara kalian berdua.
Tapi masih tetap bersekongkol dengannya...
...seperti itu, Tuan Maldonado?
Sekarang, mana barangku?
Sarcone telah mengambilnya,
dan aku sudah mengambil kembali darinya...
- ...semuanya.
- Kenapa kau menghianati majikanmu?
Ini adalah salinan percakapan,
yang telah disadap oleh DEA...
...dari dalam barnya Sarcone.
Dia ingin menguasai semuanya.
Dia menghianati semua orang,
untuk menyelamatkan dirinya.
Dan semua tertuju padamu.
Mencuri darimu dengan cara...
...mempermainkanmu lebih jauh,
sebelum kau menyerah.
Jadi, kita sepakat?
Apa yang kau inginkan, Tuan Maldonado?
Aku mau Sarcone ada di mejamu.
Pertama, mana barangku.
Setengah bagian produk ini
dan uang bersama Lureu.
Ini adalah alamat, kunci mobil...
...dan setengah dari barangmu.
Sarcone sudah memiliki setengahnya.
Aku akan bawa dia ke tempat terbuka,
hingga kau bisa lakukan yang kau mau.
Aku cukup cerdas, Tuan Baez.
Kau boleh pergi.
Jangan terlalu jauh.
- Bedebah!
- Tiarap!
Kau yang setir.
- Joe.
- Kau sudah menemukannya?
Belum, aku akan menemukannya,
aku menemukan setengah dari uang itu.
- Sepertinya memang dia.
- Ahh.
- Baez pasti akan marah.
- Aku tahu...
...tenanglah.
Baez tidak tahu siapa yang menghianatinya.
Dia pasti gembira kita telah,
kembalikan setengah barang miliknya.
Mungkin dengan meminta hadiah.
- Ingat, siapa yang terbaik melakukannya.
- Baik.
- Halo, disini Jude.
- Halo.
Agent Jude kupikir semua bermula,
dari sini.
Aku hanya butuh beberapa hal lagi.
Kau tahu, aku mengerti kau ingin,
menuntut balas atas kematian Ayahmu...
...tapi apa yang selanjutnya
akan terjadi, hah?
Maksudku, kau tak pernah berpikir,
tentang rasa hormat terhadap lencanamu?
Apa mungkin tujuannya sudah benar?
Tidak, aku tak pernah memikirkan itu.
Jadi apa yang kau butuhkan?
Mau membunuhku?
Kalian ingin membunuhku?
Kalian tak punya keberanian menghadapiku...
...dengan jantan! Hah?
Oh, kalian juga ingin membunuhku?
Begitu?
Kalau begitu teruskan! Ayolah!
Brengsek.
- Apa itu barangku?
- Semua ada disitu, tuan.
Seperti dugaanmu, Joe telah membuat...
...keadaan jadi memburuk.
Kau pintar Tuan Maldonado.
Apa kau puas?
Ingat, apa imbalan untukku...
...agar aku tidak membunuhmu?
Karena pintar, seperti katamu.
Joe sudah meremehkanmu.
Aku tidak.
Aku sudah tunjukkan kesetiaanku padamu.
Belum...
...tapi mungkin segera.
Oh sial.
Apa yang terjadi disitu?
Tenanglah.
Apa ini?
Ini adalah ujian.
- Siapa gadis itu?
- Aku tahu dari temanmu tentang kewajiban...
...kalau Joe hanya memanfaatkan itu,
untuk tetap dekat denganmu.
Aku tidak tahu kenapa.
Aku tidak mengerti tentang kewajiban.
Sayangnya...
...gadis ini sedang bersama temanmu,
saat kami menjemputnya.
Dia seorang saksi yang tak bersalah.
Sekarang kau bisa buat,
perjanjian denganku Tuan Maldonado.
Kau akan menembak salah satu dari mereka...
...atau membunuh mereka berdua.
Pilihan ada padamu, Tuan Maldonado.
- Hei.
- Baik, mari kita mulai. Ayo lakukan.
- Semuanya kembali kegaris.
- Bagus.
Ya begitu.
Ayo kau pengecut.
Ayo lakukan. Cepatlah!
Apa..ada apa kawan?
Teman-teman, ayolah!
Terus kedepan!
Yang kau lakukan sangat bagus, kawan.
Hut hut! Hei hei, tunggu.
Kau tahu, pelatihku benar.
Aku harus belajar mengenal diriku.
Kau juga harus.
32, ambil bolanya. Bersiap. Hut hut!
Itu dia. Itu yang kumaksud.
Aku akan kembali pada anak-anak.
Baik-baiklah.
Kau terlihat kacau.
Sarcone sudah di mobil.
Jangan lengah. Tetap waspada.
Belum ada berita dari Lureu?
Ya.
Kau tahu kenapa aku percaya padamu?
- Karena, kau akan memberiku lebih?
- Ya.
Kapan terakhir kau bertemu Baez?
Belum lama.
Aku harus melihatnya malam ini.
Selama uang itu mengalir,
dengan lancar...
- ...dua kali sebulan, kan?
- Dibutuhkan orang-orang khusus...
...untuk melakukan, apa yang kita lakukan
untuk bergabung dengan kita.
Kau harus punya...semuanya.
Orang baik, orang jahat,
semua omong kosong...
Jika kau sudah memasukinya.
Semua tentang uang, takut dan hormat.
Sama denganmu, aku selalu ingin ketiganya.
Seperti yang Ayahmu lakukan,
saat pertama kali dimulai.
Jangan biarkan menjauh dari pandanganmu.
Aku mengerti.
Ceritakan padaku tentang,
pencurian pesawat...
- Aku suka cerita itu.
- Bagaimana aku dan Ayahmu memulainya?
- Hanya itu.
- Aku dan Ayahmu bertugas untuk...
Mengambil paket milik Baez di Cargo,
Bandara JFK lalu mengantarnya ke kota...
Kami memantau semua aktifitas mulai
dari pemilihan dan pendistribusian...
...ke seluruh bagian kota,
sampai kembali ke bandara JFK.
Terlihat mudah, 10 Gs mudah.
- Bagus.
- Ya, 10 Gs...
...sebelum menggelapkan barang itu,
sedikit demi sedikit dari cargo.
Begitulah awalnya aku membangun,
kerajaan bisnisku sekarang...
...kau tahu, obat bius.
- Kapan keadaan mulai memburuk?
- Antara aku dan Baez?
Bukan, antara kau dan Ayahku.
Aku sudah beritahu semua,
yang ingin kau ketahui, nak.
Katakan padaku apa yang kau,
kira kau tidak ingin memberitahu.
Kau tahu...
...saat keadaan mulai memburuk...
...Ayahmu mulai kesulitan,
mengambil sebuah keputusan...
...jadi dia membuat suatu kesalahan.
Tersenyumlah, Malo.
Ayolah.
Aku selalu benar tentangmu, nak.
- Sebagai seorang Ayah bagiku.
- Sebagai seorang Ayah.
Aku tak akan berikan tanganku...
...jika akan digigit oleh mu.
Aku hanya ingin kebenaran.
Hanya itu.
Aku tak pernah yakin...
..walau sesaat...kalau Ayahmu,
ternyata coba berkhianat...
...dengan membuat kesepakatan,
dengan asisten jaksa.
Mereka telah berencana untuk,
mengirim kami semua kedalam penjara.
Kami semua di permalukan,
dalam sebuah berita di surat kabar...
...semuanya.
Lalu sebuah perintah datang,
pada senin pagi. Semua harus dihentikan.
Kenapa harus kau?
Karena, aku adalah rekannya.
Saat itu kesetiaanku sedang di pertaruhkan.
Pilih mereka, atau Ayahmu?
Lalu, apa yang kau lakukan?
Saat itu tepatnya hari rabu.
Kami mengikutinya hingga
ke pulau Roosevelt, lalu...
Semua unit, bertahan.
Saat dia menghentikan sebuah,
mobil patroli...
Kami menunggunya lalu perlahan mendekatinya.
Aku membuatnya keluar dari mobil...
Ayahmu...
Ayahmu...adalah...
Dia seorang penghianat.
Tangkap dia begitu keluar dari mobil.
Apa kau akan melakukannya lagi?
Ayahmu takut mengambil keputusan.
Pria seperti kami,
tak boleh takut mengambil keputusan.
Begitulah kita.
Bisakah kau melakukan itu?
Bisakah kau mengambil keputusan sulit?
Aku siap.
Tangkap dia. Maju!...maju!...maju!
Aku akan keluar.
Lepaskan tanganmu dariku.
Dia tertembak!
Dari mana asal tembakan itu?
Periksa atap, sekarang!
Dari mana datangnya tembakan itu?
Itu pasti Baez! Kurang ajar!
Semuanya keluar dari sini, sekarang!
Semua unit! naik ke atap sekarang!
Blokir semuanya!
Aku tidak mau ada orang...
...yang keluar dari sini,
tidak dalam radius 5 blok!
- Semua maju!
- Mundur. Aku akan masuk.
Apa yang terjadi?
Aku butuh mobil patroli disana.
Terimakasih untuk tidak menyerah
padaku, Cyn.
- Kau selalu mendapat, apa yang kau mau?
- Aku hanya melaksanakan tugas.
Oh, Aku tahu apa yang dia lakukan,
dan aku juga mengetahui rencananya.
Dengan bantuanku, kau mendapatkan Baez...
...untuk menyingkirkan Sarcone...
...sekarang, kau bisa ambil alih
kerajaannya Sarcone diatas mejanya Baez.
Sungguh pintar.
Kenapa kau tak mencoba...
...bekerja dengan orang baik-baik,
untuk perubahan?
Aku tahu, kau sudah dapatkan.
Kau pikir, kau mengenalku.
Aku bukanlah orang baik-baik.
Baiklah, kalau begitu kerja paruh waktu.
Paruh waktu sebagai orang baik, seperti...
Freelance.
Freelancer, hah?
Jika kau memakai sebuah lencana...
...kau harus bertanggung jawab,
terhadap lencanamu, hah?
Siapa tahu? mungkin saja kau,
bisa menemukan hakekat hidupmu.
Agen Jude, ini adalah teman lamaku.
- Halo.
- Hai.
Agen Jude bekerja untuk DEA.
Dia sekarang Bosku yang baru.
- Senang bertemu denganmu.
- Aku juga.
Aku akan menyamar.
Apa artinya untuk kita?
Dengar...
...ini adalah waktu kita, Cyn.
Percayalah padaku.
Jonas.
Aku mencintaimu, Cyn.
? Yeah!
? Yeah!
? - Decoy.
- Unh, shotgun flow
? Hit 'em with the sawed-off,
killing all these haters
? Make 'em all get hauled off
? ***, look at me,
act like you don't see a king
? Make you kneel down and kiss
the *** ring
? I ain't gonna hide,
you ain't gotta look for me
? Taking back every single thing
that was took from me
? So fly, burn into the sky
? Screaming "*** the
whole flow scene"
? E, tell 'em why
? I got the money and the power
? I'm ready for the rain,
it's a shower
? I'm running this city
? I'm running this town, yeah
? I'm Mr. Bad Guy, but it's all good
? Yes, you tough,
but it's all good
? This city,
I'm running this town, hey
? Whoa, now I'm on top
? I'm on--
whoa, now I'm on top
? Whoa whoa, whoa whoa
? Whoa, now I'm on top,
I'm on
? Baby, I'm a bass,
ain't nobody *** with me
? - Come on
- Why can't you see
? It's you and the world
against me?
? Baby, I'm a rapper
? I don't even care, so don't tell me
what you think and feel
? - Hold on
- Remember, I won't stop
? Surprised when
you see me on top
? I got the money and the power
? I'm ready for the rain,
it's a shower
? I'm running this city
? I'm running this town, yeah
? I'm Mr. Bad Guy, but it's all good
? Yes, you tough,
but it's all good
? This city,
I'm running this town, hey
?- Ho ho, ho ho
- Yeah, yeah
?- Ho ho
- Yeah
? - Ho ho, ho ho
- Yeah, yeah
? - Ho ho
- Yeah
? - Ho ho, ho ho
- Yeah, yeah
? Yeah
? Yeah
? Yeah
? Yeah
? Ho ho
? Ho ho, ho ho
? Ho ho
? - Ho ho
- Whoa, now I'm on top, I'm on
? Whoa, now I'm on top, I'm on
? Whoa whoa
? Whoa, now I'm on top,
I'm on
? Whoa, now I'm on top, I'm on
? Whoa, now I'm on top
? Whoa whoa
? Whoa, now I'm on top, I'm on
? Yeah
? Yeah...
? Decoy.
Diterjemahkan Oleh :
~~~tiyo46~~~
IDFL™ SubsCrew