Tip:
Highlight text to annotate it
X
Cukup bilang padanya, sialan!
- Bilang padanya untuk memberinya kopi.
- Kau yg bilang ke dia!
Berikan padaku itu!
Lihat, beri dia kopi atau beberapa kue.
Aku tahu itu!
Berikan aku teleponnya.
Diterjemahkan Oleh Yudislie
Hei!
Kau pikir mau kemana kau pergi?
Pulang ke rumah.
Hei! Hei!
Petugas.
Pria itu berjalan menuju semak-semak, mungkin
untuk pipis, tapi dia tak pernah kembali.
Apa kau butuh bantuan?
Apa mobil ini milikmu?
Itu bukan punya dia. Ini milik Pria yg
berjalan ke arah semak-semak tadi.
Dia bilang mau pulang ke rumah.
Pulang ke rumah?
Tuan-tuan, aku minta kalian berdua,
kembali ke mobil kalian.
Bagaimana dengan mobilnya?
Aku akan panggil truk derek lewat radio.
Mari kita dorong mobil ini kepinggir.
Kita akan buat mobil ini bergerak!
Ini berbahaya.
Disini banyak pecahan kaca dan baja
dibawah kita sedang ada perbaikan.
Tunggu sebentar.
Prendergast. Polisi Bagian Pencurian.
Ayolah.
Aku bekerja di bagian linoleum, sendiri.
Baiklah.
Kau, kembali ke mobilmu
Kau dorong. Aku yg menyetir.
Kita membuat keramik juga. Ada diskon
spesial untuk petugas hukum.
Aku suka Cops, acara TV. Apa kau pernah
menontonnya? Aku tak pernah melewatkannya.
Kau beruntung bertemu denganku hari ini.
Yang benar?
Hari ini adalah hari terakhir
aku menjadi polisi.
Beruntung sekali aku.
Jangan sentuh itu!
Jangan sentuh itu!
Cukup pindahkan mobil ini saja.
Oke. Maaf.
Petugas?
Petugas?
Oh, ya Tuhan! Teleponnya!
Ayolah, sayang.
Perhatikan jari tanganmu.
Bawa Tucker, oke?
Halo?
Ibu?
Halo?
Ibu, bisakah kau membantuku
membukakan ini?
Halo?
Boleh tidak aku menukar uang
untuk menelepon, tolong?
Tidak ada tukar uang.
Kau harus membeli sesuatu.
- Eighty-fie sen (85 sen).
- Apaa?
Eighty-fie sen. (85 sen)
- Aku tak mengerti.
- Eighty-fie sen! (85 sen)
Eighty-five cents? (85 sen)
Itu bahkan tak cukup buatku
untuk menelepon.
Kuberi kau 50 sen dan kau
beri aku kembalian 50 sen.
- Tidak bisa.
- Iya, bisa.
Minum, eighty-fie sen. (85 sen)
Kau bayar atau pergi!
Aku tak mengerti "fie." (Lima)
Ada huruf "V" di dalam kata"five." (5)
Tak ada huruf "V" di bahasa China?
- Bukan China. Aku orang Korea.
- Terserahlah.
Kau datang ke negaraku, mengambil uangku
dan bahkan tidak belajar bahasa negaraku?
Kau orang korea?
Apa kau tahu berapa banyak uang yg
diberikan negaraku untuk negaramu?
Berapa banyak?
Aku tak tahu. Pastinya banyak.
Kau bisa periksa soal itu.
Kau pergi sekarang! Jangan cari masalah!
Aku tinggal.
Bagaimana menurutmu?
Kemana kau pergi?
Kau punya pemukul kasti?
Apa yang kau lakukan?
Tongkat pemukul kastinya--
Lepaskan. Lepaskan!
Ya Tuhan! Apa ini?
Pertahanan terakhir di Fiji?
- Ambil uangnya! Ambil uangnya!
- Apaa?
Ambil uangnya.
Jauhkan tanganmu dari--
Aku tak bisa mengerti-- Hentikan itu!
Baiklah. Bicara lebih pelan
dan lebih jelas.
Ambil uangnya.
Kau pikir aku seorang pencuri?
Kau lihat, aku bukan pencuri.
Bukan aku yang memberi harga 85 sen
untuk minuman soda yang tak enak!
Kau yg pencuri!
Aku hanya menuntut hakku
sebagai konsumen.
Aku membalikkan harga ke tahun 1965.
Bagaimana menurutmu soal itu?
Roti Donat. Satu kotak isi enam.
Berapa harganya?
1.12. dolar
Terlalu mahal.
Aspirin. Harganya?
3.40 dolar
Oh, yang benar saja!
Baterai AA. Sebungkus isi empat.
4.29. dolar
Lumayan.
Semua benda disini terlihat
mencurigakan.
Satu minuman soda...
12 ons.
Lima puluh sen!
Terjual.
Sangat menyenangkan sudah membuat
penetapan harga yang tepat di tokomu.
Sangat lucu.
Sangat, sangat lucu.
Tiruan pasir di Arizona, Prendergast.
Cobalah terbiasa dengan itu.
Kurasa.
Seperti tiruan pasir Santa Monica
Itu dari kotak pasir kucingku, tapi dia
bilang kau bisa menyimpan kotorannya.
Kau sudah mengeluarkan barang-
barangku sebelumnya kan?
Tentu saja tidak. Itu tidak menyenangkan.
- Bagaimana caranya aku mengeluarkan penanya?
- Kau tak butuh pena. Gunakan kotoran kucingnya.
Ini hari terakhirmu. Hati-hatilah.
Ingat dengan apa yg terjadi sama Forsythe?
- Forsythe tinggal 5 menit menuju pensiun.
- Dua menit!
Dua menit, tak kurang tak lebih!
Dia sedang menuju ke mobil sialannya .
Tertabrak oleh mobil yang sedang
kabur. Parah.
- Ironis.
- Ironis sama dengan sial!
Ingatlah apapun bisa terjadi hari ini.
Kau tahu betapa bahayanya
sebuah meja tulis.
Hati-hati dengan pemotong kertas.
Lucu, lucu, lucu.
Maaf. Aku sudah mencoba untuk
meminta mereka tidak mengerjaimu.
Hei, Sandra.
Itu sudah kewajiban, kurasa.
Sekarang, apa lagi yang mereka lakukan
untuk mengerjaiku?
- Tidak ada.
- Tidak ada?
Apa kita masih jadi makan siang?
Kau tidak pulang lebih cepat kan?
Mengapa aku harus pulang lebih cepat?
Hari terakhir dan semuanya.
Aku tak percaya tahayul.
- Ayo Sandy, kau siap?
- Sebentar lagi.
Tinggalkan pemilik meja tulis
malang sendirian.
Coba lihat apa kau bisa
menyalakan mobilnya.
Mari tidak usah berdebat tentang ini.
Aku akan merindukanmu, Prendergast.
Yang benar? Aku juga.
Ayolah, mari pergi!
- Makan siang?
- Yup.
- Ibu!
- Tunggu sebentar, sayang.
Kapan kita akan membuat
kue strawberry?
Sebentar lagi. Kurasa waktu matahari
turun saat yg tepat.
- Ini. Jangan didalam rumah.
- Oke, mom.
Hanya beberapa anak. Aku tak mau
mengerjakan hal yang besar.
Tidak.
Prendergast disini.
- Hai.
- Halo?
- Ini aku.
- Hai.
Kuharap kau ada di rumah.
Maukah kau pulang sekarang?
Ada masalah apa?
Aku tak tahu.
Aku sedikit takut....
Aku ingin kau cepat pulang
ke rumah.
Ada apa, sayang?
Aku tak tahu.
Barusan aku membungkus beberapa...
beberapa gelas dan beberapa benda...
dan kemudian aku sangat ketakutan.
Kau tidak melakukan semua ini
hanya untukku, kan?
Kau mau melakukannya, kan?
Hal yg terpenting adalah kita bersama.
Itu yang utama.
Yeah, tapi kau tidak disini.
Baiklah, aku akan segera pulang, sayang.
Katakanlah.
- Katakanlah!
- Aku akan pulang secepatnya.
Bukan, katakan!
Akau akan pulang secepatnya,
dan aku mencintaimu.
Aku mencintaimu juga.
- Sudah lebih enakan?
- Tidak, aku tak merasa lebih enak!
London Bridge is falling down
(Jembatan London terjatuh)
Falling down, falling down
(Terjatuh, terjatuh)
London bridge is falling down
Bantu aku.
My fair lady
(Wanita Kesayanganku)
Apa kau wanita kesayanganku?
Yaa.
- Sampai jumpa.
- Sampai jumpa.
Apa yg kau lakukan, tuan?
Tidak ada.
Kau masuk tanpa izin ke daerah
terlarang orang lain.
- Masuk tanpa izin?
- Dan berkeliaran juga.
Itu benar.
Kau berkeliaran juga.
Aku tak melihat tanda apapun.
Kau sebut apa itu?
- Graffiti?
- Bukan, ***.
Itu bukan graffiti sialan!
Itu adalah tanda.
Dia tak bisa membacanya, ***.
Kubacakan untukmu.
Katanya ini adalah tempat privasi.
Dilarang masuk tanpa izin.
Ini maksudnya mampus kau!
- Ini semua berkata tentang itu?
- Yeah!
Jika kau menulisnya dalam bahasa Inggris.
Aku mungkin akan memahaminya!
- Dia pikir dia sedang melawak.
- Aku tidak tertawa.
- Aku juga.
- Tunggu, tahan sebentar, teman.
Kita jangan sampai terlibat masalah.
Ini masalah tentang gang, kan?
Kita sedang berada di daerah
perebutan kekuasaan?
Maksudku, aku berkelana ke daerah kalian
atau apapunlah namanya...
dan kalian tersinggung karena kehadiranku.
Aku mengerti itu.
Maksudku, aku juga tak ingin ada
kalian di halaman rumahku juga.
Ini adalah rumah kalian...
dan rumah kalian adalah rumah kalian.
Aku menghargai itu.
Jadi jika saja kalian mundur satu
atau dua langkah...
Akan kubawa masalahku
ke tempat lainnya.
Cukup adil kan?
- Bagaimana menurutmu?
- Dia harus membayar biaya lewatnya.
Ide bagus.
Kau harus membayar biaya lewatnya.
Dengar, teman...
Aku baru saja mendapat pagi yg aneh.
Aku sedang tidak ingin untuk--
Bagaimana cara dia membayarnya?
Bagaimana dengan tas itu?
Ide bagus.
Berikan kami tas punyamu, ***.
Aku tak akan memberikan tasku
pada kalian.
Brengsek, berikan kami tas sialanmu!
Oke.
Oke.
Padahal aku ingin mengurusi
masalahku sendiri.
Padahal aku ingin menghargai daerah kalian
dan memperlakukan kalian seperti pria.
Kalian tak bisa membiarkan seorang pria...
duduk di sini selama lima menit untuk
beristirahat di bukit berharga sialan kalian?
Menginginkan tasku?
Akan kuambilkan untukmu, mengerti?
Kau mau tasku?
Ini dia tasku!
Kemana kalian pergi?
Kau lupa tasnya!
Aku akan pergi pulang!
Kosongkan jalannya. Kalian brengsek!
Kosongkan jalannya!
Aku akan pergi pulang!
Bagaimana mereka melakukannya?
- Pistol!
- Apa?
Kau akan pergi hari ini, kan?
Aku harus mengambil pistolmu.
Benar.
Aku butuh John Doe-mu tepat disini,
disini dan disini.
Prendergast, kau punya waktu untuk
membuat pernyataan untuk korban?
Aku tahu kau ingin pergi
sebelum kau dibunuh...
Yeah, Brian, aku masih bekerja disini.
Pria ini sedikit heboh.
Tn. Lee, kemarilah.
Apa yang dia katakan?
Kau tahu, aku tidak mengerti.
Tn. Lee adalah orang korea
Aku adalah orang Jepang, bila
kau sedikit memperhatikan.
- Tn. Lee, bicara bahasa Inggris, oke?
- Tentu, tentu.
Duduklah.
Dia akan membantumu. Tn. Lee pemilik mini market.
Dia tadi dipukul kurang dari 1 jam yg lalu.
Maaf, Tn. Lee, dilarang merokok.
Tn. Lee, mari mulai dengan seperti
apa penampilannya.
Kulit putih, kemeja putih,
berdasi.
- Apa warna dasinya?
- Warna?
Aku tidak tahu warnanya.
Orang ini menyerangku, oke?
Dia merusak tokoku.
Aku beruntung masih hidup.
Coba tenang dan santai.
Apa yang dia curi darimu.
Dia tidak mencuri!
Menyerangku, oke?
Dia berkata memperbaiki harga barang-barangku.
Merusak barang-barangku.
Dia tidak merampokmu?
Pria ini gila! Kubilang padanya
"Ambil uangku."
Dia bilang tidak. Dia menyebutku "pencuri,"
kemudian dia merusak barang-barangku.
Lalu dia membeli minuman soda
dan pergi.
Dia membeli minuman soda.
Dia membayarnya?
Sudah kubilang, pria ini gila.
Tn. Lee, kita harus berbicara
dengan orang lain.
- Kau tadi diserang, pria ini bekerja di bagian pencurian.
- Pencurian?
Itu benar. Ayolah.
- Tongkat Baseball!
- Apa itu?
- Pria ini mengambil tongkat baseball-ku.
- Kau menjual tongkat kasti?
Tidak, disimpan untuk pertahanan.
Dibawah kasir. Pertahanan.
Maksudmu dia mencuri tongkat baseball-mu
tapi membayar untuk minuman soda?
Pria ini sangat diskriminasi.
Itu masih belum cukup.
Ayo pergi. Terima kasih Prendergast.
Pergilah ke rumah sakit.
Tanganmu mungkin saja patah!
Kita akan mencari pria ini,
jadi tenanglah!
Apa yang pria ini kerjakan?
Menakuti kalian dengan kartu kreditnya?
Sudah kubilang pria ini
memiliki tongkat pemukul baseball!
Jika pria ini masih disekitar sini, kita akan
temukan dia dan menghabisinya.
Lalu kau pergi ke rumah sakit?
Diamlah!
Halo?
Halo?
Hentikan basa basinya. Aku tahu itu kau.
Apa yang kau mau?
Ini kau, kan?
Yeah.
Yeah, ini aku.
Kau harus berhenti
menghubungiku.
Ini ulang tahun Adele.
Yaa, aku tahu.
Apa yang kau inginkan?
Aku akan datang pulang.
Apa yang sedang kau bicarakan?
Aku cuma....
Aku ingin kau tahu bahwa aku akan
datang pulang untuk ulang tahunnya.
Kau tidak boleh datang kemari.
Dengar, Beth...
Aku harus bertemu denganmu.
Tidak, kau yg dengarkan aku. Ini adalah
rumahku, sekarang. Aku yg membayar sewanya.
Kau tidak membayar bantuan/dana
untuk anak.
- kau tak bisa begitu saja datang dan pergi.
- jangan bicara seperti itu, Beth.
Aku harus pulang ke rumah.
Aku harus memberinya hadiah.
Kau tahu kau tak bisa datang kemari!
Hei!
Itu dia! Itu dia, ***!
Bagaimana kabar Adele?
Ini bukan rumahmu lagi.
Bagaimana kabarnya?
Dia baik-baik saja tanpamu.
- Angie, keluarlah.
- Ayolah, ***.
Ini siang hari yang sangat ramai!
Hal ini tidak pantas dengan itu semua!
- Keluarlah kau sialan, sekarang!
- Keluar dari mobil!
Beri aku satu. Beri aku satu.
- Dan kau?
- Jangan.
Aku akan menghubungi polisi.
Ayo, jalan, jalan, jalan!
- Aku akan pulang ke rumah, Beth.
- Tidak.
- Aku akan pulang ke rumah.
- Tidak.
Apa kalian mengenainya?
Kalian meleset.
Aku meleset juga.
Tidak, jangan lakukan itu!
Jangan, ***.
Mampus kau, sialan--!
Itu dia, kau lihat?
Itu dia konsepnya.
Ambilah pelajaran menembak,
dasar sialan!
Pintunya tidak dikunci.
Prendergast.
Silahkan duduk.
Kapten.
Apa kau sudah mendengarnya?
Penembakan di jalan raya?
Menjijikan!
Kau tahu siapa yang akan
menerima akibatnya lagi...
Ketika hal buruk menimpa sesuatu.
Kau pensiun terlalu cepat.
Kau tak akan mendapatkan pensiunan
secara utuh.
Yaa, tuan, itu benar.
Aku tidak akan mendapatkannya.
Ini bukan karena kau sedang
terluka, kan?
Terluka?
Karena, maksudku...
kau kerja dibelakang meja sekarang.
Kemungkinan terluka disana
sangat kecil.
Dengar, kapten, ini tidak ada
hubungannya dengan itu.
Aku akan berbicara.
Mereka yang memaksaku untuk
melakukan ini, kau mengerti.
Aku benci bila kehilangan polisi baik.
Belum terlambat untuk merubah
keputusanmu.
Banyak polisi yang baik ingin tetap
berada di perkumpulan ini.
Dan siapa yang tidak mau?
Mereka semua dibayar...
dan kau bekerja disini mendengarkan
keluhan manusia sialan 16 jam perhari.
Tapi itu sudah ada didalam sifat alamiahmu.
Banyak polisi yang baik
yang ingin...
melempar lencananya di meja ini...
dan mereka tahu tidak bisa melakukannya.
Bagaimana denganmu?
Maukah kau tetap tinggal di tim?
Tidak, Kapten. Kurasa tidak.
Seperti kataku, mereka yang memaksaku
untuk memintamu tinggal. Kau mengerti.
Bagaimana dengan anak-anakmu?
Aku tak punya anak.
Ada apa?
Aku ingin menaruh tongkatku
ke pelayan-pelayan ini.
- Arsipnya mengatakan--
- Kita kehilangan anak.
- Kehilangan dia?
- Anak perempuan. Kehilangan dia.
Yaa, tentu saja. Dia.
Itu sangat berat.
Yah, mau bagaimana lagi.
Yaa, tuan.
Masih menikah, kan?
Yaa, tuan, masih menikah.
Itu bagus.
Kemana kau mau pergi?
- Aku mau pergi pulang.
- Tidak bisa lewat sini.
- Mengapa tidak?
- Ada konstruksi Metrorail, itu sebabnya.
Pergilah memutar.
Ikuti saja langkah sepatumu.
Kau yakin tidak mau sesuatu?
Kopi, minuman bersoda, atau yg lainnya?
Tidak, terima kasih, nyonya.
Aku merasa bodoh tentang hal ini.
Lebih baik aman daripada menyesal.
Itu apa yang kupikirkan.
Kau menahan kemarahanmu untuk
melawan suamimu?
Mantan-suami.
Dia sering muncul di hari yang tidak tepat...
atau di tengah malam menggedor
gedor pintu.
Masalahnya adalah, dia memiliki
temperamen yang mengerikan.
Aku tak tahu bila menahan amarah
adalah ide yang bagus...
dan bila aku marah maka bisa mendatangkan
masalah daripada kebaikan.
Tapi hakimnya berkata kita harus
memberikan contoh kepadanya.
Jadi dia tidak bisa mendekati
kita kurang dari seratus langkah.
Atau yard?
Yang mana? Langkah atau yard?
Itu terserah pada hakimnya.
- Kukira itu sudah diatur.
- Itu adalah kebijaksanaannya.
Itu menarik.
Apa dia suka minum?
Oh, aku kira kau membicarakan
hakimnya!
- Tidak, aku tak pernah mengatakannya.
- Menggunakan obat-obatan?
Oh, tidak.
Tapi dia berpotensi untuk melakukan
tindakan kekerasan?
Yeah, kurasa bisa dibilang begitu.
Apa dia menyerang anakmu?
- Nah, tidak.
- Apa dia menyerangmu?
Tepatnya sih tidak.
Tepatnya tidak?
Kau tahu, ada masa-masa...
dimana kupikir dia akan pergi ke...
tapi aku hanya tidak ingin menunggu
sampai dia bisa melakukannya.
Ini susah untuk dijelaskan.
Dia bisa melakukan kekerasan, menurutku.
Menurutmu?
Halo, tuan.
Bagaimana kabarmu hari ini?
Aku baik-baik saja.
- Bagaimana denganmu?
- Aku? Keadaanku buruk sekali.
Aku minta maaf.
Aku datang dari Santa Barbara, dan
temanku tidak berada di rumah...
dan dia berhutang uang padaku...
jadi aku tak punya uang untuk
kembali ke rumah.
Aku hampir kehabisan bensin.
Aku harus tidur didalam mobilku.
Apa kau punya sedikit uang?
Itu akan sangat membantuku.
Beri aku alamatmu, aku akan
kirim surat balik, pasti.
- Biar kulihat SIM mu.
- Untuk apa?
Pasti ada alamatmu di dalam SIM nya.
- Aku tak punya SIM.
- Kau berkendara tanpa SIM?
Apa kau polisi?
Biar kulihat STNK dan mobilmu.
Baiklah, lupakan itu.
Oke, cukup lupakan itu!
Itu adalah cara yg gila untuk memperlakukan
vet (dokter hewan/tentara), ***.
- Apa kau dokter hewan?
- Bukan, aku pensiunan tentara. Aku dulu di Nam.
Kau pasti 10 tahun lebih tua.
Maksudku untuk mengatakan prajurit.
Ayolah! Yang aku minta adalah
sedikit uang recehan.
Aku belum makan selama tiga hari.
Baiklah, maksudku,
kecuali untuk ini.
Persetan! Berikan aku sedikit uang, ***.
Berikan padaku sedikit uang.
Bagaimana dengan recehan?
Berikan padaku.
Aku tak akan memberimu berapapun.
- Kau punya rokok?
- Tidak.
- Kau harus memberiku sesuatu.
- Mengapa kau tak cari pekerjaan?
Ini adalah tamanku. Aku tinggal disini!
Siapa dirimu, berjalan melalui
tamanku dengan dua tas?
Aku tak punya satu taspun.
Apa itu adil?
Lagipula, apa isi dari tas itu?
Berikan satu padaku.
Aku bisa jual tas itu dan makan
selama seminggu dengan uangnya.
Kau punya dua tas.
Mengapa kau butuh dua?
Kau benar.
Ini.
- Apa kau serius?
- Aku tak membutuhkannya lagi.
Baiklah! Ayolah, sekarang.
Ayolah. Apa yang--
Dasar sialan!
- Bisakah langsung ke pokok permasalahan?
- Aku berkata yg sejujurnya padamu!
Yeah, benar.
- Ada apa?
- Dia berada di lokasi penembakan di jalan raya.
- Angie, siapa yg menembak temanmu?
- Sudah kubilang padamu.
Kita tahu. Pria besar jahat berkulit putih.
Kita tak tahu siapa dia.
Siapa yg kau lindungi?
Mereka membuat kekasihmu masuk rumah sakit,
kemungkinan dia sudah mati.
Apa kau menyadarinya?
Dia mungkin sudah mati!
- Berhenti mengatakan itu!
- Kau memilih hari yg bagus untuk pergi.
Kau ingin 3 tahun lagi mendapat
tembakan di kepalamu?
Apa itu yang kau mau?
Katakan padaku yang sejujurnya!
Aku mengatakan yang sejujurnya!
Dia pria berkulit putih!
- Mengapa dia berurusan dengan temanmu?
- Aku tidak tahu!
Dia menyerang mereka di bukit Angel Flight
menggunakan tongkat pemukul baseball!
Tongkat pemukul baseball?
Tunggu!
Tongkat pemukul Baseball.
Bagaimana ciri pria ini?
Aku tidak tahu.
Dia mirip sepertimu...
kecuali dia lebih tinggi
dan punya rambut.
Deskripsi yang bagus, Angie!
Apa dia memakai kemeja putih
dan dasi?
Sini kemarilah, kau.
Kita harus terus menekan dia.
Jangan mengganggu, oke.
Bagaimana dengan tongkat pemukul?
- Kemeja putih dan dasi!
- Apa yang akan dia pikirkan selanjutnya?
Aku turut berduka kau mau pensiun,
tapi memang benar kau sudah keluar.
- Sanchez, dengarkan aku!
- Temui aku nanti, sayang.
Hei, Brian?
Ingat dengan penjaga toko itu,
yang orang korea?
- Tn. Lee?
- Kemarilah.
Dimana tempatnya?
Tepat disana.
Dia diserang kira-kira setelah jam 8 pagi?
- Tentang itu.
- Dan lokasi penembakan disini, kan?
Apa yang terjadi?
Mungkin aku gila, tapi bukit Angel Flight
berada diantara dua tempat.
- Itu adalah pemukiman yg bagus.
- Itu tempat terburuk. Daerah preman.
Aku tahu. Apa yg sedang pria berkulit
putih dengan kemeja dan dasi lakukan di...
daerah preman?
Hai. Ada yang bisa kubantu?
Aku mau daging babi dan keju Whamlette,
ditambah kentang Wham--
Maaf, kita berhenti menyajikan menu makan pagi.
Sekarang saatnya menu makan siang.
Aku mau makan pagi.
Kita tidak menyajikannya.
Seperti katamu.
Apa itu managernya?
Yeah.
Bisakah aku bicara dengannya, tolong?
Tentu.
Rick, seorang pelanggan ingin bicara
denganmu.
- Yaa, tuan.
- Aku ingin memesan menu makan pagi.
Kita berhenti menyajikan menu
makan pagi.
Aku tahu kau berhenti menyajikan makan pagi,
Rick. Sheila bilang padaku kau menghentikan...
Mengapa aku memanggilmu dengan nama depan?
Aku tidak mengenalmu.
Aku memanggil bosku "tuan" setelah 7 tahun
tapi aku berjalan kemari, bertemu orang asing...
dan aku memanggil kalian Rick dan Sheila
seakan kita sedang ada rapat AA.
Aku tak ingin menjadi temanmu, Rick.
Aku cuma mau sedikit makan pagi.
Kau bisa memanggilku nona Folsom
bila kau mau.
Kita berhenti menyajikan menu
makan pagi pukul 11:30.
Apa kalian pernah mendengar perkataan,
"Pelanggan selalu benar"?
Yeah.
Baiklah, inilah aku.
Sang pelanggan.
Itu bukan kebijakan kami.
Kau harus memesan sesuatu yg
ada di menu makan siang.
Aku tak mau yang makan siang.
Aku mau yg makan pagi.
Yeah, baiklah, hei,
Aku benar-benar minta maaf.
Yeah, baiklah, hei, aku juga
benar-benar minta maaf!
Dia punya senapan!
Mari kita rapikan!
Tenanglah!
Cukup tenanglah, semuanya.
Duduklah yg disana!
Tuan.
Kau mau kemana?
Tidak. Kau duduklah disana,
dan kau habiskan makan siangmu.
Semuanya santai saja
dan tenanglah.
Lanjutkan makan siangmu, kumohon.
Kalian semua butuh vitamin
A, B kalian-
Jangan! Itu adalah kecelakaan!
Ini pemicunya, sangat sensitif.
Ini tidak apa-apa!
Ini pemicunya yang sensitif.
Bisakah aku mendapatkan
makan pagiku?
Yaa, tuan. Sheila?
Rick? Nona Folsom?
Kalian tahu apa?
Kalian benar.
Aku berubah pikiran.
Aku mau pesan menu makan siang.
Bisakah aku dapat double Whammyburger dengan keju--
- Kalian mengerti?
- Yaa, tuan.
Dan aku juga pesan Whammy fries
dan, biar kulihat...
satu Choco-Wham shake.
Yaa, tuan.
Sheila, ambilkan pesanannya.
Rick, bisakah kau ambilkan itu
untukku, tolong?
Aku lebih nyaman memanggilmu Rick
setelah apa yg sudah kita lalui bersama.
Bagaimana kabarmu?
Apa kau menikmati makananmu?
Bagaimana dengan dirimu?
Apa enak makanannya?
Dan kau nyonya? Bagaimana makanannya?
Kurasa kita punya pengkritik disini.
Kurasa dia tidak menyukai
saos spesialnya.
Itu bercanda.
Sekarang, ini dia.
Terima kasih.
Lihat, ini apa yg aku bicarakan.
Berputarlah dan lihatlah itu.
Lihat apa maksudku? Di gambarnya
lebih segar, berair dan 3 inci lebih besar.
Lihatlah makanan yang lembek, memalukan dan gepeng ini.
Bisakah siapapun mengatakan padaku
apa yg salah dengan gambar ini?
Siapapun?
Siapapun saja.
Kalian menjadi rekan kerja lagi!
Tidak beruntung, Lita.
Dia pindah ke Lake Havasu.
- Ada apa di Lake Havasu?
- Jembatan London.
- Apa kau akan pergi ke Inggris?
- Mereka pindah ke Arizona.
- Daerah penuh bebatuan.
- Oh, yeah. Aku pernah mendengarnya.
Lebih baik kau pergi,
karena polisi bisa terbunuh.
- Menu nomer berapa yang biasa kita pesan, enam?
- Tujuh.
Nomer dua tujuh.
- Kau baik-baik saja?
- Yeah.
Apa kau yakin?
Apaa?
Aku minta maaf, tadinya aku
tak mau melakukan ini.
Harusnya aku diam saja.
Ini bukan urusanku.
Katakan padaku.
Lake Havasu?
Disana bagus. Kita menyukainya.
Dia menyukainya.
Apa yang akan kau lakukan,
melihat kaktus tumbuh?
Cacti.
Dia tak bisa menangani usia
pertengahan dengan baik.
Perubahan dari kehidupan dan semuanya,
apapun itu semua.
Bagaimana denganmu?
Aku? Ini berbeda,
karena dia wanita.
Berbeda? Aku wanita.
Tapi dia dulu pernah cantik.
Terima kasih banyak!
Kau tahu apa maksudku.
Ayolah, ayolah.
Dia bisa menjadi apapun.
Apapun kecuali istri polisi.
Dia gampang stres.
Jangan berikan aku alasan-alasan
dan omong kosong itu lagi.
Itu di waktu dulu.
Sandra, kau punya karir.
Sangat susah kehilangan kecantikanmu
ketika hanya itu hal terakhir yang kau punya.
Bagaimana dengan karirmu?
Aku akan baik-baik saja...
kau tahu, bahkan tanpamu.
Maaf sudah mengganggu.
- Mengapa kau disini?
- Kita dapat panggilan.
Awas! Piring panas!
- Jangan sentuh senjataku.
- Persetan denganmu!
Kau akan menyukai yang satu ini.
Ada berandalan datang ke Whammyburger...
mengeluarkan senapan ketika dia
tidak bisa mendapatkan sarapan.
Lalu dia membayarnya dan pergi.
- Maaf, Prendergast.
- Dia membayarnya?
Yeah. Pindahkan roti manismu.
Cepat pergi.
Aku harus pergi.
Dimana lokasinya?
Quintero dan Fourth.
Sampai jumpa, nona-nona.
Tunggu sebentar, tunggu, tunggu!
Beri tahu aku apa pakaian yang pria
ini kenakan, oke?
Apa kau mencoba untuk menyelesaikan
kasus ini sebelum kau menghilang ke gurun?
Sandra, cari tahu apa dia mengenakan
kemeja putih dan dasi.
Cepat pergi, orang kasmaran.
- Aku harus pergi.
- Tunggu.
Sesuatu tentang istriku. Mungkin
aku tak pernah menyatakannya.
Apaa?
Aku mencintainya.
Cepat pergi!
Selama tujuh tahun, aku menabung disini.
Ketika aku meminta mereka untuk
pinjaman, pinjaman kecil...
mereka bilang padaku bahwa aku
"Tak mampu secara ekonomi."
Permisi, tuan. Permisi.
Bagaimana dengan pinjamanmu?
Apa mereka memberimu pinjaman?
Dia pasti mampu secara ekonomi!
Ada pria dengan muka senyum.
Pelanggan yang bahagia.
Itu penampilan orang yang mampu
secara ekonomi!
Berapa harga ini...?
Itu harganya 3$.
Aku minta pinjaman kecil pada mereka.
Kau tahu apa yang mereka bilang padaku?
Aku tidak mampu secara ekonomi.
Cukup sudah.
- Aku beli ini.
- Yaa, pak. Itu 3$.
Aku akan pergi sekarang!
Aku akan pergi, semuanya!
Ini yang akan terjadi jika kau
tidak mampu secara ekonomi!
Jangan biarkan ini terjadi padamu!
Sampai jumpa, semuanya!
Jangan lupakan aku.
Aku minta maaf.
Kita pergi sekarang.
Apa benar? Yang benar?
Tampaknya suamimu sepertinya tidak
akan datang.
Mungkin dia sadar dia bisa kena
masalah bila dia menngganggumu.
Kau harus menghubungi pengacaramu
dan katakan padanya tentang ini.
Ini adalah salah satu servis itu.
Aku tak punya cukup uang.
Suruh mereka hubungi pengacara
suamimu, buat ini menjadi resmi.
Untuk sementara waktu, kunci pintu.
Dan bila ada sesuatu yg terjadi, hubungi kami.
- Oke, terima kasih.
- Tentu saja.
Permisi. Hei, permisi!
Bila kau perhatikan, yang lainnya sedang
menunggu untuk memakai teleponnya.
- Yang lainnya mau memakai teleponnya?
- Benar, dasar sialan!
Jeez, itu sayang sekali,
karena kau tahu kenapa?
Kurasa teleponnya sedang rusak.
Yeah, Prendergast.
Hai, ini aku.
Dia makan dan sedang istirahat
dengan tenang sekarang.
- Siapa ini?
- Tn. Peepers.
- Bagus!
- Aku minta maaf tentang sebelumnya.
Aku benar-benar membuat masalah....
Itu tidak apa-apa, sayang.
Apa kau bisa tahan sebentar?
- Prendergast.
- Kemeja putih dan dasi.
Apa kau bisa tahan sebentar?
Aku harus pergi.
Cuma sebentar.
Ini sangat penting.
Detektif Torres!
Permisi.
Kita memiliki 7 juta orang-orang yang
menunggu untuk membuat pernyataan.
Biar kuhubungi kau kembali.
Ada masalah?
Apa yang kau lakukan?
Tidak ada masalah.
Apa maksudmu?
- Kalau begitu kau bisa pulang sekarang.
- Aku tak bisa.
Ini hari terakhirmu. Apa yg akan mereka
lakukan padamu, memecatmu?
Ada banyak rekaman merah. Setelah aku
menyelesaikannya, aku bisa pulang.
Aku akan menghubungimu nanti, oke?
Tunggu sebentar. Buatlah daftar.
- Daftar?
- Kita butuh ayam tanpa tulang...
Tanpa kulit. Lada merah...
jangan hijau, merah.
Sayang, tahan sebentar.
Aku sedang menelepon disini.
Cukup dengarkan untuk sesekalinya
dalam hidupmu.
Seorang gadis di jalanan berkata
ada pria berkemeja dan berdasi...
menyerang teman-temannya dengan
tongkat pemukul baseball.
Seseorang melepaskan anjing itu
dari tali pengikatnya.
Kupikir kau cuma punya waktu
sehari lagi.
Pria ini tidak mengayunkan tongkatnya.
Dia memiliki tas olahraga penuh berisi senapan.
Nona, apa kau bekerja disini?
Tas olah raga?
Kau menyuruhku untuk memberitahumu
apa yang dia kenakan. Aku harus pergi.
Kita harus memeriksa tetangga-
tetangganya.
Sebentar lagi.
Kumohon. Ini penting.
- Mengapa kau tidak ke tokonya?
- Mengapa?
Ini hari terakhirku.
Pria ini mungkin ingin mengirim
benda atau sesuatu.
Apa yang akan mereka lakukan?
Mencari beberapa gadis...
dengan mengayunkan kuncirannya,
menari di atas mejatulismu?
Tentu saja tidak.
Lihat, sementara kau bermain
sebagai polisi...
Aku dirumah merencanakan
acara pensiunanmu.
Itu semua sudah berakhir. Lebih cepat
kau pulang, lebih baik.
Kau tidak lagi berhubungan dengan
urusan pelaksanaan hukum.
Sekarang, aku berharap kau datang
seperti biasanya. Mengerti?
Sandra, apa kau marah padaku?
- Aku membencimu, tapi aku tak marah.
- Apa kau berhenti juga?
Jangan pergi tanpa bilang
sampai jumpa.
Sampai jumpa.
Bila kau ingin menghadapi pria ini...
berhati-hatilah.
- Hai.
- Hai.
Saya Nick.
Apa yang bisa kulakukan untukmu?
Aku mencari sepatu untuk mendaki.
Wah, wah. Sepatu mendaki, huh?
Coba lihat apa yang kita punya.
Ini yang paling top dari mereknya.
Sangat terampil dibuat dan
semua sampah itu.
Garansi oleh beberapa Sierra Club sialan
bukan untuk menyakiti tupai...
bila kau mau mencobanya.
Secara pribadi, kupikir mereka
adalah pasangan ***!
Nah ini...
adalah sepatu boot Vietnam.
Sudah separuh harganya, tahan lama
dua kali dari aslinya dan hebat bisa...
untuk menginjak homosex!
Ketika kau selesai, kau harus membersihkan
wafelnya dengan tongkat...
tapi kau tak bisa mendapatkan
segalanya, bukan?
Lupakan itu.
Ayolah, cepat pergi.
Semoga harimu cerah, teman!
Kalian semua kembalilah sekarang,
kalian dengar?
Kau ada masalah, teman?
- Huh? Huh?
- Uh-uh.
Kau punya masalah!
- Tidak, kau yang punya masalah, teman!
- Baca tandanya!
"Aku melayani yang benar."
Sekarang carilah jalan yang benar.
Paksa aku.
Tenanglah, Mary.
Tenanglah.
- Ya Tuhan!
- Ayolah, cobalah maju, majulah.
Ayolah tidak usah dilayani!
Aku tak butuh masalah hari ini.
Dasar brengsek!
Keparat!
Pasangan *** sialan!
Apa kau percaya semua ini?
Ya Tuhan!
Pola hidup alternatif, pantatku!
Bayangkan apa yang mereka lakukan
ketika mereka sedang sendirian!
Dan bagaimana dengan kegiatan lainnya?
Pikirkan tentang itu.
- Sersan Prendergast.
- Dia tak perlu bicara!
Apa yang kau inginkan?
Aku mengakuinya itu masalah gang!
Dia tak perlu mengatakan
satu katapun!
Aku tahu dia pria berkulit putih.
Kita harus bicara. Ini penting.
Berapa banyak senapan di dalam
tas olah raganya?
Aku tak tahu apa yang sedang kau
bicarakan. Aku tak melihat tas olah raga
Orang kulit putih yang mengambilnya kan?
Banyak orang yang bisa terluka.
Sekarang bantulah aku.
Tasnya sudah ada di mobil sewaktu
aku masuk ke dalam mobil.
Berapa banyak senapan didalamnya?
Aku tidak tahu.
Banyak sekali senapan.
Mereka punya semua senapan di
seluruh dunia ini.
Bagus?
Hai.
Hai.
Ada yang bisa kubantu?
Petugas Polisi.
Aku mencari seorang pria.
Apa benar?
Umurnya sekitar 30an...
kemeja putih dan berdasi...
dia membawa tas olah raga.
Untuk apa scan polisi ini gunanya?
Kesenangan pribadiku sendiri.
Pernah lihat orang yang seperti
aku sebutkan cirinya tadi?
Tidak.
- Oke, terima kasih.
- Dengar.
Beri tahu aku sesuatu.
Mengapa mereka tidak memanggil
kalian yg wanita...
officer-esses? (Petugas-pantat/wanita)
Maafkan aku?
Kau tahu, seperti actress?
Seperti itu?
Sesuatu untuk membedakan...
kau tahu.
Kurasa mereka merasa bahwa petugas
polisi (pria) adalah petugas polis...
bukan seperti...
"Kau tahulah."
Terima kasih atas kerja samamu, tuan.
Maaf aku tak banyak bisa membantu,
officer-ess. (Petugas wanita/pantat)
Mengapa kau lakukan itu?
Ada sesuatu yang aku ingin
tunjukkan padamu.
Aku tak akan menyerahkanmu ke polisi.
Aku adalah temanmu.
Ayolah.
Aku tidak sembarangan membawa
orang ke belakang sini.
Ini adalah tempat penyimpanan privasiku.
Aku punya barang-barang bagus
di sini.
Boo! Peninggalan Perang Dunia I.
Masih dalam keadaan yg bagus.
Bicara tentang gas, tunggu sebentar.
Tunggu sebentar.
Kau tahu apa isi di dalamnya
sebelumnya?
Zyklon-B.
Kau ingat?
Apa yang orang Nazi punya?
Dengar.
Kosong.
Ini sudah digunakan, ***.
Ini benar-benar pernah digunakan.
Aku penasaran berapa banyak nyawa
yang bisa diambil oleh benda kecil ini.
Pikirkan tentang itu.
Ini.
Mengapa kau tunjukkan ini
semua padaku?
Aku tak lakukan itu.
Itu hanya untuk senang-senang
Kau bisa menyimpan itu.
Ini yang mau aku tunjukkan
padamu.
Benda yang sebenarnya.
Pencari-panas, tembakan-dibahu.
Ini benda yg sangat menjual!
Kau bisa menjatuhkan pesawat jet
dengan satu benda ini.
Ini untukmu.
- Aku ingin kau memilikinya.
- Mengapa?
Karena aku bersamamu.
Kau belum mengerti juga?
Aku mendengar percakapan di radio.
Aku dengar tentang Whammyburger.
Sangat luar biasa!
Itu sekumpulan orang *** kan?
Di TV, itu selalu anak-anak kulit putih.
Tapi ketika kau pergi kesana, disana
banyak gerombolan orang ***!
Mereka akan meludahi makananmu
bila kau tak baik pada mereka.
Aku tahu semuanya tentang itu.
Aku bersamamu.
Kita berdua sama, kau dan aku.
Kita berdua sama.
Apa kau tak melihatnya?
Kita tidak sama.
Aku orang Amerika.
Kau adalah orang sakit yg sialan.
Penjahat macam apa dirimu?
Aku bukan penjahat.
Aku hanya mencoba untuk pergi pulang
untuk merayakan ulang tahun anak kecilku.
Dan bila semua orang tidak menghalangi
jalanku, maka tak akan ada yg terluka.
Sialan kau!
Kau pikir siapa dirimu?
Apa kau main-main denganku?
Aku hanya tidak sependapat denganmu!
Di Amerika, kita punya kebebasan untuk
bicara, hak untuk tidak sependapat!
Sialan kau dan kebebasanmu!
Kau pikir dirimu siapa?
Kau brengsek!
Dasar kau *** sialan!
Mau mengambil roketku.
Seharusnya aku menembakmu, brengsek!
Sekarang berbaliklah!
Sekarang bersandarlah di meja itu!
Ayolah, bersandarlah!
Lihatlah benda ini!
Apa yang benda ini lakukan
di sini?
- Benda *** sialan!
- Tidak!
Kau ingin kebebasan, huh? Aku akan beri
kau kebebasan sialan!
Lebih ke belakang.
Kakinya lebih kebelakang.
Buka lebih lebar kakinya.
Lebih jauh.
Kau akan masuk penjara, brengsek!
Bagaimana dengan kebebasan itu?
Kebebasan untuk dihajar oleh
beberapa orang *** yang besar.
Berikan aku tanganmu.
Ayolah.
Dia akan tepat dibelakangmu,
seperti ini.
Pikirkan tentang itu.
Kau akan menyukainya, ***?
Kau akan menyukainya, dasar kau *** sialan?
Berikan aku tanganmu yang satunya. Cepat
- Aku tak bisa.
- Mengapa tidak?
Gravitasi.
Gravitasi? Apa maksudnya itu?
Aku terjatuh.
Sekarang berikan tanganmu yg satunya!
Berikan padaku sekarang!
Berikan padaku!
Berikan padaku!
Ayolah. Ayolah.
Berikan padaku.
Aah!
Ini bukan punyaku.
Oh, Ya Tuhan!
- Oh, Ya Tuhan!
- Bagus!
Kebebasan beragama.
Sekarang kau harus merasakannya!
Terasa enak untuk menegakkan
keadilanmu.
Bicaralah, aku mendengarkan.
Kita memiliki orang gila yang
membawa tas penuh senapan.
Dia di Hollywood, mengarah ke barat.
Apa yang dia rencanakan?
Dia akan membuat banyak masalah.
Lupakan, kita sudah banyak
mendapatkan tersangkanya.
Itu bukan masalah gang.
Aku bisa memberitahumu itu.
Angelina adalah gadis jalanan
dan pembohong.
Kita tak menghargai keikut-campuran
dirimu dalam investigasi kami.
Aku memiliki ID yang positif di
tas olah-raganya, oke?
867n
Apa ini?
Tas olah raga.
Apa ini artinya kau mau menaruhku
ke dalam penjara?
Kalian pergilah.
Pembicaraanku denganmu tadi adalah...
...karena itu suatu keharusan.
Mereka membuatku melakukannya.
Yang satu ini murni dariku.
Aku takkan pernah menyukaimu.
Kau tahu kenapa? Kau tidak mengumpat.
Aku tak percaya sama orang yg tak mengumpat.
Tidak ada "***" (persetan) atau "***" (sialan)
sepanjang tahun ini. Umpatan pria sejati.
Dan aku tak suka pria yang takut
untuk pergi ke jalanan.
- Itu buruk untuk moral.
- Aku tidak takut.
Kembalilah kebelakang meja itu dimana
tempatmu seharusnya berada...
dan jangan membuang waktuku lagi
berpura-pura kau adalah polisi.
Pria dengan kemeja putih dan berdasi di
tempat telepon dekat Whammyburger.
- Apa kau mendengarku?
- Aku mendengarmu.
Tepat disini, kan?
Bagaimana kau bisa tahu?
Dia mendapatkan tas penuh
senjata di lokasi penembakan.
Iya kau benar.
Permisi.
- Ada apa denganmu?
- Aku?
Aku pengecut, kapten yg bilang padaku.
Minggir dari jalanku.
Hei, lihat. Itu adalah kesalahan
dirimu sendiri.
Kau biarkan semua orang berpikir begitu,
ketika itu berhubungan dengan istrimu.
Dia membuatmu menjauh dari jalanan.
Apa yang terjadi antara aku dan istriku
adalah masalahku sendiri!
Maaf, aku menjadi sangat menjengkelkan
seharian ini.
Dia tidak membuatku berhenti. Pernah
sekali aku pulang ke rumah tengah malam...
dan menemukan dia duduk
di dalam kegelapan.
Dia berpikir aku sudah dibunuh.
Dia berpikir aku adalah hantu. Aku harus
mengejarnya ke seluruh rumah.
- Aku minta maaf.
- Lupakan.
- Kemana kau mau pergi?
- Lihat apa aku bisa dapat bayaran terakhirku.
Biar aku pergi denganmu.
Kupikir kau sedang bertugas.
Bagaimana menurutmu, rekan?
Persetan mereka!
Jalan!
Halo?
Bicara dengan siapa barusan?
Kau mencoba untuk menakutiku.
Apa aku berhasil menakutimu?
Tidak, kau tidak berhasil. Jadi
sebaiknya kau menghentikannya.
Dan kau tidak menakutiku untuk
pergi dari rumahku.
Dan kau tidak datang kemari.
Tapi aku sedang melakukannya. Aku sedang
dalam perjalanan. Kau bisa percaya itu.
Aku berada di titik dimana tidak
ada jalan untuk kembali.
Kau tahu dimana itu berada?
Itu titik dalam perjalanan...
dimana itu sangat jauh untuk
kembali ke permulaan...
maka itu harus berlanjut sampai akhir.
Ini seperti....
Ingat ketika atronot itu sedang
dalam masalah?
Mereka sedang menuju bulan dan
ada sesuatu yang salah.
Mereka harus kembali ke Bumi...
tapi mereka melewati titik dimana
tidak ada jalan untuk kembali.
Jadi mereka harus pergi mengelilingi
bulan untuk bisa kembali...
dan mereka kehilangan komunikasi
selama berjam-jam.
Semua orang menunggu apa bisa
orang-orang dalam roket itu...
bisa muncul dari sisi lainnya.
Itulah aku.
Di sisi lain dari bulan sekarang...
kehilangan komunikasi...
dan semua orang hanya tinggal menunggu
sampai aku muncul keluar.
Polisi ada disini.
Apa kau tahu, Beth...
bahwa masih legal di daerah
Amerika Selatan tertentu...
untuk membunuh istrimu ketika
dia menghinamu?
Mereka disini sekarang.
Aku melihat satu sekarang.
Berikan ke dia teleponnya.
- Apa yg akan kita lakukan?
- Bicara dengan pria Korea.
Lalu kita mulai memeriksa tiap
pintu rumah.
Ada apa?
Prendergast. Kemana kau mau pergi?
Aku akan kembali.
Aku yakin pria itu akan mengijinkanmu
menggunakan kamar mandinya.
Prendergast, apa yang kau lakukan?
- Aku tahu siapa pria ini!
- Siapa dia?
Dia memiliki plat nomer yang ada katanya.
Apa ya tulisannya?
Tulisannya,"D-Fens."
Defense? (Pertahanan)
D-dash-F-E-N-S.
"D-Fens."
Mereka bilang dia sedang menuju rumahnya.
Pergi periksa alamat rumahnya.
Tn. Lee!
Defense!
Sayang, sayang. Tidak, tidak.
Tahan itu! Mundurlah.
Hei kau sialan! Kau menyalipku!
Ada apa denganmu!
Mundurlah!
Pergilah!
Kau ini apa, orang bodoh?
Bila akui ingin ke parkiran, aku akan
beli tiketnya, dasar kau brengsek!
Hei apa yang kau lakukan.
Kau tak bisa lewat sini.
Apa yang kau lakukan dengan jalanannya?
Memperbaiki jalanannya!
Memang seperti apa kelihatannya?
Dua hari yang lalu, jalanannya
baik-baik saja.
Kau mengatakan jalanannya
rusak dalam waktu dua hari ini?
Baiklah, kurasa juga begitu.
Maafkan aku, tapi itu omong kosong!
Kurasa tak ada yang masalah dengan
jalanannya.
Kau mencoba untuk memperbesar
anggaran belanjamu.
- Apa kau gila?
- Aku tahu bagaimana kerjanya.
Bila kau tidak memperbesar anggaran belanjamu,
maka kau tak akan dapat uang lagi tahun depan.
Aku ingin kau mengakui bahwa tidak
ada masalah dengan jalanannya!
Sialan kau, ***!
Kau tidak akan menyandera kita dengan
garis kuning ini dan truk-truk besar itu.
Aku cuma disini untuk menjaga orang-orang
agar tidak jatuh. Itu saja.
Aku ingin mendengarnya darimu.
Ada masalah apa dengan jalanannya?
Aku tidak tahu. Aku benar-benar tidak tahu.
Aku rasa itu masalah dengan saluran bawah tanahnya.
Kau berbohong.
Ada masalah apa dengan jalanannya?
Tidak ada.
Aku mengetahuinya.
Lihat, aku tahu jalanannya
baik-baik saja.
Tapi aku akan beri kau sesuatu
untuk diperbaiki.
- Oh, Tuhan--
- Ini!
Hei, Charlie!
Oh, kumohon, ***!
Kita kedatangan orang gila disini!
Orang sialan di belakang sana
dengan bazooka!
Tarik benda itu sampai lepas.
- Benda apa?
- Itu.
Lalu tarik kedua unjungnya.
Maka akan menjadi panjang.
Seperti ini?
Lalu lipat benda itu ke atas.
Itu untuk membidik.
Bagaimana kau bisa tahu?
Aku melihatnya di TV.
Apa nama filmnya?
Apa judul Film yang sedang kau buat?
Sedang Dalam Perbaikan.
Kau menyukainya?
Yeah, bagus judulnya.
Dimana kameranya?
Kameranya sedang menyala.
Cuma mundurlah.
Apa yang harus kulakukan
sekarang?
Cukup lihat melalui bidikannya.
Apa yang kau bidik?
Monster kuning dibawah sana.
Arahkan ke benda itu, dan tarik pemicunya.
Itu sangat mudah.
Pemicu?
Yang satu itu tepat disana.
Tapi arahkan dulu, ***.
Awas!
- Tidak ada yang terjadi.
- Pasti ada kesalahan teknis atau yang lainnya.
Keren, ***!
Ada urusan apa kalian?
Aku akan suruh anjing menggigit kalian!
Petugas Polisi, nyonya.
Bagaimana kabarmu?
Dimana anjingnya?
Dia mati.
- Ada apa?
- Kita mau bertanya beberapa pertanyaan.
Hanya beberapa pertanyaan, nyonya.
Pertanyaan seperti apa?
Apa kau punya surat perintah?
Kau mengundang kami masuk.
Sekarang aku mengundang kalian keluar.
Apa hubunganmu dengan William Foster?
Apa yg kau katakan? Dia adalah anakku.
Aku tak menginginkan kalian disini.
Coba kau lihat ini?
Ini sangat mengagumkan.
Mengagumkan!
Apa dia punya rumah lainnya, apartemen,
tempat lain yg dia panggil rumah?
Sekarang, ini apa?
- Naga?
- Jangan sentuh itu!
Mengapa dia lakukan itu?
Ini adalah rumahnya.
- Aku ingin kalian pergi sekarang.
- Apa yg satu ini meleleh?
Yang satu itu.
Itu jerapah, sedang minum.
Mm-hm.
Sekarang, dari semua ini, yang mana
yang menjadi favoritmu?
Sekarang ini, kurasa sigung ini.
Itu bagus.
Yang itu belum dicat.
Kau tahu, coraknya.
Bukan?
Mungkin saja, tapi yang itu belum dicat.
Ini ada di dalam kaca.
Apa-apaan ini?
Ini adalah lapangan pribadi.
Baiklah, bila dia anggota, dia tidak memakai seragam.
Hei, kau yang disana!
Apa yang kau lakukan disana?
Hanya numpang lewat.
Tak ada yang bilang kau bisa lewat.
Pergi dari lapanganku.
Dia bilang hanya numpang lewat.
Dia bukan anggota.
Lihat bagaimana dia berpakaian.
Pergilah dari lapangan golfku!
Sedang kulakukan!
Pergi kembali ketempat kau
pertama datang!
Aku tak menyukai penampilannya.
Biarkan saja dia.
Untuk apa aku membayarnya?
Ini adalah tempat lapangan golf latihanku!
Bila aku ingin bermain disini,
maka akan kulakukan!
Bila dia terkena pukulan bolaku,
itu adalah masalahnya!
Jangan berteriak padaku.
Aku disini hanya bermain denganmu--
Fore!
Fore!
Baiklah!
Tunggu sebentar!
Apa yang sedang kau coba lakukan?
Membunuhku dengan bola golf?
Apa tidak cukup kau punya seluruh tanah
ini untuk permainan kecilmu?
Tapi kau mesti membunuhku dengan
bola golf?
Harusnya kau membiarkan anak-anak
bermain disini, piknik keluarga.
Harusnya kau punya kebun binatang...
...daripada mobil elektrik untuk kalian
orang tua yang tidak ada kegiatan.
Frank, ada apa?
Frank!
Apa kau tidak malu pada dirimu?
- Aku akan cari bantuan!
- Ada apa denganmu?
- Tolong!
- Jantungmu?
Ada masalah dengan jantungmu?
Apa yang bisa kubantu?
Pil-pil! Pil!
Pil?
Dimana pil-pil itu?
Kereta golf, kereta golf.
Hubungi paramedis!
Temanku kena serangan jantung!
Kurasa kau kurang beruntung
Kereta golf-mu baru saja tenggelam.
Apa sekarang kau menyesal tidak
membolehkanku melewati lapangan golf-mu?
Sekarang kau akan mati dengan mengenakan
topi kecil yg bodoh itu. Bagaimana rasanya?
Ini adalah kamarnya.
Kau perempuan yang sangat suka
kerapian dan suka membersihkan.
Dia membersihkan kamarnya sendiri.
Sekarang jangan sampai aku
menyebutmu pembohong.
Jika dia tidak di tempat kerja,
aku tak berani ke kamar ini.
Apa yang dia lakukan akhir-akhir ini?
Sama seperti biasanya.
Membuat hal-hal penting untuk
menjaga kita dari kaum komunis.
Dia bekerja di Notec.
Perlindungan tanaman.
D-Fens.
Hubungi Notec dan coba lihat apa
kau bisa menemuinya.
Jadi apa yang tejadi dengan anakmu?
- Apa maksudmu?
- Kau tahu jelas apa maksudku.
Kadang-kadang dia hanya duduk
saat makan tanpa berkata apapun.
Dia hanya menyuap makanan ke
dalam mulutnya seperti mesin.
Aku menjadi gugup...
Aku tak bisa menelan.
Aku duduk disana dengan makanan
berada di dalam mulutku.
Aku harus memuntahkannya. Ketika aku
melakukannya, dia melihatku...
Seakan dia mau membunuhku.
Jangan katakan padanya aku bilang
seperti itu.
Aku berjanji tak akan mengatakannya.
Aku moncoba tidak menjadi beban.
Aku tak berbicara hanya tentang finansial.
Bagaimana kau bisa menjadi
beban kepada siapapun?
Bila William, atau Bill, semau
aku memanggilnya--
Dia menyukai nama Bill.
Aku memanggilnya Bill juga.
Bila Bill berkata dia mau pulang...
apa mungkin maksudnya dimana
tempat tinggal anak dan istrinya?
Mantan-istri.
Kita tak seharusnya disini.
Mantan-istri, benar. Elizabeth.
Siapa nama anaknya?
Trevino. Dia keturunan Italia.
Kau tahu bagaimana sifat mereka.
- Dimana Elizabeth sekarang?
- Aku tidak tahu.
Kau tidak tahu dimana cucumu tinggal?
Dia tidak mau aku mengetahuinya.
Dia menyalahkanku atas apa yg terjadi.
Apa katanya?
- Dia dipecat lebih dari sebulan yg lalu.
- Apa?
Kemana dia pergi setiap harinya?
Dimana dia pergi untuk makan siangnya?
Mengapa kalian menaruh kawat
berduri di pagar itu?
Apa ini lelucon?
Apa begini cara orang kaya bersenang-senang?
Kau menaruh kawat berduri di pagar...
sehingga orang tak bersalah sepertiku
bisa terpotong tangannya?
Tidak, kumohon. Aku hanya pengurus.
Ini hanya barbecue. Itu saja
Dr. Ashcroft pernah membiarkan
kami melakukan ini sebelumnya.
Kau tidak tinggal disini?
Apa ini penting untuk diberitahukan
kepada mereka?
Katakan pada siapa?
Keamanan Altmore.
Apa kau tak bersama keamanan Altmore?
Jangan, kumohon!
Ini tidak apa-apa, sayang.
Ini tidak apa-apa, sayang.
Dokter apa yang tinggal disini?
Bedah plastik.
Dokter bedah plastik membeli
semua ini?
Kurasa aku salah ambil pekerjaan.
Apa sedang dibutuhkan pegawai di
bedah plastik?
Aku kehilangan pekerjaanku.
Sebenarnya, aku tak menghilangkannya.
Tapi pekerjaan yang kehilangan aku.
Aku terlalu berpendidikan.
terlalu ahli...
Mungkin itu kebalikannya.
Aku lupa.
Dan aku sudah usang.
Aku tidak mampu secara ekonomi.
Bahkan aku tak bisa membantu
anakku sendiri.
Apa kau terluka?
Aku minta maaf.
Aku tidak melukaimu, sayang.
Aku minta maaf.
Itu tidak apa-apa. Itu tanganmu.
Kau melukai tanganmu.
Ini tanganku.
- Tolong bawa aku bersamamu.
- Tidak!
Mereka tak akan melakukan apapun
bila aku bersamamu.
Hanya tolong lepaskan mereka.
Bagaimana menurutmu?
Kau pikir aku mau melukai keluargamu?
Aku juga memiliki keluarga sendiri.
Kau tidak percaya padaku?
Kita percaya padamu.
Itu kemana aku mau pergi. Aku pergi
pulang untuk bertemu keluargaku.
Hari ini adalah hari ulang tahun putri kecilku.
Kita juga akan mengadakan barbecue
seperti kalian...
dan dia akan bermain diluar...
dan istriku akan memegang tanganku...
dan berbicara tentang hal-hal
pertumbuhan anak.
Dan ketika sudah malam...
kita semua tidur bersama.
Kita semua tidur dalam kegelapan.
Dan semuanya...
akan sama seperti sebelumnya.
Kau tak boleh pergi. Percaya padaku,
sesuatu terjadi padanya.
Tidak butuh seharian untuk mengemudi
dari Pasadena ke Venice.
Itu tidak bisa dibilang sebagai
ancaman di telepon.
Bila prianya berbicara tentang
Star Trek atau lainnya.
- Baru bisa dibilang dia menakutimu.
- Tolong jangan pergi.
Ada satu hal yang bisa kau lakukan
untuk merasa benar-benar aman.
Bila berikutnya ada pemilihan...
untuk mengurangi jumlah kendaraan yang
berpatroli di jalanan, pilih tidak, oke?
Semoga harimu menyenangkan.
Apa yang sudah kau temukan
sampai saat ini?
Kurang beruntung menemukan Foster-Trevino.
Coba cari ke nama anaknya.
Aku dapat sesuatu dari toko Army-Navy.
- Dimana?
- Disini.
Ya Tuhan, Prendergast, aku
tadi disana!
Pria itu kurang ajar.
Kau sudah tahu bagaimana kabarnya?
Terbunuh. Mereka menemukannya kaku
di tempat pajangananya sendiri.
Oh, ya Tuhan!
Ini, aku akan membantumu.
Halo?
Kau tahu apa yang mereka lakukan?
Mereka merubah tempat es krim kita menjadi
menjadi lebih ke gaya amerika selatan, gaya baru.
Aku datang untuk membeli kuda
yang terbuat dari batu.
Yang bisa kutemukan adalah kuda Unicorn
dengan topi indian di kepalanya.
Apa kau percaya itu, Elizabeth?
Kau percaya itu?
Ayolah!
Kemana kita pergi?
Kapan acara ulang tahunku?
Pria berpakaian G.I. Joe baru saja membuat pria tua
terkena serangan jantung di lapangan golf...
dan menyerang keluarga di tetangga
sebelahnya.
Pria G.I. Joe?
Dia mengenakan jaket yang bisa kau
temukan di toko perlengkapan tentara.
- Aku menemukannya! Trevino, Elizabeth.
- Jangan bilang padaku.
Venice.
Bagaimana kau bisa tahu?
Kemana lagi orang italia pindah rumah?
Lihat apa yang kudapat.
Kita dapat anak anjing.
Kita dapat anak anjing.
Selamat ulang tahun untukmu
Selamat ulang tahun untukmu
Hai, anak anjing!
Tidak diangkat telepon mantan istrinya.
- Apa kau sudah mengirim bantuan kesana?
- Tidak, Divisi Pacific sangat menyebalkan.
Mereka tidak bisa mengirim unit ke alamat
yang sama tiga kali dalam sehari...
untuk menenangkan wanita yang histeris.
- Apa yang akan kau lakukan?
- Pergi ke Venice.
Prendergast disini.
Siapa ini?
Sial. Ini istrimu.
Oh, ya ampun. Sayang?
Yeah, "sayang."
Aku tahu tadi itu siapa!
Tn. Peepers baru saja mencakarku...
dan aku sedang berdarah-darah
seperti babi yang diawetkan.
Ada suatu hal penting yang sedang terjadi.
Aku ini apa? Muntahan anjing?
Istrimu bilang sedang berdarah
bisa sampai mati...
dan kau bilang ada hal penting
yang sedang terjadi?
- Kapan kau pulang kerumah?
- Aku tidak tahu.
Jangan katakan padaku kau tidak tahu.
Aku ingin tahu kapan kau pulang
ke rumah, sekarang!
Amanda, diamlah!
Kau dengar aku?
Diamlah!
Aku akan segera pulang ketika aku sudah selesai urusan,
tidak ada pengulangan, apa sudah jelas?
Apa itu sudah jelas?
Kau tak perlu membentakku.
Dan kau siapkan makan malamnya dan
tunggu kedatanganku, oke?
Dan pisahkan kulit ayamnya, oke?
Sampai jumpa.
Sial!
Ayo pergi!
Kejutan!
Aku minta maaf, Prendergast!
Kita sudah mencobanya, tapi namamu
tidak muat di kuenya!
Selamat.
Kau berhasil melaluinya dengan selamat!
- Dengar, dengar.
- Baiklah, tahan, tahan.
Tuan-tuan dan nyonya-nyonya, momen
yang kalian tunggu-tuinggu.
Hiburan sore ini, Nona Suzie!
Suzie Q!
Lakukan keahlianmu!
Apa ini anak yang pensiun itu?
Tunggu, tunggu!
Ini semua hebat, teman-teman.
Ini semua hebat. Aku sangat menghargainya,
tapi aku tak bisa tinggal.
Ya Tuhan! Apa masalahmu?
Apa kau takut dengan wanita juga?
Aku tak menyalahkannya.
Apa kau pernah bertemu istrinya?
Apa katamu barusan?
- Apa?
- Apa katamu barusan?
- Tidak ada.
- Kita tak punya waktu untuk ini.
Kau benar.
Siap, sayang?
Selamat ulang tahun untukmu
Selamat ulang tahun...
untukmu
Tidak mau kuenya?
Bila dia tidak mau, jangan memaksanya.
Oke, kau bisa mendapatkan teddynya.
Waktunya naik kuda!
Oh, Itu tidak apa-apa. Kuda!
Itu tak apa-apa.
Giddyap, giddyap.
- Dia tidak mau menaikinya.
- Cukup dudukkan dia di kudanya!
Ini dia! Naik kuda.
Dia tak mau melakukannya.
- Letakkan dia di kudanya!
- Kua tak bisa memaksanya seperti itu.
Aku sudah membelikannya
kuda sialan itu.
Ini dia! Naik kuda.
Kau menakutinya. Aku ingin kau
menghentikan semua ini.
Ayolah, sayang. Ini hari ulang tahunmu.
Ini dermaganya.
Ini tempat kesukaanmu.
Kau suka di dermaga.
Mengapa kau lakukan ini?
Baiklah, kau lewat belakang.
Angkat tangan
Kau baik-baik saja?
- Aku tidak apa-apa.
- Seseorang tolong panggil ambulan.
Panggil ambulan! Hubungi 911!
Panggil ambulan!
Bilang pada mereka ada petugas tertembak!
Pergi, pergi, pergi! Panggil ambulan!
Hati-hatilah.
Pergi tangkap sialan itu!
Dia masih berpakaian seperti G.I. Joe!
Ayah! Ibu, lihat.
Ayah!
Hai, sayang. Aku pikir aku akan
menemukanmu disini.
Tinggalkan kami sendiri!
Apa? Aku tak bisa bicara dengan istriku?
Aku bukan istrimu lagi.
Bukan? Sayang, apa ini mengingatkanmu?
"Sampai kematian memisahkan kita"?
Apa kau ingat itu?
Aku minta maaf.
Maaf, maaf.
Apa yang kau lakukan?
Aku pulang ke rumah dari hari yang
berat di kantor.
Syukur dengan pekerjaan yang tetap!
Tolong tinggalkan dia sendiri!
Adele?
Kau sangat besar!
Bagaimana bisa kau sebesar ini?
Aku ketinggalan masa pertumbuhannya.
Mereka mencurinya dariku, sayang.
Kau tak perlu khawatir lagi. Mereka tak
akan mengambilnya lagi.
Bill, dengarkan, kumohon.
Kau harus menghentikan ini.
Kau butuh bantuan.
Kau sakit.
Sakit?
Kau mau lihat sakit?
Berjalanlah berkeliling kota ini.
Itu baru sakit.
Kau tidak bercanda.
Apa kau percaya kalau dulu aku sering
memancing tepat disini?
Spot yang ini?
Sekarang mereka bilang padamu, "Jangan
makan ikannya, itu beracun."
Bahkan kau tak bisa berenang di airnya.
Itu akan membuatmu tertular
infeksi bakteri.
Bagaimana dengan itu untuk sakit?
Aku sedang mengadakan acara pribadi dengan
keluargaku. Tinggalkan kami sendiri.
Aku akan pergi sebentar lagi.
Aku pensiun pergi ke Arizona.
Kota Lake Havasu.
Kau pernah kesana?
Itu bukan maksudku!
Mereka memanggilnya lake (danau), tapi
disana hanyalah gurun tanpa air.
Tapi istriku berpikir disana adalah surga.
Semua orang memiliki ide masing-masing
tentang apa surga itu.
Seperti aku, contohnya.
Kau tahu menurut aku surga itu apa?
- Apa?
- Bila kau berkenan.
Membuat bayi.
Bukankah itu bagus?
Membuat bayi.
Apa ini putri kecilmu?
Cantik.
Dia sangat spesial.
Kau tahu, istriku tak pernah berhenti
menjadi sosok ibu.
Dia melakukannya semuanya untukku.
Melalui semua luka itu, kehilangan
sosok aslinya, untukku.
Lalu anakknya pergi tidur suatu malam,
tidak pernah bangun.
Mereka menyebutnya "Kematian Dini...
Sindrom."
Tapi dia bukannya bayi.
Dia berumur 2 tahun.
Dia gadis yang besar.
Dia adalah bayi kami.
Ini, sayang, ini untukmu.
Ini dia.
Apa yang bisa kau lakukan?
Bila dia tertabrak oleh pengemudi
yang mabuk....
Tapi siapa yang kau salahkan ketika mereka
tidak bangun-bangun?
Terima kasih, sayang.
Disana ada pria bersenjata!
Tidak! Jangan!
Elizabeth, tidak!
Berhenti!
Kau ditangkap.
Pergilah dari sini!
- Elizabeth!
- Berhenti!
- Apa yang akan kau lakukan?
- Aku tidak tahu apa yang akan kulakukan!
Pria sepertimu selalu mengatakan itu!
Kau sebenarnya tahu apa yang akan kau
lakukan. Membunuh istri dan anakmu!
Lalu kau sadar terlambat untuk mengembalikannya.
Sehingga lebih mudah untukmu bunuh diri.
Mari kita temui beberapa polisi baik.
Mereka adalah orang baik. Cepat jalan.
- Aku orang yang jahat?
- Yeah.
Bagaimana itu bisa terjadi?
Aku sudah melakukan apa yang
mereka suruh padaku.
Apa kau tahu, aku membuat misil?
Aku membantu melindungi America.
Kau seharusnya dapat penghargaan
untuk itu.
Malahan, mereka memberikannay kepada
dr.bedah plastik. Mereka bohong padaku.
Apa itu masalahnya? Kau marah karena
kau telah dibohongi?
Apa itu masalahnya sampai makan
malamku mengering?
Mereka bohong ke semua orang.
Mereka bohong ke ikannya!
Itu tak membuatmu merasa apa yang semua
kau lakukan hari ini adalah benar.
Satu-satunya hal yang membuat spesial
adalah gadis kecil itu. Sekarang, ayo jalan.
Ayao jalan!
Hari ini benar-benar panas, kan?
Dia memiliki senapan!
Di ujung dermaga!
Buat kerumunan ini mundur!
Cari bantuan lagi!
Kau tahu, aku punya senapan.
Di dalam sakuku.
Aku banyak memiliki senapan.
Tetap disana. Jangan bergerak.
Kau mau mengambilnya?
Mari tidak.
Mari kita sudahi semuanya.
Sekarang, ayolah.
Ini sempurna.
Pertunjukan antara sherif dan
orang jahat?
Ini indah.
Pada hitungan ketiga.
Ini bukanlah akhirnya.
Kau punya pilihan.
Putri kecilku sudah mati. Aku tak punya
pilihan. Tapi kau masih punya pilihan!
Tidak, kau punya dua pilihan:
Aku bisa membunuhmu.
Atau kau bisa membunuhku...
dan putri kecilku bisa mendapatkan
asuransi kematiananku.
- Satu....
- Apa kau tak mau lihat putrimu tumbuh?
Dibalik jeruji penjara?
- Dua....
- Jangan lakukan ini, kumohon.
- Ayolah!
- Tiga.
Aku sudah mendapatkanmu.
Perusahaan apa yang ada disini,
diantara Divisi Pasific dan Downtown?
Bukannya menjelekkan Polisi Venice...
tpai itu adalah teman kita yang
menyelesaikan masalah ini bersama.
Prendergast!
Ini adalah Sersan Prendergast.
Kerja yang luar biasa, Prendergast.
Brengsek kau, Kapten Yardley.
Sialan banget kau!
Aku tidak percaya--
Dia baru saja mengatakan itu?
Sama-sama.
- Kau masih disini?
- Kurasa begitu.
Kita akan menstabilkan dia.
Dia akan baik-baik saja.
Akan kutemui kau di rumah sakit.
Bagaimana kabarmu?
Aku belum memberitahu nasib ayahnya
ke anakku.
Oh, sial!
Ini hari ulang tahunnya.
Apa yang seharusnya aku lakukan?
Katakan padanya besok.
Biarkan dia menikmati pesta kecilnya.
- Siapa namamu, sayang?
- Adele.
Adele?
Itu nama yang bagus.
Bila aku memiliki putri kecil, aku mau
menamainya Adele.
- Siapa nama namamu?
- Namaku?
Mud
Namaku adalah mud.(Lumpur)
Namamu bukan mud.(Lumpur)
Namaku akan seperti itu ketika istriku
mengetahui bahwa...
Aku masih menjadi polisi.
Permisi.
Sersan sudah membebas-tugaskan
kita semua.
- Baiklah, mari makan.
- Kemana kau mau pergi?
Mari kita berkeliling ke pojokan
dan mendapatkan satu dari itu....
Lihat apa yang aku dapat!
Cukup panggil dia,
"Hai, anak anjing."
Hai, anak anjing.
Hai, anak anjing.
Ini dia! Kita dapat semuanya disana.
Kita dapat semuanya--
Diterjemahkan Oleh Yudislie