Tip:
Highlight text to annotate it
X
Sialan.
Ada apa?/ Miles, bisakah kau
memindahkan mobilmu?
Kenapa?/ Karena tukang cat
harus membawa truk masuk.
Kau parkir mobil sembarangan./
Baiklah.
Tunggu sebentar.
Maaf tuan-tuan...
Maaf.
--- Penerjemah : daninreallife ---
Greén Chartreusé™
Sial!
Memang, kemarin aku bilang
akan kerumahmu tepat tengah hari...
...tapi, ada proyek di apartemenku,
dan itu benar-benar mengganggu.
Aku punya banyak hal yang
harus ku kerjakan pagi ini,
tapi semuanya terkendali.
Sekarang, semuanya sudah beres.
Hai Simon./ Hai Miles.
Buatkan 'Triple Espresso'/
Minum di sini?
Tidak. Aku sudah telat.
Bungkus saja.
Beri aku koran New York Times
dan 'Croissant' bayam.
Terima kasih.
Ah!/ Halo!
Halo, Nyonya Erganian.
Apa kabar?/ Silakan masuk.
Terima kasih, Jack masih di sini?/ Ya.
Lihat siapa yang datang.
Hai semuanya. Maaf telat./ Hai.
Ada tamu rupanya.
Akhirnya datang juga kau.
Ingat pada anak-anakku?
Alex, Helen?/ Hai, Apa kabar?
Kami pikir, mungkin kau tersesat,
Kau meluncur ke Tijuana...
Benar./ ...dan mereka tak
mengijinkanmu pulang.
Ya!/ Ayah!
Aku harus menyuap mereka./
Hai, Miles.
Hai, Apa kabar Christine?
Ya, jalan rayanya luar biasa sibuk.
Luar biasa!
Padat merayap sepanjang jalan.
Kurasa, orang-orang terlalu awal
memulai akhir pekan.
Memang! aku tak tepat waktu,
tapi...
Kami tak mempermasalahkan itu.
Christine, kenapa tak kau suruh
Miles mencicipi kue dulu?
Ide bagus. Ayo ikut aku./ Apa?
Kita tak punya waktu untuk cicip kue,
Kita harus segera berangkat.
Ayolah! sebentar saja!/ Yeah.
Mmmm.
Jack bilang, bukumu akan segera
diterbitkan. Selamat...!
Oh.../ Ya, selamat.
Ya, tapi masih belum pasti.
Memang ada beberapa peminat,
dan.../ Temanmu merendah.
Ayolah Miles. Jangan merendah.
Buat mereka bangga.
Jangan buat aku jadi pembohong./
Apa subjek bukumu?
Nonfiksi?/ Tidak, aku menulis novel.
Novel fiksi./ Oh.
Tapi ada juga, sedikit yang kuambil
dari kehidupanku sendiri,
jadi secara teknis, ada beberapa
bagian yang berbau nonfiksi.
Bagus. Aku suka karya nonfiksi.
Ada begitu banyak yang harus
diketahui tentang dunia ini.
Kupikir membaca kisah fiksi seseorang
hanyalah buang-buang waktu.
Itu perspektif yang menarik.
Menurutmu, mana yang lebih enak?/
Aku suka dua-duanya.
Tapi, jika dipaksa memilih, aku
harus berkata lebih suka yang coklat.
Sudah kubilang!
Dadah./ Dah.
Dah./ Dah.
Dah.
Kemana saja kau?
Aku merana sekali di sana.
Harusnya kita sudah berjalan seratus mil./
Aku tak kuasa mengendalikan lalu lintas.
Ayolah. Dasar pemabuk.
Aku tahu siapa kau.
Oke, ada acara cicip wine tadi malam.
Tenang, aku membawa 'sesuatu'
yang spesial, periksa kotak itu.
Kenapa kau bilang pada mereka
bahwa novelku akan diterbitkan?
Kau bilang 'semuanya sudah siap'./
Aku tak berkata demikian.
Yang kubilang adalah
"ada beberapa peminat dari Conundrum".
'Conondrum'/ Dan salah satunya editor
yang akan naik jabatan jadi editor senior.
Menurutku itu kabar bagus.
Sepertinya kali ini akan berhasil.
Tidak! masih belum jelas.
Selain itu, Conundrum,
hanyalah 'penerbit' kecil.
Aku tak terlalu berharap.
Kau tahu? aku tak peduli lagi.
Persetan. Masa bodoh.
Kali ini hal itu akan terjadi.
Aku bisa merasakannya.
Kupikir inilah saatnya. Betul?
Aku benar-benar bangga padamu.
Jangan buka itu sekarang.
Kau dengar!/ Kenapa?
Jack, itu adalah 'Byron 1992'
Itu sangat langka. Oke?
Sekarang bukan waktu yang tepat.
Jangan!/ Baiklah. Tak kan kubuka.
Jack!
Setengahnya tumpah.
Hei, diamlah. Oke?
Ini untuk pekan kita yang hebat.
Ayolah.
Ya. Tentu saja.
Meskipun perilakumu menyebalkan.
Aku senang bisa bersamamu kali ini.
Aku juga.
Aku sudah menunggu ini sejak lama.
Tadinya kupikir momen ini takkan terjadi./
Kawan! ini enak sekali!
Itu '100% pinot noir'.
Anggur satu perkebunan.
Mereka bahkan tak membuatnya lagi.
Pinot noir?/ Mm-hmm.
Lalu kenapa warnanya putih?/
Astaga.
Jangan mengajukan pertanyaan
seperti itu, di negara anggur.
Mereka akan berpikir kau idiot./
Cepat beri tahu.
Warna dari anggur merah
berasal dari kulitnya.
Sedangkan ini hanya sari pati buahnya,
jelas terbebas dari warna kulitnya,
jadi nyaris tak ada kontak kulit
selama proses fermentasi.
Kau sudah baca draft novelku?
Ya./ Pendapatmu?
Itu hebat.
Ada begitu banyak perbaikan.
Sekarang jauh lebih 'berkelas'.
Sepertinya, entahlah,
lebih 'dalam' atau apalah.
Bagaimana dengan ending barunya?
Kau menyukainya?
Ya. ending barunya jauh
lebih hebat dari ending sebelumnya.
Tak ada ending baru.
Halaman 750 masih sama persis.
Yah, mungkin hanya tampak baru...
...karena semuanya tampak
begitu berbeda.
Yeah! itu pasti!
Mengapa kita belok?
Aku hanya ingin berhenti sebentar./
Untuk apa?
Kupikir kita bisa menyapa ibuku./
Ibumu?
Dengar, besok hari ulang tahunnya. Oke?
Pastinya aku tak enak, lewat sini
tapi tak mampir kerumahnya./ Oke.
Sebentar saja. Rumah ibuku
tak jauh dari jalan tol./ Oke!
Aku tak tahu kalau besok hari
ulang tahunnya, berapa umur ibumu?
Sepertinya 70 tahunan.
Ini, bawakan sebentar.
Terima kasih.
Kejutan!/ Kejutan!
Selamat ulang tahun, Bu!/
Selamat ulang tahun!
Ya Tuhan! Miles! dan Jack!
Benar-benar kejutan!
Ibu tak ingat kapan terakhir kali
kau membawakanku bunga!
Selamat ulang tahun, Bu.
Itu dari kami berdua.
Aktor terkenal membawakanku bunga
untuk ulang tahunku!/ Benarkah?
Bukankah itu terasa istimewa?/
Dan champagne!
Aktor terkenal ini akan menikah
minggu depan, Bu./ Bagus sekali!
Bukankah itu bagus.
Kuberharap gadis itu tahu
betapa beruntungnya dia...
...bisa menikah dan
mendapatkan Derek Sommersby.
Wah, itu sudah 11 tahun yang lalu,
Nyonya Raymond.
Kau sangat menakjubkan di acara itu!
Kenapa acara itu tak membuatmu jadi
bintang film terbesar dunia! sayang sekali!
Untukmu, Miles...
...kenapa kau tak bilang akan datang
dan membawa pria tampan ini?
Lihatlah bagaimana penampilanku!
Aku harus lari dan menutup wajahku.
Penampilan anda luar biasa,
Nyonya Raymond.
Oh, hentikan!
Anggap rumah sendiri.
Kalian lapar?/ Yeah, aku lapar.
Hanya camilan.
Masakan ini lezat, Nyonya Raymond.
Benar-benar nikmat.
Mmm./ Itu hanya makanan sisa.
Apakah makanan ini terbuat dari ayam?
Aku bisa saja membuat
sesuatu yang lebih istimewa...
...jika saja ada yang memberitahu
bahwa akan ada tamu...
...yang datang berkunjung serta
membawa seseorang yang spesial.
Ini kejutan, Bu.
Dan aku juga bisa saja
menyiapkan sprei bersih...
...dan menyiapkan foldout.
Kalian harus menginap.
Wendy, Ron dan si kembar bakal jemput kita
Jam 11.30 untuk makan siang di Sheraton.
Mereka bekerja di sana.
Ibu bicara dengan Wendy?/
Baru saja.
Dia kaget! dan si kembar juga.
Kurasa mereka tak senang.
Aku berani bertaruh.
Baiklah, Jack sangat bersemangat,
bangun untuk...
Ibu tau lah.
Tapi, ya... tentu saja.
Kita lihat saja nanti.
Lakukan apa yang kalian mau.
Kupikir luar biasa jika dihari ulang tahunku
kita semua berkumpul layaknya keluarga.
Mm-hmm. Mm-hmm.
Aku segera kembali.
Apa sih judul film yang
pernah kau mainkan?
Peran dimana kau jadi seorang pelari.
Oh, itu Spray 'n Wash.
Spray 'n Wash itu dia!
Aku ingat gadis yang bermain denganku.
Dia 'sesuatu banget'.
Aku ingat sekali saat
kau sedang jogging'
Whoo-hoo!
Jadi, kapan pernikahannya?
Sabtu depan Bu. Ingat, kami
sudah memberitahu Ibu.
Miles adalah sahabat terbaikku,
Sosok utama dihidupku.
Miles, kapan kau menikah lagi?
Aku baru saja bercerai, Phyllis.
Itu dua tahun yang lalu, kawan.
Kau harus rujuk...
...dengan Victoria.
Dia baik untukmu.
Dia baik untukmu!
Dia begitu cantik dan cerdas.
Kau tahu dia, bukan?
Ya. kenal baik.
Aku masih berteman denganya.
Aku khawatir padamu, Miles.
Kau perlu uang?
Jack.
Jack.
Jack, cepat bangun.
Jack! jangan. Nanti ibu terbangun.
Sial! terlalu pagi untuk 'itu'.
Kau tahu maksudku?
Astaga. Dia masih kecil.
Apa menurutmu dia akan tertarik
pada pria seperti kita.
Bicaralah sendiri. Aku merasa semua 'wanita
segala usia' menatapku sepanjang waktu.
Tak terkecuali 'para pria'.
Yah, tapi kau sendiri rugi.
Kau membayar terlalu mahal.
Tak ada yang gratis./
Kau perlu bercinta, Miles.
Itu akan jadi hadiah terbaik
yang kuberikan padamu pekan ini.
Aku akan membantumu
agar bisa bercinta.
Luar biasa.
Aku takkan memberimu sertifikat hadiah,
pisau lipat atau apapun itu.
Aku lebih suka punya pisau./
Tidak!
Kau telah 'resmi' tertekan (depresi)
selama dua tahun.
Kau juga jadi pria yang 'negatif',
bahkan lebih parah dari anak kuliahan.
Mm-hmm./
Dan kini makin memburuk.
Tak ada peningkatan di hidupmu.
Mengajar Bahasa Inggris untuk anak 'SMP'...
...ketika seharusnya mereka membaca
apa yang kau tulis. Novelmu, Miles.
Semuanya berjalan lancar./
Kurasa tidak.
Bagaimana kabar 'psikolog' itu?/
Aku melihatnya hari Senin.
Aku menghabiskan banyak waktu
bersama komputer andalan-nya.
Aku harus bilang 'terapi sialan'
Apa obat yang kau dapat? Xanax?
Dan Lexapro, ya.
Persetan dengan 'obat itu'.
Kau perlu metode baru, Miles.
Oke, Jack! Jack!
Pekan ini bukanlah pekanku.
Pekan ini adalah pekanmu.
Aku akan memberimu
pekan yang bernilai.
Kita akan minum anggur istimewa,
kita akan bermain golf,
kita akan makan hidangan spesial,
menikmati pemandangan...
...dan aku akan membuatmu
'mati kutu', kawanku.
Beneran lho...!
Aku punya ide!
Mari kita keluar dari rute Santa Rosa
dan mampir ke Sanford dulu. Oke?
Kedengarannya bagus.
Aku perlu minum.
Warga sini membuat
top-notch pinot dan chardonnay.
Salah satu produsen terbaik
di daerah 'Santa Barbara'.
Tadinya kupikir kau benci chardonnay./
Tidak, aku suka semua jenis varietal.
Secara umum aku hanya tak suka cara mereka
memanipulasi chardonnay di California.
Terlalu banyak 'ek' dan
'fermentasi malolactic sekunder'/ Huh.
Kau tau, alasan kenapa daerah ini
sangat baik untuk budidaya 'pinot'...
...adalah berkat pengaruh udara dingin
dari pasifik yang berhembus di malam hari...
...dan berhasil mendinginkan buahnya.
'Pinot' adalah anggur yang
berkulit sangat tipis.
Dan rentan terhadap panas
atau kelembaban, sangat sensitif.
Mari ku tunjukkan
bagaimana cara menikmatinya.
Pertama, angkat gelas keatas dan
terawang menghadap cahaya.
Kita sedang mengamati warna
dan tingkat kejernihannya.
Sekedar menerawang. Oke?/
Oke.
Tebal? tipis? berair? manis?
Oke?/ Oke.
Sekarang miringkan gelasnya.
Yang kita lakukan di sini adalah memeriksa
kepadatan warna mengacu pada bibir gelas.
Itu akan memberitahumu
perkiraan umur wine.
Warna 'kemerahan' jadi acuan penting.
Oke?/ Oke.
Sekarang hirup aromanya.
Yeah?/ Jangan setengah-setengah.
Hiruplah se-mantap mungkin.
Sedikit aroma 'citrus'.
Ada juga aroma strowberi.
Markisa.
Dan, ada lagi, sepertinya sensasi...
...batang asparagus dan...
...ada lagi aroma, seperti...
...'keju edam' dengan campuran kacang.
Wow.
Mmm!
Strowberi./ Bagus.
Strowberi. Bukan keju./ Baiklah.
Taruh gelasnya. Biarkan
udara segar masuk kedalamnya.
Biarkan Oxygen mengkontaminasinya.
Hasilnya, aroma dan rasa aslinya
akan keluar. Hal ini Penting sekali.
Hirup lagi.
Itulah yang seharusnya dilakukan
tiap orang ketika menikmati wine
Kapan kita bisa meminumnya?/
Sekarang.
Mmm! Ahh.
Mmm./ Bagaimana penilaianmu, Miles?
Biasanya mereka mulai pada wine
yang biasa-biasa saja...
...tapi yang satu ini
benar-benar 'top markotop'.
Ini wine muda. Iya kan, Chris?/
Ini dibuat dua bulan yang lalu.
Kerja bagus./ Terima kasih.
Kau bisa saja bekerja
di toko wine, Miles.
Sepertinya langkah bagus.
Kau mengunyah permen karet?
Menurutmu, apa aku salah
menikahi Christine?
Wow!
Menurutmu, apa aku melakukan
hal yang benar Miles? jujur!
Kau pernah 'mengalaminya'.
Kupikir kau butuh pencerahan.
Kau meminang Christine
dengan niat yang baik.
Ku pikir itu awal yang bagus.
Inilah saatnya.
Kau harus membuka matamu, itu saja.
Lihat aku. Dulu, Victoria dan aku
sudah sehidup semati.
Ayahnya Christine, dia serius
berbicara padaku, dan berniat...
...membawaku ke bisnis propertinya,
lengkap dengan seluk beluknya.
Itu sama saja mengingatkan jerih payahnya
padaku, aku bukan orang Armenia.
Aku sedang mempertimbangkannya.
Tapi, entahlah.
Sepertinya aku butuh 'hiburan nakal'.
Tapi Mike melakukan hal hebat.
Terkait iklan barang berkelas.
Kau akan berhenti berakting?/
Tak mungkin! Tidak.
Ini hanya akan
menciptakan stabilitas.
Aku selalu bisa melobi iklan
ataupun audisi di sana sini.
Jika bisa konsisten di zona permainan,
sesuatu yang besar pun akan datang.
Kita 'tak bertambah muda', Miles.
Tentu tidak.
Hei, hei, hei!/ Hei.
Miles!/ Mas bro...
Lama tak jumpa./
Gary, senang melihatmu.
Kapan novelmu akan diterbitkan?
Kita semua ingin membacanya./ Segera!
Ini temanku Jack.
Dia akan menikah minggu depan.
Hari 'belasungkawaku'./
Apa yang ingin kau minum?
Kita punya banyak wine istimewa./
Mm-hmm?
Kita punya, Bien Nacido.
Kau ingin mencicipinya?
Tentu saja.
Mereka membuat wine sendiri.
Terkenal sekali disini.
Sangat spesial. Terima kasih.
Mmm!
Mmm./ Bagaimana menurutmu?
Lebih ketat dari 'pantat biarawati'.
Perpaduan ideal. Terbuat dari buah berkelas.
Tuangkan kita lagi.
Mantap sekali.
Ini dia, tuan-tuan.
Aku taruh botol ini untuk kalian.
Selamat menikmati.
Hei, kawan. Ini untuk
minggu terakhir kebebasanku.
Semoga jadi pekan yang hebat.
Bersulang untuk kita.
Miles./ Mm-hmm?
Lihat wanita itu.
Itu Maya.
Kau kenal dia?/
Tentu, aku mengenal Maya.
Kau tahu wanita itu?/
Ya!, ini restoran langgananku.
Kau tahu? ini seperti kantorku.
Dan terkadang aku minum
dengan para karyawan restoran.
Maya luar biasa. Dia lama disini.
Kira-kira satu setengah tahun.
Dia sangat 'menggoda'.
Tentu saja. Dia baik hati.
Dan telah menikah.
Lihat saja 'cincinnya'.
Itu tak berarti apa-apa.
Ketika Christine bekerja di Roku Sushi...
...ia mengenakan cincin tunangan
agar tak ada pria yang mengganggunya.
Kau pikir itu berhasil? 'tentu tidak'
Kaupikir bagaimana pertemuanku dengannya?
Baik, dia telah menikah dengan
profesor filsafat 'Universitas California'.
Mungkinkah istri profesor jadi pelayan?
Kurasa mereka sudah bercerai.
Jack, kau tak tahu apa-apa
tentang wanita ini.
Tenanglah. Mari kita makan saja.
Hai, Miles!/ Hai, Maya.
Apa kabar?/ Baik.
Kau tampak hebat.
Apa berat badanmu turun?
Tidak juga.
Tapi... terima kasih.
Malam yang sibuk, ya?/
Minggu.
Kalian merasakan dampaknya?
Sepertinya begitu.
Ini temanku, Jack. Jack, Maya.
Hai-ya./ Hai.
Senang melihatmu. Dah, Miles.
Kembalilah bekerja.
Dia benar-benar 'pelayan sejati'./
Yeah.
Dia sungguh cocok denganmu.
Apa lagi yang kau tahu tentangnya?
Dia tak begitu paham soal wine.
Kita berada ditempat yang tepat.
Tapi dia suka pinot/
Sempurna!
Dia hanya pelayan di Buellton, Jack.
Bagaimana mungkin ini berhasil?
Kenapa kau selalu berfikir negatif?
Kau tak lihat betapa ramahnya
dia padamu?/ Itu semua demi tips.
Kau buta, kawan. Buta.
Rekomendasiku, steak burung unta.
Sangat tipis, citarasa lokal.
Hai, Gary.
Aku pesan highliner./
Sebentar.
Sama dengan yang kita minum./
Ya! betul.
Keberatan jika aku merokok?
Oh, tidak./ Beneran?
Silakan. Nyalakan saja.
Maukah kau bergabung dengan kami?
Tentu.
Bagaimana kabar bukumu, Miles?
Saat terakhir kali kita bicara,
Kau hampir menyelesaikannya.
Memang sudah selesai./
Bagus sekali.
Akan segera diterbitkan.
Untuk itulah kita
merayakannya disini.
Selamat.
Fantastis!/ Yeah.
Bersulang./ Terima kasih.
Kau penulis juga?
Tidak Maya, aku seorang aktor.
Benarkah. Membintangi apa?
Kebanyakan acara TV.
Aku secara reguler
membintangi beberapa seri.
Belakangan ini lebih berkutat pada iklan.
Sebagian besar iklan nasional.
Mungkin ada iklan yang kutahu?
Mungkin saja.
Kau tahu iklan yang satu ini?
Now with a low, low
5.8% A.P.R. financing!
Itu lucu!
Suaramu mirip dengan yang di iklan./
Memang aku orangnya.
Tak mungkin./ Memang dia.
Consult your doctor
before using this product.
Side effects may include oily discharge...
...hives, loss of appetite,
low blood pressure.
If you have diabetes
or a history of kidney trouble...
...you're dead, ***!
Yeah.
Apa rencana kalian malam ini?
Kita tak punya rencana.
Kita harus segera kembali
ke motel dan istirahat.
Aku paham, pasti lelah sudah
berkendara jauh sampai sini.
Mmm./ Kalian menginap dimana?
Di Windmill.
Windmill.
Wanita itu ingin
bersenang-senang...
...dan kau bilang padanya kita akan
kembali ke motel dan istirahat?
Astaga Miles!/ Aku lelah, Jack.
Memangnya kau tak lelah?/
Wanita itu memancingmu, kawan!
Dia 'girang' seperti 'mesin pinball'...
...saat dia tahu novelmu
akan segera diterbitkan.
Kini aku punya satu lagi
kebohongan dihidupku.
Terima kasih, Jack./ Aku sekedar
mendorongmu supaya 'bertindak'.
Aku akan menghargai
bantuan sekecil apapun.
Tidak kah kau lihat penghargaanku.
Kau bebas membicarakan 'dia'.
Semua orang bebas berbicara.
Dan, ngomong-ngomong, aku benar!
dia sudah bercerai.
Bagaimana kau tahu?/
Tak ada cincin.
Ketika dia pulang,
dia tak memakai cincin lagi.
Oh.
Apa rencana hari ini, Miles?
Aha.
Baiklah. Kita menuju ke utara,
Memulai tur anggur dari sana,
kita akan merancang alur tur
menuju ke selatan...
...jadi semakin kita
menikmati tur minum...
...kita akan semakin dekat ke motel.
Ada masalah?
Apa itu?
Aku akan meraih 'buruanku'
di perjalanan ini, Miles.
Dan kau tak kan bisa
menghalangiku...
...dengan depresi dan kecemasan
yang ada di kepalamu.
Oh.
Nah, sekarang 'lakukan apa maumu'.
Tentu saja.
Aku serius.
Jangan menghalangiku, Miles.
Aku harus bercinta sebelum
aku menikah sabtu nanti. Paham kau?
Tentu, 'pria perkasa'.
Tentu saja.
Paham dan jelas sekali.
Apapun yang kau katakan.
Ini pestamu, jelas sekali.
Mengapa kau tak...
Mengapa kau tak segera pergi,
dan aku akan pulang naik kereta api.
Tidak, Miles!
Ini pekan dimana kita bisa menggila.
Kita berdua harus kompak.
Ini bisa jadi kesempatan terakhir kita.
Ini adalah pekan kita, kawanku.
Ini sesuatu yang harus kita bagi.
Ini Syrah buatan kami.
Oke.
oh!/ Yeah? bagaimana rasanya?
Ini istimewa.
Difermentasi bersama kulitnya selama
dua minggu-an didalam open-topped tank.
Kandungan Tannin nya masih tinggi,
benarkan?/ Ini memang anggur muda.
Tannin akan hilang seiring bertambahnya
umur wine./ Benar. Tentu saja.
Permisi sebentar./
Barang bagus.
Tuangkan lagi.
Ini chardonnay asli wilayah sini.
Wow! ada gadis yang tahu cara
menuangkannya. Siapa namamu?
Stephanie.
Stephanie. Nama yang bagus.
Jadi, bagaimana menurutmu?
Harus cepat diminum...
...jauh dari seleraku.
Aku suka. Rasanya mantap.
'Sensasi Oak'.
Yang ini terbuat dari Cabernet Franc.
Sudah lima tahun
kami membuat 'varietas' ini.
Disini, sedikit 'kilang anggur'
yang bisa mengolah 'Cab France'.
Ini dari kebun anggur kami
yang berada di Santa Maria...
...tempat itu memenangkan
medali perak...
...'Paso Robles' tahun lalu.
Hmm.
Mmm.
Kuberitahu sesuatu.
Aku tak pernah berharap banyak pada 'cab france'
tak terkecuali dengan yang satu ini.
Cenderung hambar, lembek, ranum.
Entahlah, menurutku enak.
Kau tinggal di sekitar sini,
Stephanie?
Ya, di sekitar Los Alamos.
Dan aku setuju denganmu soal 'Cab Franc'
Kami singgah di Buellton.
Di 'Penginapan Windmill'.
Oh, ya?/ Mmm.
Kau tahu 'pelayan' bernama Maya
yang bekerja di Hitching Post?
Tentu. Aku tahu Maya.
Aku kenal baik./ Benarkah?
Kita minum dengannya tadi malam.
Miles mengenalnya.
Ya. Bisakah kita lanjut
dengan minum syrah?
Sudah tak sabar, ya?
Tentu.
Ini 'syrah' asli kami.
Kau wanita 'jalang', Stephanie.
Aku tahu. Aku perlu dihajar.
Permisi.
Syrah?
Hei. Masukkan ke bagasi.
Kuncinya ada padamu./
Benarkah?
Yeah./ Cek di saku.
Jadi, semuanya beres./ Apa?
Dia menelepon Maya, malam ini dia libur.
Jadi kita semua bisa pergi bersama.
Dengan Maya? Yeah.
Dia telah satu tahun bercerai, kawan.
Terus Stephanie?
Pokoknya dia tahu
apa yang harus dilakukan.
Baiklah, dia memang lucu.
Lucu? dia sangat 'menggoda'.
Dan kau hampir saja bilang padanya kalau aku
akan segera menikah? ada apa denganmu?
Tempat yang bagus kan?/
Indah sekali.
Victoria dan aku menyukai
pemandangan tempat ini.
Kita pernah pihnik sekali disni...
...dan kami minum '95 Opus One'.
Dengan salmon asap dan sayuran.
Kami tak peduli akan hal itu.
Dari sekian wanita yang ku kenal.
Dialah pemilik 'mulut' terbaik.
Bahkan dia bisa membedakan
segala jenis anggur Italia.
Miles, ada sesuatu yang harus
ku katakan kepadamu.
Victoria akan datang ke Pernikahanku.
Aku tahu. Kau pernah bilang padaku.
Tidak masalah.
Bukan hanya itu.
Dia telah menikah lagi.
Apa?
Kapan?
Sekitar sebulan yang lalu.
Mungkin enam minggu-an.
Dengan pria di restoran itu?
Miles?
Miles.
Aku ingin pulang sekarang.
Miles, keluar dari mobil.
Maukah kau mengantarku
kembali ke motel?
Kau tahu...
Dia akan membawa
suami barunya ke pernikahanmu?
Kau keberatan?
Kenapa kau tak memberitahuku
tentang ini dari dulu jack?
Karena kuyakin kau akan panik
dan batal ikut perjalanan ini.
Tapi kemudian aku tersadar, inilah
tempat paling pas untuk memberitahumu.
Kita disini untuk melupakan semuanya.
Kita disini untuk berpesta, kawanku.
Aku berniat jadi
'anti sosial yang diasingkan'.
Pribadi yang tertutup.
Semua orang akan menahan napas,
Sembari melihatku mabuk dan berbuat kejahatan.
Tidak! dengarkan aku.
Aku sudah bicara dengan Victoria.
Oke?
Aku sudah bicara dengannya. Oke?
Dia 'bahagia'.
Semuanya 'baik-baik saja'.
Apa! kau bicara...
...dibelakangku.../
...dan membicarakan ini semua?
Apa yang kau lakukan?
Kumohon kembali.
Miles!
Sini. Berikan botol itu./
Jangan kejar aku, Jack.
Ayolah/ Pergi dariku!
Berikan botol itu./ Tidak.
Miles.
Miles!
Aku mau pergi berenang, memperlancar
peredaran darah. Kau mau ikut?
Tidak, aku ingin nonton TV.
Oke.
Miles.
Miles.
Miles. Waktunya bangun.
Cewek yang ada di jacuzzi!
Oh, kawanku!
Tempat ini menyediakan semuanya.
Aku akan bercinta di sini.
Apa yang harus kupakai?/
Entahlah.
Pakai yang biasa, asalkan enak dilihat.
Mereka pikir kau penulis.
Betul. Oke.
Mmm.
Kau punya sepatu lain?
Huh...
Hmm...
Hai, Sayang.
Aku sekedar menelepon
untuk memastikan keadaanmu.
Miles dan aku sudah siap
pergi makan malam.
Mungkin begadang, jadi kupikir
sekalian saja kuucapkan selamat tidur.
Ya. Aku juga merindukanmu.
Ya. Aku juga mencintaimu.
Cobalah bertingkah senormal mungkin.
Hidupkan selera humormu, oke.
Coba tiru pemeran utama di 'Tailspin'.
Kau ingat pria itu?
Semua orang suka dengannya.
Dan jangan lupa, novelmu
akan terbit musim gugur ini.
Benarkah? menariknya sekali.
Nanti dulu. Kemarilah, Miles.
Jangan 'membahayakanku'.
Jika kau ingin menggila,
Lakukanlah.
Tapi jangan 'membahayakanku'./
Siap kapten. Laksanakan.
Dan jika mereka ingin minum merlot,
kita ikut minum merlot.
Jika ada yang pesan merlot, aku akan pergi.
Aku tak kan mau minum merlot!
Oke, tenang, Miles.
Astaga. Tak ada merlot.
Kau membawa obatmu (Xanax)?
Baiklah.
Sini.
Jangan minum terlalu banyak.
Kau dengar aku?
Aku tak ingin kau pingsan
ataupun merepotkanku.
Jangan merepotkanku!/
Oke!
Kami sudah janjian dengan temanku.
Hmm...
Selamat malam, manis.
Apa kabar?
Hai, Miles./
Bagus.
Halo, Maya.
Kau tampak cantik. Kalian berdua
sama cantiknya./ Terima kasih.
Kau sendiri juga keren./
Terima kasih. Terima kasih.
Jadi, apa yang 'spesial' di sini?
Apa yang kau minum?/
Ini 'fiddlehead sauvignon blanc'.
Sudah kuduga.
Bagaimana rasanya?/ Cobalah.
Jam berapa kau menutup ka...?/
Kalyra.
Kalyra./ Aku menutupnya
sekitar jam 5:30 - 6:00.
Apa kesibukanmu./
Miles dan aku, kita...
Ini enak./ Usianya 12 bulan.
Oak Perancis./ Sauvignon blanc?
Menarik. Ini enak.
Aku tahu siapa pembuatnya.
Dia sering datang ke restoran.
Apa yang kau kerjakan saat 'penutupan'?/
Aku menutup 'Bag. Pendaftaran'.
Bersih-bersih, menata barang-barang,
menyiapkan gelas untuk hari berikutnya.
Benar./ Hanya pekerjaan ringan.
Ada sensasi cengkeh.
Benarkan?/ Ya! aku tahu.
Aku suka itu.
Ya. Mmm.
Maaf, tapi ini enak.
Tak apa. Kami akan memberimu gelas./
Kita pikir...
..."Bagus itu". Oke.
Oh, itu! itu....
Dia dengan mudah mengatakannya,
bukankah itu jorok?
Aku tak dengar
dia bilang hal itu.
Tiap kali ku berkata sesuatu,
dia bilang.../ "Bagus itu".
Tidak, "bukan yang itu".
"Bukan juga yang ini".
Aku juga merasakannya.
Benarkah?/ Ya.
Itu yang 'sedang ku katakan'.
Untuk sup, kami punya sup krim jagung...
...dan hidangan utamanya, kami punya
'medalion' bertabur 'jamur truffle hitam'...
...disajikan dengan akar sayur 'foulon'
dan kentang kocok wasabi.
Terakhir kami punya...
Aku harus menyinggung 'sesuatu'./
Ya!
Miles, bentuk ini
mengingatkanmu pada apa?.
"Anggur merah, Anggur merah..."
Ia dibuat dengan biaya besar.
Yeah?/ Maksudku, dengan cahaya kuning.
Benar.
Malam ini, kita merayakan
keberhasilan novelnya Miles,
Untuk penulis dan untuk penerbit./
Oh! Wow!
Wow, Miles!
Ohh!/ Nah, dalam kasus itu...
Lalu mereka pikir, kau tak tahu.
Kau tak bisa mengendalikannya.
Dulu anggur diperlakukan
secara tradisional...
Sekarang anggur diperlakukan
secara moderen.
Dalam cara tradisional. Pengolahan
anggur terbilang kontroversial.
Kurasa semua orang akan
kembali ke cara lama.
Hanya saja ada fase tertentu dimana
tetap dibutuhkan 'sentuhan konstan'.
Ini bukanlah... ini adalah
danau pemancingan./ Mm-hmm.
Bibirmu terlihat lembut.
Seluruh wilayahnya berupa.../ Oh, tidak.
Maksudmu, seperti yang dulu?
Apa yang mereka sebut dengan...
Malibu, itu 'Malibu Canyon'.
Entahlah apa itu,
Mungkin saja...
Halo?
Victoria?
Miles?
Wah, Victoria. Apa kabar?
Apa? ada apa?
Tak ada.
Kudengar kau menikah lagi.
Selamat.
Wah, aku tak berpikir kau layak
menikah lagi secepat itu.
Miles, kau sedang mabuk.
Hanya efek pinot lokal.
Sedikit anggur merah.
Itu 'Cotes de Beaune' tua.
Di mana kau?/
Suatu tempat di Los Olivos.
Restoran baru.
Suasananya nyaman,
Sajian yang istimewa.
Kau harus mencobanya.
Aku teringat padamu saat berada
di Hitching Post tadi malam.
Halo?
Miles, jangan meneleponku
ketika sedang minum./ Aku tak mabuk!
Baiklah, aku hanya
ingin memberitahumu...
...bahwa dulu, aku memutuskan
untuk tidak datang ke pernikahanmu...
...jadi jika kau merasa takut,
atau merasa tak enak...
Baik, buang jauh
kekhawatiran itu.
Karena aku memang tak
seharusnya berada disana.
Itu jadi 'hadiah pernikahan' dariku,
untuk kau dan siapa namanya?
Siapa namanya?
Ken.
Ken! benar.
Ken.
Sekarang, akan kututup teleponnya.
Jangan! sebenarnya,, aku baru saja
mendengar kabar itu...
...hari ini.
Ternyata, kau menikah lagi.
Aku terkejut mendengarnya.
Sulit dipercaya.
Kupikir, rasanya mungkin
masih ada kesempatan...
...bagi kita untuk
memperbaiki semuanya.
Dan aku hanya...
Miles./ Hah?
Mungkin dengan ketidak hadiranmu,
memang itu yang terbaik.
Baiklah, Vicki. Aku mengerti.
Kau bos nya.
Huh? entahlah.
Akhirnya kembali juga.
Tenanglah.
Kau baik-baik saja, Miles?/
Ya. Aku baik-baik saja.
Terima kasih.
Permisi sebentar./ Permisi.
Tentu.
Mmm./ Oke.
Jangan lama-lama.
Baiklah./ Oke. Dadah manis.
Apa-apaan ini?
Ada apa denganmu?
Kau ingat perjanjian tadi?/
Ya
Ada yang salah dengamu, Miles./
Aku baik-baik saja.
Kemana saja kau?
Kamar mandi.
Kau tadi menelepon kan?
Hmm?
Tidak./ Untuk apa
kau melakukan ini?
Victoria sudah pergi.
Poof..! hilang bersama angin.
Kau menyia-nyiakan kesempatan besar!
Ada Maya disini.
Ada Maya! dia luar biasa!
Dia keren, lucu dan
lumayan tahu anggur.
Apa apaan ini, dasar bodoh!
Masih menganggap ini omong kosong?
Gadis-gadis ini ingin
berpesta bersama kita.
Huh?
Dan apakah tadi itu,
kuliah 10-menit di Vouvrays?
Kau bercanda? siapa pengajarnya?
Jujur saja, aku tak nyaman
dengan skenario ini.
Apa kau lupa masa-masa
burukmu bersama Victoria?
Seberapa pedulinya dia padamu?
Bukankah itu penyebab utama
perselingkuhanmu dengan Brenda?
Diam. Sekali lagi, diam!
Apa kau pernah memperhatikan
bagaimana Maya memandangmu?
Sekarang, ayolah, kawan.
Raihlah dia.
Anggap dia sebuah "rol",
Putar dan seret dia masuk.
Minum Agua Fria ini.
Hei!
Hei!/ Mmm.
Jadi, kapan kita bisa menikmati
hidangan penutup?
Kami pikir, kenapa kita tidak
langsung pulang saja ke rumahku?
Aku punya anggur, keju, musik,
Apa saja boleh.
Yeah!
Weeew... ^_^
Pelayan!
Kesini sebentar.
He-eh.
Satu untukmu, tiga untukku./
Mmm.
Kau yakin ingin melakukan ini?
Kita sampai!/ Hei!
Hey!/ Kemana saja kalian?
Kita beberapa kali salah belok,
berkat Magellan-lah kita bisa sampai.
Hai./ Hai.
Oh ya, Miles./ Yeah?
Maya ada di belakang,
lewat dapur./ Oke.
Terima kasih.
Hai.
Hai.
Dia punya sesuatu
yang istimewa?/ Ya.
Semua serba pinot dan syrah.
Hei, Steph!/ Yeah?
Benarkah kita bisa membuka
apapun yang kita mau?/ Ya, apa saja...
...kecuali 'Richebourg'.
'Richebourg'? dia punya 'Richebourg'?
Ya ampun.
Aku benar-benar telah
meremehkan Stephanie.
Ya tuhan. Lihat itu.
Ku pikir yang satu ini
jauh lebih hebat.
'Andrew Murray'.
Okelah.
Jadi, kau punya koleksi wine?
Oh, Sedikit.
Lebih mirip 'koleksi
kecil-kecilan' di lemari.
Tidak, aku tak pernah punya
cukup uang untuk semua itu.
Aku harus puas hanya
dengan 'satuan botol'.
Oh ya, aku punya satu yang
benar-benar kujaga.
Kurasa itu 'Cheval Blanc 1961'.
Kau punya 'Cheval Blanc 1961',
dan sudah siap dinikmati?
Ya!/ Pergi dan ambillah.
Oke./ Aku serius! cepat!
Baiklah. Akan kuambilkan.
Produk '61 memasuki 'puncak kenikmatanya'
ditahun ini? itu yang kubaca.
Memang benar.
Kau tak takut melewatkanya.
Apa yang kautunggu?
Entahlah. Sebuah acara spesial
dengan orang yang tepat.
Itu seharusnya untuk acara ulang tahun
pernikahanku yang kesepuluh, tapi...
Hari dimana kau membuka
Cheval Blanc '61 pasti...
...akan jadi 'peristiwa'
yang luar biasa.
Jadi, sudah berapa lama kau
bergelut di dunia anggur?
Aku mulai serius sekitar
tujuh tahun lalu.
Dan 'botol' apa yang
'menginspirasimu'?/ Sassicaia '88.
Wow, selamat./ Mmm.
Yeah./ Awal yang bagus.
Yeah./ Itu sudah jadi takdirmu.
Hmm.
Mmm.
Wow, ini enak. Top markotop.
Kita perlu membiarkannya satu menit,
tapi ini benar-benar enak.
Bagaimana menurutmu?
Kupikir ada sesuatu yang berlebihan.
Terlalu banyak alkohol.
Mengalahkan sensasi buah.
Huh.
Yeah. Yeah.
Benar sekali, 'pendapatmu benar'.
Bagus sekali.
Terima kasih./ Mmm.
Apakah itu anaknya Stephanie?
Yeah. Itu Siena.
Dia manis./ Imut dan lucu.
Dimana dia?
Dia bersama neneknya./ Oh.
Ditempat ibunya Stephanie.
Dia menghabiskan banyak waktu di sana.
Kau punya anak?
Aku? belum.
Tidak, aku hanya
'membuat mereka takut'.
Itu bagian yang mempermudah
perceraianku, tanpa adanya anak.
Sama denganku.
Hmm...
Mari kita masuk.
Sepertinya teman kita
benar-benar sedang beraksi.
Aku juga berpikir demikian.
Yeah.
Jadi, novelmu bertema-kan apa?
Apa ya...
Hmm... sulit untuk diringkas.
Hmm...
...dimulai dengan
narasi orang pertama...
...tentang pria yang merawat
ayahnya yang terkena stroke.
Oh./ Ini berdasarkan pada
pengalaman pribadi.
Aku hanya, sedikit berkreasi.
Judulnya apa?
"The Day After Yesterday"
Maksudnya hari ini.
Ya. Seperti itulah.
Tapi tak hanya itu...
Jadi itu tentang, semacam
'kematian' dan 'ajal', atau...
Yeah....
Tidak juga.
Itu cenderung terkait
dengan suatu pergulatan.
Itulah yang disebut dengan 'jalan hidup'.
Kau paham maksudku?
Kau mulai melihat segala sesuatu
dari sudut pandang seorang ayah.
Dan, banyak hal lain yang terjadi,
Semacam narasi paralel.
Memang terkesan berantakan.
Kemudian, akhirnya,
segala sesuatunya berkembang...
atau berujung pada sebuah misteri,
...sejenis 'Misteri Robbe-Grillet'.
Kau tau kan?
Nyaris tak ada
'pemecahan masalahnya'.
Wow./ Itu...
Kupikir itu benar-benar
hebat jika diterbitkan.
Beneran. Bahkan, aku bisa merasakan
betapa sulitnya menulis itu semua.
Yeah.
Seperti halnya aku, aku punya makalah
yang harus dikumpulkan pada hari Jumat...
...dan aku benar-benar panik karenanya,
terasa seperti di SMA.
Makalah?/ Yeah.
Aku sedang mengambil gelar master
pada jurusan hortikultura.
Sebentar lagi aku lulus.
Hortikultura? benarkah?/ Mmm.
Aku bahkan tak tahu kalau
ada perguruan tinggi disini.
Memang, aku harus pulang pergi
ke 'San Luis Obispo' dua kali seminggu.
Hortikultura? Wow.
Jadi, apa kau ingin bekerja
di 'kilang anggur' atau sejenisnya?
Mungkin.
Oh.
Hmm.
Jadi, kapan aku bisa baca novelmu?
Baiklah, sebenarnya
aku membawa 'salinannya' dimobil.
Itu sekedar salinan sementara...
...jadi, masih penuh
dengan kesalahan ketik.
Kau tak masalah dengan
kesalahan ketik?/ Peduli amat?
Aku 'ratu salah ketik'.
Oke.
Mmm.
Ahh.
Bolehkah aku mengajukan
pertanyaan pribadi, Miles?
Tentu.
Mengapa kau begitu
memahami pinot?
Sepertinya, itu semua
sudah menyatu denganmu.
Entahlah...
Pinot itu tanaman
yang sulit tumbuh.
Kau pasti tahu itu. Iya kan?
Kulitnya yang tipis...
...temperamental, cepat masak.
Tak setangguh...
...seperti halnya 'cabernet'...
...yang bisa tumbuh dimana saja...
...dan berkembang baik,
bahkan ketika diabaikan begitu saja.
Tapi tidak dengan pinot, pinot butuh
perawatan konstan dan perhatian.
Dan, faktanya,
pinot hanya bisa tumbuh...
...pada beberapa zona spesifik
dan terselip di beberapa lokasi.
Dan kebanyakan hanya...
...bisa dirawat dan dipelihara
oleh petani...
...yang benar-benar
berkompeten dibidangnya.
Hanya segelintir orang yang
benar-benar mencurahkan waktunya...
...untuk memahami potensi pinot...
...yang kemudian mampu mengeluarkan
potensi penuh yang ada didalamya.
Kemudian...
Kurasa mereka 'bisa diibaratkan'
sebagai sosok hantu cerdas...
...yang bisa menampakkan diri
dan terikat oleh...
...masa lalu planet kita.
Maksudku, meski 'cabernet' itu
tangguh dan juga diagungkan,...
...tapi mereka tampak membosankan,
terlebih jika dibandingkan dengan pinot.
Entahlah.
Bagaimana denganmu?
Maksudnya?
Mengapa kau terjun di dunia anggur?
Oh, kupikir...
Awalnya aku terjun ke dunia anggur
karena mantan suamiku.
Dia punya gudang bawah tanah besar
untuk ajang pamer wine.
Paham maksudku?/ Ya.
Lalu, aku merasa bahwa aku punya
'indera pencicip yang tajam'.
Dan semakin aku minum...
...semakin pula aku menyukainya,
ada sesuatu yang membuatku berpikir.
Berpikir apa?
'Penipu macam apa dia'.
Wow.
Tidak, maksudku, aku suka berpikir
tentang 'kehidupan anggur'.
Yeah.
Bagaimana 'siklus hidupnya'.
Aku suka berpikir tentang...
...apa yang terjadi pada
'tahun' tumbuhnya anggur,...
...dan bagaimana dengan
kebutuhan sinar mataharinya...
...jika hari sedang hujan.
Aku suka berpikir tentang...
...orang-orang yang datang
dan 'membeli' anggur dan...
...jika yang dibeli itu wine tua, berapa
banyak wine yang harus mati saat itu.
Aku mengagumi perbedaan
cita rasa yang dibuatnya.
Seperti, jika aku membuka
sebotol anggur hari ini...
..maka akan terasa bedanya
dibanding saat ku buka di lain hari.
Karena 'sebotol anggur'
sebenarnya hidup...
...dan terus berkembang
menuju sebuah kompleksitas.
Artinya, 'tumbuh menuju puncak kenikmatan'...
Seperti halnya anggur '61 punyamu.
Setelah sampai puncaknya, iapun
mulai menenangkan diri,...
...dan penurunan-citarasa pun
tak bisa ter-elakkan.
Rasa 'puncaknya' pasti sangat mantap.
Yeah.
Tapi, kau tahu...
selain pinot,
Aku juga suka anggur lain.
Akhir-akhir ini, aku benar-benar
menyukai 'Rieslings'.
Kau suka 'Rieslings'? 'Rieslings'?
Toiletnya dimana?
Yeah, lewat dapur./
Aku segera kembali.
Ya tuhan...
...Kau membuatku 'sakit'.
Oh, Tuhan. Ayolah.
Hai.
Aku hanya ingin minum air putih./
Oke.
Kau mau?/ Tidak.
Oke. Sepertinya sudah telat.
Aku benar-benar harus pergi.
Kau tahu kan jalang pulang ke Windmill?
Dua kali belok kanan dan sekali belok kiri.
Aku tahu./ Oke.
Ini malam yang istimewa, Miles.
Aku benar-benar menikmatinya.
Bagus. Aku juga.
Sampai jumpa lagi.
Kau masih berminat
membaca novelku?
Tentu saja.
Yeah.
Mantap./ Masih ada lagi.
Ini dia./ Wow.
Kuharap kau menyukainya.
Jangan ragu jika ingin berhenti membacanya.
Aku tak akan tersinggung.
Oke.
Selamat malam Miles./
Selamat malam.
Sialan.
Oh, sial.
Cewek itu... sulit dipercaya, kawan.
Luar biasa!
Whoo!
Dia benar-benar jalang, Miles.
Jalang, jalang, jalang!
Aku senang kau mendapatkan
keinginanmu./ Benarkah.
Selamat. Misi tercapai.
Hai Miles!
Hai.
Kau tak mengajak Stephanie
ikut dengan kita kan?
Dengar kawan. Rencana berubah.
Stephanie hari ini libur.
Aku berencana jalan-jalan.
Kita seharusnya bermain golf.
Kalau begitu, kau saja yang pergi.
Pakailah perlengkapan golf milikku.
Perlengkapan golf-ku masih baru,
Pemberian ayahnya Christine.
Ini, aku yang bayar.
Dan nanti, kita bertiga
bisa pergi ke Hitching Post.
Kita akan bersantai
di restorannya Maya.
Dia akan membawakan kita
anggur yang istimewa.
Lalu, kita berempat akan
melakukan 'sesuatu'./ Aku tak ikut.
Okelah kalau begitu.
Bukankah tadi malam begitu hebat?
Malam yang sensasional.
Berarti, mabuk sampai bisa menelpon
Victoria belum bisa membuatmu bahagia?
Apa sih maumu.
Sampai nanti kawan./
Sebaiknya kau cek SMS dulu.
Waduh.
Dia juga meninggalkan pesan di sana.
Baiklah.
Kau seharusnya menelpon dia./
Pastinya. Sampai nanti.
Sekarang!/ Oke!
Memangnya siapa kau, ibuku?/
Terserah.
Bisakah kau keluar sebentar?
Malam yang menyenangkan./
Ya, makanannya lezat.
Aku berbicara dengan maya tadi pagi.
Katanya, dia sangat menikmatinya.
Seharusnya kau menelponnya.
Jack dimana?/
Dia sedang menelpon seseorang.
Oh.
Miles. Miles.
Kau masih punya kondom?
Ada di jaketku.
Christine bilang apa?
Beruntung ada fasilitas pesan suara,
Semuanya terkendali.
Aku datang./ Hai!
Siap?/ Ya.
Penerjemah : daninreallife
'Cannonbaaaaall...!'
Silakan masukan sandi
dan tekan 'pound'.
Saat ini anda tidak memiliki pesan.
Untuk mengirim pesan, tekan '2'.
Ooouwh.
Jangan sekarang!
Ya.
Hai, disini kau rupanya.
Yup./ Hai kawan.
Apa yang kau minum?
Enak tidak?
Bisa minta gelas?
Terimakasih.
Hari ini Stephani membawaku
ke kebun anggur, Miles.
Ya tuhan, tempat yang mengagumkan.
Kupikir aku sudah mulai paham tentang
proses kerja penyulingan anggur.
Lahan yang cocok bagi anggur, dan apa itu,
kau pernah bilang pokonya?
Penyeleksian panen.
Lalu bagaimana mereka menyampurnya
kedalam sebuah wadah raksasa.
Secara keseluruhan, rapi sekali.
Kemudian kitapun memakan anggur
langsung dari pohonya.
Rasanya sedikit asam...
...tapi menunjukkan potensi yang
luar biasa jika nantinya...
...dibuat menjadi wine..
Stephanie, dia benar-benar
paham akan semua ini.
Stephanie dimana?
Dia sedang membersihkan diri
dilantai atas.
Apa yang kau lakukan...
Apa?/ ...dengan wanita ini.
Apa maksudmu?
Apakah dia tahu tentang hari sabtu?
Jelas tidak.
Setidaknya aku jujur padanya.
Aku belum bilang padanya
bahwa aku sudah ada yang punya.
Dia tahu tentang perjalanan kita
yang hanya beberapa hari.
Selain itu...
Selain itu apa?/
Aku memikiran sesuatu.
Tentang pernikahanku./
Apa?
Aku memikirkan sesuatu
tentang makna pernikahan.
Dan apa yang kau pikirkan?
Aku berpikir tentang kemungkinan
menunda pernikahan, itu saja.
Dengar, kutahu bahwa hal itu
bisa saja menjadi sangat rumit,
...terlebih bagi pihak tertentu./
Yeah.
Benarkan?
tapi hidup ini singkat, Miles.
Aku harus yakin bahwa aku melakukan hal
yang benar sebelum mengambil langkah besar.
Kau tahu? Itu tak hanya
penting bagi diriku.
Ini juga penting
bagi perasaan Christine.
Berhubungan dengan Shephanie
benar-benar telah membuka mataku.
Dia tak keras atau suka menang sendiri.
Dia begitu menenangkan.
Dia menghirup dengan cara yang berbeda.
Dia mengecap dengan cara yang berbeda.
Dia bercinta dengan cara yang berbeda./
Oke.
Dia bercinta seperti binatang.
Kuberitahu sesuatu.
Aku terbawa suasana tadi malam.
Terbawa suasana.
Terbawa suasana.
Tadinya kupikir aku akan dapat sedikit
pengertian darimu, tapi ternyata tidak.
Pengertian apaan?
Mungkin aku jatuh cinta lagi
dengan wanita lain.
Jatuh cinta? benarkah?
24 jam bersama wanita penuang anggur,
dan kau jatuh cinta.
Ayolah! dan kau akan
mengorbankan segalanya?
Ini yang ku pikirkan.
Kau dan aku, kita pindah kesini,
Kita beli kebun anggur.
Kau sebagai staff ahli.
Dan aku yang akan mengelola bisnisnya.
Siapa tahu ada inspirasi baru untuk novelmu,
Novel yang benar-benar bisa terjual.
Oh, Ya tuhan. Tidak tidak.
Terlebih lagi bagiku, jika ada audisi,
Los Angeles tetap ada dalam jangkauanku.
Hanya butuh 2 jam perjalanan,
bisa saja kurang./ Astaga. Kau gila.
Kau benar-benar sudah gila.
Yang kutahu,
Aku ini seorang Aktor.
Yang kumilki,
Hanyalah insting-ku.
Kau memintaku untuk
melawan semua itu.
Hai, semua!
Hai. Hai.
Kurasa, kita harus segera pergi./
Yeah.
Kemana?
Aku tahu kemana kaburnya mobil lain.
Baiklah. Ini dia bagian sulitnya.
Beraksilah. Bagus.
Bagus. Oke, ada jembatan.
Jembatan 'Golden Gate'.
Ayo beraksi.
Ada satu hal yang mengganggu
pikiranku, mau tahu?
Hmmm./ Sudah ribuan kali
Stephanie mendengar ini.
Jika saja aku mampu membeli rumah di Santa Maria,
terus ada kesempatan sedikit saja...
...Aku takkan sungkan lagi
menghamburkan uang di home depot...
..home depot./ Home depot.
(toko kebutuhan rumah tangga).
Sebenarnya ayahmu tahu akan hal ini.
Sayangnya,
Ayahmu seorang yang pelit.
Dan selamanya akan jadi orang pelit.
Dia terlalu takut kehabisan uang.
Apakah ceritaku mengganggumu?/
Tidak.
Aku ingin memastikan Stephanie
dan Siena sampai dirumah dengan selamat.
Oke./ Baiklah. Mungkin kita
akan menemuimu lagi.
Okelah, terserah kau. Mungkin aku
akan menonton film atau apalah.
Sampai jumpa, Miles./
Makasih, Stephanie. Sampai jumpa.
Dadah, Siena./
Dadah.
Caryl, senang berjumpa denganmu./
Aku senang berbincang denganmu.
Terimakasih./ Jika kau pergi keluar,
jangan lupa hubungi ponselku.
Oke.
Oke. Hanya ini?/
Yeah.
Hmmmm... bisakah kau ambilkan
majalah 'Barely Legal'?
Bukan yang itu, tolong
ambilkan edisi terbarunya.
Oke.
Terimakasih.
Oohh...
Hei, Miles. Liburannya lancar?/
Hei.
Kau tahu aku,
aku pasti suka berada disini.
Bagaimana kabarmu?/
Selasa malam yang sibuk.
Kita punya bus berisi gerombolan
orang tua yang ikut tur anggur.
Biasanya mereka tak suka membuat gaduh,
Tapi malam ini 'sesuatu sedang terjadi'.
Entahlah. Mungkin ini efek bulan purnama.
Kau mau minum apa?
Highliner./
Per-gelas atau per-botol?
Per-botol./ Gelasnya dulu.
Ngomong-ngomong,
Maya kerja tidak?
Maya? aku belum melihatnya.
Kurasa hari ini dia tak berangkat.
Kau baik-baik saja, Miles?/
Ya, tentu saja.
Sial.
Kau sudah jadian dengan Maya?/
Belum.
Hmm?/ Belum.
Dia benar-benar menyukaimu kawan.
Stephanie akan memberitahumu.
Bisa tenang sebentar?/
Tentu.
Terimakasih.
Kau harus melakukan apapun selagi panas.
besi hanya bisa ditempa saat panas.
Saran yang bijak, Jack.
Sekarang, ingat. Tumpu beban
pada tumitmu./ Mm-hmm.
Sudah? Sekarang salurkan lewat perut.
Lewat perut.
Oh, sial./ Bagus.
Bagaimana kabar Agenmu?
Sudah dapat kabar baru?
Belum ada kabar./
Menurutmu sendiri bagaimana?
Entahlah, apa saja bisa terjadi./
Sudah kau periksa kotak pesanmu?
Aku takut memeriksanya./
Huh.
Aku harus segera belajar
merelakan tiga tahun masa hidupku.
Tapi, kau sendiri belum
mendengar kabar sesungguhnya...
Jadi jangan berpikir negatif dulu,
bukankah semuanya masih belum jelas?
Hmm? Baiklah,
Persetan dengan penerbit New York.
Terbitkan sendiri saja, Miles.
Akan ku bantu.
Yang penting terbitkan dulu,
tunggu review datang dengan sendirinya.
Taruh di perpustakaan.
Biarkan masyarakat yang menilai.
Jangan terlalu muluk-muluk.
Yang penting tetap tenang
dan berusaha./ Diam!!!
Itu semua tentang kedamaian hati.
Ketenangan batin./
Diam, diam, diaaaaam!!!!
Astaga, kawan!
Ada apa denganmu?
Tolong, diamlah!!!
Ya tuhan./
Kau membawa aura permusuhan, kawan.
Aku tahu, sekarang kau sedang
frustasi dengan hidupmu...
...tapi, kau tak harus
menjadi pria pemarah.
Mereka memukul ke arah kita.
Hei, minggir kalian.
Okelah kalau begitu.
Hei, jangan main-main!!!
sialan!!!
Tembakan yang bagus..
Apa yang kau lakukan?
Oops. Mereka marah./
Mari beraksi.
Ini akan jadi sesuatu
yang menyenangkan./ Hajar mereka.
Jangan menyerah, untuk
mendapatkan wanita sekeren...
...dan secerdas dia memang
butuh sedikit ketekunan.
Tolong. Aku tak ingin membahasnya.
Yang kutahu, dia wanita cantik
dan berjiwa mulia.
Dia sempurna untukmu.
Aku belum bisa tenang,
sebelum kalian bisa jadian.
Bukankah kau ingin merasakan
"***" nya mengurut '***' mu?
Hei, jaga omongan kalian.
Bayangkan,, jika wanita itu tahu...
...bahwa aku bukanlah penulis yang
karyanya akan diterbitkan, pastilah...
...akan membuat ketertarikanya padaku
menghilang dengan cepat.
Diusiamu, Jika kau tak lagi punya uang,
kau tak pantas lagi beraksi.
Kau hanyalah hewan pemakan rumput
yang antri di tempat penjagalan.
Tempat Penjagalan. Apa itu?/
Tempat pemotongan hewan.
Tempat penjagalan./
Kau tahu?
Kau akan menjadi penulis
yang karyanya diterbitkan...
...karena pekan ini, kau akan
mendapatkan berita bagus soal bukumu.
Aku tahu itu.
Aku bisa merasakannya.
Stephanie menelpon.
Hai sayang.
Ya ya.
Yeah!
Hai./ Hai.
Miles, kudengar kemarin malam
kau mampir ke restoran untuk menemuiku.
Oh, yeah. Tidak.
Maksudku, ya.
Aku mampir sebentar untuk minum.
Aku tidak melihatmu.
Kemarin, aku ada kelas./ Oh.
Baiklah, senang bisa
melihatmu sekarang.
Aku juga.
Syrah (varietas anggur).
Adalah anggur tertua
di Santa Barbara.
Bagaimana kau bisa tahu?
Memangnya kau belum tahu?
Anggur 'pinot noir' telah lama
dibudidayakan...
...sejak jaman kuno di Burgundy.
Dan justru berkat 'kekuno-an'...
...dan ilmu membuat anggur
yang turun temurun inilah..
...yang membuatnya
bisa sesukses ini.
Penerjemah : daninreallife
Umurku baru 16 atau 17 tahun./
Benarkah?
Yeah. Aku akan mati!
Ya tuhan. Benar-benar
sebuah hambatan./ Ibu?
Oh./ Oh, hai. Hai.
Apa kami terlalu berisik?
Maaf. Oh, Paman Jack
Akan menggendongmu ke kamar.
Ayo adik kecil. Ooh!
Kami akan mengecilkan
obrolan kami, oke?
Selamat malam. Maaf./
Aku minta maaf.
Favoritku, sejauh ini es krim.../
...Chunky Monkey./
Es krim Chunky Monkey!
Chunky Monkey./
Chunky Monkey!
Kalian sebaiknya datang ke restoran
untuk makan siang hari ini.
Baiklah. Paling telat jam berapa??/
Jam 2:30an.
Kau sudah dengar bahwa
akan ada pesta makam malam...
...dengan acara cicip anggur
Bordeaux di Santa Barbara...
...pada malam minggu?
Sepertinya pesta yang mahal,
Jika kau mau ikutan, aku juga mau ikut.
Kenapa kau tidak menetap
disini saja akhir pekan ini?
Tidak, Kita harus pulang hari jumat
untuk 'makan malam pra-nikah'.
'Makan malam pra-nikah' apaan?
Siapa yang akan menikah?
Kenapa kau tak bilang dari dulu?/
Ya memang.
Barusan aku sudah bilang padamu,
memang bukan sejak dulu.
Aku bicara jujur padamu, Maya!/
Jangan sentuh aku.
Antar saja aku ke rumah.
Kau tahu apa yang sudah
Jack bilang pada Stephanie?
Dia seorang aktor, jadi entahlah./
Hanya Stephanie yang dia cintai.
Hanya Stephanie satu-satunya
wanita yang bisa mengguncang...
...dunianya, Tentang bagaimana
sayangnya dia pada Siena...
...tentang keinginannya pindah kesini
dan tinggal dengan mereka.
Aku yakin Jack serius dengan perkataanya.
Tolong percayalah padaku./
Aku sudah mau memberitahumu
tadi malam, tapi..
Tapi,,, kau ingin tidur
denganku terlebih dulu.
Oh, Maya. Tidak.
Yeah.
Kau tahu, aku sudah menghabiskan
3 tahun terakhir ini...
...untuk mencoba melepaskan diri dari
hubungan yang penuh kepalsuan...
...dan selama ini aku baik-baik saja.
Dan akupun belum pernah
bersama siapapun sejak aku bercerai...
...jadi hubungan ini
sangat berharga bagiku, Maya.
Pergi bersenang-senang denganmu
dan apa yang terjadi tadi malam.
Aku benar-benar menyukaimu, Maya.
Dan tentunya aku bukanlah "Jack".
Aku...
Aku teman sekamar-nya yang
berasal dari San Diego State.
Ini dia jagoanku!
Ini dia. Siapa dulu ayahmu.
Siapa dulu Ayahmu/
Jack, tenanglah.
Biarkan aku mencintaimu./
Ayo kita pergi. Oh!
Turunkan aku, Jack.
Aku bangga sekali padamu.
Baiklah./ Baiklah.
Ceritakan secara lengkap.
Aku suka cerita lengkap./
Tidak.
Apa?/ Itu hal pribadi.
Lebih baik kau segera cerita apa yang terjadi,
kalau tidak, akan ku ikat 'anumu'.
Lupakan saja, oke?
Kau tidak mendapat apa-apa,
iya kan?
Kau 'maho'?/
Yeah benar, aku 'maho'.
Yeah. Yeah.
Karanglah apapun yang kau mau,
karena itulah yang terjadi.
Tulislah pengakuan 'maho-ku' ini,
dan aku akan menandatanganinya
Oke? berhentilah menekanku
sepanjang waktu.
Kau ini mirip 'ababil', Jack.
Ini semua pesta besar besarmu,.../
Oke.
...bukan pestaku./
Ayolah.
Maafkan aku, kawan.
Kau punya 'masalah ranjang'?
Oke oke.
Jangan dijawab.
Jangan dijawab.
Jack./ Hallo.
Yeah.
Ini Christine.
Yeah. Yeah.
Hey, nanti akan ku telpon lagi.
Ada sesuatu yang terjadi pada kita.
Bukan hal serius.
Hanya ada yang aneh dengan Miles.
Aku mencintaimu,
Aku akan menelepon lagi nanti.
Pekan ini benar-benar kacau.
Benar-benar jauh dari rencana awal.
Aku ingin pulang saja.
Aku tahu apa yang kau butuhkan.
Bagaimana dengan tempat ini?
Kita belum pernah kesini sebelumya.
Frass Canyon. Tempat ini menggelikan./
Kau pernah kesini?
Aku tak mau kesini./
Kalau aku bilang kesini, ya kesini.
Rasanya seperti membawaku
ke Bus sekolah di Los Angeles.
Sekarang, mereka mungkin
tak lagi melakukan proses 'De-Stem'...
...dengan harapan menciptakan
sesuatu yang baru.
Dibuat dengan campuran
entah berantah...
...dan berakhir dengan
minuman tengik rasa obat kumur.
Metode sialan.
Menurutku minuman ini enak.
Lihat ini, ternyata mereka
punya anggur 'Reserve'.
Boleh aku pinjam ponselmu./
Ada apa?
Aku tak bisa lagi menunggu,
Aku akan menelepon Evelyn./ Oke.
Dengan kantor 'Evelyn Berman Silverman'
Hai, Jennifer. Ini aku Miles./
Oh, hai, Miles.
Hai./ Aku akan mencoba
menghubungkanmu padanya.
Oke.
Kau beruntung.
Aku akan menyambungkanmu./ Oke.
Hai, Miles./
Hai, Evelyn.
Ini klien favoritmu.
Bagaimana perjalananmu?/
Lancar.
Kami minum anggur istimewa,
Melakukan sesuatu yang keren.
Pokoknya mantap./
Baguslah.
Jadi bagaimana kabar Novel-ku?
Kok belum ada kabar?
Baiklah, sebenarnya ada.
Aku berbicara dengan
Keith Kurtzman pagi ini.
Terus?
Dan mereka menolaknya.
Conundrum menolak menerbitkan Novelmu.
Padahal, mereka bilang sangat suka novelmu.
Mereka sebenarnya ingin menerbitkanya,
tapi mereka bingung menentukan pangsa pasar-nya.
Dia bilang ini sesuatu yang sulit.
Oh. Baiklah kalau begitu..
Maafkan aku, Miles.
Kurasa aku tak tau lagi
apa yang harus kita lakukan.
Aku tak yakin berapa jauh lagi
aku bisa terus mempromosikan novelmu.
Kupikir ini adalah salah satu
kasus ke-tidak-beruntungan,...
...dimana ada buku bagus namun
tak punya rumah yang bisa menaunginya.
Ini adalah kelemahan di hampir
semua industri bisnis.
Ini bukan menyangkut
kualitas buku lagi.
Ini menyangkut pangsa pasar.
Permisi, bisa tuangkan
anggurnya sedikit?/ Tentu.
Ini adalah anggur spesial kami.
Tuangkan lagi.
Terima kasih.
Permisi, bisakah anda
menuangkannya satu gelas penuh?
Aku akan membayarnya, oke?
Tuan, disini kilang anggur, bukan bar.
Ayolah.
Tuangkan segelas penuh.
Permisi.
Kenapa tak kau beli saja
satu betol penuh, lalu pergi dari sini?
Apa yang kau lakukan?/ Sudah kubilang,
Aku mau minum, biarkan kutuang sendiri.
Oke tuan? masalah buat elo?/
Taruh gelasnya.
Lepaskan gelasnya, sialan.
Selesai./
Tenang kawan.
Sudah sudah./
Bawa dia keluar dari sini.
Terimakasih banyak!/
Sudah sudah, Ibunya barusan meninggal.
Jadi kau akan menulis buku lagi?
Kau masih punya banyak ide kan?
Tidak, aku sudah selesai.
Aku bukanlah penulis.
Aku hanyalah guru SMP.
Lagipula dunia juga tak perduli
dengan apa yang kukatakan.
Aku bukan siapa-siapa.
Aku benar-benar pecundang,
Bahkan aku belum bisa bunuh diri.
Miles, apa maksudmu?
Ayolah, kau pasti tahu.
Hemingway, Sexton, Plath, Woolf.
Kau tak bisa bunuh diri
sebelum karyamu diterbitkan.
Bagaimana dengan penulis
'Confederacy Of Dunces?'
Dia bunuh diri sebelum karyanya di terbitkan,
dan lihat betapa terkenalnya dia.
Terima kasih.
Jangan menyerah. Bisakan?
Kau pasti bisa.
Setengah hidupku telah kulalui...
...dan aku tak punya apapun
yang bisa kuperlihatkan, tak ada.
Aku hanyalah sidik jari yang menempel
di jendela gedung pencakar langit.
Aku hanyalah noda kotor
yang menempel di tisu...
...dan terbuang ke laut bersama
jutaan ton limbah mentah.
Nah itu?
Apa yang barusan kau bilang?
Itu indah sekali.
"kotoran yang terbuang ke laut"
Yeah./ Aku tak kan bisa
menulis kalimat seperti itu.
Sebenarnya, aku juga tak bisa.
Kupikir itu karangan "Bukowski"
Hai, sayang.
Lihat apa yang kubawakan
untuk wanita idamanku./ Bajingan!
Astaga!/
Dasar kau pembohong sialan.
Kau akan menikah pada hari sabtu?
Bagaimana dengan janjimu padaku?
Stephanie, hentikan!/
Dengarkan penjelasanku!/
Kau bilang kau mencintaiku!/
Memang.
Aku harap kau mati!/
Hentikan, Stephanie!
Dasar berengsek! kau juga!
Aku?
Kau bilang pada maya, bukan?/
Tidak, aku tak bilang padanya.
Aku tak bilang padanya.
Pasti Gary yang bilang padanya
di 'Hitching Post'.
Kupikir kita memberitahunya
pada malam pertama kunjungan kita.
Oh, kita yang bilang padanya?
Kau yang bilang, kampret!
Hidungku sakit sekali rasanya.
Bertahanlah.
Tidak, aku tak mau apapun.
Ini Miles.
Aku harus menghubungi
dan memberitahumu lagi...
...betapa aku menikmati
waktu kebersamaan kita.
...dan, betapa menyesalnya aku...
...dengan apa yang terjadi pada kita.
Kupikir kau adalah
wanita yang luar biasa, Maya.
Yang membuatku tak enak adalah,
bahwa kau sedang menunggu sesuatu dariku.
Dan ketika semua sudah jelas.
Kurasa sekarang saatnya aku
memberitahumu, bahwa novelku...
...gagal diterbitkan.
Tadinya kupikir inilah kesempatanku,
tapi ternyata aku salah lagi.
Lagi-lagi seperti ini.
Jadi, kau lihat...
...aku benar-benar bukan
penulis yang hebat.
Tak ada yang bisa kubanggakan.
Aku harus segera menjalani operasi,
Mungkin dalam beberapa hari lagi.
Mereka harus menunggu hidungku baikan,
lalu mereka akan merusaknya lagi.
Sementara ini, hanya suaramu
yang bisa kau andalkan.
Suaraku juga jadi aneh.
Aku harus menuntut Stephanie.
Satu-satunya alasan kenapa aku tak menuntutnya
adalah demi melindungi Christine.
Bijaksana sekali./
Yeah.
Bagaimana Stephanie bisa tahu
kalau aku akan menikah hari sabtu?
Kita tidak memberitahu
hari pernikahanku pada Gary.
Memang aneh, bentar,
tak pikir-pikir dulu.
Kau yakin tak bilang apapun pada Maya?/
Ya, aku yakin sekali.
Jadi kau masih mencurigaiku, Jack?
Kalau mau tahu, sebenarnya aku
benar-benar kesal dengan semua ini.
Bagaimana kini Maya memandangku,
hanya karena ulahmu?
Entahlah, tapi tetap saja
aku masih curiga padamu.
Terserah.
Menurutmu, kelihatan seperti
apakah lukaku ini?
Itu seperti luka
karena kecelakaan mobil.
Aku lapar.
Ini dia.
Tampaknya lezat./
Terima kasih.
Dan ini tisu anda./ Oh.
Bagaimana dengan ini. Sesaat kupikir
kau sedang menggiatkan sex sehat.
Komentar yang bagus.
Aku harus mengingat hal itu.
Aku harus kembali ke dapur mengambil
roti jagung kalian./ Baiklah.
Berani taruhan kalau
wanita tadi benar-benar asyik.
Jenis wanita yang suka bersyukur./
Mmmm.
Entahlah.
Aku tak mau tahu.
Mmm.
Hmm./ Ini dia.
Tehnik yang bagus,
nona.. Cammi.
Terimakasih,
ahli karena terbiasa.
Menurutku,
anda terlihat familiar.
Anda berasal dari daerah sini?/
Kita berasal dari San Diego. Kenapa?
Entahlah. Soalnya,
Anda benar-benar terlihat familiar.
Lupakan saja. Selamat menikmati./
Sebentar.
Kau tahu Derek Sommersby?
Dr. Derek Sommersby
dari serial One Life To Live?
Bayangkan dia memakai perban
dengan potongan rambut pendek.
Tidak mungkin!
Tidak mungkin! Ya tuhan!
Hebat sekali! Oh, ya tuhan!
Permisi, dimana letak toiletnya?
Disana, tepat disebelah kanan
patung kerbau. Wow!
Ya tuhan, tak dapat dipercaya
kau sedang duduk di meja restoranku.
Dengar kawan, Cammi selesai kerja
satu jam lagi, jadi kupikir...
Aku mau jalan-jalan dulu sebentar,
minum-minum.
Memastikan dia pulang ke rumah
dengan selamat.
Kau bercanda bukan?
Tidak.
Tak dapat dipercaya.
Tak bisakah jika kita pulang ke motel saja
dan bersenang-senang...
...bangun pagi, bermain golf...
...sebelum kita pulang ke rumah?
Dengar kawan, kau temanku...
...dan kutahu kau peduli padaku.
Aku tau kau keberatan,
dan aku menghargai itu.
Tapi, ada beberapa hal yang harus
aku lakukan, yang tak bisa kau pahami.
Kau mengerti sastra, film, anggur...
...tapi kau tak mengerti keadaanku.
Yeah?
Astaga!/ Sialan.
Ya tuhan, dingin sekali diluar.
Memang./
Vicodin. Mana Vicodin?
Oh.
Ini.
Oh. Oh.
Suaminya mengerjaiku habis-habisan.
Apa?
Suaminya pergi kerja, tiba-tiba
dia pulang dan memergokiku di lantai..
...sedang menikmati istrinya.
Astaga. Jack!
Dan kau berjalan telanjang dari rumahya?/
Tidak, aku berlari.
Kakiku sampai keseleo.
Kau menempuh jarak 5 Kilometer, Jack./
Sialan, sepertinya lebih.
Aku mengambil jalur alternatif
lewat peternakan burung unta.
Suaminya benar-benar niat mengerjaiku.
Whoo!
Oh!/
Kita harus kembali ke tempat itu.
Apa?
Kita harus kembali,
Dompetku ketinggalan disana.
Kartu kredit, uang tunai, KTP.
Semuanya ada didompetku.
Kita harus kembali./ Santai saja.
Jangan kuatir, kita tinggal memblokir
kartumu dan buat KTP baru.
Tidak Miles, kau tak mengerti.
Cincin kawinku.
Cincin kawinku juga ada di dompetku.
Tenang, bilang saja kalau kau
kehilangan dompet di Bar.
Christine akan memahami itu./
Dia spesial memesan cincin itu.
Dia rela menunggu lama
demi cincin itu.
Cincin itu berlambang lumba-lumba dan
nama kita terukir dengan nama sansekerta.
Kita harus kembali, kawan./
Christine akan marah besar.
Tak mungkin.
Tolonglah aku!
Lupakan saja.
Dompetmu dicopet di sebuah bar...
...dan itu lumrah terjadi./ Tidak, pokoknya
kita harus kembali mengambil dompetku.
Kuberitahu kau,
cincin itu tak tergantikan.
Dengar, aku tahu aku sudah bikin masalah,
Aku mengaku salah.
Tapi kau harus membantuku./
Yeah.
Kau harus membantuku, Miles.
Tolonglah.
Aku tak bisa kehilangan Christine, Miles.
Jelas aku tak bisa.
Aku tak bisa kehilangan Christine.
Mmmm./ Aku mengaku salah.
Aku tahu sudah melakukan hal buruk,
Aku tahu, aku ini binatang jalang.
Aku mengakuinya. Tapi kau harus menolongku!
Kau harus menolongku, Miles.
Oke? Katakan kalau
kau mau membantuku.
Jika aku sampai
kehilangan Christine, aku...
...bukan lagi siapa-siapa.
Aku hanyalah pria terbuang.
Ya tuhan.
Memangnya dia tak bilang padamu kalau
dia sudah menikah?/ Tentu saja dia bilang.
Jadi apa yang ada dikepalamu?
Seharusnya suaminya pulang jam 06:00.
Ternyata Jam 05:00 dia sudah pulang.
Kau ingat dimana lokasi rumahnya?
Di blok ini./ Kau yakin?
Yeah.
Itu dia rumahnya.
Tidak salah lagi.
Yeah?/ Yeah.
Oke.
Baiklah. Jadi apa rencananya?
Rencananya...
...kau yang masuk kedalam.
Aku?/
Karena pergelangan kakiku sakit.
Masih sakit.
Pergilah dan jelaskan situasinya Miles.
Menjelaskan situasinya? Ide bagus.
"Permisi tuan, temanku adalah
pria yang tadi meniduri istrimu."
"Aku minta maaf, sepertinya
dia meninggalkan dompetnya disini."
"Bolehkah, aku bisa masuk dan
mengambil dompetnya kembali." Begitu maumu?
Ya, seperti itu. Bagus itu./
Yang benar saja./
Okelah, aku yang masuk.
Sepertinya semua harus ku lakukan sendiri..
Tidak. Sebentar.
Kau pikir aku tidak bisa memuaskanmu?
Sekarang rasakan ini.
Aku memang wanita jalang.
Aku memang wanita jalang.
Kau yang membawanya kemari dan
mengajaknya bercinta, mengaku saja kau?
Ya, aku mengajaknya bercinta.
Aku memang wanita murahan.
Kau menikmati aksinya, iya kan?
dasar pelacur.
Yang aku suka hanya aksimu,
persetan dengan dia.
Kau memang wanita jalang.
Kau sudah membuatku tak berdaya./
Kau memang pelacur.
Oh, yeah!
Oh, sayang./
Mantap banget!
Aku memang bercinta dengan pria itu.
Jahat sekali kau./
Ya, memang.
Kau memang pelacur.
Apa-apaan ini!/ Dompetnya!!!
Dia mengambil dompetnya Derek!
Ini dia dompetmu! Akhirnya!/
Bajingan!
Buka pintu mobilmu!/
Aku akan membunuhmu./
Kau berhasil! kau mendapatkannya!
Aku akan menemukanmu!
Aku akan menghajarmu!
Kalian milikku!
Kalian milikku!
Berengsek kalian,
Aku akan menghajar kalian.
Boleh aku yang mengemudi?/
Tidak, aku saja yang mengemudi.
Hai, kau harus mengajak Maya
ke pernikahanku.
Hmm.
Bagaimanapun, kupikir
mengajak maya ke pernikahanmu...
...bukanlah langkah
yang tepat untuk saat ini.
Entahlah.
Nyatanya,
setelah apa yang terjadi...
...akan sulit bagiku, bahkan hanya untuk
sekedar berkunjung ke Hitching Post lagi.
Selalu ada solusi ditiap permasalahan.
Ayolah. Biarkan aku mengemudi./
Tidak, aku saja. Kau beristirahatlah.
Kau tau kenapa?
Aku ingin sekali mengemudi.
Oke.
Pakai sabuk pengamanmu, oke.
Untuk apa. Ada masalah?
Hanya mengingatkanmu akan keselamatan./
Tidak seharusnya kita lewat sini.
Apa yang kau lakukan, Jack?
Apa-apaan ini?/
Pegangan yang kuat.
Jack!
Apa-apaan ini!
Kau bilang lukaku mirip luka kecelakaan./
Apa-apaan ini!
Aku akan mengganti kerusakannya.
Astaga, Jack!
Lihat ini!
Huh./ Oh.
Entahlah.
Tak akan ada orang yang cidera
karena kecelakaan seperti ini.
Tidak, tidak.
Awas, kepalamu./ Yeah.
Kau sudah memecahkan beberapa botol.
Maaf./ Tak perlu bilang maaf.
Kau memang orang yang menyebalkan.
Kau siap?
Aku hanya ingin segera pergi dari sini.
Oke. Baiklah.
Baiklah, sampai sini saja.
Tidak ingin mampir?/ Tidak,
yang penting kau sudah sampai.
Baiklah, sampai jumpa
di pesta 'pra-nikah'.
Yup.
Aku menyayangimu kawan.
Aku juga.
Miles, jangan pergi dulu sebelum
keluargaku melihat mobilnya./ Aku tahu.
Hei tunggu dulu. Terus kenapa
aku sendiri tidak terluka?
Karena kau memakai sabuk pengaman.
Selesai.
Hai./ Jack.
Yeah./ Christine, Mike!
Amin.
Hai, Miles.
Hai, Vicki.
Wow, kau kelihatan cantik.
Terimakasih.
Ini Ken Cortland, suamiku.
Apa kabar?/ Apa kabar?
Bagus, terimakasih./
Senang bertemu denganmu.
Kau pria yang beruntung./
Ya. Terima kasih.
Yeah.
Baiklah,
Aku akan menunggumu di mobil.
Senang bertemu denganmu, Miles./
Sama-sama Ken.
Sepertinya dia pria yang baik./
Ya, dia pria yang baik.
Dia sangat perhatian./
Bagus itu.
Jadi, bagaimana kabarmu?
Entahlah, sejak terakhir kali
kita berbincang di telepon,
...rasanya ada yang membaik dan
ada yang memburuk.
Jadi bagaimana dengan Novelmu?/
Novelku gagal diterbitkan.
Gagal total./
Oh, Miles, sayang sekali.
Lalu apa rencanamu?
Kurasa aku akan kembali mengajar,
tapi nggak tau juga.
Entahlah.
Jadi, kau sudah menikah.
Selamat, kau kelihatan bahagia.
Ya./ Bagus.
Sepertinya semua orang sudah menikah.
Tahun lalu semuanya bercerai.
Tahun ini semuanya menikah.
Kurasa, itulah roda kehidupan./
Kurasa juga begitu.
Baiklah, kenapa kau
tak ingin ikut resepsi?
Kita punya champagne,
Kita akan bersulang dengan pengantin.
Tidak. Aku tidak minum.
Kau berhenti minum. Benarkah?
Aku sedang hamil.
Aku paham.
Ya. luar biasa.
Sekali lagi, selamat Vicki.
Itu kabar yang sangat bagus.
Sampai jumpa, Miles/
Yeah.
Hmm.
"'Sumsum tulangnya,
Aku mengulang tanpa tujuan."
"Pada akhirnya,
ini semua menembus pikiranku."
"Phineas meninggal dunia,
sumsum tulangnya..."
"...mengalir melalui aliran darah
menuju ke hatinya."
"Aku tak kan menangisi
kepergian 'Finny'".
"Aku bahkan tak menangis
ketika berdiri..."
"melihatnya dimakamkan
di pemakaman keluarganya..."
"...yang berada di luar Boston.
"Aku tak bisa melepas perasaan bahwa
ini merupakan acara pemakamanku sendiri..."
'...dan kalianpun tak perlu
menangisi hal ini."
Pak Raymond. Haruskah saya terus
membaca sampai bab berikutnya?
Tidak perlu.
Kita akan melanjutkanya Senin depan.
Satu pesan baru.
Hello, Miles. Ini Maya.
Terima kasih atas suratmu.
Tadinya aku ingin menghubungimu
sesegera mungkin...
...tapi kupikir aku butuh waktu untuk
memikirkan semua yang telah terjadi...
...dan apa yang telah
kau tulis untukku.
Alasan lain kenapa aku tak
menghubungimu sesegera mungkin...
...karena aku ingin lebih
dulu selesai membaca...
....novelmu, yang mana tadi
malam telah kuselesaikan.
Dan kupikir,
novelmu sangatlah bagus, Miles.
Kau begitu pandai merangkai kata.
Terserah, meski novelmu
belum bisa diterbitkan
Ada begitu banyak kisah kebahagiaan
maupun kesakitan didalamnya.
Benarkah kau melewati semua itu?
Pastinya itu semua
sangatlah menyakitkan.
Dan karakter si saudara perempuan,
Ya tuhan, benar-benar rusak.
Tapi aku harus bilang,
Aku benar-benar bingung dengan endingnya.
Apakah sang ayah akhirnya
memutuskan bunuh diri atau bagaimana?
Itu benar-benar
membuatku penasaran.
Oh ya,...
...akhir-akhir ini, wilayah sini
sedikit men-dingin dan sering hujan...
...tapi aku suka musim dingin.
Dengar, jika kau berniat berkunjung lagi,
kau harus memberitahuku terlebih dulu.
Aku berniat berhenti bekerja
di restoran, tapi jujur saja...
...aku tak tau berapa lama lagi
aku bisa bekerja disana,
itu karena aku akan
segera lulus kuliah.
Jadi mungkin aku akan segera pindah.
Maksudku, kita lihat saja nanti.
Jadi, seperti yang sudah kubilang,
Aku benar-benar suka novelmu..
Jangan menyerah, Miles.
Tetaplah menulis.
Aku harap kau baik-baik saja.
Sampai nanti.
Penerjemah : daninreallife
07 Maret 2013